cover
Contact Name
Syibromilisi
Contact Email
syibro@stit-buntetpesantren.ac.id
Phone
+6282330222204
Journal Mail Official
tanzhimuna@gmail.com
Editorial Address
Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Buntet Pesantren Cirebon Jl. Komplek Pondok Buntet Pesantren Desa Mertapada Kulon, Astanajapura, Cirebon, Jawa Barat 45181 Hompage: www.stit-buntetpesantren.ac.id
Location
Kab. cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Tanzhimuna
ISSN : 2807968X     EISSN : 28080793     DOI : https://doi.org/10.54213/tanzhimuna.v2i02
Core Subject : Education,
TANZHIMUNA : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, adalah jurnal berkala terbuka yang dikelola oleh Jurusan Manajemen Pendidikan Islam di STIT Buntet Pesantren Cirebon. Jurnal ini memuat artikel-artikel ilmiah terseleksi dengan frekuensi alarming 2 kali setahun yaitu bulan Juni dan Desember. Fokus kajian bertema Manajemen Pendidikan Islam dari berbagai aspek, baik metode dan teknik pembelajaran, media dan desain pembelajaran hingga materi dan kurikulum pembelajaran pendidikan agama islam. TANZHIMUNA menerapkan standar publikasi berkala ilmiah nasional. 
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam" : 9 Documents clear
Internalisasi Nilai-Nilai Toleransi Melalui Pendidikan Agama Islam Afif Gita Fauzi
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.042 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.177

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis internalisasi nilai-nilai toleransi melalui Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kepustakaan atau library research. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif-kritis. Penelitian memfokuskan pada kemampuan untuk menganalisis dan menelaah dari sumber-sumber kepustakaan yang telah dikumpulkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) mengetahui internalisasi nilai-nilai toleransi melalui Pendidikan agama Islam dengan 8 karakter nilai toleransi yaitu Melakukan pembiasaan pada satuan pendidikan, di rumah, dan lingkungan masyarakat, Pembiasaan menjadi peranan penting, maka pembiasaan dilakukan secara terus-menerus, Karakter sebagai sebuah sifat dan respon situasi yang dimanifestasikan dalam tindakan, Dilakukan secara konsisten, terpola yang tidak disadari, dan konstan, Sinergitas dari berbagai pihak baik sekolah maupun keluarga megniternalisasi nilai toleransi, Memberikan stimulus, Memberikan teguran dalam rangka menegakkan kebenaran, Keteladanan: dari seluruh sivitas sekolah. 2) internalisasi nilai toleransi tidak hanya sebatas materi pelajaran akan tetapi dapat menjadi kebiasaan sehingga membentuk sebuah perilaku. Dengan demikian setiap siswa dapat mencerminkan warga negara yang baik
Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Media Pembelajaran Bagi Generasi - Z Yuyu Krisdiyansah; Arif Rahman Hakim
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.536 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.180

Abstract

Kemajuan teknologi informasi yang semakin pesat harus dimanfaatkan oleh guru sebagai alat untuk membantu dan mempermudah proses pendidikan. Kehadiran teknologi yang diikuti dengan perkembangan informasi digital sejalan dengan karakteristik peserta didik yang merupakan Generasi - Z, yakni generasi yang lahir dan dibesarkan di tengah-tengah kemajuan teknologi sehingga mereka memiliki karakteristik yang khas, yang mampu beradaptasi dengan berbagai perubahan dan kemajuan teknologi. Media social merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kemajuan teknologi tersebut, di mana para peserta didik bisa saling terhubung dengan dunia luar melampaui batasan ruang dan waktu. Kehadiran media social memungkinkan peserta didik untuk mendapatkan informasi dan pengetahuan lebih cepat dan akurat, bahkan jika dibandingkan dengan gurunya yang masih berpegang pada acara-cara konvensional. Intensitas penggunaan media social di kalangan peserta didik telah menjadikan peserta didik seolah memiliki dua dunia sekaligus, yaitu dunia nyata di mana mereka hidup dan dunia maya di mana mereka merasa bebas mengekspresikan berbagai hal. Guru harus mampu menghadirkan media social sebagai gaya hidup peserta didik menjadi media pembelajaran yang efektif. Beberapa media social yang umumnya bisa digunakan sebagai media pembelajaran diantaranya Youtube, Tiktok, Instagram, Facebook, Whatssapp, dan Telegram. Tujuan penulisan artikel ini yaitu untuk mengetahui media sosial yang dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran dan cara memanfaatkan media sosial sebagai media pembelajaran . Metodologi penelitian yang digunakan yaitu kajian pustaka.
Video Pembelajaran Efektivitas Video Pembelajaran Sebagai Sumber Pembelajaran PAI dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Nisaul Hasanah Mahsusin; Ratu Bilqis; Widyo Nugroho; Suklani
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.265 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.182

Abstract

Video pembelajaran merupakan salah satu alternatif sumber yang dapat digunakan dalam pembelajaran PAI. Di dalam video pembelajaran telah dilengkapi perpaduan suara, gambar, ataupun animasi yang dapat divisualisasikan sehingga peserta didik merasa lebih tertarik dan termotivasi dalam pembelajaran PAI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivifitas pemanfaatan video pembelajaran terhadap motivasi belajar peserta didik berdasarkan hasil­-hasil penelitian terkait yang pernah dilakukan oleh para peneliti. Dari beberapa penelitian tersebut, diperoleh hasil yang menyatakan bahwa peserta didik rata-rata merasa sangat terbantu dalam proses pembelajarannya melalui video–video pembelajaran.
Manajemen Sarana dan Prasarana untuk Meningkatkan Mutu dalam Pembelajaran Yusuf MZ
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.542 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.187

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan perencanaan sarana dan prasarana di Madrasah Aliyyah Pembangunan (MAP.) Plus Ketrampilan Mandirancan Kuningan, (2) mendeskripsikan pengadaan sarana dan prasarana di Madrasah Aliyah Pembangunan (MAP.) Plus Ketrampilan Mandirancan Kuningan (3) mendeskripsikan penggunaan sarana dan prasarana di Madrasah Aliyyah Pembangunan (MAP.) Plus Ketrampilan Mandirancan Kuningan (4) mendeskripsikan penghapusan sarana dan prasarana di Madrasah Aliyah Pembangunan (MAP.) Plus Ketrampilan Mandirancan Kuningan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dan rancangan dalam penelitian ini menggunakan studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, perencanaan sarana dan prasarana di sekolah ini dilakukan melalui Wakil Kepala Madrasah Bagian Kurikulum (sebagai penanggung jawab sarana prasarana). Perencanaan sarana dan prasarana dimulai dari analisis kebutuhan yang dilakukan oleh Staff Wakil Kepala Kurikulum bagian Sarpras kemudian diajukan kepada Waka Kurikulum. Pengadaan sarana dan prasarana dilakukan berdasarkan pada analisis kebutuhan yang diajukan oleh Wakil Kepala Kurikulum, kemudian direkap kebutuhan mana yang lebih diprioritaskan. Penggunaan sarana dan prasarana dilakukan sesuai dengan standart operational procedure (SOP). Berbeda barang yang digunakan maka berbeda pula prosedur yang dilakukan. Penghapusan dilakukan karena barang tersebut mengalami rusak berat dan tidak dapat diperbaiki lagi dan seandainya diperbaiki, perbaikan tersebut memerlukan biaya yang cukup besar, sehingga pengadaan barang baru menjadi keputusan pihak sekolah dari pada memperbaikinya.
Keterampilan Guru dalam Mengajar Ratu Bilqis; Nisaul Hasanah; Suklani
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.005 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.188

Abstract

Guru adalah tombak ujung Pendidikan yang sangat menentukan keberhasilan suatu negara dalam mengembangkan kualitas pendidikannya. Oleh karena itu guru harus memiliki beberapa keterampilan dalam mengajar, Guru diharuskan memiliki keterampilan dasar tersebut agar mampu dan dapat melaksanakan pembelajaran dengan baik dan dapat diterima oleh para siswa. Terdapat delapan keterampilan dasar memgajar yang harus dimiliki oleh guru, diantaranya keterampilan membuka-menutup pembelajaran, keterampilan bertanya, keterampilan penguatan hingga keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan.
Guru Sebagai Tenaga Profesional Menurut Perspektif Islam Eem Nuravipah; Wawan Wahyudin; Suklani
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.607 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.189

Abstract

Betapa pentingnya peranan guru dan betapa beratnya tugas dan tanggung jawabnya, terutama tanggung jawab moral untuk digugu dan ditiru, yaitu digugu kata- katanya dan ditiru kelakuannya. Tugas guru bukan hanya sebatas di sekolah, akan tetapi di mana saja mereka berada. Tujuan dari penelitian ini, yakni untuk Betapa pentingnya peranan guru dan betapa beratnya tugas dan tanggung jawabnya, terutama tanggung jawab moral untuk digugu dan ditiru, yaitu digugu kata- katanya dan ditiru kelakuannya. Tugas guru bukan hanya sebatas di sekolah, akan tetapi di mana saja mereka berada. Di rumah sebagai orang tua atau ayah- ibu adalah pendidik bagi putera puterinya. Di masyarakat sebagai tokoh suri teladan bagi orang- orang di sekitarnya, baik dalam sikap dan perbuatannya, maupun pandangan- pandangannya ataupendapatnya, seringkali menjadi ukuran kebenaran bagi orang- orang di sekitarnya. Pada penelitian kali ini penulis menggunakan metode teoritik yaitu dimana teori yang mengidentifikasi teori-teori yang dijadikan sebagai landasan berpikir untuk melaksanakan suatu penelitian atau untuk mendeskripsikan kerangka referensi atau teori yang digunakan untuk mengkaji permasalahan. Dan Adapun hasil dari penelitian ini antara lain; 1)Seorang guru yang profesional dituntut dengan sejumlah persyaratan minimal, antara lain, memiliki kualifikasi pendidikan yang memadai, memiliki kompetensi keilmuan sesuai dengan bidang yang ditekuninya, memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dengan anak didiknya, mempunyaijiwa kreatif dan produktif, mempunyai etos kerja dan komitmen tinggi terhadap profesinya, dan selalu melakukan pengembangan diri secara terus-menerus (continues improvement) melalui organisasi profesi, Internet, buku, seminar dan semacamnya.2)ada tiga tugas pokok yaitu tugas profesional, tugas manusiawi, dan tugas kemasyarakatan (sivic mission).
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS), Numbered Head Together (NHT), dan Savi (Somatic, Auditory, Visualisation, Intelectual) Terhadap Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Peserta Didik Saeful Huda Mubarok
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1150.713 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.194

Abstract

Permasalahan yang melatarbelakangi peneliti ini adalah rendahnya kemampuan pemahaman konsep peserta didik yang di peroleh oleh hasil test kemampuan pemahaman konsep peserta didik yang masih terdapat peserta didik yang kemampuan pemahaman konsep belum mencapai nilai KKM. Hasil ini disebabkan salah satunya oleh proses pembelajaran yang masih menggunkan cara tradisional, cermah, kontekstual dll. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep peserta didik setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS), Numbered Head Together (NHT), dan SAVI (Somatic, Auditory, Visualisation, Intelectual). Metode yang digunakan ialah Quasi Eksperimen dengan desain penelitian Counterbalanced Design. Instrument dalam penelitian ini ialah soal pilihan ganda kompleks. Subjek dalam penelitian ini adalah kelas VII A sebanyak 32 siswa, Kelas VII B sebanyak 32 siswa dan kelas VII E sebanyak 32 siswa dimana setiap kelasnya merupakan kelas eksperimen dan di setiap tretment menggunakan metode yang berbeda disetiap kelasnya. Hasil analisis data dengan uji t (independent samples t-test) pada taraf kepercayaan 95% diperoleh nilai > dan nilai probalitas sig. (2-tailed) < 0,05, hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep peserta didik dari setiap treatment yang dilakukan di setiap kelas dengan metode yang berbeda dan pokok bahasan yang berbeda sehingga hipotesis yang diajukan dapat diterima. Dilihat dari hasil perolehan nilai rata-rata (mean) kemampuan pemahaman konsep peserta didik disetiap studi bahwa model Think Pair Share (TPS) selalu lebih tinggi dari model Numbered Head Together (NHT), dan model Numbered Head Together (NHT) selalu lebih tinggi dari model SAVI (Somatic, Auditory, Visualisation, Intelectual). Kesimpulan dari penelitian ini adalah model pembelejaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan pemahaman konsep peserta didik pada kompetensi dasar menganalisis konsep Aktivitas Manusia Dalam Memenuhi Kebutuhan (kelangkaan dan kebutuhan), Kegiatan Ekonomi (Produksi, Distribusi, Konsumsi, Permintaan dan Penawaran) pada mata pelajaran IPS.
Proses dan Teknik Supervisi Pendidikan Islam Ratu Atikah Sukainten; Iif Nasikhatul Ummah; Fahad Achmad Sadat; Delis Sri Maryati
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.083 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.198

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui: 1) HakikatSupervisi Pendidikan Agama Islam; 2)TujuanSupervisi Pendidikan Agama Islam; 3) Proses dan Teknik Supervisi Pendidikan Agama Islam. Artikel ini menggunakan metode studi literatur dengan cara mengumpulkan literatur (bahan-bahan materi) yang bersumber dari berbagai macam jurnal, internet dan buku yang ditulis oleh orang-orang yang faham tentang HakikatSupervisi Pendidikan Agama Islam, TujuanSupervisi Pendidikan Agama Islam, Proses dan Teknik Supervisi Pendidikan Agama Islam. Berdasarkan penjelasan yang sudah dipaparkan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: Supervisi sangat membantu dalam pengembangan situasi belajar mengajar untuk mencapai kondisi kerangka kerja yang lebih baik. Walaupun tujuan akhirnya adalah hasil belajar siswa, namun prioritas dalam supervisi adalah bantuan untuk guru. Menurut pelaksanaannyaproses supervise dibagi menjadi lima yaitu supervise korektif, supervisi preventif, supervisi konstruktif, supervise kreatif dan supervisi kooperatif. Ditinjau dari tekniknya supervise dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu teknik supervise individu dan teknik supervise kelompok. Teknik supervisi individu dibagi menjadi kunjungan kelas, observasi kelas, pertemuan individual, kunjungan antar kelas dan penilaian diri. Teknik supervise kelompok adalah cara untuk menerapkan program pengawasan yang ditujukan untuk dua orang atau lebih. Terdapat tiga belas teknik supervise kelompok, yaitu kepanitiaan-kepanitiaan, kerja kelompok, laboratorium kurikulum, baca terpimpin, demonstrasi pembelajaran, darmawisata, kuliah/studi, diskusi panel, perpustakaan jabatan, organisasi professional, buletin supervise, pertemuan guru, lokakarya atau konferensi kelompok.
Pengaruh Pemberdayaan Pegawai dan Budaya Organisasi Terhadap Kualitas Pelayanan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Majalengka Didi Rusmdi
TANZHIMUNA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2022): Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.576 KB) | DOI: 10.54213/tanzhimuna.v2i02.203

Abstract

Maksud dan tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji secara empiris mengenai pengaruh pemberdayaan pegawai dan budaya organisasi terhadap kualitas pelayanan yang di kaji secara deskriptif dan perifikatif. Objek penelitian adalah fokus pengamatan peneliti pada variabel pemberdayaan pegawai, budaya organisasi dan kualitas pelayanan pada Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika di Kabupaten Majalengka. Penelitian ini termasuk kedalam penelitian (Explanatory research) terhadap suatu hubungan kausal (causal effect). Jenis dan sumber data yang di kumpukan dalam penelitian ini adalah: (1) data primer: data yang berlangsung di peroleh dari responden melalui kuesioner, wawancara dan observasi yang di kumpulkan oleh peneliti, (2) data sekunder: data yang mendukung data primer yang di peroleh dari dokumen. Teknik pengumpulan data di lakukan dengan cara wawancara dengan angket penelitian kepada seluruh sempel terpilih. Adapun perhitungan besarnya jumlah sampel dari populasi pegawai di tentukan dengan menggunakan rumus Slovin. Data yang di hasilkan di dalam penelitian ini adalah berupa data numerik, yang berskala interval sesuai dengan tujuan penelitian, maka pendekatan analis yang di guanakan adalah analisa statistik. Teknik analis statistik yang di guanakan adalah analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh pemberdayaan terhadap kualitas pelayanan sebesar 18,83%. Pengaruh budaya organisasi terhadap kualitas pelayanan sebesar 58,42%. Pengaruh bersama atau serempak dari pemberdayaan dan budaya organisasi terhadap kualitas pelayanan sebesar 78% dan sisanya sebesar 22,6 % di pengaruhi oleh model lain di luar penelitian.

Page 1 of 1 | Total Record : 9