cover
Contact Name
-
Contact Email
jurnalsosains@gmail.com
Phone
+6285703065636
Journal Mail Official
jurnalsosains@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pangeran Cakrabuana, Sendang, Kec. Sumber, Cirebon, Jawa Barat 45611, Indonesia
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Sosial dan Sains
ISSN : 27747018     EISSN : 2774700x     DOI : 10.36418
Core Subject : Science, Social,
Jurnal sosial dan sains (SOSAINS) is a double blind peer-reviewed academic journal and open access to social and science fields. The journal is published monthly by Green Publisher Indonesia. Jurnal sosial dan sains (SOSAINS) provides a means for sustained discussion of relevant issues that fall within the focus and scopes of the journal which can be examined empirically. This journal publishes research articles covering social included : Management, Economics, Culture, Law, Geography, and Education and sciences included : Astronomy, Biology, Ecology, Physics, Geology, Geography, Geography, Chemical. Published articles are from critical and comprehensive research, studies or scientific studies on important and current issues or reviews of scientific books. This journal publishes research articles covering social and science. Journal has become a member of Crossref (Prefix: 10.36418) with Online ISSN 2774-700x and Print ISSN 2774-7018
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains" : 10 Documents clear
Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Kepuasan Mahasiswa terhadap Behavioral Intention Mahasiswa Annisa Denaputri; Christian Wiradendi Wolor; Rizki Firdausi Rachmadania
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.805

Abstract

Latar Belakang : Proses pembelajaran melibatkan interaksi antara pendidik, peserta didik, teman sekelas, atau orang lain dengan tujuan mencapai hasil belajar yang maksimal. Agar efektif, interaksi antara guru dan peserta didik harus optimal, sehingga pendidik perlu memiliki kemampuan dan keahlian tertentu untuk menciptakan suasana kelas yang mendorong pembelajaran yang efektif. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas pembelajaran daring dan motivasi siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Pendekatan studi kasus kualitatif digunakan dengan menggunakan metode penelitian lapangan seperti observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode: Analisis data melibatkan pengumpulan, pengurangan, penyajian, dan verifikasi data, dengan validitas data diperiksa menggunakan triangulasi sumber, waktu, dan metode. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran daring belum sepenuhnya efektif karena berbagai faktor penghambat, dan motivasi belajar siswa masih belum optimal. Kesimpulan: Kesimpulan yaitu salah satu implikasi dari hasil penelitian ini adalah pentingnya institusi pendidikan untuk memperhatikan kualitas konten pembelajaran online dan memastikan bahwa peserta didik  merasa puas dengan pengalaman pembelajaran online.
Cessie in The Guarantee of Rights of Responsibility Reviewed from The Civil Code Doni Christian Nainggolan; Daffa Muhammad Nazar; Asmak Ul Hosnah; Yenny Febrianty
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.811

Abstract

Background: Home Ownership Credit (KPR) activities are generally held by the Bank. However, often in mortgage practices there are often conflicts, one of which is bad debt. One solution that is often used by banks as creditors is to transfer receivables (cessie) to the mortgage object. But on the other hand, using the implementation of the cessie causes new problems, namely customers as debtors often object to the decision of the cessie. Purpose: The purpose of the study is to find out and analyze the legal certainty of the cessie without the consent and knowledge of the debtor connected with the Civil Code and to know and review the description of the procedure of the cessie creditor against third parties as new creditors based on the Civil Code. Methods: The method used is normative juridical, using analytical descriptive specifications, through literature studies and field studies, as well as data collection techniques, followed by data analysis. Results: The research results show that online learning is not fully effective due to various inhibiting factors, and students' learning motivation is still not optimal. Conclusion: Certainty of Cessie rules without the consent and knowledge of the debtor Connected using the KUHPer still does not regulate specifically regarding cessies, especially related to the implementation mechanism, so that this causes new conflicts such as the other error, not infrequently there are multiple interpretations in the implementation of cessie, especially in mortgage practice. Legal certainty of cessie still relies on Article 613 of the Civil Code to be the basis for the creditor's cessie. but on the other hand, the existence of multiple interpretations in interpreting Article 613 of the Civil Code causes objections made by debtors as cessus both through litigation and non-litigation.
Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah dalam Pengelolaan Keuangan Negara di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur Martina Paulina Manintamahu; Yohanes G. Tuba Helan; Saryono Yohanes
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.812

Abstract

Latar Belakang : Penelitian ini mengkaji penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah dalam Pengelolaan Keuangan Negara di Kementerian Hukum dan HAM NTT. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah dalam Pengelolaan Keuangan Negara di Kementerian Hukum dan HAM NTT. Metode : Metode penelitian ini terdiri dari jenis dan sifat penelitian, aspek penelitian, pendekatan penelitian, jenis dan summber data, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data dan teknik analisis data. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum yuridis empiris, yakni penelitian hukum mengenai pemberlakuan ketentuan hukum normatif secara in action pada setiap peristiwa hukum tertentu. Hasil : Penyelenggaraan sistem pengendalian intern pemerintah dalam pengelolaan keuangan negara di Kementerian Hukum dan HAM NTT meliputi tahapan perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan. Penyelenggaraanya didasarkan secara konseptual pada regulasi yang bersifat organik dan non organik. Regulasi organik secara berjenjang yakni melalui Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-Undang RI Nomor 1 Tahun 2004 tentang Pembendaharaan Negara, Peraturan Pemerintah RI Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor M.HH-02.PW.02.03 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan SPIP di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur Nomor:W22.OT.01.02- 525 Tahun 2023 tenang Pembentukan Satuan Tugas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur Tahun 2023. Sementara itu, regulasi non organik yakni Peraturan Kepala BPKP Nomor PER-1326/K/LB/2009 tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan SPIP, Peraturan Kepala BPKP Nomor PER-690/K/DH/2012 tentang Pedoman Pemantauan Perkembangan Penyelenggaraan SPIP, serta Peraturan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pedoman Penilaian dan Strategi Peningkatan Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah. Kesimpulan: Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Kementerian Hukum dan HAM NTT melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan. Namun belum secara ideal spesifik memuat upaya penyelenggaraan sesuai konsepsi SPIP yang diatur di dalam PP No.60 Tahun 2008 tentang SPIP.
Analisis Pengaruh Servicescape terhadap Revisit Intention di La Riviera Pantai Indah Kapuk 2 Winda Evelyn Cahyuni; Roozana Maria Ritonga
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.813

Abstract

Latar Belakang : Indonesia adalah salah satu negara yang membangun perekonomian dan citra negara nya melalui pariwisata. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Indonesia pun sudah melakukan berbagai program demi keberlangsungan dan kenaikan pariwisata di Indonesia seperti  penggunaan tagline wonderful Indonesia oleh kemenparekraf dengan berbagai video cinematic yang dipublikasikan secara internasional, pembuatan program wisata unggulan seperti 10 Bali baru, dan sebagainya. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh servicescape terhadap revisit intention di La Riviera Pantai Indah Kapuk 2. Dalam mengukur servicescape terdapat 5 dimensi yakni facility aestheticss, layout, electric equipment, ambient condition, dan employee factor kepada variabel revisit intention terdapat 3 indikator yakni keinginan kembali, keinginan untuk mengajak, dan pilihan pertama. Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner yang di sebar kepada 100 orang yang sudah pernah berkunjung ke La Riviera dan diolah menggunakan alat olah data SPSS 25. Hasil: Berdasarkan hasil akhir penelitian nantinya pihak pengelola harus mengembangkan aspek-aspek lainnya seperti atraksi atau produk wisata sehingga penerapan servicescape yang memadai dan memenuhi setiap dimensi sehingga dapat menciptakan pengunjung yang memiliki minat berkunjung kembali (revisit intention), karena tanpa adanya revisit intention, sebuah destinasi wisata secara perlahan bisa mati atau kehilangan posisi nya di masyarakat. Kesimpulan : Hasil penelitian menunjukan bahwa servicescape berpengaruh positif terhadap revisit intention di La Riviera Pantai Indah Kapuk 2. Dari 5 dimensi yang ada, diuji secara parsial (Uji T) dengan hasil dimensi layout dan employee factor berpengaruh secara positif sedangkan facility aestheticss, ambient condition, dan electronic equipment belum memberikan nilai positif terhadap revisit intention secara parsial.
Analisis Pengaruh Tourist Experience Terhadap Behavioral Intention Di Objek Wisata Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan Praditha Vathari Trisna; Roozana Maria Ritonga
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.814

Abstract

Latar Belakang Objek wisata adalah sebuah tempat kunjungan bagi setiap pengunjung, dimana setiap objek wisata memiliki sumber daya alami atau buatan, contoh dari objek wisata seperti pantai, kebun binatang, pegunungan, kebudayaan khas dan lainnya. Tujuans: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Tourist Experience (Pengalaman Pengunjung) yang terdiri dari dimensi Comfort, Educational, Hedonic, Novelty, Safety, Beauty terhadap Behavioral Intention (Niat Perilaku) yang dihasilkan oleh pengunjung setelah mengunjungi Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan. Metode: Metode di dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Data didapatkan dari penyebaran kuesioner melalui Google Form dengan mengumpulkan sebanyak 100 responden yang pernah berkunjung ke Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan. Hasil kuesioner yang diperoleh diolah dengan menggunakan SPSS versi 25. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan uji Koefisien Determinasi 67,8% Behavioral Intention dipengaruhi oleh Comfort, Educational, Hedonic, Novelty, Safety, Beauty. Berdasarkan uji parsial (uji-t) menunjukkan Comfort, Hedonic, Safety, Beauty berpengaruh signifikan sementara Educational dan Novelty tidak berpengaruh signifikan terhadap Behavioral Intention. Berdasarkan uji simultan (uji-f) secara keseluruhan maka Tourist Experience berpengaruh secara simultan terhadap Behavioral Intention. Kesimpulan: Berdasarkan uji statistik deskriptif mean penilaian dengan dimensi tertinggi yaitu pada dimensi Beauty dan terendah pada dimensi Comfort.
Tindakan Ekploitasi Lansia di Tiktok dapat dikategorikan sebagai Tindak Pidana Irsyad Fachrudin; Rosalinda Elsina Latumahina
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.815

Abstract

Latar Belakang : Seiring berkembangnya teknologi di era modern saat ini, eksploitasi tak hanya dilakukan dilingkungan masyarakat secara langsung namun juga dalam dunia maya atau media sosial. Kasus Eksploitasi lansia di tiktok masih menjadi perdebatan mengenai adanya unsur pidana atau tidak didalamnya. Tindakan eksploitasi di atur dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan orang. Dengan ini diperlukannya penelitian terkait apakah tindakan eksploitasi terhadap lansia di tiktok memenuhi unsur tindak pidana. Tujuan : Tujuan untuk menjabarkan secara rinci mengenai tindakan eksploitasi terhadap lansia di tiktok. Metode : Metode penelitian yang digunakan yaitu secara normatif berdasarkan pada peraturan perundang-undangan terkait. Penulis menggunakan metode pendekatan undang-undang dan konseptual, serta teknik pengumpulan bahan hukum yang diambil melalui studi kepustakaan. Teknik analisis bahan hukum yang digunakan oleh penulis yaitu secara deskriptif. Hasil: Tindakan eksploitasi terhadap lansia di tiktok menandakan bahwasannya kasus tersebut jika ditinjau dari pasal 1 ayat 1 undang undang nomor 21 tahun 2007 sudah memenuhi ketiga unsur diantaranya unsur cara, unsur proses, dan unsur eksploitasi. maka tindakan tersebut bisa dikategorikan sebagai suatu tindak pidana dikarenakan sudah memenuhi semua unsur pidana. Kesimpulan: Penyalahgunaan media aplikasi tiktok yang seharusnya diperuntukkan untuk menciptakan sebuah konten kreatifitas. Tindakan eksploitasi terhadap lansia di tiktok menandakan bahwasannya kasus tersebut jika ditinjau dari pasal 1 ayat 1 Undang-Undang No. 21 tahun 2007 sudah memenuhi unsur tindak pidana perdagangan orang diantaranya yaitu: unsur proses, cara dan eksploitasi, ketiga unsur sudah terpenuhi maka kasus Tindakan eksploitasi terhadap lansia di tiktok bisa dikategorikan sebagai tindak pidana perdagangan orang.
Studi Islam dalam Pendekatan Sosiologi Fauziah Hasni; Kambali Kambali
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.816

Abstract

Latar Belakang Secara sederhana sosiologi dapat diartikan sebagai ilmu yang menggambarkan tentang keadaan masyarakat lengkap dengan struktur, lapisan, serta berbagai gejala sosial lainnya yang saling berhubungan. Dengan ilmu ini suatu fenomena dapat dianalisa dengan menghadirkan faktor-faktor yang mendorong terjadinya hubungan tersebut, mobilitas sosial serta keyakinan-keyakinan yang mendasari terjadinya proses tersebut. Tujuan : Untuk mengetahui sub-disiplin sosiologi, mengetahui pendekatan sosiologi, mengetahui pendekatan sosiologis dalam tradisi intelektual islam (ibnu khaldun), mengetahui masalah dan prospek pendekatan sosiologi, mengetahui  karya utama dalam studi islam dengan pendekatan sosiologis, dan mengetahui signifikasi dan kontribusi pendekatan sosiologi dalam studi Islam. Metode : Metode Objek bahasan studi Islam dalam pendekatan sosiologi seperti dalam pembahasan makalah ini, terdapat tiga pendekatan utama sosiologi, yaitu : 1) pendekatan strukturalfungsional, 2) pendekatan konflik atau marxien dan 3) pendekatan interaksionismesimbolis. Hasil : Hasil penelitian hasil penelitian Beberapa objek pendekatan sosiologi yang digunakan oleh para sosiolog ternyata menghasilkan cara untuk memahami agama dengan mudah. Selain itu memang menurut beberapa sosiolog dan ahli metodologi studi-studi ke-Islaman bahwa agama Islam itu sendiri sangat mementingkan peranan aspek sosial dalam kehidupan beragama. Kesimpulan: Sosiologi adalah masyarakat, maka ilmu ini sangat cepat berkembang dan bercabang kepada bidang-bidang keilmuan lainnya, sosiologi hukum, sosiologi perkotaan, sosiologi pedesaan, sastra dan lain sebagainya, dan tidak menutup kemungkinan  bahwa  cabang-cabang sosiologi akan bertambah. Kajian-kajian ke-Islaman yang menggunakan pendekatan sosiologi sangat menarik dan lebih dapat mendekatkan pemahaman terhadap universalitas ajaran Islam itu sendiri. Tetapi kajian-kajian tersebut masih membutuhkan uluran tangan sarjana-sarjana Islam untuk mengembangkannya.
Analisis Faktor Perilaku Wisatawan yang Memengaruhi Keputusan Berkunjung ke Museum Sejarah Jakarta Shannen Lachaferty Susilo; Wening Ramadhani Siti Nawangwulan
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.817

Abstract

Latar Belakang: Museum Sejarah Jakarta dikenal juga dengan nama Museum Fatahillah merupakan salah satu museum di kawasan Kota Tua Jakarta yang selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pengaruh perilaku wisatawan terhadap keputusan berkunjung ke Museum Sejarah Jakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 responden yang pernah mengunjungi Museum Sejarah Jakarta minimal satu kali. Hasil: Hasil menunjukkan bahwa perilaku wisatawan berpengaruh positif terhadap keputusan berkunjung, dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0.05. Nilai koefisien determinasi sebesar 0.771 yang berarti variabel perilaku wisatawan berpengaruh sebesar 77.1 %, sedangkan 22,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Faktor psikologis pada variabel perilaku wisatawan memiliki pengaruh yang paling tinggi dibandingkan faktor lainnya. Kesimpulan: Kesimpulan bahwa variabel perilaku wisatawan berpengaruh positif terhadap keputusan berkunjung ke Museum Sejarah Jakarta. Melaui uji regresi keempat dimensi pada variabel perilaku wisatawan dinyatakan bahwa dimensi psikologis memiliki pengaruh yang paling besar terhadap keputusan berkunjung.
Krisis Perkembangan Bahasa sebab Hadirnya Game Online Defika Fitrianugroho; Janiar Sopianti; Muhammad Faza Razanah; Nazwa Fauziah; Ramdani Sudrajat
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.834

Abstract

Latar Belakang : Dewasa ini, game online sangat digandrungi oleh anak-anak hingga orang dewasa sebab bisa menjadi sarana hiburan. Game online pun sangat mudah dimainkan dimanapun dan kapanpun, apalagi jika anda memiliki smartphone atau PC serta akses kuota internet yang memadai. Game online selain dapat diakses oleh diri sendiri, biasanya banyak orang yang membuka usaha rental game seperti rental PS atau warnet dan semacamnya. Game online selain sebagai sarana hiburan, ternyata juga memiliki dampak negatif. Game online bisa mengakibatkan perkembangan sikap yang agresif serta perubahan bahasa yang merujuk pada berkembangnya bahasa kasar atau Trash Talk Tujuan : Hal ini tentu menjadi hal yang sangat menarik untuk dikaji serta diteliti sehingga kemudian krisis perkembangan bahasa karena hadirnya game online ini dirumuskan menjadi tujuan penelitian. Metode : Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga bulan Maret 2023 dengan metode penelitian yang dipakai adalah metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Objek penelitian ini adala anak-anak hingga orang dewasa yang bermain game online. Hasil : Remaja di Indonesia lebih banyak menggandrungi game online versi smartphone seperti mobile legend, free fire & PUBG dibandingkan game PC ataupun konsol. Hal ini disebabkan karena aksesnya yang lebih mudah digunakan oleh remaja dikarenakan harga smartphone yang cenderung lebih murah dan juga game online seperti contoh diatas rata-rata adalah game gratis untuk dimainkan. Dan juga penyebab seorang anak remaja sampai dewasa dapat mengeluarkan kata-kata kasar ketika bermain game didasari oleh emosi yang dipicu oleh permasalahan di dalam game. Kesimpulan: Selain faktor yang telah disebutkan diatas, faktor lain seperti kurangnya perhatian terhadap anak dirumah oleh orang tua, faktor lingkungan dan teman sebaya, dan juga faktor motivasi belajar yang kurang sehingga pencandu game online lebih memilih untuk bersenang-senang dengan gamenya dibandingkan dengan belajar. Hal ini tentunya dapat merusak akademik generasi bangsa.
Pengembangan Media Pembelajaran PowToon dalam Menulis Teks Deskripsi pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar Renatalia Triningsih; Nidya Chandra Muji Utami; Fahrurrozzi Fahrurrozzi
Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v3i6.856

Abstract

Latar Belakang: Keterampilan menulis disebut juga sebagai keterampilan paling akhir dalam aspek keterampilan dari pelajaran Bahasa Indonesia. Keterampilan menulis ini adalah keterampilan yang paling akhir setelah membaca, menyimak, dan mendengarkan. Sehingga menulis teks deskripsi merupakan salah satu teks yang harus dikuasai oleh siswa. Oleh sebab itu, diperlukan alternatif lain agar pembelajaran bahasa Indonesia lebih menyenangkan seperti penggunaan media PowToon. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran PowToon dalam menulis teks deskripsi pada pembelajaran bahasa indonesia di sekolah dasar. pertama. Metode: Data yang dikumpulkan pada penelitian ini melalui teknik dokumentasi, angket, observasi, dan tes. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data deskriptif kuantitatif. Selain data hasil studi pendahuluan, data angket yang berkaitan dengan dengan validasi produk juga dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. SPSS 25. Hasil: media pembelajaran berbasis PowToon valid sesuai pendapat dari para ahli, dan praktis dalam penerapannya dan memiliki efek yang sangat baik dalam meningkatkan kemampuan menulis peserta didik dalam menulis teks deskripsi pada pelajaran bahasa Indonesia. Kesimpulan : Media pembelajaran PowToon yang dikembangkan dalam penelitian ini sangat praktis dan memiliki efek yang sangat potensial dalam meningkatkan kemampuan menulis teks deskripsi pada pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2023 2023


Filter By Issues
All Issue Vol. 3 No. 10 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 9 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 8 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 7 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 5 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 4 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 3 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 12 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 11 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 10 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 9 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 8 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 7 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 6 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 5 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 4 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 3 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 12 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 11 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 10 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 9 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 8 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 7 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 6 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 5 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 4 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 3 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Sosial dan Sains Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Sosial dan Sains More Issue