Articles
44 Documents
<![CDATA[Pengembangan Dan Pelatihan Media Pembelajaran Bagi Guru SD IT Di Bandar Lampung ]]>
<![CDATA[Fitria -]]>;
<![CDATA[M Fauzan Azima]]>;
<![CDATA[Indera -]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 02 (2019): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (138.129 KB)
|
DOI: 10.30873/jppm.v1i02.1976
<![CDATA[Pelatihan ini mulai dengan memperkenalkan Program microsoft Office Word komputer, membuat, mengedit dan memformat naskah, membuat tabel, menyisipkan objek dan Mail Merge (Surat Masal) serta menjelaskan fungsinya. Kemudian dilanjutkan dengan MS.Office exel yang terdiri dari Pengertian sheet,format shell, fungsi perhitungan, format karakter, menggunakan fungsi logika dan fungsi lookup. Penjelasan dilakukan secara bertahap dan langsung dipraktekkan. Sedangkan pada media pembelajaran guru praktek langsung diarahkan untuk dapat mempresentasikan hasilnya.Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Guru SDIT pada kodya bandar lampung ini dapat memanfaatkan pengetahuan yang diberikan dan dapat menerapkannya pada setiap kegiatan aktivitas proses mengajar disekolah masing-masing.Kata kunci:pelatihan,pengembangan,pembelajaran]]>
<![CDATA[PROGRAM PENDAMPINGAN UKM LAUDIA KACANG KOTA CIMAHI ]]>
<![CDATA[Yayan Firmansyah]]>;
<![CDATA[Teguh Iman Basuki]]>;
<![CDATA[Faiz Said Bachmid]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 01 (2019): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1219.468 KB)
|
DOI: 10.30873/jppm.v1i01.1497
<![CDATA[UMKM are one of the sectors that can sustain the Indonesian economy due to absorbing very large employment opportunities. Besides that, UMKM are also a sector that is immune to economic crises, if we flash back almost 20 years ago when our nation experienced a multidimensional crisis. Where at that time many companies both international and national scale were out of business, it was proven that UMKM could survive at that time. Laudia was one of the UMKMs fostered by Studentpreneur STIE Ekuitas having its address at Cimahi City. Kacang Laudia UMKM Cimahi City has two product variations, namely egg glass and onion beans. From the results of the initial survey of the field writer and interview with Ms. Siti Mudrikah, the owner of Kacang Laudia UMKM. We get an overview of business processes, starting from the challenges, obstacles, opportunities and threats of these UMKM, so that we get a complete picture of how to implement business processes, here we prioritize some who need immediate improvement: 1. Need training and mentoring with increase in sales volume 2. The production process needs to be improved and 3. Recording of financial statements. We hope that this will be carried out by community service staff to increase sales volume, productivity efficiency and good simple financial reporting.Keywords: UMKM]]>
<![CDATA[PELATIHAN ADOBE PREMIER DAN IMPLEMENTASINYA PADA PEMBUATAN FILM DURASI PENDEK DI SMKN 1 NEGERI KATON ]]>
<![CDATA[Hary Sabita]]>;
<![CDATA[Yuni Puspita Sari]]>;
<![CDATA[Rionaldi Ali]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 01 (2022): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (761.945 KB)
|
DOI: 10.30873/jppm.v4i01.3176
<![CDATA[One of the entertainments that is still an attraction in the community is movies. The need for talent in the world of film continues to be needed. SMKN 1 Negeri Katon as one of the vocational schools that has a multimedia major has prepared its students to play a role in the world of movie production. To support this, the school has collaborated with the Darmajaya Institute of Informatics and Business to improve students' competence in the multimedia field, especially moviemaking. Lecturers who are members of this service use Adobe Premiere. This service activities lasted for 2 days and was attended by 70 students from two classes. At the end of the training, the students were given the task of making a short movie. The result achieved is that all students can implement Adobe Premiere and produce movies with short durations. Although not optimal, but in general they can use it for the needs of making a simple movie production]]>
<![CDATA[PENGGUNAAN APLIKASI SISTEM KENDALI MUTU PROGRAM PERTANAHAN (SKMPP) PADA SUB BAGIAN PERENCANAAN, EVALUASI, DAN PELAPORAN DI KANTOR WILAYAH BADAN PERTANAHAN NASIONAL PROVINSI LAMPUNG ]]>
<![CDATA[Gwyn Cyril Vertido Somera]]>;
<![CDATA[Nurfiana Nurfiana]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 01 (2022): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (591.535 KB)
|
DOI: 10.30873/jppm.v4i01.3127
<![CDATA[Di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional adalah salah satu kementerian yang bergerak di bidang pertanahan dan terdapat kantor wilayah dan kantor pertanahan di berbagai daerah diindonesia. Pada Kantor Wilayah Badan Pernahanan Nasional yang menjadi tempat magang/kerja praktik penyusun menggunakan aplikasi yang bernama Sistem Kendali Mutu Program Pertanahan (SKMPP). Aplikasi ini untuk merekapitulasi data terbaru pada 28 Mei 2021 Nilai Kinerja setiap Satuan Kerja (Satker) lalu menyusun Komparasi Nilai Kinerja Satker di Lingkungan Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Lampung. Dari penjelasan yang ada diharapkan agar aplikasi Sistem Kendali Mutu ProgramPertanahan agar lebih mudah dipahami dan digunakan oleh peserta magang agar bisa mengerjakan pekerjaan yang diberikan dengan baik dan benar serta bisa dapat dikembangkan menjadi lebih baik lagi.]]>
<![CDATA[Pelatihan Manajemen Pemasaran Dan Produksi Pada Usaha Kerupuk Beras Di Banjar Bodong Nusa Penida ]]>
<![CDATA[Ni Kadek Sukerti]]>;
<![CDATA[Nyoman Muryatini]]>;
<![CDATA[Dewa Putu Angie Aditya Permana Putra]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 02 (2019): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (655.401 KB)
|
DOI: 10.30873/jppm.v1i02.1972
<![CDATA[Sebagian besar industri rumah tangga dalam menjalankan usahanya tidak menerapkan manajemen usaha yang baik. Padahal manajemen yang baik mampu menjelaskan dengan baik apa saja yang sudah dihasilkan dalam usaha yang dijalankan. Mitra dalam pengabdian ini adalah Ni Nengah Dewi Anjani yang beralamat di Banjar Bodong, Nusa Penida. Dimana mitra memiliki usaha dalam pembuatan kerupuk beras dengan bumbu khasnya. Proses pembuatannya dimulai dari pengolahan bahan mentah hingga menjadi kerupuk mentah yang siap di goreng. Hampir semua warung dan tempat makanan yang ada di Nusa Penida menjual kembali kerupuk buatan mitra. Saking banyakya pesanan, terkadang mitra langsung menjual kerupuk mentah kepada konsumen. Harga perkemasan kecil adalah Rp 1000,- dan perhari mampu membuat 500 sampai 750 kemasan. Tidak menutup kemungkinan ada situasi dimana terjadinya penumpukan stock kerupuk mentah yang belum terjual dikarenakan mitra belum mengetahui periode kapan produksi lebih banyak dan kapan produksi dikurangi. Jika ditambah dengan teknik pemasaran online, penjualan kerupuk beras mitra bisa dikirim ke daerah Klungkung kota sehingga penjualan semakin meningkat. Kegiatan yang telah dilakukan oleh tim pengabdian untuk mengatasi masalah mitra adalah melakukan pelatihan manajemen produksi dengan mendorong mitra untuk melakukan inovasi produk krupuk beras yang diminati pasar, membantu produk mitra agar dapat memasuki pasar yang lebih luas, mendesain kemasan yang menarik sehingga dapat meningkatkan kapasitas dan nilai jual krupuk beras, kemudian dilanjutkan dengan pembuatan laporan kegiatan produksi dalam hal ini jumlah produksi krupuk beras yang dihasilkan oleh mitra setiap hari. Kata Kunci— Pengabdian, Krupuk beras, Manajemen Produksi ]]>
<![CDATA[PENELUSURAN PEMINATAN JURUSAN DI PERGURUAN TINGGI PADA SMA NEGERI 7 MEDAN ]]>
<![CDATA[Dhita Adriani Rangkuti]]>;
<![CDATA[Rosmita Sari Siregar]]>;
<![CDATA[Sufika Sary]]>;
<![CDATA[Wirda Lilia]]>;
<![CDATA[Yovie Ernanda]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 01 (2019): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (903.485 KB)
|
DOI: 10.30873/jppm.v1i01.1493
<![CDATA[At present there are many students who are less interested in continuing to a higher level while these students have high achievements. According to the Minister of Education (2011), "The number of children aged 19-23 years who continue to PT (college) is only 23%, the remaining 77% do not have the opportunity to enter college, they always consider the factors behind them". For example, such as learning achievement factors and motivational factors as well as interest in learning within the students themselves. This is because the students themselves assume that continuing their studies to a higher level does not guarantee a better future. There is also a high interest to continue to a higher level, but these students have less achievements, the cause of students in learning is very lacking. To achieve the above purpose, UNPRI FE lecturers held a mentoring program and traced the learning interest of class XII students regarding the importance of continuing their education to higher education. The results of the socialization found that 80% of the total class XII students of SMAN 7 Medan had a high interest in continuing their education to higher education. The interest is also equipped with sufficient knowledge about what majors to pursue in collegeKeywords : Majors, Students of Senior High School, University]]>
<![CDATA[Pelatihan Mengoperasikan Microsoft Office Pada Siswa-Siswi SMPN Satu Atap Pesawaran ]]>
<![CDATA[Neni Purwati Purwati]]>;
<![CDATA[Hendra Kurniawan]]>;
<![CDATA[Sushanty Saleh]]>;
<![CDATA[Sri Karnila]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 2, No 01 (2020): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30873/jppm.v2i01.3101
<![CDATA[This community service aims to provide insight and knowledge to students on SMPN Satu Atap how to operate Microsoft Office so that students' ability to use Microsoft Office can be used to assist or support academic activities at school by providing training. The implementation of this service is completed in three stages of activity, namely preparation, implementation, reporting. Preparation is done by conducting a preliminary survey to find out what students need to support teaching activities in class. The training was carried out using the lecture method, namely the presentation technique, followed by direct practice assisted by the team, accompanied by questions and answers and exercises carried out by the training participants. This activity was attended by approximately 30 students, from 08.00-16.00 WIB for one day, taking place in classes of the SMPN Satu Atap. The final stage of this service is to report the results of the activities. The results of the activities that have been carried out by the students look very enthusiastic in following every material presented by the service team as evidenced by the activity between students and the service team.Keywords — Training, Microsoft Office, Students]]>
<![CDATA[PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN APLIKASI SIAPIK PADA PELAKU UMKM PEMULA DI BANDAR LAMPUNG ]]>
<![CDATA[Indra Caniago]]>;
<![CDATA[Nolita Yeni Siregar]]>;
<![CDATA[Reva Meilina]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 01 (2022): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (543.381 KB)
|
DOI: 10.30873/jppm.v4i01.3024
<![CDATA[Pelaksanaan pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi pelaku UMKM Pemula untuk menyusun laporan keuangan Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM) menggunakan aplikasi SIAPIK yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Langkah-langkah kegiatan pengabdian ini pertama menggunakan metode tutorial dan workshop untuk menjelaskan secara teori dan praktek cara menyusun laporan keuangan menggunakan aplikasi SIAPIK dalam mencatat transaksi keuangan yang sesuai SAK EMKM. Kedua dilakukan pendampingan mengenai pencatatan transaksi keuangan melalui penggunaan aplikasi SIAPIK kepada UMKM pemula di Kota Bandar Lampung]]>
<![CDATA[PELATIHAN PENGENALAN PERANGKAT KERAS DAN PERANGKAT LUNAK KOMPUTER UNTUK SISWA-SISWI SDN 1 DESA BATU TEGI KECAMATAN AIR NANINGAN ]]>
<![CDATA[Zainal Ansori]]>;
<![CDATA[Yulmaini Yulmaini]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 01 (2019): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (805.958 KB)
|
DOI: 10.30873/jppm.v1i01.1498
<![CDATA[Today, technology is growing and the use of technology should be introduced to learners as early as possible such as introducing the basics of hardware and computer software. The introduction of more detailed computer from an early age needs to be done to the schools. SDN 1 Pekon Batu Tegi is one of the primary schools located in the district of Air Naningan Tanggamus Regency. The introduction of computers given to students is the foundation for hard work and computer software. The purpose of this activity is so that the students of SDN 1 Pekon Batu Tegi know and know more about hardware computer and its function. Introduction of hardware and software is expected to help elementary school students know more details about the names of computer components and software used therein.Keywords : Training, Introduction of Computer]]>
<![CDATA[PENINGKATAN KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PRODUSEN TAS MELALUI PENDAMPINGAN PENCATATAN KEUANGAN DAN PERHITUNGAN HPP ]]>
<![CDATA[Erwin Budianto]]>;
<![CDATA[Mardiyani Mardiyani]]>;
<![CDATA[Maiyaliza Maiyaliza]]>
<![CDATA[ Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat Vol 2, No 01 (2020): Jurnal Publika Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30873/jppm.v2i01.2480
<![CDATA[Berkembangnya perekonomian Indonesia ditandai dengan banyaknya UMKM yang telah berdiri diberbagai daerah, Kabupaten Cirebon merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak Usaha mikro yang potensial, namun menghadapi permasalah paling klasik pada aspek keuangan. Banyak sekali UMKM yang masih lemah dalam hal pencatatan keuangan.. Kendala utama yang dihadapi adalah belum bisa menentukan harga pokok produksi yang sesuai dan belum adanya perencanaan keuangan yang baik bagi usahanya, sehingga pengelolaan keuangannyapun masih dilakukan secara “Management by Laci” tanpa ada catatan atau pembukuan yang rinci. Tujuan dari program ini adalah untuk memberdayakan UMKM agar mampu mengelola keuangan usahanya dengan efektif dan terencana, serta memberikan pemahaman kepada pelaku usaha akan pentingnya pencatatan keuangan UMKM dalam rangka mengambil keputusan keuangan yang lebih terarah. Kegiatan pemberdayaan UMKM dilaksanakan dalam kurun waktu 4 bulan yaitu dari bulan Nopember - Februari 2020. Lokasi kegiatan dilaksanakan di Desa Sindangkasih, kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon. Metode pemberdayaan masyarakat yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Participation Learning and action (PLA). Hasil yang didapatkan setelah dilaksanakan kegiatan pemberdayaan UMKM yaitu Pelaku Usaha Sudah Mampu menentukan Harga Pokok Produk dan menyusun laporan laba rugi per bulan januari.Kata kunci:kualitas laporan keuangan, pencatatan keuangan, penentuan HPP]]>
