cover
Contact Name
Dadi Ahmadi
Contact Email
uptpublikasi@unisba.ac.id
Phone
+62 896-5745-3976
Journal Mail Official
jrpr@unisba.ac.id
Editorial Address
UPT Publikasi Ilmiah lantai 4, Rektorat Unisba, Jln Tamansari No.20, 40116
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Riset Public Relations
ISSN : 28083059     EISSN : 27986616     DOI : https://doi.org/10.29313/jrpr.v1i2
Jurnal Riset Public Relations Jurnal Riset Public Relations (JRPR) adalah jurnal peer review dan dilakukan dengan double blind review yang mempublikasikan hasil riset dan kajian teoritik terhadap isu-isu empirik dalam sub kajian media, strategi PR, dll. JRPR ini dipublikasikan pertamanya 2021 dengan eISSN 2798-6616 yang diterbitkan oleh UPT Publikasi Ilmiah, Universitas Islam Bandung. Semua artikel diperiksa plagiasinya dengan perangkat lunak anti plagiarisme. Jurnal ini akan ter-indeks di Google Schoolar, Garuda, Crossref, dan DOAJ. Terbit setiap Juli dan Desember.
Articles 70 Documents
Analisis Jaringan Komunikasi dan Eksistensi dalam Komunitas X Kota Bandung Hainun Mardhiyyah Soenar; Nurrahmawati
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.747 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.399

Abstract

Abstract. Relationship that exists between individuals is a network. In the communication process,there is a network formed which will later form a pattern. Communication network analysis serves to describe communication patterns and the roles of actors in it. By knowing patterns and roles in a network, a communication will be more effective so that the purpose of delivering the message will be more efficient. This research method uses communication network analysis, which is a method that describes social networks and the structure of relationships between actors. The population of this study are members of the women's flag football community in Bandung. The entire population is 40 people and the sample is 15 WFF members who are still productive in the community. Data was collected by distributing questionnaires, interview observations and literature studies. The results of this study indicate that there are 3 actors who play an important and potential role in improving the existence of the community, while in the network formed in the women's flag football community in Bandung, there are 5 roles of actors, namely star, opinion leader, bridge, liaison, and isolate. The communication pattern formed in the community is star-shaped. The existence of the community so far has grown quite a bit from year to year, but the interest is still lacking because not many people know more about the women's flag football community in Bandung. Abstrak. Hubungan yang terjalin antar individu merupakan suatu jaringan. Dalam proses komunikasi terdapat jaringan yang terbentuk yang nantinya akan membentuk suatu pola. Analisis jaringan komunikasi berfungsi untuk menggambarkan pola komunikasi dan peran aktor di dalamnya. Dengan mengetahui pola dan peran dalam suatu jaringan maka suatu komunikasi akan lebih efektif sehingga tujuan penyampaian pesan akan lebih efisien. Metode penelitian ini menggunakan analisis jaringan komunikasi, yaitu metode yang menggambarkan jaringan sosial dan struktur hubungan antar aktor. Populasi dalam penelitian ini adalah anggota komunitas sepakbola bendera putri di Kota Bandung. Seluruh populasi berjumlah 40 orang dan sampelnya adalah 15 anggota WFF yang masih produktif di masyarakat. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner, observasi wawancara dan studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 3 aktor yang berperan penting dan potensial dalam meningkatkan eksistensi komunitas, sedangkan dalam jaringan yang terbentuk pada komunitas sepakbola bendera putri di Bandung terdapat 5 peran aktor yaitu bintang, pemimpin opini, jembatan, penghubung, dan mengisolasi. Pola komunikasi yang terbentuk dalam masyarakat berbentuk bintang. Keberadaan komunitas tersebut selama ini cukup berkembang dari tahun ke tahun, namun peminatnya masih kurang karena belum banyak yang mengetahui lebih jauh tentang komunitas sepakbola bendera wanita di Bandung.
Hubungan antara Tayangan Drama Serial Korea X dengan Minat Mahasiswa menjadi Reporter Azka Muzakiah; Wulan Trigartanti
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.189 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.410

Abstract

Abstract. The world has been faced with changes in the digital era, especially in the field of information communication which makes it easier for humans to access various information. whether in the form of news, advertisements, radio broadcasts, film shows to dramas. Drama shows, especially dramas from Korea, are very popular among the public, seen from the birth of the term Korean wave. The various themes raised made the storyline more diverse, one of which was the Times drama series which picked up a reporter's story. So the researchers are interested in researching the Times drama shows with the audience's interest in becoming reporters. The purpose of this study was to determine the relationship between the Times drama program and the audience's interest in becoming a reporter. The theory used is mass communication process theory, media exposure theory, and social learning theory. The method used is a quantitative correlational approach with data collection techniques through questionnaires, observation, and literature. The questionnaire was distributed to 79 respondents at the Faculty of Communication Unisba 2017 and analyzed by statistical tests with the SPSS application. The results of this study obtained a correlation coefficient with the number 0,772 it can be interpreted that there is a strong relationship between drama shows and the variable of interest in being a reporter Abstrak. Dunia telah dihadapkan oleh perubahan era yaitu digital, khususnya pada bidang komunikasi informasi yang menyebabkan manusia menjadi lebih mudah untuk mengakses berbagai informasi. baik dalam bentuk berita, iklan, siaran radio, tayangan film hingga drama. Tayangan drama khususnya drama dari negara Korea sangatlah populer dikalangan masyarakat, dilihat dari lahirnya sebutan yaitu gelombang Korea. Berbagai tema yang diangkat membuat alur cerita semakin beragam, salah satunya drama serial Times yang mengangkat cerita cerita reporter. Maka peneliti tertarik meneliti mengenai tayangan drama Times dengan minat penonton menjadi reporter. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara tayangan drama Times dengan minat penonton menjadi reporter. Teori yang digunakan yaitu teori proses komunikasi massa, teori terpaan media, dan teori pembelajaran sosial. Metode yang digunakan adalah kuantitatif pendekatan korelasional dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner, observasi, dan studi pustaka Kuesioner disebar kepada 79 responden di Fikom Unisba angkatan 2017 serta dianalisis oleh uji statistika dengan aplikasi SPSS. Hasil penelitian ini diperoleh koefisien korelasi dengan angka 0,772 yaitu dapat diartikan terdapat hubungan yang kuat antara tayangan drama dengan variabel minat menjadi reporter
Strategi Digital Marketing X Wedding Organizer Wina Rusdarina; Tresna Wiwitan
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.282 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.414

Abstract

Abstract. The business development in the service sector is currently growing rapidly, especially in the wedding organizer industry. One of them is the Rostic Wedding Organizer. The large number of wedding organizers that have sprung up has created intense competition. To face the tough competition, Rostic Wedding Organizer conducted a marketing public relations strategy to achieve the company's goals. The objectives of the issues raised were (1) To find out the reasons why Rostic chose the high-end market as the main target target (2) To find out and analyze Rostic's publication method so that it was easily recognized in a short time (3) To find out and analyze the Rostic branding method for get the right target. To reveal this problem, this study uses a type of qualitative research that is useful for providing facts and data about the Rostic Wedding Organizer marketing public relations strategy. Then the data is analyzed using a case study approach that provides development on the research field under study. Then the data collection techniques used observation techniques, in-depth interviews with key informants, and documentation. While the theory used in this research is the excellent two-way symmetric model theory. The Result of the research of Rostic Wedding Organizer marketing piblic relations strategy were determining the target market, Rostic choosing the high-end market as the main target, then Rosric published using digital marketing and influencer marketing, after that Rostic did branding through product branding to reach the target market. Abstrak. Perkembangan bisnis di bidang jasa saat ini semakin berkembang pesat, terutama pada industri wedding organizer. Salah satunya adalah Rostic Wedding Organizer. Banyaknya wedding organizer yang bermunculan membuat adanya persaingan yang ketat. Untuk menghadapi persaingan yang ketat Rostic Wedding Organizer melakukan strategi marketing public relations untuk mencapai tujuan perusahaan. Tujuan dari masalah yang diangkat yaitu untuk mengetahui (1) alasan mengapa Rostic memilih market kelas atas sebagai taregt sasaran utama (2) menganalisis cara publikasi Rostic agar mudah dikenal dalam waktu yang singkat (3) menganalisis cara branding Rostic untuk mendapatkan target yang tepat sasaran. mengungkapkan persoalan tersebut penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang berguna memberikan fakta dan data mengenai strategi marketing public relations Rostic Wedding Organizer kemudian data tersebut dianalisis menggunakan pendekatan studi kasus yang memberikan pengembangan terhadap bidang kajian yang diteliti. Kemudian teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara secara mendalam kepada key informan, dan dokumentasi. Sedangkan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori excellent two-ways symmetric model. Hasil penelitian Strategi Marketing Public Relations Rostic Wedding Organizer yaitu: menentukan target pasar, Rostic memilih market kelas atas sebagai target utama, kemudian Rostic melakukan publikasi menggunakan digital marketing dan influencer marketing, setelah itu Rostic melakukan branding melalui product branding untuk mencapai target pasar yang dituju.
Peran Instagram @greenarationid sebagai Media Kampanye Ramah Lingkungan Iqbal Yusra Karim; Neni Yulianita
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.164 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.418

Abstract

Abstract. Social media facilitates users to do activities or collaborate so that they connect with other users. This research The role of Instagram @greenerationid as an Environmentally Friendly Campaign Media aims to show the role of social media in campaigns that apply the management function or the role of PR in managing communication, which cannot separate from interactions with the public, both with internal publics and external publics of the company to get a good image and reputation. This research uses a case study approach and approach, examines and analyzes the communication and strategy of the media team in managing the @greenerationid Instagram account as an environmentally friendly media campaign. This research on the role of Instagram as an environmentally friendly campaign media shows that the programs created by GF campaigning for SCP issues communicate through Instagram. Have a series of planned communications to a broader audience and Cooperation partners to build a positive image. In the process, there are PR activities and PR in Instagram management through social media functions. Abstrak. Media sosial memfasilitasi pengguna untuk beraktivitas atau berkolabolarasi sehingga terhubung dengan pengguna lainnya. Dalam penelitian ini Peran Instagram @greenerationid sebagai Media Kampanye Ramah Lingkungan bertujuan memperlihatkan peran media sosial dalam kampanye yang mengaplikasikan fungsi manjemen atau peranan PR dalam pengelolaan komunikasi, dimana tidak terlepas dengan adanya interaksi dengan publik- publik, baik itu dengan publik internal maupun publik eksternal perusahaan sehingga mendapatkat citra dan reputasi yang baik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan pendekatan studi kasus, mengkaji dan menganalisis komunikasi dan strategi tim media dalam mengelola akun Instagram @greenerationid sebagai media kampanye ramah lingkungan. Penelitian mengenai Peran Instagram sebagai media kampanye ramah lingkungan ini memperlihatkan Program-Program yang diciptakan GF mengkampanyekan isu SCP dikomunikasikan melalui Instagram. Memiliki serangkaian komunikasi yang terencana kepada khalayak luas dan juga mitra kerjasama untuk menciptakan citra positif. Dalam prosesnya terdapat aktifitas dan PR dalam pengelolaan Instagram melalui fungsi media sosial.
Manajemen Krisis Public Relations PT. X Kota Pekanbaru pada Pengunduran Haji dan Umrah di Era Pandemi Covid-19 Laranty Irabella; Maman Chatamallah
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.785 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.420

Abstract

Abstract. This research is entitled “Public Relations Crisis Management of PT. X (Case Study of Public Relations Crisis Management of PT. X Pekanbaru City on Hajj and Umrah Withdrawals in the Era of the Covid-19 Pandemic)". This study aims to determine the stages of PT X's crisis management in Pekanbaru city, the obstacles and support they received, as well as the reasons for PT X's use of a crisis plan in the company's crisis management. Data collection is done by interview, observation, documentation, and literature study. The validity of the data was tested using a triangulation test. The results of this study indicate that PT X has carried out 4 stages of a crisis plan well, the four stages are planning, communication during a crisis, responding in a crisis, and recovery and evaluation. Abstrak. Penelitian ini berjudul “Manajemen Krisis Public Relations PT. X (Studi Kasus Manajemen Krisis Public Relations PT. X Kota Pekanbaru pada Pengunduran Haji dan Umrah di Era Pandemi Covid-19)”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan manajemen krisis PT X kota Pekanbaru, hambatan dan dukungan yang di dapatkan, serta alasan PT X menggunakan crisis plan dalam manajemen krisis perusahaan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Uji keabsahan data dilakukan menggunakan uji triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PT X melakukan 4 tahapan crisis plan dengan baik, keempat tahapan tersebut ialah planning, communication during a crisis, responding in a crisis, dan recovery and evaluation.
Hubungan antara Tayangan Presiden di vaksin dengan Minat Vaksin Masyarakat Ayu Arifah
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.394 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.498

Abstract

Abstract. The phenomenon of the increasingly widespread use of YouTube is certainly used by various parties for various purposes. In a pandemic situation like now, whether institutions, organizations, governments or media companies use YouTube as a medium to provide information and educate the public about things related to Covid-19. Kompas TV is one of the television stations that uses YouTube in disseminating information related to Covid-19. In the video entitled 'Be the First! President Joko Widodo is injected with the Sinovac Corona Vaccine. As of March 19, 2021, the video has been viewed 404,794 times. This shows that the public is enthusiastic about information regarding the injection of the Covid-19 vaccine. It can be seen from the significant difference between the number of video views and othe­r video views regarding Covid-19 in the near future. In Bandung City, the percentage of confirmed cases continued to increase by 15.9% or higher than the national 7.74% and West Java Province 14.8%. The continued increase in positive cases of Covid-19 is something that must be addressed immediately because the Covid-19 pandemic, which has been running since December 2019, has not improved. In addition to implementing health protocols, vaccines are one way to prevent and break the chain of the spread of Covid-19 so that it does not spread further. Therefore, the researcher was interested in conducting a study entitled ''The Relationship Between Impressions of the President being vaccinated and Interest in Vaccination in the City of Bandung''. The purpose of this study was to determine the relationship between the president's youtube impressions being vaccinated with the public's interest in vaccines in the city of Bandung. The method used is correlational quantitative. Data collection techniques were carried out by distributing questionnaires to 96 people from Dago Village, Bandung City. The analysis technique used is descriptive analysis. The results of this study are that there is a strong relationship between the president's youtube impressions being vaccinated with the public's interest in vaccines. Abstrak. Fenomena penggunaan YouTube yang semakin merebak tentunya dimanfaatkan oleh berbagai pihak untuk berbagai tujuan. Di situasi pandemi seperti sekarang, baik lembaga, organisasi, pemerintah atau perusahaan media menggunakan youtube sebagai salah satu media untuk memberikan informasi dan mengedukasi masyarakat mengenai hal-hal yang berkaitan dengan Covid-19. Kompas TV menjadi salah satu stasiun televisi yang menggunakan YouTube dalam menyebarkan informasi yang berkaitan dengan Covid-19. Pada video yang berjudul ‘Jadi yang Pertama! Presiden Joko Widodo Disuntik Vaksin Corona Sinovac’. Hingga 19 Maret 2021, video tersebut telah ditonton sebanyak 404.794 kali. Hal tersebut menunjukkan bahwa masyarakat antusias akan informasi mengenai penyuntikan vaksin Covid-19. Terlihat dari perbedaan yang signifikan antara jumlah views video tersebut dengan views video mengenai Covid-19 lainnya dalam kurun waktu yang berdekatan. Di Kota Bandung, persentase kasus konfirmasi terus mengalami kenaikan sebesar 15,9% atau lebih tinggi dibandingkan nasional 7,74% dan Provinsi Jabar 14,8%. Terus melonjaknya kasus positif Covid-19 ini menjadi hal yang harus segera ditangani karena pandemi Covid-19 yang sudah berjalan sejak Desember 2019 lalu ini tidak kunjung membaik. Selain dengan menerapkan protokol kesehatan, vaksin menjadi salah satu cara untuk mencegah dan memutus rantai penyebaran Covid-19 agar tidak semakin meluas. Maka dari itu, peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul ‘’Hubungan Antara Tayangan Presiden Divaksin Dengan Minat Vaksin Masyarakat Di Kota Bandung’’. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana hubungan tayangan youtube presiden divaksin dengan minat vaksin masyarakat di Kota Bandung. Metode yang digunakan adalah kuantitatif korelasional. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 96 orang masyarakat Kelurahan Dago, Kota Bandung. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara tayangan youtube ‘‘Jadi yang Pertama! Presiden Joko Widodo Disuntik Vaksin Corona Sinovac’’ dengan minat vaksin masyarakat yang termasuk kategori kuat. Hal ini berarti bahwa tayangan youtube presiden divaksin tersebut dapat memunculkan minat dalam diri masyarakat Kelurahan Dago.
Pola Komunikasi Keluarga Anggota TNI-AD Nadira Dwi Yuna Amanda; Dadan Mulyana
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.179 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.499

Abstract

Abstract. This study aims to see how the pattern of communication among military members from the perspective of family communication. The background of the research is a case study of the process of forming a communication pattern for children whose parents are soldiers (TNI) and are left behind by their parents who require long-distance communication. The method used in this research is qualitative with a case study approach. In general, qualitative research is based on the traditional case study method, the research process of understanding case studies with community issues as the object. Data collection techniques used in this study were observation, interviews, library research, and use of documents. The data analysis techniques taken are data simplification, data presentation, verification, and drawing conclusions from the sources. The selection of sources was determined from several soldiers' children who had long-distance relationships with their parents. From the results of the study, it can be seen how communication between parents and children in the TNI family. Every parent has a positive way of communicating with children and expects positive results as well, therefore good relations will be established between children and parents, and vice versa. Abstrak. Penelitian ini bertujuan melihat bagaimana pola komunikasi dalam kalangan anggota militer dari perspektif komunikasi keluarga. Latar belakang penelitian adalah studi kasus proses terbentuknya pola komunikasi anak yang orang tuanya berstatus prajurit (TNI) dan ditinggal tugas oleh orang tuanya yang mengharuskan memiliki komunikasi jarak jauh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Secara umum, penelitian kualitatif didasarkan pada metode tradisional studi kasus, proses penelitian pemahaman studi kasus dengan isu-isu masyarakat sebagai objeknya. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, penelusuran kepustakaan, dan penggunaan dokumen. Teknik anaslisis data yang diambil yaitu penyederhanaan data, penyajian data, verifikasi, dan penarikan kesimpulan dari narasumber. Penentuan narasumber ditentukan dari beberapa anak tentara yang mengalami hubungan jarak jauh dengan orang tua. Dari hasil penelitian dapat diketahui cara komunikasi antara orang tua dengan anak dalam keluarga TNI. Setiap orang tua mempunyai cara yang positif untuk komunikasi dengan anak dan mengharapkan hasil yang positif juga, maka dari itu akan terjalinnya hubungan baik antar anak dengan orang tua, begitu pula sebaliknya.
Pemanfaatan Media Sosial Instagram sebagai Upaya Edukasi Pencegahan Penyebaran COVID-19 Muhammad Irfan Fauzi; Nova Yuliati
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.946 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.500

Abstract

Abstract. All efforts have been made by the central and regional governments to break the chain of the spread of COVID-19. In this case, the public relations of the Cimahi city government through its Instagram social media @cimahikota tries to provide education about preventing the spread of COVID-19. This study aims to find out information management, the reasons for using Instagram social media as an educational effort, planning for the creation of educational content, and solutions to problems that occur when conducting educational activities through social media. By using qualitative research methods with a case study approach, it is expected to be able to answer how the use of Instagram social media as an educational effort to prevent the spread of COVID-19 takes place as a whole. related to the COVID-19 pandemic, coordinate with related institutions and after that carry out validation. Then the reason for the public relations of the Cimahi city government to use Instagram social media is because of the pandemic conditions that cause limitations in space and time, Instagram is currently in great demand by the public, Instagram has advantages in terms of cheaper costs, relatively easy use and information can be conveyed quickly. and broad apart from that, content creation planning is initiated by selecting the appropriate information, the information is managed, validated after that it is adjusted according to the type of information and segmentation then the last solution to the obstacles in educating through Instagram includes conducting a survey to find out the effectiveness of using social media in providing information or educating the public which will later become a measure of success. Abstrak. Segala upaya dilakukan oleh pemerintah pusat maupun daerah untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Dalam hal ini humas pemerintah kota Cimahi melalui media sosial Instagramnya @cimahikota mencoba memberikan edukasi mengenai pencegahan penyebaran COVID-19. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan informasi, alasan menggunakan media sosial instagram sebagai upaya edukasi, perencanaan pembuatan sebuah konten yang mengedukasi, dan solusi dari kendala yang terjadi ketika melakukan kegiatan edukasi melalui media sosial. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus diharapkan dapat menjawab tentang bagaimana pemanfaatan media sosial instagram sebagai upaya edukasi pencegahan penyebaran COVID-19 ini berlangsung secara menyeluruh.Hasil dari penelitian ini yaitu pengelolaan informasi yang dilakukan oleh humas pemerintah kota Cimahi diawali dengan mencari informasi yang berkaitan dengan pandemi COVID-19, melakukan kordinasi dengan lembaga terkait dan setelah itu melakukan validasi. Lalu alasan humas pemerintah kota Cimahi menggunakan media sosial instagram karena kondisi pandemi yang menyebabkan keterbatasan akan ruang dan waktu, instagram saat ini sedang banyak diminati oleh masyarakat, instagram memiliki kelebihan dari segi biaya yang lebih murah, penggunaan yang relatif mudah dan informasi dapat tersampaikan dengan cepat dan luas selain itu perencanaan pembuatan konten yaitu diawali dalam pemilihan informasi yang sesuai, informasi tersebut dikelola, divalidasi setelah itu disesuaikan dengan jenis informasi dan segmentasinya lalu yang terakhir solusi dari kendala yang dalam mengedukasi melaui instagram diantaranya melakukan survei untuk mengetahui efektifitas penggunaan media sosial dalam memberikan informasi atau mengedukasi masyarakat yang dimana nantinya menjadi tolak ukur keberhasilan untuk bahan evaluasi dan selain itu terus mencoba memperbaiki dan memperkuat kordinasi agar kedepannya semakin baik.
Strategi Marketing Public Relations X Motorcycle Muhammad Nur Ilham; Maya Amalia Oesman Palapah
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.096 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.501

Abstract

Abstract. A company really needs the role of Marketing Public Relations to compete with its competitors. One of them is a business company in the field of fashion, namely CV. Bi-Ensi Fashionindo. In introducing one of its brands, namely FMC SpeedSupply, Marketing Public Relations conducted a program by participating in automotive events in the country and abroad. The event organized by FMC SpeedSupply is a national BBQ Ride event. With this event, Public Relations FMC SpeedSupply has a goal, namely to build Brand Awareness in the eyes of consumers. The purpose of this research is to find out how the strategies, barriers and evaluation of Marketing Public Relations through the “BBQ Ride” event conducted by FMC SpeedSupply in building Brand Awareness. The theory used in this study is three ways, namely pull, push, and pass. This research was structured using qualitative methods with a case study. While the data collection techniques were conducted by interview, observation, literature study and documentation. The results of this study found that in organizing the "BBQ Ride" event, there were several points that were explained, namely planning a strategy to determine goals, time of activities carried out, then determining the target public, then collaborating with several international and local brands. strategies to attract consumer interest and the results of the “BBQ Ride” event. There is a media optimization used by FMC SpeedSupply, namely FMC SpeedSupply using baligho media installed in several corners of the city of Bandung and using Instagram social media where Instagram has the Instagram business feature, feeds and stories to maximize its promotion. As for the obstacles and how FMC SpeedSupply overcomes them and the evaluation of FMC SpeedSupply in organizing this “BBQ Ride” event. Meanwhile, the reason why FMC SpeedSupply chose to hold the “BBQ Ride” event was to introduce this brand to the public and build brand awareness. Asbtrak. Suatu Perusahaan sangatlah membutuhkan peran Marketing Public Relations untuk bersaing dengan kompetitornya. Salah satunya adalah perusahaan bisnis di bidang fashion, yaitu CV. Bi-Ensi Fesyenindo. Dalam memperkenalkan salah satu brandnya yaitu FMC SpeedSupply, Marketing Public Relations melakukan program dengan mengikuti event-event otomotif yang ada didalam negeri maupun luar negeri. Event yang diselenggarakan FMC SpeedSupply adalah event nasional BBQ Ride. Dengan adanya event tersebut, Public Relations FMC SpeedSupply memiliki tujuan yaitu membangun Brand Awareness di mata konsumen. Tujuan adanya penelitian ini untuk mengetahui bagaimana strategi, hambatan dan evaluasi dari Marketing Public Relations melalui event BBQ Ride yang dilakukan oleh FMC SpeedSupply dalam membangun Brand Awareness. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Three ways yaitu pull, push, and pass. Penelitian ini disusun menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, studi pustaka dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa dalam menyelenggarakan event “BBQ Ride” tersebut ada beberapa poin yang dijelaskan yaitu merencakakan strategi menentukan tujuan, waktu & kegiatan yang dilakukan, lalu menentukan publik sasarannya, lalu bekerjasama dengan beberapa brand internasional maupun lokal, strategi menarik minat konsumen dan hasil dari event “BBQ Ride”. Terdapat optimalisasi media yang dimanfaatkan FMC SpeedSupply yaitu FMC SpeedSupply menggukan media baligho yang dipasang dibeberapa sudut kota Bandung dan menggunakan media sosial Instagram dimana Instagram memiliki fitur Instagram business, feeds dan story untuk memaksimalkan promosinya. Adapun hambatan dan bagaimana FMC SpeedSupply menanggulanginya serta Evaluasi FMC SpeedSupply dalam menyelenggarakan event “BBQ Ride” ini. Sedangkan alasan FMC SpeedSupply memilih menyelenggarakan event “BBQ Ride” untuk memperkenalkan brand ini kepada masyarakat dan membangun brand awareness.
Hubungan Kampanye Vaksinasi dengan Sikap Followers untuk Divaksin Abdullah Mufty Machmud; Ani Yuningsih
Jurnal Riset Public Relations Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Public Relations (JRPR)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.175 KB) | DOI: 10.29313/jrpr.v1i2.502

Abstract

Abstract. Recorded cases of Covid-19 in Indonesia reached 1.6 million (26/04/2021). With the outbreak and the dangerous characteristics of this virus, the Indonesian government has focused on handling the virus as a priority, and efforts to prevent its spread continue to be carried out. One of the programs is a vaccination program for all people in Indonesia. Until now, the vaccination program is still ongoing, and the vaccination program is planned to be completed in March 2022. However, several obstacles occur in expanding the vaccination program to the community, one of which is the reluctance to be vaccinated by individuals for various reasons. In this study, we will discuss the relationship of the campaign carried out by the Indonesian Ministry of Health on Instagram to its followers in relation to attitudes to vaccines. This quantitative study aims to determine how big the relationship between vaccination campaign activities and the attitude of followers to be vaccinated. This study uses the theory of Diffusion of Innovations in guiding the implementation of campaign activities that emphasize campaign actors, message content, and the structure of campaign messages with the attitude of followers to be vaccinated and which will be discussed in the form of attitudes from cognitive, affective, conative aspects. The sample to be studied is 100 active Instagram followers with multistage random sampling technique. The result in this research that there’s a correlation between vaccination’s campaign with followers’s attitude that lead will of getting vaccination. Abstrak. Tercatat kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 1.6 juta (26/04/2021). Dengan adanya wabah dan bahayanya karakteristik virus ini, pemerintah Indonesia memfokuskan penanganan virus menjadi sebuah prioritas, upaya pencegahan penyebaranpun terus dilakukan. salah satunya program ialah program vaksinasi untuk seluruh masyarakat di Indonesia. Hingga kini program vaksinasi masih terus berlanjut, dan rencananya program vaksinasi akan selesai pada Maret 2022. Namun beberapa kendala terjadi dalam memperluas program vaksinasi ke masyarakat, salah satunya ialah rasa enggan untuk divaksin yang dimiliki oleh individu dengan berbagai alasan yang dimiliki. Di dalam penelitian ini, akan dibahas tentang hubungan daripada kampanye yang dilakukan oleh kementerian kesehatan RI di Instagram terhadap followersnya terkait dengan sikap untuk vaksin. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar hubungan kegiatan kampanye vaksinasi dengan sikap followers untuk divaksin. Penelitian ini menggunakan teori Diffusi Inovasi dalam memandu penyelenggaraan kegiatan kampanye yang ditekankan pada aktor kampanye, isi pesan, dan struktur pesan kampanye dengan sikap followers untuk divaksin dan yang akan dibahas berupa sikap dari aspek kognitif, afektif, konatif. Sampel yang akan diteliti ialah followers aktif Instagram sebanyak 100 orang dengan teknik multistage random sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya hubungan kampanye vaksinasi kemenkes RI di Instagram dengan sikap followers untuk divaksin.