cover
Contact Name
Arif Mansyuri
Contact Email
ayiekku@gmail.com
Phone
+6281359067234
Journal Mail Official
jurnalki@uinsby.ac.id
Editorial Address
Prodi Manajemen Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya Jl. Jend. A. Yani 117 Surabaya, Jawa Timur 60237
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Kependidikan Islam
ISSN : 20889305     EISSN : 27770532     DOI : https://doi.org/10.15642/jkpi
Jurnal Kependidikan Islam is a double-blind reviewed academic journal published by Department of Manajemen Pendidikan Islam, UIN Sunan Ampel Surabaya. Jurnal Kependidikan Islam published be-annual, February and August. It concern in the development of Islamic education, conceptual innovation or empirical research in administration, management, leadership and supervision of Islamic educational institutions. Editors appreciately welcome all public especially academics, researchers, and educators to donate their intellectual dedication in the form of articles to be published in this journal which is original and has not been published in any media. The articles may be written in Indonesian, Arabic, or English.
Articles 130 Documents
Akar Timbulnya Dikotomi Ilmu dalam Dunia Islam Ali Mudlofir
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2011): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (998.409 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2011.1.2.1-15

Abstract

Pendidikan Islam tidak mengkontraskan ilmu agama dan ilmu umum, ilmu dan agama mempunyai huhungan yang erat, keduanya tak bisa dipisahkan dan saling melengkapi. Manusia bebas menuntut ilmu dan mengembangkan telcnologi tetapi semua itu harus didasari oleh agama. Ilmu pengetahuan dan teknologi tidak selayaknya justru menjerumuskan manusia. Tingginya ilmu yang dilandasi oleh keimanan dan kesaiehan akan menghasilkan teknologi yang amat bermanfaat bagi keseimbangan dan kelestarian hidup umat manusia dan alam semesta secara universal dan menjadi amal yang bemilai tinggi disisi Allah.
Integrasl Ilmu dan Agama sebagai Basis Pengembangan Keilmuan Pendidikan Tinggi Islam: (Studi Kasus di Universitas Islam Negeri Malang) Masykuri Bakri
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2011): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1327.735 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2011.1.2.16-35

Abstract

Munculnya fenomena di Universitas Islam Negeri Malang (UIN'Malang) sebagai Pendidikan Tinggi Islam (PTI) dalam pengembangan ilmu pengetahtian melalui kebebasan penalaran intelektual dan kajian rasional empirik serta filosofis di samping dimotivasi olek ajaran Islam itu sendiri juga dari proses akulturasi budaya. Ada empat rencana kerja paling tidak terkait "integrasi ilmu dan agama", yang banyak dibahas oleh intelektual muslim yaitu: (1) penguasaan khazanah ilmu pengetahuan muslim; (2) penguasaan khazanah ilmu pengetahuan masa kini; (3) identifikasi kekurangan-kekurangan ilmu pengetahuan itu dalam kaitannya dengan idealIslam; dan (4) rekonstruksi ilmuilmu itu sehingga menjadi suatu paduan yang selaras dengan wawasan dan ideal Islam. Dari pemikiran tersebut, banyak kalangan intelekttial muslim dari kalangan Pendidikan Tinggi Islam yang pro dan kontra bahkan muncul kegamangan terhadap keinginan untuk melakukan "integrasi ilmu dan agama" dalam pengembangan keilmuan di Pendidikan Tinggi Islam. Untuk itu cukup menarik kiranya kajian penelitian tentang persoalan tersebut, agar mertdapat gambaran riil melalui penelitian di Universitas Islam Negeri Malang ini.
Pesantren dalam Dialog dan Integrasi: (Sejarah Pesantren dalam Pengembangan Pendidikan Islam) Hanun Asrohah
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2011): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1186.097 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2011.1.2.36-52

Abstract

esantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang identik dengan ke-hlam-an juga merupakan fenomena indegerwus atau identik dengan kcaslian budaya Indonesia. Sistem pendidikanpesantren merupakan pembauran dita sistem pendidikan, yaitu Islam di Timur Tengah dan Hindu-Buda di Indonesia. Interaksi antara Muslim Timur Tengah dan masyarakat Hindu-Buda di Indonesia melalui jalur perdagangan, berlanjut dengan terjadinya kontak budaya secara intern yang berakibat pada penyerapan budaya asing ke dalam budaya setempat dan dapat melahirkan budaya baru. Kehadiran pesantren sebagai lembaga pendidikan dan sosialkeagamaan di Jawa merupakan hasil penyerapan tradisi pendidikan Islam di Timur Tengah yang berpadu dengan troilisi pendidikan Hirtdu-Budha. Ferbedaan budaya antara Islam dan Hindu-Budha sedikit demi sedikit memudar dan masing-masing berubah sifatnya yang khas menjadi unsur-unsur kebudayaan campuran yang terwujud dalam sistem pendidikan pesantren.
Pola Kepemimpinan Pendidikan menuju Madrasah Efektif Imam Azhar
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2011): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1373.275 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2011.1.2.53-74

Abstract

Kepemimpinan merupakan jaktor dominan dalam upaya mewujudkan manajemen lembaga pendidikan Js/am jang bermutu. Pemhahasan ini merujuk pada studi literatur yang mencoha mengkombinasi beberapa pemikiran untuk menemukan sebuah gagasan tentang pola-pola kepemimpinan yang relevan menuju madrasah efektif. Konsep dasar kepemimpinan dan perannya menjadi pembahasan awal pada tulisan ini, kemudian dilanjutkan dengan mengetengahkan beberapa pola kepemimpinan, serta membahas tentang madrasah bermutu/efektif lengkap dengan atributnya. Pada bagian akhir merupakan gagasan penulis tentang pola kepemimpinan menuju madrasah efektif.
Manajemen Peningkatan Profesionalisme Guru Madrasah di pondok Pesantren Putrl Wahid Hasyim Bangil - Pasuruan Liliek Channa AW
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2011): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1561.396 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2011.1.2.75-98

Abstract

Guru dalam dunia pendidikan adalah penentu keberhasilan sekolah/madrasah dalam menghasilkan komoditi sumber daya manusia yang bermutu tinggi, Ini artinya bahwa guru merupakan unsur terpenting yang harus dipersiapkan, guru yang profesional tentunya karena akan sangat menentukan produktifitas sekolah. Oleh sebab itu peningkatan profesionalime guru mutlak dilakukan oleh madrasah. Penelitian ini berupaya mengamati manajemen peningkatan profesionalisme guru Madrasah di PP Putri Wahid Hasyim Bangii Pedekatan penelitian yang digunakan adalah qualitatif research dengan memahami realitas empirik dari fenomerui-fenomena yang muncul untuk dipahami dan dimaknahi berdasarkan interpretasi peneliti. Data-data yang dikumpulkan, kemudian didiskripsikan berdasarkan ungkapan, bahasa, cara berfikir, paruiangan subyek penelitian. Hasil penelitian ini Pertanui, Bentukbentuk Pengembangan Profesionalisme guru yang dilakukan oleh Madrasah Aliyah Pondok Pesantren dapat rekrutmen, pendidikan dan pelatihan, monitoring dan supervisi serta sertifikasi guru. Diantara bentuk-bentuk disesuaikan dengan bentuk-bentuk yang dianggap paling efektif diantara bentuk-bentuk yang ada. Kedua, penerapan manajemen dalam pengembangan profesionalisme guru dilaksanakan dengan Perencanaan mutu dan pengendalian mutu guru sebagai upaya untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan sehingga dapat ditingkatkan dan dilakukan perbaikan-perbaikan.
Manajemen Strategi Kepala Sekolah dalam Pengembangan Lembaga Pendidikan Islam di SMA Darul Ulum Unggulan Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT) Jombang Abd. Haris; Nazilatul Masruroh
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2011): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1786.99 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2011.1.2.99-126

Abstract

The strategy management of headmaster has important role to increase education quality to manage human resource education (external and internal). More over, the headmaster role has responsible to increase the existence of institute that he leads. The headmaster must gives response to develop his institute. The previous reasons is a basic reason why the researcher do the research The result of this research shows the development of islamic institute consists of increasing educative officer, increasing facilities, supervising student, and creating religious atmosphere. However, the development includes making decision through discuss together, and inserting responsibility value to all staffs. The factors that support the development of the institution are . professional educative administrator, religious atmosphere, complete facilities, antuism andKigKest trust of society. From the explanation above the researcher summarize the professioruil and democratic headmaster needed to develop the qualified institution because it can move all of the school substancesand components maximally. Beside the development of scKool, it is needed working together all of the school components because a school is a collective system which can not work alone witlwut participationall of aspects. The increasing of education quality is a demand that mitst be realized. The headmaster has to increase concrete steps to increase the education quality continuously because if the institution is notqualified, the society will leave it. It will be dangerous and all people don't want it is happened.
Terapi Non-Directive Counseling dalam Mengatasl Anak Disleksia: (Studl Kasus di SD Negeri Dukuh Kupang IV Surabaya) Mukhlishah A.M
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2011): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1393.609 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2011.1.2.127-149

Abstract

Di SD Negeri Dukuh Kupang IV Surabaya terdapat 3 (tiga) anak yang terdeteksi disleksia. Anak-anak disleksia dikategorikan dalam anak berkebutuhan khusus, karena mereka kadang-kadang mengalami kesukaran emosional dikarenakan gangguan tingkah laku. Secara fisik mereka tampak seperti anak normal, tetapi mereka memiliki struktur dan fungsi otak yang berbeda dengan anak normal, sehingga cara belajar mereka jugamemiliki perbedaan. Pada umumnya anak disleksia memiliki berbagai jenis kebutuhan untuk melangsungkan hidupnya. Jika kebutuhannya tidak terpenuhi maka akan menimbulkan masalah pada tingkah lakunya dan pembentukan kepribadiannya. Oleh karena itu perlu diberikan terapi melalui layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi kebutuhannya. Dalam hal ini pendekatan non-directive counseling menjadi altematif penangaruin karena ketiga sistua yang mengalami disleksia tersebut dianggap belum mampu mengambil inisiatif sendiri dan butuh terapi yang harus dilakukan oleh konselor.
Ilmu Asmaul Haq (Dimensi Spiritual dan Edukasi) Ni'matus Sholihah
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 1 No. 2 (2011): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1210.998 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2011.1.2.150-179

Abstract

Penelitian ini membahas tentang ilmu asmaul haq, khususnya unsur-unsur yang ada dalam ilmu tersebut, proses transmisinya, dintemi spiritual, serta kontribusinya bagi pengamal ilmu tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, angket, dokumentasi dan observasi. Pengumpulan data kualitatif lebih ditekankan dengan teknik wawartcara mertdalam kepada sumber data, sedangkan untuk data kuantitatif dengan angket terbuka kepada 60 pengamal ilmu asmaul haq. Data tersebut diamlisis dengan teknik frekivensi serta diskriptif eksploratif. Ilmu asmaul haq merupakan suatu amalan yang terdiriatas unsure qawly (tawassul, dhikir Allah, do'a penutup) dan fi'ly (adab dan aspek kanuragan) yang bertujuan untuk meruiekatkan diri kepada Allah sehingga mencapai ridho, cinta dan ma'rifat kepadaNya. Selain dimensi spriritual, terdapat juga dimensi pendidikan yang terkarxdung dalam seluruh sistem iimu asmaul haq yaitu pendidikan jiwa/moral.
Peningkatan Mutu Pendidikan melalui Implementasi Kurikulum Terpadu di Sekolah Menengah Atas Darul Ulum 2 Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional Peterongan Jombang Farihatus Sholihah
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 2 No. 1 (2012): Pebruari
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1871.292 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2012.2.1.124-150

Abstract

Peningkatan mwtu pendidikan merupakan usaha untuk mengembangkan kemampuan, sikap yang berahlak di segala bidang. Agar peningtan mutu pendidikan tercapai, maka diperlukan adanya prinsip-prinsip sebagai berikut: berfokus pada customer, setiap anggota dari sekolah adalah pemasok (supplier) dan pengguna (customer), keterlibatan menyelurw/i, semua orang harui terlibat dalam transformasi mutu, adanya pengukuran, pendidikan sebagai sistem, perbaikan yang berkelanjutan hahwa tiap proses perlu diperbaiki dan penyempumaan. Tulisan ini merupakan basil penelitian deskriptif kualitatif yang menggambarkan realitas mutu pendidikan di SMA Darul Ulum 2 BPPT RSBI Peterongan Jombang. Berdasarkan analisis data, selain mengintegrasikan ketiga kurikulum antara kurikulum pondok, fcurifculum nasiorml dan Curiculum Camhridge, dalam penerapannya juga menekankan hubungan antara dua atau lebih mata pelajaran dengan berdasarkan prinsip moral, sosial dan etika serta tanpa menghilangkan batas-batas setiap mata pelajaran. Sedangkan peningkatan mutu pendidikan melalui implementasi kurikulum terpadu, yaitu dengan menerapkan sistem Droup Out (DO), training untuk guru dan pemberian reward pada siswa berprestasi.
Career Advancement in Indonesian Academia A Concern of Gender Discrimination Nur Kholis
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 2 No. 1 (2012): Pebruari
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1112.701 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2012.2.1.13-28

Abstract

The human resource management practices in the State Higher Education Irxstitutions (SHEls) in Indonesia follow the rules and regulations set by the government; this in theory should guarantee equality to all staff. In reality, however, the effects are different to female and male staff with regards to their career advancement. The present study aims to explore women's status in the structural and academic ranks as well as in the management and leadership positions compared to men's, and the reasons responsible for the gap in their career advancement. A set of instruments was distributed to universities u'iUing to participate in this study. Ten universities participated in this study by returning completed instruments. This study reveals that the representation of women in the higher structural and academic ranks was reasonably below than that of men. However, their number in the starting levels tended to grow. Women were also scarce in the top management and leadership positions, even though their representation in the lower levels tended to increase. Reasons for this disparity include women's lacking research and publication; tendency to recruit future male leaders; and the women's lower qualifications for the higher posts. The implication of this study is provided

Page 1 of 13 | Total Record : 130