cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
jurnal.keperawatan@umm.ac.id
Editorial Address
Universitas Muhammadiyah Malang Kampus II Jalan Bendungan Sutami 188A Kota Malang Postal Code: 65145
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Keperawatan
ISSN : 20863071     EISSN : 24430900     DOI : 10.22219/jk
Core Subject : Health,
Jurnal Keperawatan is a peer-reviewed journal published by School of Nursing at the Faculty of Health Science, University of Muhammadiyah Malang (UMM), which is focusing on several issues in nursing field. The first volume was published on 2010, and it is published twice a year, issued on January and July.
Arjuna Subject : -
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 2 (2013): Juli" : 16 Documents clear
Cover Jurnal Keperawatan Vol.4. No.2, Juli 2013 Cover .
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2545.639 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2354

Abstract

Cover Jurnal Keperawatan Vol.4. No.2, Juli 2013
Redaksi JURNAL KEPERAWATAN Redaksi .
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (59.468 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2355

Abstract

Redaksi JURNAL KEPERAWATANDiterbitkan oleh Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang bekerjasama dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Malang PelindungYoyok Bekti Prasetyo, M.Kep, Sp.KomDekan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) UMMBagong P, S.Kep, NsKetua PPNI Kota Malang PenasehatSiti Rofida, S. Si., M.Farm., Apt.Pembantu Dekan I FIKES UMMDra. Uswatun Chasanah,Pembantu Dekan II FIKES UMMAhmad Shobrun Jamil,Pembantu Dekan III FIKES UMM Penanggung JawabHenny Dwi Susanti, M. Kep, Sp. Kep.Mat SekretarisIndah Dwi Pratiwi, MNg Anggota RedaksiAnis Khilya Khasnatil Laily, S.Kep, Ns Alamat RedaksiProgram Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah MalangKampus II Jl. Bendungan Sutami 188A Malang 65145 Jawa TimurTelp. (0341) 552443, 551149 Fax. (0341) 582060 Email: jurnal.keperawatan@umm.ac.id Alamat Organisasi ProfesiJl. Ijen 77C MalangTelp. (0341) 566075 Fax. (0341) 571388 Email: contact@poltekkes-malang.ac.id
Daftar Isi Jurnal Keperawatan Vol.4. No.2, Juli 2013 Daftar Isi
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.076 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2357

Abstract

DAFTAR ISI Hubungan Antara Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan Penderita Kanker Serviks Paliatif di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta Dwi Susilawati 87 – 99 Perbedaan Efektifitas Massage Punggung dan Kompres Hangat Payudara Terhadap Peningkatan Kelancaran Produksi ASI di Desa Majang Tengah Wilayah Kerja Puskesmas Pamotan Dampit Malang Fithrah Nurhanifah 100 – 108 Transport Metilmerkuri (MEHG) dan Merkuri Inorganik (I-HG) Terhadap Janin dan ASI Henny Dwi Susanti 109 – 115 Promosi Manajemen Nyeri Nonfarmakologi oleh Keluarga pada Pasien Post Operasi di Ruang BCH RSUPN Dr.Ciptomangun Kusumo Jakarta Reni Ilmiasih 116 – 121 Hubungan Antara Perilaku Mencuci Tangan Dengan Insiden Diare Pada Anak Usia Sekolah Di Kabupaten Jember Retno Purwandari1, Anisah Ardiana2, Wantiyah3 122 – 130 Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Kecerdasan Emosional Anak Usia Prasekolah (4-6 Tahun) di TK Senaputra Kota Malang Ridhoyanti Hidayah1, Eka Yunita2, Yulian Wiji Utami3 131 – 135 The Difference Paradigm of History and Current Public Health in Order to Tackle Inequity of Infant Mortality Between Yogyakarta and West Nusa Tenggara Province: A Narrative Review Sri Sunaringsih Ika Wardojo 136 – 142 Ankle Brachial Index (Abi) Sesudah Senam Kaki Diabetes pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Tavip Dwi Wahyuni 143 – 151 Hubungan Pengetahuan dengan Upaya Pencegahan Kanker Payudara pada Wanita Usia Subur di Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban Titik Sumiatin 152 – 159 Deteksi Dini Kesehatan Jiwa Anak yang Mengalami Penurunan Prestasi Belajar Widya Warastuti1 & Agus Setyo Otomo2 160 – 165
HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA KANKER SERVIKS PALIATIF DI RSUP Dr SARDJITO YOGYAKARTA Dwi Susilawati
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.569 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2358

Abstract

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA KANKER SERVIKS PALIATIF DI RSUP Dr SARDJITO YOGYAKARTARelationship between family support and anxiety level on palliative cervix cancer patients in RSUP Dr Sardjito YogyakartaDwi Susilawati Departemen Keperawatan Maternitas Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas DiponegoroJl. Prof. H. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang 50275, Indonesiaemail: suziebima@gmail.comABSTRAKKanker serviks adalah kanker yang menyerang uterus yaitu bagian serviks uterus atau leher rahim, merupakan penyakit keganasan yang paling banyak ditemukan pada perempuan. Di Indonesia prevalensi kanker serviks 4, 3 per 1000 penduduk. Prevalensi tertinggi di Yogyakarta 9, 6 per 1000 penduduk. Angka harapan kesembuhan penderita kanker serviks stadium paliatif adalah kecil, penderita sering mengalami penderitaan fisik dan psikososial sehingga menimbulkan kecemasan. Penderita kanker serviks memerlukan dukungan keluarga. Bentuk dukungan keluarga berupa dukungan emosional, dukungan penghargaan, dukungan materi dan dukungan informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan penderita kanker serviks. Penelitian ini adalah deskriptif korelatif dengan rancangan crossectional. Data diperoleh dengan cara responden mengisi kuesioner. Sampel penelitian yaitu penderita kanker serviks paliatif di Poliklinik Penyakit Kandungan dan IRNA (Anggrek I) RSUP Dr Sardjito dan memenuhi kriteria inklusi. Data hubungan dianalisis dengan menggunakan Gamma Corelation. Terdapat hubungan yang kuat antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan penderita kanker serviks paliatif (r) -1,000. Perawat senantiasa meningkatkan pelayanan kepada penderita kanker serviks dengan memperhatikan kebutuhan bio-psiko-sosio dan spiritual melalui pendidikan kesehatan dan konseling kepada penderita maupun keluarga.Kata kunci: dukungan keluarga, tingkat kecemasan, kanker serviks.ABSTRACTCervical cancer attacks the part of uterus or cervix which is the most common cancer in women. In Indonesia, cervical carcinoma prevalence is 4.3 per citizen. Moreover, the highest prevalence in Yogyakarta is approximately 9.6 per citizen. Life expectation rate of cervical cancer in palliative stadium is low since patient usually suffers from physical and psychosocial disruption. Family support such as emotional, appraisal, material and information support is required for cervical cancer patient. To conduct correlation between family support and level of anxiety in cervical cancer patient. This was correlation descriptive research with cross sectional design. Data were obtained by respondent which occupy questionnaire. Sample was cervical carcinoma patient in palliative stadium in Polyclinic of Obstetric & Gynecology and Patient Room I of CDS Ward (Anggrek I) which fulfill inclusion criteria. Data were analyzed by Gamma Correlation. The result showed that there was significant correlation between family support and anxiety level of cervical cancer patient in palliative stadium (r) -1,000. Nurse should increase their caring and occupy attention in order to fulfill cervical cancer patient’s bio-psycho-sosio and spiritual needs through health education and patient/family counseling.Keywords: Family support, anxiety level, cervical cancers
PERBEDAAN EFEKTIFITAS MASSAGE PUNGGUNG DAN KOMPRES HANGAT PAYUDARA TERHADAP PENINGKATAN KELANCARAN PRODUKSI ASI DI DESA MAJANG TENGAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMOTAN DAMPIT MALANG Fithrah Nurhanifah
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (128.03 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2359

Abstract

PERBEDAAN EFEKTIFITAS MASSAGE PUNGGUNG DAN KOMPRES HANGAT PAYUDARA TERHADAP PENINGKATAN KELANCARAN PRODUKSI ASI DI DESA MAJANG TENGAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMOTAN DAMPIT MALANGDifferentiation between the effectiveness of back massage and lukewarm breast compress in the increasing of breast milk production Fithrah Nurhanifah Perawat pelaksana Rumah Sakit Umum Daerah MeraukeJalan Trikora No. 7 MeraukeABSTRAKFaktor penghambat dalam pemberian ASI adalah produksi ASI itu sendiri. Beberapa cara untuk meningkatkan produksi ASI adalah dengan pemberian massage punggung dan kompres hangat payudara. . Desain penelitian ini adalah Quasy Eksperimental tanpa kelompok kontrol dengan pendekatan Pre-Pro test Design. Populasi penelitian ini adalah ibu menyusui bayi usia 1-3 bulan di Desa Majang Tengah wilayah kerja puskesmas Pamotan Dampit Malang sejumlah 32 orang. Sampel dalam penelitian sebanyak 32 orang dengan teknik “total sampling”. Analisa data menggunakan uji beda dua mean atau t test independen. Hasil didapatkan bahwa pemberian massage punggung lebih efektif daripada kompres hangat payudara untuk meningkatkan ASI. Untuk meningkatkan produksi ASI padaibu menyusui, maka pemberian massage punggung lebih ditingkatkan lagi.Kata Kunci: Massage Punggung, Kompres Hangat, ASIABSTRACTSome ways to increase of non pharmachology therapy that can increase milk production is by giving back massage and breast warm compression. This research design is quasy experimental without hearing and controlling group with Pre-Pro test Design. This research population are 32 mothers fedding 1-3 months babies in Central Majang village for Region of Pamotan’s Community Health Center in Dampit Malang. There were 32 samples with total sampling technique. Results that provision of back massage is more effective than breast warm compression to increase lactation. To improve lactation, mothers are encouraged to do back massage. Keywords: Back massage, Warm Compression, Breast Milk
TRANSPORT METILMERKURI (MeHg) DAN MERKURI INORGANIK (I-Hg) TERHADAP JANIN DAN ASI Henny Dwi Susanti
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (45.81 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2360

Abstract

TRANSPORT METILMERKURI (MeHg) DAN MERKURI INORGANIK (I-Hg) TERHADAP JANIN DAN ASITransport of Methylmercury and Inorganic Mercuryto the Fetus and Breast-Fed InfantHenny Dwi SusantiFakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah MalangJl. Bendungan Sutami 188A Malang 65145E-mail : hanisusanti@yahoo.comABSTRAKMerkuri (Hg) merupakan salah satu logam berat yang berbahaya. Toksisitas Hg berbeda sesuai dengan bentuk kimianya, merkuri inorganik (I-Hg) bersifat toksik terhadap organ ginjal, sedangkan merkuri organik seperti metil merkuri (MeHg) bersifat toksik terhadap susunan sistim syaraf pusat. Hg bisa menguap di udara dan dapat menembus sawar plasenta. Kandungan MeHg pada bayi dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan darah ibu saat melahirkan, sedangkan kandungan Hg lebih tinggi sebelum persalinan daripada selama periode menyusui, dan kandungan MeHg pada bayi saat menyusui lebih tinggi dibandingkan I-Hg. Metode yang digunakan adalah a literature study approach. MeHg dan I-Hg adalah neurotoksik yang berpengaruh terhadap perkembangan otak dan mudah ditransfer melalui plasenta janin. Bahaya Hg bisa mengakibatkan retardasi mental, penurunan kognitif, penurunan pendengaran, penurunan kemampuan berbicara dan penyakit lain yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada janin. Kandungan MeHg juga ditemukan didalam Air Susu Ibu (ASI) meskipun kecil kandungannya. Pencegahan untuk mengurangi kandungan Hg pada janin dan ibu hamil adalah dengan tidak mengkonsumsi spesies ikan tertentu yang terpapar MeHg.Kata kunci : Metil Merkuri, Merkuri Inorganik, Janin, MenyusuiABSTRACTMercury (Hg) is a heavy metal that is dangerous. Hg toxicity differ according to their chemical forms, the inorganic mercury (I-Hg) is toxic to the kidneys, whereas organic mercury as methylmercury (MeHg) is toxic to the central nervous system arrangement. Hg can evaporate in the air and can penetrate the placental barrier. The content of MeHg in infants two times higher than the maternal blood, whereas higher Hg content before delivery than during the period of breastfeeding, and the content of MeHg in the baby during breastfeeding is higher than I- Hg. The method used was a literature study approach. MeHg and I- Hg is the neurotoxic effect on brain development is transferred through the placenta and fetus. Hg danger can result in mental retardation, cognitive impairment, hearing loss, decreased ability to speak and other diseases that affect the growth and development of the fetus. The content of MeHg also found in mother’s milk (ASI) although minor ingredient. Prevention to reduce the amount of Hg in the fetus and pregnant women is by not eating certain fish species were exposed to MeHg .Keywords : Methyl Mercury, Mercury Inorganic, Fetus, Breasfeeding
Promosi Manajemen Nyeri Nonfarmakologi oleh Keluarga pada Pasien Post Operasi di Ruang BCH RSUPN Dr.Ciptomangun Kusumo Jakarta Reni Ilmiasih
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (45.289 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2361

Abstract

Promosi Manajemen Nyeri Nonfarmakologi oleh Keluarga pada Pasien Post Operasi di Ruang BCH RSUPN Dr.Ciptomangun Kusumo JakartaNonpharmacological Pain Management Promotion by family to the Post Surgery Patients in BCH Ward of RSUPN Dr.Ciptomangun Kusumo JakartaReni IlmiasihFakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah MalangJl. Bendungan Sutami 188A Malang 65145E-mail : reni.ilmi@yahoo.co.idABSTRAKManajemen nyeri non farmakologi perlu dilakukan oleh perawat di ruang bedah meskipun sering ditemui kendala beban kerja yang tinggi. Intervensi manajemen nyeri nonfarmakologi yang dilakukan keluarga dengan memberikan pelukan, dukungan, distraksi dan lain-lain. Tujuan dari kegiatan inovasi ini untuk meningkatkan manajemen nyeri pada pasien post operasi dengan melibatkan keluarga. kegiatan dengan melakukan pengkajian, merumuskan masalah, menyusun intervensi, pelaksanaan dan evaluasi di ruangan BcH RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta. Pelaksanaan manajemen nyeri non farmakologi dengan bantuan keluarga cukup efektif dalam meningkatkan intervensi masalah nyeri. Pelibatan keluarga juga efektif dalam melakukakan intervensi mengatasi masalah nyeri yang di observasi oleh perawat. Sebagian besar keluarga melakukan lebih dari 50% ceklist tindakan intervensi manajemen nyeri yang diberikan perawat. Hasil evaluasi skala nyeri menunjukkan terdapat penurunan skala nyeri rata-rata dari nyeri sedang ke nyeri ringan dan tidak nyeri dengan rentang skala 6-0 menggunakan skala VAS dan FLACC. Pelaksaaan manajemen nyeri diperlukan adanya kerjasama antara keluarga dan perawatKata Kunci: Manajemen nyeri nonfarmakologi, intervensi nyeri, keluargaABSTRACTNon-pharmacological pain management needs to be done by nurses in the operating room although often encountered obstacles high workload. Nonpharmacological pain management interventions have done by families with hugs, support , and other distractions . The purpose of this innovation activities is to improve the management of postoperative pain in patients with the family involvment. Methods of assessing the activities, formulate problems, develop interventions, implementation and evaluation in the BCH Room Dr Cipto Mangunkusumo. The results of the implementation of the activities obtained non-pharmacological pain management with the help of the family is quite effective in improving interventions pain problems. Based on the nurse‘ observation, families involvment is effective in addressing problem of pain . Mostof families did more than 50 % checklist of pain management interventions that given by a nurse. Pain scale evaluation results showed there is a decrease in the average of pain scale, from moderate to mild pain and no pain with range 6-0 scale using the VAS scale and FLACC. Pain management required the cooperation between families and carersKeywords : Pain management nonpharmacological, pain intervention , family
Hubungan Antara Perilaku Mencuci Tangan Dengan Insiden Diare Pada Anak Usia Sekolah Di Kabupaten Jember Retno Purwandari; Anisah Ardiana; Wantiyah .
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.146 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2362

Abstract

Hubungan Antara Perilaku Mencuci Tangan Dengan Insiden Diare Pada Anak Usia Sekolah Di Kabupaten JemberCorelation Between Handwash Behaviour and diarheae incident in school age children in JemberRetno Purwandari(1), Anisah Ardiana(2), Wantiyah(3)(1,2,3)Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas JemberKampus Bumi Tegal Boto, Jln. Kalimantan N0 37 JemberEmail : 1) retno_p.psik@unej.ac.idTelp: 08175466548ABSTRAKAnak-anak usia sekolah mempunyai kebiasaan kurang memperhatikan perlunya cuci tangan dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika di lingkungan sekolah. Perilaku tersebut tentunya berpengaruh dan dapat memberikan kontribusi dalam terjadinya penyakit diare. Cuci tangan merupakan tehnik dasar yang paling penting dalam pencegahan dan pengontrolan penularan infeksi. Penelitian ini adalah analisis korelasi. Subyek penelitian anak usia sekolah di kabupaten Jember dengan teknik cluster sampling yaitu sebesar 300 responden. Analisis data menggunakan uji statistik spearman. Hasil penelitian perilaku cuci tangan pada anak usia sekolah di Kabupaten Jember pada kategori baik (53,7 %), cukup (41,7 %) dan kurang baik (4, 6 %). Sedangkan insidensi diare pada anak usia sekolah di Kabupaten Jember dalam kategori rendah (59,3 %), sedang (37,7 %) dan tinggi (3 %). Hubungan antara perilaku cuci tangan dan insiden diare diperoleh nilai p = 0,000 yang lebih kecil dari 0,05 dan r = 0,792, maka secara statistik membuktikan ada hubungan yang signifikan antara perilaku cuci tangan dan insiden diare. Kata kunci : Perilaku Mencuci Tangan, Diare, Anak Usia Sekolah ABSTRACTSchool-age children have paying less attention habit to the need for hand washing in everyday, especially when in the school environment. The behavior could effect and contribute to the occurrence of diarrhea disease. Hands washing is the most important fundamental technique in the prevention and control of infection transmission. This study was the correlation analysis. Research subject are school age children in Jember with cluster sampling technique that is equal to 300 respondents. Data analysis is using Spearman. The results of school age children hand washing behavior in Jember are in good categories ( 53.7 % ), moderate ( 41.7 % ) and poorly ( 4 , 6 % ) . While the incidence of diarrhea in children of school age in Jember in the low category ( 59.3 % ), moderate ( 37.7 % ) and high ( 3 % ) . Relationship between hand washing and diarrhea incidence obtained p value = 0.000 is smaller than 0.05 and r = 0.792 , statistically it proves that there was a significant relationship between the incidence of diarrhea and hand washing.Key Words : Hand wash Behaviour , diarheae, school age children
HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA PRASEKOLAH (4-6 TAHUN) DI TK SENAPUTRA KOTA MALANG Ridhoyanti Hidayah; Eka Yunita; Yulian Wiji Utami
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (75.36 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2363

Abstract

HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA PRASEKOLAH (4-6 TAHUN) DI TK SENAPUTRA KOTA MALANGCorrelation between parental care pattern and emotional intelligence among preschool children (4 &ndash; 6 years old) in Senaputra Kingdergarten School MalangRidhoyanti Hidayah(1), Eka Yunita(2), Yulian Wiji Utami(3)(1,2,3)Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya MalangJl. Veteran Malang 65145Email : 1)ridhoyanti.fk@ub.ac.idABSTRAKUsia prasekolah merupakan masa keemasan bagi anak. Pada usia ini seluruh aspek perkembangan kecerdasan tumbuh dan berkembang sangat luar biasa. Berbagai faktor berperan dalam perkembangan kecerdasan emosional anak, salah satunya adalah pola asuh. Kemampuan orangtua dalam mengembangkan pola asuh yang diterapkan pada anak secara tepat dapat mendorong perkembangan kecerdasan emosional anak yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan pola asuh orangtua dengan kecerdasan emosional anak usia prasekolah (4-6 tahun). Desain penelitian yang digunakan adalah studi korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Cara pengambilan sampling adalah nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Jumlah sampel yang digunakan adalah 57 orangtua siswa TK Senaputra Kota Malang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan pola asuh orangtua dengan kecerdasan emosional anak usia prasekolah (4-6 tahun). Berdasarkan uji korelasi spearman rank dengan nilai korelasi positif sebesar 0,909 dan memiliki nilai signifikansi sebesar 0,000 (p<0,05). Kata kunci: Pola Asuh, Kecerdasan Emosional, Anak Usia Prasekolah ABSTRACTPreschool age is the golden age of children. In this age, whole aspects of intelligence are grown and developed dramatically. Some factors are influencing the development of emotional intelligence, including care pattern. Parental capability in developing care pattern appropriately for children will produce good development of children emotional intelligence. The aim of this research is to see the relationship between parental care pattern and emotional intelligence of preschool age children (4-6 years old). Research design is a correlation study using cross sectional approach. The sampling method is non-probability sampling with purposive sampling technique. The number of sample is 57 parents of Senaputra Kindergarten of Malang City. The result of research indicates that there is a relationship of parental care pattern with emotional intelligence of preschool age children (4-6 years old). The result of Spearman Rank correlation test shows that the positive correlation is 0.909 while significance rate is 0.000 (p < 0.05). It is then concluded that there is a relationship between parental care pattern and emotional intelligence of preschool age children. It may be suggested that the parent should give democratic care pattern in caring the children to produce good development of children emotional intelligence. Keywords: care pattern, emotional intelligence, preschool age children
PERBEDAAN PARADIGMA SEJARAH DAN SAAT KESEHATAN MASYARAKAT DALAM RANGKA Tackle KESENJANGAN DARI KEMATIAN BAYI ANTARA YOGYAKARTA DAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT: Sebuah REVIEW NARASI Sri Sunaringsih Ika Wardojo
Jurnal Keperawatan Vol. 4 No. 2 (2013): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.413 KB) | DOI: 10.22219/jk.v4i2.2364

Abstract

PERBEDAAN PARADIGMA SEJARAH DAN SAAT KESEHATAN MASYARAKAT DALAM RANGKA Tackle KESENJANGAN DARI KEMATIAN BAYI ANTARA YOGYAKARTA DAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT:Sebuah REVIEW NARASIThe Difference Paradigm of History and Current Public Health in Order to Tackle Inequity of Infant Mortality Between Yogyakarta and West Nusa Tenggara Province: A Narrative ReviewSri Sunaringsih Ika WardojoProgram Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah MalangJalan Bendungan Sutami 188A Malang 65145ABSTRAKMenurut ketimpangan kematian bayi antara Yogyakarta dan Provinsi Nusa Tenggara Barat disebabkan oleh kesenjangan yang ekstrim pendidikan ibu antara provinsi yang telah terjadi selama sepuluh tahun terakhir, kesehatan masyarakat perlu dilaksanakan untuk mengatasi masalah tersebut. Namun, ada dua paradigma kesehatan masyarakat, yaitu sejarah dan kesehatan masyarakat saat ini. Sejarah kesehatan masyarakat yang berfokus terutama pada menyalahkan perilaku ibu, yang makan makanan sehat untuk bayi mereka, sebagai penyebab utama kematian bayi yang tinggi di provinsi Nusa Tenggara Barat. Sementara, kesehatan masyarakat saat ini menggambarkan masalah yang harus dianalisis dengan pandangan yang lebih luas dan multi-dimensi, karena hal itu berkaitan dengan determinan sosial kesehatan seperti ketimpangan dalam kebijakan sosial ekonomi, pendapatan rendah, pelayanan kesehatan yang tidak memadai dan fasilitas pendidikan dan terjangkau sehat makanan. Oleh karena itu, menurut perbedaan ini Pemerintah perlu untuk mengatasi masalah kesehatan ini dari saat pandangan kesehatan masyarakat.]Kata Kunci : Sejarah kesehatan masyarakat, kesehatan masyarakat saat ini, kematian bayiABSTRACTAccording to the inequity of infant mortality between Yogyakarta and West Nusa Tenggara province caused by an extreme gap of maternal education between those provinces that has happened for the last ten years, public health need to be implemented in order to tackle those problem. However, there are two paradigms of public health, namely history and current public health. History of public health focusing mainly on blaming mother&rsquo;s behavior, who feed unhealthy food for their babies, as the main cause of high infant mortality in West Nusa Tenggara province. While, current public health describes that problem should be analyzed with the broader and multi-dimensional view, since it is related to the social determinant of health such as inequality in socioeconomic policy, low income, inadequate health care service and education facilities and unaffordable healthy foods. Therefore, according to this difference the Government needs to tackle this health problem from the current public health view.Keywords: history public health, current public health, infant mortality

Page 1 of 2 | Total Record : 16