cover
Contact Name
Ratri Kurnia Pratiwi
Contact Email
ratrikurnia500@gmail.com
Phone
+6285236309314
Journal Mail Official
ratrikurnia500@gmail.com
Editorial Address
Jln. Manggar 139A Gebang Poreng Patrang Jember Jawa Timur Indonesia
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
Ta’limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies).
ISSN : 27467600     EISSN : 27464342     DOI : https://doi.org/10.53515/tdjpai.v2i3
Ta’limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies). a Journal of Islamic Religious Education Studies and Islamic Education. Published twice a year in October and April. The Journal of Islamic Religious Education is published by the Islamic Religious Education Study Program, Faculty of Tarbiyah IAI Al-Qodiri Jember and contains scientific writings on the study of Islamic Religious Education and related studies. It contains various thoughts in various forms; research results, conceptual ideas, and empirical experiences. In its development, TDJPAI pioneered online publishing and expanded the range of contributors from all over the archipelago. In the future, TDJPAI will expand the scope of contributors from several Islamic countries and other countries that have an interest in the study of Islamic education in the archipelago and internationally. This e-journal is an online version of TDJPAI published by the Islamic Religious Education Study Program, Faculty of Tarbiyah IAI Al-Qodiri Jember.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 72 Documents
Peranan Bimbingan Dan Konseling Dalam Mengembangkan Kecerdasan Siswa Di Madrasah Tsanawiyah Al-Qodiri 1 Jember Yeni Nuryani; Sayyidah Syaehotin; Zainal Arifin
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 1 (2020): Oktober
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.96 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i1.1

Abstract

Pengembangan kecerdasan siswa sangat dibutuhkan dalam proses pendidikan. Selain proses pembelajaran, layanan bimbingan dan konseling disekolah atau madrasah sangat dibutuhkan. Maka dari itu fokus penelitian ini adalah bagaimana peranan bimbingan dan konseling (BK) dalam mengembangkan kecerdasan siswa di MTs Al Qodiri 1 Jember? Untuk menjawab fokus tersebut, maka pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan metode pengumpulan data penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik penentuan informan yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik analisis datanya menggunakan Model Milles dan Huberman, sedangkan uji keabsahan datanya menggunakan trianggulasi data dan trianggulasi teori. Adapun hasil penelitiannya adalah peranan bimbingan dan konseling (BK) dalam mengembangkan kecerdasan siswa baik dalam kecerdasan intrapersonal, interpersonal, maupun spiritual di MTs Al Qodiri 1 Jember sangat berperan penting. Karena merupakan alternatif untuk membantu mengatasi masalah-masalah yang dialami oleh siswa, agar siswa dapat segera bisa mengikuti proses belajar mengajar dengan efektif dan efisien, serta mampu menyalurkan dan mengembangkan kemampuan atau potensi siswa, berupa bakat dan minat yang menjadi kesenangan siswa tersendiri untuk selalu diupayakan semaksimal mungkin dengan bimbingan dan arahan. Key Words: Bimbingan dan Konseling, Kecerdasan Siswa
Korelasi Antara Keterampilan Mengajar Guru Dengan Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Di SMP Islam Al Hidayah Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember Ahmad Fatoni; Nurul Anam
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 1 (2020): Oktober
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.807 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i1.2

Abstract

Keterampilan mengajar guru adalah seperangkat kemampuan atau kecakapan guru dalam melatih dan membimbing aktivitas pengalaman seseorang serta membantunya berkembang dan menyesuaikan diri kepada lingkungan. Jadi, persepsi siswa tentang keterampilan mengajar guru adalah penilaian berupa tanggapan atau pendapat siswa terhadap kemampuan atau kecakapan guru dalam proses kegiatan belajar mengajar. Adapun rumusan masalah secara umum adalah adakah korelasi antara keterampilan mengajar guru dengan peningkatan aktivitas belajar siswa di SMP Islam Al Hidayah Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember?. Untuk mengetahui dan merealisasikan tujuan tersebut maka digunakan metode penelitian penentuan sampel dengan menggunakan teknik stratified proporsional random sampling, dengan informan meliputi: Kepala sekolah, Guru, Siswa. Dengan metode pengumpulan data observasi, interview, angket dan dokumenter. Metode analisis data yang digunakan adalah Product moment. Adapun kesimpulan secara umum adalah Ada korelasi cukup antara keterampilan mengajar guru dengan peningkatan aktivitas belajar siswa di Madrasah Islamiyah Yosowilangun Kidul Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang. Key Words: Keterampilan Mengajar, Aktifitas Belajar
Korelasi Antara Emosional Intelegent Dan Spiritual Intelegent Dengan Motivasi Menghafal Al-Qur’an Sebagai Komunikasi Transendental (Studi pada Santri Tahfidz Al-Qur’an PP. Al-Qodiri Jember) Muhamad Ansori; Mustoliul Huda
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 1 (2020): Oktober
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.779 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i1.3

Abstract

Menghafal kitab suci Al-Qur’an adalah suatu perbuatan yang sangat mulia dan terpuji. Kegiatan menghafal Al-Qur’an butuh bagi seseorang untuk dapat menetralisir kompetensi spiritual dan juga emosi dengan mulia. Dalam prosesnya penelitian kali ini ingin menguji serta menganalisis guna memperoleh bukti empiris tentang korelasi kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap motivasi dalam menghafal Al-Qur’anul karim. Dalam penelitian ini metode yang digunakan oleh peneliti yaitu metode Kuantitatif dengan jenis korellasional yang dilaksanakan di PP. Al-Qodiri Jember yang dimulai sejak bulan Oktober 2020 sampai Januari 2021. Populasi dan sampling dalam kegiatan ini adalah santri Tahfidz Al-Qur’an PP. Al-Qodiri Jember berjumlah 55 orang santri dengan analisis statistika Regresi linear dan uji t juga uji F dengan instrumen penelitian angket berupa Skala Likert. Adapun hasil penelitian ini didapatkan bahwa kecerdasan emosional (emotional intelegent) sebagai variabel X1 secara parsial terdapat korelasi dengan motivasi menghafal Al-Qur’an (Y) dibuktikan dengan hasill ujii t dimana thitung 2,588 > ttabel 2.007 dan pada taraf signifikasi a = 0,012 < 0,05. Sedangankan pada hasil variabel X2 yakni kecerdasan spiritual (spiritual intelegent) didapatkan hasil secara parsial tidak ada korelasi atau hubungan dengan motivasi menghafal (Y), hal ini dibuktikan dengan uji t yang mana thitung sebesar -6,88 < ttabel 2,007. Dan pada taraf signifikasi a = 0,00 < a 0,05.Dengan demikian Kecerdasan Emosional (emotional intelegent) dan kecerdasan Spiritual (spiritual intelegent) bersama-sama ada korelasi dengan motivasi santri menghafal Al-Qur’an sebagai komunikasi transendental Santri Tahfidz PP. Al-Qodiri Jember. Key Words: Emotional Intelegent, Spiritual Intelegent, Motivasi Mengahafal Al-Qur’an
Perencanaan Metode Yanbu’a Dalam Menghafal Al-Qur’an Di Pondok Pesantren Takhassus Tahfidzul Qur’an Yasinat Keselir Wuluhan Kabubaten Jember Ahmad Rosidi; Izzah Ifkarina
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 1 (2020): Oktober
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.13 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i1.4

Abstract

Di Indonesia mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, dan orang tua masih banyak dijumpai yang belum mampu membaca Al-Qur’an. Untuk itu diperlukan metode yanbu’a. Metode yanbu’a dapat memberikan kontribusi besar pada peserta didik, dimana peserta didik mampu membaca, menulis, dan menghafal Al-Qur’an secara baik dan benar. Maka dari itu, fokus penelitian ini adaldah bagaimana perencanaan metode yanbu’a dalam pembelajaran Al-Qur’an di Pondok Pesantren Takhassus Tahfidhul Qur’an YASINAT Kesilir Wuluhan Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2017/2018?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik penentuan informannya menggunakan Purposive sampling. Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis datanya menggunakan mengikuti cara yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman, yaitu: reduksi data, display data, mengambil kesimpulan dan verifikasi. Keabsahan datanya menggunakan trianggulasi. Berdasarkan hasil pembahasan dan penelitian diperoleh kesimpulan bahwa Pondok Pesantren Takhassus Tahfidhul Qur’an Yasinat Kesilir Wuluhan adalah merencanakan penerimaan santri baru dengan persyaratan pendaftran dan mengikuti tahap penyeleksian, para guru/ustadzah dalam merencanakan pembelajaran membutuhkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari kalender pendidikan, silabus, dan rencana pelaksanaan pembelajaran, serta untuk mendukung kualitas mengajar guru dalam proses belajar mengajar diadakanlah rapat rutin dan pembinaan. Pelaksanaan implementasi metode yanbu’a dalam pembelajaran Al-Qur’an di Pondok Pesantren Takhassus Tahfidhul Qur’an YASINAT Kesilir Wuluhan Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2017/2018, adalah melaksanakan pembelajaran yanbu’a dan menghafal Al-Qur’an. Key Words: Metode Yanbu’a, Pembelajaran Al-Qur’an
Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Pembinaan Akhlakul Karimah Siswa Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 03 Maesan M. Nur Baitullah Akbar; Fikri Farikhin
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 1 (2020): Oktober
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.099 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i1.5

Abstract

Di saat orang tua tidak dapat secara penuh memberikan pendidikan keagamaan terhadap anak, maka tidak ada salahnya jika orang tua memberikan amanah kepada madrasah untuk memberikan pendidikan terhadap anak-anaknya. Fokus penelitian di dalam artikel penelitian ini adalalah permasalahan dalam ini adalah bagaimana peran guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam pembinaan akhlakul karimah di SMPN 03 Maesan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data yang digunakan adalah metode interview, observasi, dan dokumenter. Analisis data menggunakan deskriptif reflektif. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Kesimpulan dari penelitian ini adalah peran guru pendidikan agama Islam di SMPN 03 Maesan meliputi pemberian materi pendidikan aqidah, pendidikan syariah dan pendidikan akhlak. Ketiga materi pendidikan agama Islam ini selalu diberikan dengan baik sehingga siswa telah memahami dan mengaplikasikan pokok-pokok yang terkandung di dalamnya dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan pembinaan akhlakul karimah terhadap siswa SMPN 03 Maesan yang dilaksanakan sebagaimana yang ditemukan adalah meliputi : (1) Hablum minallah (akhlak kepada Allah), (2) Hablum minnnas (akhlak kepada manusia) dan (3) Hablum minal alam (akhlak kepada lingkungan). Key Word: Peran Guru, Pendidikan Agama Islam, Akhlakul Karimah Siswa.
Signifikansi Pembelajaran Daring Berbasis E-Learning Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Di Sekolah Nurul Anam
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 1 (2020): Oktober
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.804 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i1.6

Abstract

Pembelajaran daring berbasis E-learning meupakan media pembelajaran elektronik berbasis Web (jaringan) atau TIK yang dibuat dengan prinsip dan metode tertentu sehingga dapat digunakan sebagai media pembelajaran open sources yang menarik dan jelas (visibility). Fokus penelitian ini adalah signifikansi pembelajaran daring berbasis e-learning dalam meningkatkan hasil belajar peserta didi. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengna jenis library research. Hasil penelitian menunjukkan bahwa signifikansi pembelajaran daring berbasis e-learning akan berhasil meningkatkan hasil belajar peserta didik apabila sebelum penerapannya sudah melewati semua evaluasi dari pengembangan e-learning. Selain itu, aplikasi e-learning harus diarahkan dalam beberapa aspek penilaian, yaitu pada aspek: assessing reaction and attitude (menilai reaksi dan sikap peserta didik), assessing learning (menilai belajar peserta didik), assessing behavior change (menilai perubahan sikap peserta didik), dan assessing return on investment in business (menilai ketercapaian target). Key Words: Pembelajaran Daring, E-Learning, Hasil Belajar
Upaya Guru Akidah Akhlak Dalam Membina Akhlak Siswa Di Mts Raudlatus Syabab Sumberwringin Sukowono Jember Siti Asiyah; Muhammad Umar Hasibullah
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 1 (2020): Oktober
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.946 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i1.7

Abstract

Penelitian ini difokuskan untuk mendiskripsikan upaya guru akidah akhlak dalam membina akhlak siswa di MTS Raudlotus Syabab Metode penelitiannya menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) upaya Guru Akidah Akhlak Dalam Membina Akhlak Siswa di MTs Raudlatus Syabab Sumberwringin Sukowono Jember Upaya yang dilakukan yaitu dengan pembiasaan yaitu sebelum memulai pelajaran dilakukan pembacaan do’a dan ayat suci Al-Qur’an kurang lebih 15 menit, secara bersama-sama oleh peserta didik. Dan juga sholat duhur berjamaah dan disi dengan sedikit ceramah.Perilaku manusia banyak ditentukan oleh kebiasaannya, bila seseorang terbiasa melakukan kebaikan maka dengan mudah pula dia melakukannya, begitu pula sebaliknya. Karena itu seorang anak sejak dini sudah dibiasakan diberikan kebiasaan baik sehingga kebiasaan itu menjadi pribadi pada dirinya. Kebiasaan adalah bagian dari metode pembentukan kepribadian dalam islam. Proses pembiasaan berawal dari peniruan, selanjutnya dilakukan pembiasaan dibawah bimbingan orang tua, dan guru maka peserta didikakan semakin terbiasa; 2) Upaya Guru Akidah Akhlak Dalam Membina Akhlak Siswa Pada Allah di MTs Raudlatus Syabab Sumberwringin Sukowono Jember Upaya guru Akidah Akhlak dalam membina akhlak siswa pada Allah yaitu dengan cara pelaksanaan sholat berjamaah dan kemudian ada sedikit ceramah tentang cara bertaubat dari kesalahan yang diperbuat, menjadi pribadi yang selalu bersabar dalam hal apapun , menjadikan orang yang selalu bersyukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah, menjadi orang yang selalu tawakkal pada Allah dan ikhlas. Dengan adanya kegiatan tersebut menjadikan siswa istiqomah dalam melaksanakan kegiatan dan menjadikan pribadi- pribadi yang bisa mendekatkan diri pada Allah.Dalam hal ini semua siswa wajib mengikuti sholat berjamaah tersebut; dan 3) Upaya Guru Akidah Akhlak Dalam Membina Akhlak Siswa Pada Sesama Manusia di MTs Raudlatus Syabab Sumberwringin Sukowono Jember Guru Akidah Akhlak di MTs Raudlatus Syabab Sumberwringin dalam hal memberikan teladan di dalam pembinaan akhlakul karimah peserta didik sudah baik. Karena beliau telah melaksanakan pembiasaan-pembiasaan yang baik Key Words: Guru akidah akhlak, Akhlak Siswa
Modernisasi Pendidikan Islam (Tinjauan Filosofis tentang Modernisasi Pendidikan Pesantren) Moh. Ulum
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 1 (2020): Oktober
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.618 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i1.8

Abstract

Eksistensi pendidikan Islam yang mengorientasikan terhadap penanaman aqidah yang benar untuk diaktualisasikan dalam berinteraksi, baik dalam interaksi dengan Allah SWT dan ataupun dengan sesama makhlukNya. Corak khas pendidikan Islam tampak melekat dari ciri filosofis dan teologisnya yang syarat dengan ajaran Al-Qur’an dan Al-Hadits. Pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam diisyaratkan sebagai lembaga yang mampu mencetak generasi bangsa yang tafakkuh fi al-Din dan perkembangan-perkembangan sosio-kultural masyarakat makro. Maka, dalam rangka mencapai tujuan tersebut, diperlukan langkah konkret pesantren dalam berbagai aspeknya. Pesantren sebagai lembaga pendidian Islam selalu melakukan inovasi dalam upaya modernisasi pendidikan Islam. Langkah modernisasi pendidikan Islam pesantren dilakukan secara terus menerus sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan tuntutan zaman. Orientasi pendidikan pesatren saat ini bukan hanya penanaman pada nilai-nilai pemahaman IMTAQ saja, namun disisi lain pendidikan pesantren mewadahkan akan pemahaman terhadap IPTEK yang menjadi kebutuhan dan tuntutan masyarakat. Kata kunci: Modernisasi, Modernisasi Pendidikan Islam, Modernisasi Pesantren.
METODE PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SISWA DIFABEL DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) C TPA JEMBER Muhamad Ansori
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 2 (2021): April
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.586 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i2.9

Abstract

Latar belakang penelitian ini bermula dari ketertarikan penulis terhadap proses pembelajaran pendidikan agama Islam bagi siswa Difabel di SLB C TPA Jember. Karena di sekolah tersebut siswa berasal dari latar belakang keluarga, tingkat kecerdasan, dan jenis kekhususan yang berbeda. Guru harus benar-benar mampu memilih metode pembelajaran yang tepat agar siswa mampu mencapai tujuan penddikan. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang bersifat deskriptif kualitatif yang berlatar belakang  di SLB C TPA Jember. Pertanyaan penelitian adalah bagaimana metode pembelajaran dan bagaimana hasil pembelajaran. Teknik pengumpulan data yaitu teknik Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Setelah semua data dengan teknik analisis kualitatif dan dengan model Miles da Hubernman, melalui langkah-langkah sebagai berikut: Pengumpulan Data, Penyajian Data, Reduksi Data Dan Penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran yang digunakan guru dari jenjang SDLB, SMPLB, dan SMALB adalah metode Storytelling (bercerita) digunakan guru untuk memberikan pengetahuan, tanya jawab digunakan guru untuk melatih rasa percaya diri, dan revititive (mengulang) digunakan guru untuk mencantolkan pengetahuan yang sudah dipelajari agar tidak lupa. Metode pembelajaran yang digunakan guru memberikan pengaruh yang cukup baik terhadap hasil belajar baik secara akademik maupun non akadmik. Selain hasil secara akademik dan non akademik siswa yang mengalami perkembangan, perubahan sikap dan perilaku siswa terlihat jelas sebagai hasil dari pendidikan agama Islam baik yang dilakukan di sekolah maupun di rumah
Manajemen Kurikulum Pembelajaran PAI Nurul Anam
Ta'limDiniyah: Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol 1 No 2 (2021): April
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.608 KB) | DOI: 10.53515/tdjpai.v1i2.10

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mendiskripsikan tentan manajemen kurikulum pembelajaran PAI. Penelitian ini menggunakan mengguna pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian library research. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa: 1) perencanaan pembelajaran PAI merupakan suatu proses pengambilan keputusan tentang apa yang harus di lakukan untuk mencapai tujuan pembelajaran PAI. Komponen perangkat perencanaan kurikulum pembelajaran PAI antara lain sebagai berikut: Menetukan Alokasi Waktu dan Minggu efektif; Menyusun Prota, Promes, Silabus dan RPP; 2) pelaksanaan kurikulum pembelajaran PAI merupakan proses berlangsungnya belajar mengajar di kelas yang merupakan inti dari kegiatan di lembaga pendidikan. Pelaksanaan kurikulum pembelajaran PAI mencakup tiga tahap pembelajaran yaitu tahap pendahuluan atau pra pembelajaran, inti pembelajaran dan penutup pembelajaran PAI; 4) evaluasi kurikulum pembelajaran PAI merupakan sutau proses untuk mengawasi dan menilai tentang proses pembelajaran yang telah dilakukan dan kemampuan peserta didik yang sudah melakukan kegitan pembelajaran PAI baik menilai kamampuan pengetahun, sikap atau perilaku dan keterampilan peserta didik. Evaluasi kurikulum pembelajaran PAI mencakup dua aspek yiatu evaluasi hasil belajar dan evaluasi proses pembelajaran. Adapun alat evaluasi kurikulum pembelajaran PAI di antaranya yaitu tes hasil belajar, kriteria test dan jenis-jenis tes. Sedangkan dari cara pelaksanaan, tes dapat dibedakan menjadi tes lisan, tes tulisan dan tes perbuatan.