cover
Contact Name
Tommy
Contact Email
lpkdgeneration2022@gmail.com
Phone
+6285695565558
Journal Mail Official
tommy@admi.or.id
Editorial Address
Perumahan Bumi Dirgantara Permai Blok CL NO 5, Jl. Durian, Jati Asih, Bekasi, Provinsi Jawa Barat
Location
Kab. bekasi,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan (JUSHPEN)
ISSN : 28290410     EISSN : 28290534     DOI : https://doi.org/10.56127/jushpen.v1i2
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan adalah jurnal yang ditujukan untuk publikasi artikel ilmiah yang diterbitkan oleh Asosiasi Dosen Muda Indonesia dan di payungi Oleh Yayasan Dosen Muda Indonesia. Jurnal ini adalah jurnal studi ilmu-ilmu Sosial humaniora dan pendidikan yang bersifat peer-review dan terbuka. Bidang kajian dalam jurnal ini termasuk linguistik, sastra, filsafat, psikologi, hukum, pendidikan, sosial dan studi budaya. Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan menerima makalah dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan diterbitkan 3 kali setahun: April, Agustus dan Desember.
Articles 75 Documents
TOURISM MARKETING MIX FOR INCREASING TOURIST VISIT IN DENAI LAMA TOURISM VILLAGE Ria Natalia Tamba; Marciella Elyanta; Sumihar Sebastiana
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purposes of this study include: to analyze the marketing mix in Denai Lama Tourism Village based on tourist characteristics to increase tourist visits in Denai Lama Tourism Village. This study uses a quantitative-qualitative approach or mix method. The data used in this study are primary data and secondary data. This study used the method of observation, interviews and questionnaires. Questionnaires were used to determine and analyze the characteristics of tourists and the marketing mix in the Tourism Village of Denai Lama. The number of samples was determined using Slovin's theory, and 100 samples were obtained. The results of the questionnaire were processed using Microsoft Excel calculations with the presentation of the data using a pie chart. The results of this study indicate that the characteristics of tourists in Denai Lama Tourism Village are dominated by age: 21-30 years old, educational background: high school, income Rp. 1,100,000- Rp. 2.000.000, Gender: Women with family cycle: Married Children aged 2-12 years. Based on the psychographic aspect of the mid-centric tourist type. The application of the marketing mix in the Denai Lama Tourism Village has been implemented well, but there are still certain things that must be considered and improved so that tourists increase. Of the 7Ps of the marketing mix in the Denai Lama Tourism Village, the elements of Place, Physical Evidence and Promotion have the lowest value among other elements, so the marketing mix elements really need to be considered and improved to increase tourist visits in the Denai Lama Tourism Village.
POSITION OF TOURISM DESTINATION AREA DEVELOPMENT BASED ON TOURISM AREA CYCLE OF EVOLUTION TAMAN WISATA IMAN SITINJO Rejeki Situmorang; Anwari Masatip; Marciella Elyanta
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study was aimed to analyze the position of the development tourist destination of Taman Wisata Iman Sitinjo at Dairi Regency. This research used descriptive qualitative research. The technique of data collection of this research was through observation, in-depth interviews, and documentation methods. The results of this study indicated that the position of developing tourist destinations in Taman Wisata Iman Sitinjo was in a stagnation position. In this phase, the challenges that will be faced by managers in the development of the Taman Wisata Iman Sitinjo were by creating new innovations, they are :  (1) Involving local communities related to development in order to create new innovations, (2) Conducting trainings, seminars and meetings that can improve the quality of the performance of officers in service, (3) Identify or evaluate the performance of freelance daily workers, (4) Build and improve tourism facilities and infrastructure maintenance, (5) Organize new attractions both naturally, man-made and culturally, and (6) Creating a simple Internet Reservation System (IRS) to facilitate online checking, ordering and payment. It was concluded that the position of developing tourist destinations in the Taman Wisata Iman Sitinjo was in the stagnation stage based on the facts on the ground.
MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DAN LITERASI MEMBACA MELALUI BOOK CLUB DI SDN 43 HULONTHALANGI KOTA GORONTALO Afriani Putri Timbowo; Alfareza Thaib; Ifana Lumayo; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mutu Pendidikan merupakan dua istilah yang berasal dari mutu dan pendidikan, yang artinya menujuk pada kualitas produk yang dihasilkan lembaga pendidikan atau sekolah. Pendidikan yang bermutu adalah pendidikan yang memenuhi harapan dan mampu memenuhi keinginan dan kebutuhan masyarakat, untuk mewujudkan harapan masyarakat, sekolah, dan guru harus mempunyai harapan yang tinggi terhadap siswa. Literasi merupakan yang harus bisa dikuasai oleh setiap peserta didik. Dalam meningkatkan mutu pendidikan, banyak sekolah-sekolah yang menerapkan literasi kemampuan membaca dan menulis peserta didik. Salah satu cara dalam peningkatan literasi emmbaca itu bisa dilakukan dengan melalui book club, Sehingga artikel ini membahas tentang Manfaat peningkatan mutu pendidikan di sekolah SD, Kemampuan Membaca Peserta Didik, dan Kegiatan Book Club. Metode yang kami gunakan dalam proyek ini adalah metode praktik. Metode praktik merupakan upaya memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mendapatkan pengalaman langsung. Pengalaman mendorong peserta didik untuk merefleksi atau melihat kembali pengalaman-pengalaman yang dialami.
INSTITUTIONAL COOPERATION IN THE DEVELOPMENT OF RAFTING TOURISM IN SEI BOLON, BULUH DURI VILLAGE, SIPISPIS DISTRICT Searca Agung Nugroho; Femmy Indriani Dalimunthe; Bahagia Tondang
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

White water rafting is a sport that has a recreational aspect and has now become one of the mainstays of Indonesian tourism in the last 10 years. In the North Sumatra region, there are three locations that are featured rafting objects and one of them is white water rafting at Sei Bah Bolon which is located in Buluh Duri Village, Sipispis District, Serdang Bedagai (Sergai) Regency. White water rafting tourism in Sei Bah Bolon has tremendous potential that can still be explored and developed in the future, where until now, the development of white water rafting tourism has resulted from good cooperation between the relevant institutions and the institutions that are quite diverse from formal and informal institutions. With the collaboration between these institutions, which is considered the main factor in the development of rafting tourism in Sei Bah Bolon, this thesis uses a qualitative research method, where data is collected through many interactions carried out with various parties, both in institutions that are actively involves, as well as at the rafting tourist sites. From the many interactions, results are obtained that show how the success, shortcomings, hopes, and future potential of tourism development in Sei Bah Bolon are obtained. With the existence of other white water rafting attractions that are benchmarks in terms of rafting development, in which there is also a collectivity from institutions in its development, it is indeed concluded that collective cooperation is very important for the potential for tourism development in the Sei Bah rafting tourist attraction. Bolon, so that by paying attention to things that develop and to achieve sustainability, in the future it remains to be re-identified what institutions and how their duties and functions will be related to rafting in the future.
MENINGKATKAN MUTU PESERTA DIDIK MELALUI SIKAP KEMANDIRIAN DENGAN PENGGUNAAN MIND MAPPING “KEGIATANKU” DI SDN 73 KOTA TENGAH Yudhit Rizkayanti; Sri Novita; Akbar Dzulfikar; Mohammad Zulfikar; Feronika Ekawati; Abdul Rahmat; Isnanto Isnanto
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.371

Abstract

Mutu pendidikan dalam suatu satuan pendidikan merupakan simbol adanya kualias tinggi atau masih rendah dar sekolah tersebut. Sebuah sistem manajemen sekolah (MBS) adalah bagian pembaharuan pendidikan, di mana perangkat sekolah keseluruhan memegang peran masing-masing. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan manajemen peserta didik melalui sikap kemandirian. Diterapkannya metode berbasis proyek untuk mengenalkan siswa mengenai proyek berupa mind mapping yang teridiri dari kegiatan keseharian. Dengan adanya proyek mind mapping berjudul “kegiatanku” siswa bisa meningkatkan dan melatih daya ingat, serta menumbuhkan sikap kemandirian agar dapat mengelola atau manajemen waktu secara terjadwal.
PENERAPAN SAINS DALAM MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DENGAN MENGGUNAKAN POHON ILMU SEBAGAI MEDIA DAN PROGRAM UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN IPA Nurchalis Mokoagow; Sri Amelia Thalib; Amaliya Ladju; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.375

Abstract

Rendahnya literasi sains di Indonesia memperlihatkan bahwa murid belum memahami konsep, proses, dan pengaplikasian pengetahuan sains dalam kehidupan. Hal tersebut dapat diatasi dengan penerapan alat peraga di dalam kegiatan pembelajaran (pohon Ilmu / literasi). Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui adanya kenaikan literasi sains murid dengan menerapkan media pohon Ilmu / literasi pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain true experimental.. Hasil dari uji statistik memperlihatkan ada perbedaan signifikan antara kelompok kontrol dan eksperimen. Penelitian menyimpulkan literasi sains kelompok eksperimen dengan menerapkan media pohon Ilmu / literasi lebih unggul daripada literasi sains di kelompok kontrol dengan menerapkan media konvensional sehingga penerapan media pohon literasi ke dalam kegiatan pembelajaran dapat menaikkan literasi sains murid pada pelajaran IPA DiSekolah Dasar.
KREATIVITAS PEMBUATAN TEMPAT SAMPAH DAN TEMPAT BUKU DARI KARDUS BEKAS UNTUK PENGUATAN NILAI-NILAI KARAKTER SISWA DI KELAS 5A SDN 22 DUNGINGI Puspita Lamalundu; Sutasi Manggopa; Srisusanty Srisusanty; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.376

Abstract

Pendidikan sangat berperan dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan, kreativitas, sikap dan nilainilai dalam masyarakat. Setiap individu dituntut untuk mampu berkarya, menciptakan karya yang berguna baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain disekitarnya untuk mendorong hari depan yang lebih baik. Pendidikan karakter memiliki peran penting dalam pembentukan moral. Menurut Lickona (dalam Isnaini, 2016:36) karakter berkaitan dengan konsep moral, sikap moral, dan perilaku moral. Berdasarkan tiga komponen tersebut maka dapat disimpulkan bahwa karakter yang baik didukung oleh pengetahuan tentang kebaikan, keinginan untuk berbuat baik, serta melakukan perbuatan yang baik. Perkembangan kreativitas sangat erat kaitanya dengan perkembangan kognitif individu karena kreativitas merupakan perwujudan dari pekerjaan otak manusia. Oleh karena itu, guru perlu melakukan pembelajaran yang dapat meningkatkan hal tersebut. Penggunaan media barang bekas dapat dijadikan media pembelajaran bagi guru untuk siswa sebagai media pendorong/peningkatan kreativitas siswa di dalam pembelajaran yang efektif dan efisien. Penggunaan barang bekas dalam penelitian ini adalah sebagai media peningkatan kreativitas siswa kelas V A di SD Negeri 22 Dungingi.
PROJECT PROGRAM SEKOLAH UNTUK MEWUJUDKAN PROFIL PELAJAR PANCASILA MELALUI LITERASI KEWIRAUSAHAAN DI SDN 29 KOTA SELATAN Hamida Ombili; Mutiara Damayanti Doloan; Sunarti Rauf; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.377

Abstract

Projek penguatan profil pelajar Pancasila merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan. Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan secara fleksibel, dari segi muatan, kegiatan, dan waktu pelaksanaan. Projek penguatan profil pelajar Pancasila dirancang terpisah dari intrakurikuler. Dimensi-dimensi tersebut menunjukkan bahwa profil pelajar Pancasila tidak hanya fokus pada kemampuan kognitif.Penerapan profil pelajara pancasila melalui literasi kewirausahaan dengan memanfaatkan boto aqua bekas menjadi tabungan target.Literasi kewirausahaan merupakan pemahaman seseorang terhadap wirausaha dengan berbagai karakter positif, kreatif, dan inovatif.
MENGEMBANGKAN KREATIVITAS KEPEMIMPINAN SISWA DENGAN MENGANYAM BERBAHAN BARANG BEKAS DI SDN 22 DUNGINGI Regina Anggraini Darise; Ni Nyoman Dewi Asih; Litami Cahyani Maida; Rahmat Putra Lasena; Riski Nabius; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.378

Abstract

Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi orang lain dalam hal ini para bawahan sedemikian rupa sehingga orang lain mau melakukan kehendak Pemimpin meskipun secara pribadi hal ini mungkin tidak disenangi. Dalam penelitian ini kami dapat mengetahui perkembangan kreativitas kepemimpinan siswa dengan menganyam berbahan barang bekas pada siswa kelas V di SDN 22 Dungingi. untuk peneliti sendiri dapat mengetahui perkembangan yang terjadi setelah menerapkan program yang telah dibuat dan mengetahui potensi kepemimpinan yang dimiliki siswa. Metode yang kami gunakan dalam proyek ini adalah metode pengamatan observasi, dengan disertai pencatatan-pencatatan terhadap keadaan atau prilaku objek sasaran, mengolah data dan membuat kesimpulan dari kegiatan yang dilaksanakan. Hasil dari proyek yang kami jalankan di SDN 22 Dungingi Kota Gorontalo adalah anyaman dari plastik bekas yang menjadi tas. Berdasarkan hasil di lapangan dengan pengamatan dan observasi menunjukkan bahwa di kelas V SDN 22 Dungingi masih ada beberapa siswa yang kurang kreatif dan kurangnya kebersamaan.
PROJECT PROGRAM SEKOLAH UNTUK PEMBUATAN CELEMEK DARI BAHAN DASAR PLASTIK UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA Ni Putu Ayu Lestari; Siti Hadija Ngadi; Zenab S Yantu; Abdul Rahmat; Rusmin Husain
Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2022): Desember : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jushpen.v1i3.379

Abstract

Di era revolusi industri 4.0, Sudah saatnya mempertimbangkan aspek pendidikan kreativitas.karena di era ini penuh dengan tantangan dan kompetisi. Kreativitas sangat dibutuhkan/dikembangkan karena kreativitas dapat meningkatkan prestasi akdemik, kreativitas diakui sebagai faktor utama yang dapat mendayakan fungsi manusia dengan mensintesis interaksi antara kekuatan intelektif, emotif, dan motivasional. Dalam hal ini, para pendidik memegang peranan yang penting untuk mengembangkan kemampuan tersebut. Artikel ini memaparkan bagaimana upaya mengembangkan kreativitas anak, serta peran orang tua dalam mengembangkan kreativitas anak usia dini sehingga anak mempunyai bakat dan ide-ide cemerlang dan bisa menghasilkan karya karya yang bernilai seni tinggi.