cover
Contact Name
Elan Jaelani
Contact Email
redaksi.penerbitwidina@gmail.com
Phone
+628157000699
Journal Mail Official
redaksi.penerbitwidina@gmail.com
Editorial Address
CV. Widina Media Utama Komp. Puri Melia Asri Blok C3 No. 17 Kec. Solokan Jeruk Kab. Bandung.
Location
Kab. bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Masyarakat : Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Published by CV Widina Media Utama
ISSN : -     EISSN : 28083407     DOI : -
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan adalah jurnal dengan ISSN (2808-3407)Â yang dikelola oleh penerbit widina di bawah badan hukum CV. Widina Media Utama. Mempublikasikan artikel tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat di bidang pendidikan, sosial, pengembangan sumber daya manusia, kesehatan, Hukum, teknologi tepat guna, Pemberdayaan Masyarakat Perdesaan dan UMKM.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 4 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan" : 7 Documents clear
Implementasi Sekolah Balita Melalui Program Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) (Belajar Kasus Di Desa Gayam) Suprapto Suprapto
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 2, No 4 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v2i4.220

Abstract

Posyandu now provides educational services as well as health care through toddler schools. Toddler education is a link between Posyandu BKB and Pos PAUD activities. Toddlerhood is a critical stage in human development. All human instruments are produced in this toddler age, not only intelligence but also psychological and physical skills, which is known as the golden era of development. The purpose of this research is to determine the implementation of under-five schools via the Posyandu program. It can lessen and prevent early children growth and development failures, from posyandu programs to toddler schools. As a result, cadre training is required to make early childhood more appealing in conducting the toddler school program.
PEMBELAJARAN SHALAT PADA PENYANDANG DISABILITAS SENSORIK NETRA MELALUI PENDEKATAN MULTISENSORI Heny Kristiana Rahmawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 2, No 4 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v2i4.272

Abstract

Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Sebuah pendekatan dengan cara mendapatkan data yang mendalam. Adapun tehnik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan uji keabsahan data penelitian, peneliti menggunakan perpanjangan pengamatan, triangulasi, menggunakan bahan referensi, dan mengadakan member check. Adapun analisis data dilakukan dengan diskriptif analisis yaitu dengan cara mendiskripsikan dan menganalisis semua data lapangan serta membuat kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui 1) pelaksanaan pembelajaran shalat pada penyandang disabilitas sensorik netra melalui pendekatan multisensori di Panti Pelayanan Sosial Disabilitas sensorik Netra Pendowo Kudus berjalan dengan baik, karena pihak panti maupun guru selalu diupayakan kualitas yang baik dalam pembelajaran melalui pendekatan multisensori, 2) Adapun faktor pendukung dari pembelajaran shalat pada penyandang disabilitas sensorik netra melalui pendekatan multisensori di Panti Pelayanan Sosial Disabilitas sensorik Netra Pendowo Kudus meliputi kreatifitas guru, dapat membangkitkan semangat belajar, guru langsung dapat membenahi kesalahan saat pembelajaran. sedangkan faktor penghambatnya yaitu sulitnya komunikasi untuk memahamkan dengan cepat,  kemauan  dalam diri penyandang disabilitas sensorik netra, kurangnya dukungan orang tua, saat praktik gerakan dan sentuhan guru tidak dapat membenahi penyandang disabiltas sensroik netra yang perempuan 3)      hasil pembelajaran shalat pada penyandang disabilitas sensorik netra melalui pendekatan multisensori di Panti Pelayanan Sosial Disabilitas sensorik Netra Pendowo Kudus yaitu: dapat melaksanakan kewajiban shalat tanpa diperintah, dapat melaksanakan shalat dengan benar, berani menjadi imam ketika shalat.
SOSIALISASI SOLUSI PENANGGULANGAN DAMPAK NEGATIF GADGET BAGI REMAJA Willius Kogoya; Nurhasanah Nurhasanah; Permenas Kristian Korwa
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 2, No 4 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v2i4.350

Abstract

Gadget memberikan berbagai kemudahan terutama berkaitan dengan teknologi dan informasi, tetapi di sisi lain gadget dapat merusak moral anak-anak bangsa terutama bagi kalangan remaja antara lain penyimpangan perilaku seperti perkelahian, tawuran, pencurian, menipu, atau pornografi,  semakin hilangnya nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong tergerus dengan egoisme dan individualisme yang tumbuh akibat terlalu aktif berselancar di dunia maya. Untuk itu remaja dan orang tua perlu diberi pemahaman mengenai solusi penanggulangan dampak negatif gadget. Diharapkan pengabdian ini membuka pemahaman remaja dan orang tua sehingga dapat meminimalisir dampak negatif penggunaan gadget dan mengembalikan karakter remaja sebagai anak-anak bangsa Indonesia yang berkualitas. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, dan simulasi. Peserta berjumlah 32 orang ditambah 4 orang pemateri. Dari hasil pelaksanaan pengabdian diperoleh fakta bahwa peserta memberikan respons yang sangat baik, mengingat dampak negative dari penggunaan gadget dapat merusak pertumbuhan karakter remaja. Peserta bahkan berharap kegiatan sosialisasi sejenis ini akan berkesinambungan.
PENINGKATAN KOMPETENSI DAN KETERAMPILAN MENGAJAR PADA GURU YAYASAN IMAM SYAFI’I JEPARA MELALUI PEMAHAMAN GAYA BELAJAR PESERTA DIDIK Tiara Nove Ria; Lenny Kurniati; Banun Sri Haksasi
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 2, No 4 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v2i4.204

Abstract

Setiap siswa memiliki gaya belajar yang tidak sama. Cara siswa dalam mengolah informasi yang diterima kemudian menyerap dan memahaminya sesuai kemampuan dan gaya masing-masing dapat menjadi kunci keberhasilan bagi siswa tersebut dalam belajar. Keinginan dalam meningkatkan kemampuan dan potensi siswa agar mencapai tujuan pembelajaran dirasakan oleh para guru Yayasan Imam Syafi’I Jepara. Beberapa guru yang masih baru dalam profesi mengajarnya menginginkan untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan mengajar mereka sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Berdasar kebutuhan inilah kemudian tim pengabdian mengadakan pelatihan peningkatan kompetensi dan keterampilan mengajar para guru Yayasan Imam Syafi’i melalui pemahaman gaya belajar peserta didik. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan. Pertama, tim melakukan analisis kebutuhan terhadap guru–guru sehingga tim mengetahui apa yang menjadi kelemahan guru-guru dan apa yang dibutuhkan oleh guru-guru. Pelatihan dilaksanakan selama satu hari. Setelah pelatihan, diakhir kegiatan peserta dievaluasi sejauh mana hasil pelatihan memiliki dampak terhadap para peserta. Peserta yang mengikuti adalah guru-guru Yayasan Imam Syafi’I Kota Jepara. Peserta terdiri dari guru sekolah tahfidz tingkat dasar (sttd), sekolah tahfidz tingkat pertma (sttp), taman tahfidzul Qur’an (ttq), dan paud Anak Sholeh. Peserta yang mengikuti terdiri dari 18 guru laki-laki dan 34 guru perempuan. Melalui kegiatan pelatihan ini, para peserta yang dimana berprofesi sebagai guru di Yayasan Imam Syafi’i memperoleh ilmu baru mengenai gaya belajar yang nantinya akan diaplikasikan ketika mengajar. Terdapat enam gaya belajar yang didapatkan selama pelatihan yaitu gaya belajar dengan mendengarkan, mengamati atau melihat, mengerjakan, menulis, membaca, dan berbicara.
IMPLEMENTASI AKAD MURABAHAH UNTUK PEMBIAYAAAN MODAL USAHA DI BANK SYARIAH INDONESIA SIPIROK Jafar nasution; Ali Hardana; arti damisa
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 2, No 4 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v2i4.237

Abstract

Bank Syariah Mandiri KCP Sipirok menggunakan akad murabahah dalam pembiayaan modal usaha, akad murabahah yang seharusnya digunakan untuk transaksi jual beli yang bersifat konsumtif akan tetapi akad ini digunakan untuk pembiayaan modal usaha bagi nasabahnya. Peneliti ingin mengetahui Bagaimana pelaksanaan akad murabahah untuk pembiayaan modal usaha yang dilakukan bank Syariah Mandiri KCP Sipirok, kemudian mengapa akad murabahah digunakan untuk pembiayaan modal usaha dan bagaimana solusinya supaya akad murabahah sesuai dengan syariah. Akad Murabahah pemberitahuan harga pokok yang ia beli dan menentukan tingkat keuntungan yang disepakati, Pembiyaan Modal Usaha merupakan dana yang digunakan untuk menjalankan usaha untuk tetap berjalan. Penelitian ini dilakukan di PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu (KCP) Sipirok Kelurahan Sipirok. Adapun jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan sumber data pokok dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh dari pegawai yang ada di Bank Syariah mandiri KCP Sipirok. Pembiayaan di  bank Syariah Mandiri (BSM) KCP Sipirok  ditujukan untuk memberikan modal usaha .Pihak bank memperhatikan bentuk usaha yang dilakukan oleh nasabahnya dan usahanya sudah berjalan minimal dua tahun Alasan pihak Bank Syariah menggunakan akad murabahah adanya keuntungan yang muncul dari selisih harga beli dari penjual dengan harga jual kepada nasabah. Selain itu, pengaplikasiannya juga sangat sederhana dan mudah dimengerti oleh nasabah. Adapun dasar pemberian pembiayaan ini sesuai dengan ketetapan Dewan Syariah Nasional (DSN) turunannya sesuai dengan Petunjuk Teknik Operasional (PTO).
PERAN GENERASI MUDA DALAM PEMBANGUNAN WILAYAH UNTUK KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA MIKRO (underdeveloped area Alue Kejrun, South Aceh ) Rollis Juliansyah; Hidayatul Fitri; Fadli Amin; Sayyid Margandi Al Habsyah; Zulkifli Zulkifli
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 2, No 4 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v2i4.226

Abstract

Masyarakat merupakan kumpulan beberapa rumah tangga yang mendiami suatu wilayah, jika ditinjau dari geografis Indonesia, tepatnya di Aceh sebagai tempat pelaksanaan kegiatan, masyarakatnya terbagi dalam 2 wilayah, yakni pesisir dan pegunungan. Pusat pertumbuhan wilayah cenderung berfokus pada wilayah pesisir dengan kepadatan penduduk dan pusat-pusat ibukota, dalam ekonomi wilayah dapat dilihat dengan pendekatan teori central pole theory dan growth pole theory. Kluet Tengah memiliki 13 desa, salah satunya adalah Alue Kejrun atau masyarakat lokal menyebutnya Sarah Baru, yang merupakan masuk dalam kategori daerah terpencil. Sulitnya akses menuju Alue Kejrun membuat daerah ini menjadi terisolir dan cenderung tertinggal, diperparah dengan ketersedian trnasportasi hanya bisa menggunakan perahu mesin membuat suatu masalah yang khusus, sulitnya akses jaringan internal bahkan telp genggam, pun menjadi kendala yang juga tak kalah penting diera internet of thing ini. Berbicara sumberdaya produksi seperti potensi perikanan, pertanian, perkebunan, hasil hutan, dan sumberdaya air membuat nilai plus terhadap wilayah ini dan didukung oleh nilai sosio-budaya yang baik. Upaya pengabdian melalui KKNT diharapkan menjadi hal yang dapat berdampak baik dan langsung bagi masyarakat dan mahasiswa serta sivitas akademika secara umum, dapat membuka mata dan jendela wawasan dalam proses penerapan nilai tridharma, yang pada akhirnya dapat bermanfaat dalam kesejahteraan dan kebahagian masyarakat secara umum.
Peningkatan Pemahaman Fiqh Kewanitaan melalui kajian kitab Kifayatul Mubtadiin pada Ibu rumah tangga di Desa Simpang Purwakarta Ahmad Fajar; Dede Mariah
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 2, No 4 (2022): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v2i4.205

Abstract

Improved Understanding of Fiqh Femininity fiqh womanhood in village Simpang Through the Study of the Book Kifayatul Mubtadiin It can be a routine study local people improving understanding housewife the science of fiqh about womanhood.  This routine study is carried out three times in one week for one month These are the housewives in Simpang village. purpose of devotion  improve the understanding of the fiqh of womanhood for housewives. The method used is the lecture method. The book  fiqh he studied was Jifayatul Mubtadiin. With this activity, The housewives in Simpang village Become aware and know how to procedure Good and correct worship in accordance with Islamic law.

Page 1 of 1 | Total Record : 7