cover
Contact Name
La Ode Achmad Suherman
Contact Email
ldasuherman91@gmail.com
Phone
+6282296197872
Journal Mail Official
scejumbuton@gmail.com
Editorial Address
Jl. Betoambari, Kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara 93717
Location
Kota bau bau,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Shell Civil Engineering Journal
ISSN : 25032909     EISSN : 28288688     DOI : https://doi.org/10.35326/scej
Core Subject : Engineering,
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) is a periodic scientific journal published binually, in June and December by the Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Muhammadiyah Buton. The SCEJ journal is a medium for publishing the scientific research results of students, academics, practitioners and observers in the fields of civil engineering including structures, construction management, water resources management, transportation, geotechnics, environmental engineering and their lessons. SCEJ welcomes articles in the form of research articles, review articles, technical notes and editorial notes.
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)" : 9 Documents clear
Perbandingan Kuat Tekan Beton Normal dengan Beton Yang Menggunakan Bahan Tambah Karbon Sisa Pembakaran Kayu Muh. Sayfullah. S; Syamsul Bahri Bahar; Mirna Mirna; Hendra Kundrad Susanto R
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3020

Abstract

Karbon sisa pembakaran kayu merupakan suatu potensi baru yang dapat dikembangkan dan dimanfaatkan untuk mendapatkan beton dengan kualitas yang tinggi. Tentu saja ini dapat meningkatkan nilai ekonomis karbon sisa pembakaran kayu yang selama ini hanya dikenal sebagai bahan buangan. Gas karbon dioksida meninggalkan pembakaran kayu dalam bentuk asap dan meninggalkan arang juga abu. Selain karbon dioksida, pembakaran kayu juga menghasilkan gas oksida nitrogen juga senyawa organik volatil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai kuat tekan yang dihasilkan oleh sisa pembakaran kayu. Nilai kuat tekan beton dengan penambahan karbon (sisa pembakaran kayu) pada hari ke-3, hari ke-7 dan hari ke- 28 jika di rata-ratakan adalah 15,8 kg/cm2 untuk 3 hari, 42,7 kg/cm2 untuk 7 hari dan 92,0 kg/cm2 untuk 28 hari. Nilai kuat tekan rata-rata beton normal untuk 3 hari adalah 23,6 kg/cm2 , untuk 7 hari adalah 47,1 kg/cm2 dan untuk umur 28 hari adalah 75,7 kg/cm2 . sedangkan untuk beton karbon, kuat tekan rata-rata umur 3 hari adalah 15,8 kg/cm2 , untuk umur 7 hari adalah 42,7 kg/cm2 dan untuk umur beton 28 hari adalah 92,0 kg/cm2.
Analisis Perbandingan Tarif Pada Pelabuhan Fery dan Pelabuhan Jembatan Batu Muhammad Chaiddir Hajia; Boys Sarfan
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3123

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tarif penumpang tujuan jembatan batu – Lamena, menggunakan tranportasi laut (Speed )dan untuk mengetahui tarif penumpang tujuan Pelabuahan Ferry – Lamena, menggunakan tranportasi laut (Ferry) berdasarkan pada asumsi ability to pay (atp) dan willingness to pay (wtp). Dengan tempat penelitian di Pelabuhan jembatan batu dan Pelabuhan fery. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pembagian kuisioner dan wawancara pada penumpang fery dan speed. adapun hasil penelitian ini yaitu (1.)Tari penumpang tujuan Pelabuhan fery – Desa Lamena, menggunakan transportasi laut(fery) berdasarkan Ability to Pay (ATP) adalah Rp.15.000 dan Wilingness to Pay (WTP) adalah Rp. 46.000 Maka menunjukan bahwa saat ini kemampuan membayar penggunaan kapal fery lebih dari pada tarif yang berlaku saat.(2)Tarif penumpang tujuan jembatan batu – Lamena, menggunakan tranportasi laut (Speed) berdasarkan asumsi ability to pay (atp) adalah 8.000 dan willingness to pay (wtp) adalah 36.000. Maka menunjukan bahwa saat ini kemampuan membayar penggunaan kapal speed lebih rendah dari pada tarif yang berlaku saat.
Analisis Pengaruh Pasar Tradisional terhadap Kinerja dan Pelayanan Jalan La Sianto; Sofian Sofian
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3124

Abstract

Kemacetan lalulintas juga disebabkan oleh adanya pergerakan kendaraan di sekitar kawasan pasar. Keadaan tersebut juga diperparah dengan adanya angkutan umum yang berhenti untuk menaikan atau menurunkan penumpang dan barang dagangan penjual, sehingga menambah kemacetan di ruas-ruas jalan Pasar Koraa. Hal ini juga memberikan dampak berupa penurunan tingkat pelayanan jalan pada titik tertentu, pada jam-jam sibuk jumlah kendaraan juga akan melebihi kapasitas yang ada sehingga dapat meningkatkan beban jaringan jalan. Mengetahui besar volume lalulintas (Q) di ruas Jalan Protokol pada kawasan Pasar Koraa. Tingkat pelayanan arus lalulintas di ruas Jalan Protokol pada kawasan Pasar Koraa menurut Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) diperoleh bahwa pada hari Senin, Kamis dan Minggu tingkat pelayanannya adalah A dengan karakteristik kondisi arus lalulintas bebas dengan kecepatan tinggi dan volume lalulintas rendah.
Analisis Struktur Gedung 2 Lantai SMA Negeri 5 Baubau Menggunakan Metode Statik Ekivalen Musrifin Musrifin; Hendra Kundrad Sutanto Rumbayan; Rizal Upu
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3133

Abstract

Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui besaran penampang pondasi,kolom, balok, plat dan tulangan terpakai pada perencanaan struktur gedung sekolah SMA Negeri 5 Baubau yang berada di daerah Kel. Kantalai, Kec. Lea-lea kota Baubau. Aturan penelitian ini mengacu pada peraturan SNI 1726-2019 tentang gempa dan SNI 2847-2019 untuk beton bertulang. Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif static eqivalen dengan bantuan software SAP 2000. Dari hasil analisis kuantitatif static eqivalen dengan software SAP 2000 didapatkan hasil Pada perencanaan struktur gedung sekolah SMA Negeri 5 Baubau ini: Dimensi pondasi 100cmx100cm tebal 25cm dengan tulangan atas dan bawah D10-200, kolom 35cmx35cm dengan tulangan 8D16 dan geser ∅8 – 125, balok induk 25cmx50cm tulangan atas 3D16 bawah 2D16 dan geser ∅8 – 200, balok anak 20cmx35cm tulangan atas 2D16 bawah 2D16 geser ∅8 – 200, ring balok 15cmx25cm tulangan atas 2D10 bawah 2D10 geser ∅8 – 200 dan untuk dimensi plat tebal 12cm tulangan arah x dan y ∅8 – 250
Analisis Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Desa Nambo Kecamatan Lasalimu Kabupaten Buton Aswad Asrasal; Muhammad Abdu; Idwan Idwan; Muhammad Taufiq
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3149

Abstract

Air bersih merupakan kebutuhan pokok bagi manusia yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari seperti Air minum, memasak dan MCK. Kebutuhan air bersih di Desa Nambo dapat dikategorikan semi urban (pedesaan) dengan jumlah penduduk 989 jiwa pada tahun 2022 (Tahun awal proyeksi). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan air bersih, analisis hidrolis serta sistem jaringan perpipaan yang akan digunakan pada proyeksi kebutuhan air bersih 15 tahun kedepan. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Berdasarkan Hasil penelitian diperoleh Jumlah penduduk pada tahun 2037 berjumlah 1.236 jiwa (tahun akhir proyeksi) dengan tingkat pertumbuhan penduduk sebesar 1.5% per tahun. Kebutuhan air bersih Desa Nambo sebesar 0.62 liter/detik serta jaringan transmisi menggunakan pipa 2” Panjang (600 m), sedangkan jaringan distribusi menggunakan pipa 2” Panjang (1.902 m), pipa 1.5” Panjang (200 m) dan pipa 1” Panjang (300 m).
Analysis of Soil Tability and Foundation of Berbah Sleman SPAM Water Tank Using Plaxis with Soil Results Cone Pentrasion Test (CPT) Muhammad Abdu; Aswad Asrasal; Idwan Idwan; Fahmi Fahmi
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3150

Abstract

Berbah is a subdistrict in the sleman regency of the special region of Yogyakarta with a total of 52565 people with this large population, so the use of clean water is very important for survival so that facilities and infrastructure to meet clean water needs must be provided in the hope that the needs of the community can be achieved. One of the facilities and infrastructure to achieve these needs requires a management place or water reservoir in the form of a water tank with a capacity based on the needs of the community. One of the tanks made in the berbah sub-district area is 10x10m with a tank height of 3.8m with a target capacity of 300 m3. Based on analysis with soil data Cone Penetration test (CPT) with 2D modeling in plaxis with water loading and gradually analyzed obtained under modeling conditions without water load, there was a decrease with t = 1 day of 1.319 with SF = 9.205 mm and when weighed for t = 30 days experienced an additional decrease of 0.008mm S = 1.327 mm and for t = 30 it was in a condition of no longer decreasing until the next With SF = 9.19. So it can be concluded that the foundation used can use the foundation from the bottom of the tank itself.
Optimasi Penggunaan alat berat pada pekerjaan peningkatan jalan Lingkar Ruas Dua Sorawolio - Bukit Asri Hendra Kundrad Susanto Rumbayan; Sijono Sijono; Qiber Azim Faty
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3165

Abstract

Pekerjaan tanah adalah bagian yang sangat penting dari proyek konstruksi besar. Metode kerja serta pemilihan alat berat yang tepat merupakan salah satu pemicu keberhasilan suatu proyek konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat optimasi dari penggunaan peralatan konstruksi pada pekerjaan peningkatan jalan raya Ruas Dua Sorawolio - Bukit Asri. Berdasarkan rumusan masalah, persamaan linear programming berisi Variabel keputusan Variabel keputusan yang dihasilkan dari besarnya biaya peralatan konstruksi per jam dari jumlah peralatan yang digunakan. Fungsi tujuan dibuat untuk menentukan biaya minimum yang ditimbulkan oleh pekerjaan tersebut. Variabel serta fungsi tujuan yang telah disusun kemudian akan di olah dengan menggunakan aplikasi bantu POM QM. Hasil dari penelitian ini dengan menggunakan Analisa linear programing dengan menggunakan aplikasi bantu POM QM, didapatkan solusi optimum biaya yang akan dikeluarkan oleh kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan yaitu Rp.1.384.659,00 per jam, atau 6% lebih rendah dari harga semula yakni sebesar Rp.1.626.467,00 dengan komposisi alat berat yakni 1 unit alat Excavator dan 2 unit alat Dump Truck
Analisis Kebutuhan Air Bersih Kelurahan Lakonea Kecamatan Kulisusu Kabupaten Buton Utara Idwan Idwan; Musrifin Musrifin; Muh. Ishak Isi
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3168

Abstract

Pertumbuhan penduduk dan perkembangan suatu daerah selalu diikuti oleh meningkatnnya kebutuhan air bersih. Demikian juga dengan Daerah Kabupaten Buton Utara terkhusus di Kelurahan Lakonea. Kelurahan Lakonea memiliki jaringan air bersih yang dikelola oleh Daerah dibawah naungan PDAM Buton Utara. Dalam pengoprasiannya masih banyak penduduk yang belum terlayani sehingga perlu dilakukan evaluasi dan rencana pengembangan agar dapat menjangkau daerah layanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan air baik kebutuhan domestik maupun kebutuhan non domestik serta mengetahui kebutuhan air dalam jam puncak. Pengembangan jaringan distribusi Air Di Kelurahan Lakonea. Dimulai dengan memproyeksikan kebutuhan air 20 tahun kedepan pada tahun 2041 tahun perencanaan. Hasil proyeksi kebutuhan air pada tahun 2041 sebanyak 2.204 jiwa dengan rata-rata pertumbuhan penduduk 57 Jiwa dan persentase pertumbuhan 3,63 %. Kebutuhan domestik Kelurahan Lakonea adalah 198.360 L/Org/Hari atau 2,3 L/Org/Detik. Kebutuhan Non Domestk adalah 4.435 L/Org/Hari atau 0,051 L/Org/Detik. Maka kebutuhan air maksimum adalah 3,38 liter/detik dan kebutuhan air jam puncak adalah 4,732 liter/detik.
Analisis Sedimentasi non layak pada Saluran Intake Bendung Wonco dua Agusman Agusman; Idwan Idwan; Syaiful Setia Putra
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol 7 No 2 (2022): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v7i2.3173

Abstract

Judul penelitian ini adalah Analisis Sedimentasi Pada Saluran Intake Bendung Wonco Dua. Penelitian ini dilakukan dengan metode pengukuran secara langsung pada objek penelitian untuk mengetahui berapa besar jumlah sedimen yang ada pada saluran intake Bendung Wonco Dua dan Berapa besar debit air pada saluran intake Bendung Wonco Dua, dan didapatkan hasil penelitian yaitu Jumlah sedimentasi yang tertampung pada dasar bawah saluran intake bendung Wonco Dua sepanjang 50 meter adalah V =1,29 m3 . Sedimentasi non layak ini belum mempengaruhi kebutuhan air para petani karena dianggap masi stabil dan menurut keterangan para petani kebutuhan air saat ini masi mencukupi sedangkan Debit Aliran air pada saluran intake bendung Wonco Dua yang didapat adalah Q= 2,144 m3 /s sehingga dapat disipmpulkan ketebalan sedimentasi belum mempengaruhi kecepatan dan debit air yang dibutuhkan oleh petani kelurahan kampeonaho.

Page 1 of 1 | Total Record : 9