Jurnal Sains dan Teknologi ISTP
Jurnal Sains dan Teknologi ISTP (Institut Sains dan Teknologi TD.Pardede) ini merupakan salah satu media publikasi penelitian yang menambah deretan jurnal dengan disiplin ilmu sains dan teknologi, dengan No ISSN 2356-0878 dan diharapkan mampu menjadi media pemicu untuk menambah keinginan kaum akademisi untuk mengadakan penelitian, menambah karya penulisan, serta menjadikan media ini salah satu penyebaran perkembangan informasi sains dan teknologi terbaru kepada masyarakat luas.
Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober"
:
10 Documents
clear
<![CDATA[EVALUASI PERILAKU DAN HASIL KERJA PESERTA PASCA PELATIHAN SMK3 KONSTRUKSI ]]>
<![CDATA[Widi Ayu Kinanti]]>;
<![CDATA[Anton Soekiman]]>;
<![CDATA[Felix Hidayat]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (407.531 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.16
<![CDATA[Pemerintah terus berupaya menekan angka kecelakaan kerja konstruksi. Masih kurangnya kesadaran dan pemahaman mengenai keselamatan kerja, mendorong pemerintah melakukan sosialisasi mengenai norma K3. Semakin tingginya perhatian dan komitmen pemerintah akan pentingnya K3, akan mendukung terwujudnya konstruksi yang berkelanjutan. Keberhasilan pembangunan infrastruktur tidak hanya diukur dari kehandalan dan azaz kebermanfaatan bagi masyarakat, tetapi ditentukan juga dari keselamatan dalam proses pelaksanaan konstruksinya. Oleh karena itu, untuk memperoleh pemahaman dalam K3, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian PUPR, perlu dibekali pelatihan teknis mengenai Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) konstruksi. Untuk dapat melihat seberapa besar perubahan dan manfaat yang diberikan setelah mengikuti pelatihan maka perlu dilakukan evaluasi pasca pelatihan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan membandingkan peningkatan perubahan perilaku dan hasil kerja peserta saat sebelum dan setelah pelatihan. Data primer diperoleh dari hasil kuesioner tertutup dan wawancara dengan responden yang terdiri dari 29 orang peserta pelatihan dan 29 orang atasan langsung dari peserta tersebut. Penelitian ini menggunakan uji beda t berpasangan. Pengolahan data menggunakan bantuan software SPSS versi 23. Berdasarkan hasil analisis uji beda t menunjukkan bahwa terdapat perubahan segi perilaku dan hasil kerja peserta setelah mengikuti pelatihan dan kembali ke unit kerja. Penyelenggaraan pelatihan yang efektif diharapkan dapat meningkatkan kompetensi pegawai agar mereka mampu memberikan kontribusi dalam dalam rangka membina dan melakukan pengawasan norma K3 konstruksi]]>
<![CDATA[ANALISA TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PELAYANAN HOTEL ADIMULIA MEDAN ]]>
<![CDATA[Ir. Omry Pangaribuan, MM]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (197.385 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.17
<![CDATA[This study aims to determine and determine the level of customer satisfaction with the performance of Adimulia Medan Hotel services, find out the level of suitability between Adimulia Medan Hotel services with customer expectations and know the factors that need to be prioritized and which need to be maintained in the Adimulia Medan Hotel Services. This research is a survey research using cross sectional design, data collection instruments in this study are questionnaires. The number of respondents in the study was 100 respondents. Data processing and analysis using Importane Performance Analysis (IPA) Cartesian and statistical diagrams with the help of data calculation / processing using SPSS version 6. From the results of data processing and analysis, the following conclusions are obtained: The level of customer satisfaction with the performance / implementation carried out by Hotel Adimulia Medan , is an average of 97.77%. The average suitability level between Adimulia Hotel Medan services and customer expectations is 91.83%.]]>
<![CDATA[FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAYA SAING KONTRAKTOR KECIL PADA INDUSTRI KONSTRUKSI DI JAWA BARAT ]]>
<![CDATA[Ganjar Jojon Johari]]>;
<![CDATA[Anton Soekiman]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (319.084 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.18
<![CDATA[Industri konstruksi adalah area bisnis yang sangat menjanjikan dalam hal pengembangan infrastruktur dan keuntungan finansial. Permasalahan yang sering terjadi adalah karena cukup banyak keunggulan-keunggulan yang digunakan oleh perusahaan jasa konstruksi, keunggulan tersebut harus digunakan secara tepat agar dihasilkan suatu daya saing bagi perusahaan tersebut untuk terus bersaing dan dapat memenangkan persaingan. Dengan banyaknya perusahaan jasa konstruksi di Indonesia membuat persiangan untuk memenangkan tender atau mendapat pekerjaan sangatlah sulit, ini dibuktikan dengan banyaknya perusahaan jasa konstruksi yang tidak mampu mendapatkan pekerjaan sehingga membuat perusahaan bangkrut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor utama dan faktor priorotas yang mempengaruhi daya saing perusahaan kontraktor kelas kecil di Jawa Barat. Dalam penelitian ini akan dilakukan identifikasi faktor-faktor yang dapat meningkatkan daya saing kontraktor kecil untuk mampu bersaing dalam industri jasa konstruksi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif berlandaskan pada filsafat positivism. Metode analisis data yang digunakan adalah Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua variabel valid dan lulus uji reliabilitas. Dari 9 faktor yang diteliti, ternyata memiliki pengaruh yang signifikan terhadap daya saing kontraktor kecil di industri konstruksi di Jawa Barat.Faktor dominan yang mempengaruhi daya saing kontraktor kecil adalah Manajemen SDM, dengan indikator-indikator seperti staffing/ employment, evaluasi kinerja, kompensasi, pelatihan, serikat pekerja, keselamatan dan kesehatan dan analisis pemasalahan pegawai.]]>
<![CDATA[ANALISIS TEROWONGAN JALAN RAYA DENGAN PROTEKSI UMBRELLA GROUTING MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA 2D KASUS STUDI TOL CISUMDAWU ]]>
<![CDATA[Dendi Yogaswara]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1751.439 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.19
<![CDATA[Pada pembangunan Jalan Tol Cisumdawu, akan ada pembangunan terowongan pertama untuk jalan tol di Indonesia tepatnya berada di Sta. 12+600 – Sta. 13+100. Total panjang pembangunan terowongan adalah 472 meter dan memiliki diameter 14 meter. Kondisi geologi di daerah terowongan merupakan daerah perbukitan vulkanik berumur quarter dan sudah menjadi tanah residual. Oleh karena itu, kontruksi terowongan utama sepanjang 362 meter menggunakan metode NATM (New Austrian Tunneling Method). Tingkat kesulitan pelaksanaan terowongan pada tanah sangat ditentukan oleh stand-up time dan posisi muka air tanah. Posisi terowongan di atas muka air tanah, stand-up time ditentukan oleh kuat geser dan kuat tarik material, sedangkan di bawah muka air tanah, stand-up time ditentukan oleh nilai permeabilitasnya. Penurunan tanah di permukaan adalah akibat deformasi yang disekitar galian. Salah satu metode tambahan untuk perkuatan terowongan adalah Umbrella Arch Method (UAM). Metode tambahan ini digunakan untuk mencegah penurunan muka tanah. Umbrella Arch Method (UAM) adalah teknik penguatan tanah di mana semua atau sebagian dukungan dari bagian terowongan ditempatkan sebelum memulai penggalian. Hasil analisis dengan menggunakan metode elemen hingga 2D menunjukkan bahwa deformasi terowongan di titik yang ditinjau terjadi sebesar 40 mm dan nilai tersebut masih lebih besar bila dibandingkan dengan deformasi yang didapatkan berdasarkan hasil dari monitoring terowongan dilapangan yaitu sebesar 33 mm di titik yang sama dilakukan penellitian]]>
<![CDATA[MUSEUM TSUNAMI NIAS ]]>
<![CDATA[Nuari Gee]]>;
<![CDATA[Dr.Darwin Sinabariba, ST, MM]]>;
<![CDATA[Drs. Syamsulsyah Lubis, MM]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (972.756 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.20
<![CDATA[Museum, apabila kita mendengar kata tersebut yang terbayang adalah suatu tempat yang memamerkan benda-benda dengan nilai sejarah atau seni yang tinggi, ukuran bangunan yang besar, dengan fase bangunan dengan konsep yang sama dengan benda-benda yang dipamerkan di museum tersebut, biasanya juga menggunakan bangunan tempo dulu yang terkadang sudah jauh ketinggalan jaman, fasilitas tambahan yang dapat menarik pengujung biasanya tidak banyak sehingga pengujung yang sudah pernah datang kesuatu museum biasanya tidak atau malas datang kembali ke museum tersebut. Museum dalam perancangan ini adalah museum yang menampilkan berbagai kisah kejadian tsunami Nias. Museum ini akan memamerkan seluruh kejadian dan kerusakan yang di akibatkan tsunami yang melanda Nias. Museum ini juga dapat menyediakan tempat untuk belajar cara menghidar dari kejadian gempa bumi dan tsunami terjadi. Dari konsep tersebut diharapkan dapat dijadikan museum sebagai salah satu alternatif objek wisata yang dapat menjadi tujuan rekreasi masyarakat.]]>
<![CDATA[PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI KOTA MEDAN ]]>
<![CDATA[Sheila Felicia]]>;
<![CDATA[Ir. Paterson H.P. Sibarani, M.Si]]>;
<![CDATA[Sanggam B. Sihombing, S.T., MT]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (973.142 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.21
<![CDATA[Dalam era globalisasi yang semakin maju dan berkembang teknologi informasi seperti sekarang ini, wanita mempunyai peran dan partisipasi dalam pembangunan sehingga akan terjadi adanya suatu perubahan dalam cara pengasuhan anak. Tingginya tuntutan ekonomi, menyebabkan semakin banyak wanita bekerja untuk membantu menambah pendapatan keluarga. Sedangkan kebutuhan anak-anak untuk mendapatkan perhatian yang khusus pada masa perkembangannya baik disaat bermain maupun belajar untuk mengasah semua kemampuan serta minat dan bakat yang dimilikinya. Maka solusinya adalah merancang sebuah “Pendidikan Anak Usia Dini di Kota Medan”. Proyek ini memiliki fasilitas Taman Penitipan Anak (TPA), Kelompok Bermain (KB) dan TK (Taman Kanak-Kanak). Pendidikan Anak Usia Dini di Kota Medan merupakan sebuah tempat pengasuhan maupun pendidikan anak rentang usia 6 bulan – 2 tahun (Baby dan Toodler Class) , usia 2 sampai 4 tahun (Kelompok Bermain) dan 4 sampai usia 6 tahun (Taman Kanak-kanak) dan Taman Penitipan Anak (TPA) bagi anak yang orang tuanya bekerja atau memiliki urusan lain. Sebagaimana menurut Santrock (1995), dunia kognitif anak-anak usia dini ialah kreatif, bebas, dan penuh imajinasi maka penerapan tema arsitektur perilaku anak usia dini dalam desain interior maupun eksterior bangunan harus imajinatif sebagai cerminan dari karakter dan perilaku anak–anak usia dini. Sarana pembelajaran anak didalam dan diluar kelas juga harus didukung dengan permainan-permainan yang menunjang kreativitas anak. Permainan ini harus dapat mewadahi perilaku anak yang masih bergerak aktif contohnya adanya area berkebun, area memelihara ternak serta area outbond bagi anak usia dini]]>
<![CDATA[PUSAT PERBELANJAAN KAWASAN PESISIR BELAWAN ]]>
<![CDATA[Angelina]]>;
<![CDATA[Isniar T.L. Ritonga, S.T., M.T., M.M]]>;
<![CDATA[Endi Martha Mulia S.T., M.Si]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1331.662 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.22
<![CDATA[Kecamatan Medan Belawan adalah pintu gerbang perekonomian Sumatera Utara, memiliki posisi strategis yang berbatasan langsung dengan arus perdagangan di Selat Malaka dan menjadi orientasi pembangunan ekonomi Metropolitan Mebidangro, namun pada kondisinya Medan Belawan termasuk daerah terkumuh di Indonesia. Pembangunan Kawasan Belawan memiliki visi menciptakan kawasan yang metropolitan, aman, dan produktif, salah satunya dengan membangun Pusat Perbelanjaan Kawasan Pesisir Belawan dengan konsep kota pesisir (waterfront city) yang dapat memenuhi fungsi kegiatan komersial di bidang bisnis, perdagangan, rekreasi dan hiburan; dan melayani berbagai kebutuhan dan gaya hidup masyarakat. Perencanaan kawasan Belawan yang selaras dengan visi Mebidangro diharapkan dapat mengembangkan potensi yang ada dan mengubah wajah kota pelabuhan Belawan sebagai pintu gerbang perekonomian Sumatera Utara]]>
<![CDATA[SISTEM KOMPUTERISASI PERSEDIAAN STOK OLI PADA CV. INDAKO TRADING COMPANY ]]>
<![CDATA[Ir. Piala Mutiara, MM]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (884.101 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.23
<![CDATA[Indako Trading Company yang berlokasi di Jalan Makmur No. 30 merupakan perusahaan besar distributor sepeda motor Honda yang memiliki bengkel resmi Honda yaitu AHASS (Astra Honda Authorized Service Station dan juga merupakan distributor sparepart sepeda motor Honda. Masalah utama perusahaan ini adalah perusahaan tidak dapat menentukan jumlah persediaan yang optimal dengan tepat dalam memenuhi permintaan pelanggan. Ada stok untuk produk tertentu yang persediaannya terlalu banyak sehingga menimbulkan biaya-biaya yang seharusnya dapat dihindari dan untuk stok tertentu persediaannya tidak mencukupi permintaan dari konsumen. Tujuan penulis melakukan penelitian adalah merancang suatu sistem komputerisasi dalam membantu perusahaan ini untuk mengendalikan persediaannya yaitu suatu sistem yang dapat menghitung jumlah pesanan optimnal dalam membuat pesanan, dapat menghitung besarnya stok pengaman yang harus disediakan perusahaan dan dapat menghitung titik pemesanan kembali. Untuk membuat sistem komputerisasi, terlebih harus digambarkan aliran datanya dan sumber datanya yang digambarkan di dalam diagram konteks, DFD level 0 dan DFD level 1. Adapun hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah jumlah pemesanan yang optimal untuk masing-masing oli MPX1 0,8 L, MPX2 0,8 L, dan MPX1 1 L adalah 1330 botol, 1556 botol dan 523 botol. Untuk safety stock adalah sebesar 462 botol, 398 botol, dan 28 botol. Untuk titik pemesanan kembali masing-masing oli adalah sebesar 549 botol, 526 botol, dan 44 botol.]]>
<![CDATA[RENOVASI TAMAN BUDAYA SUMATERA UTARA ]]>
<![CDATA[Dr. Darwin Sinabariba, ST, MM]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (526.37 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.24
<![CDATA[In accordance with one of the nature of art, the creative, the art can be used by humans to create new creations, follow the values that flourish in society. It is notnecessary to create a place and time limitation, but to create something that can be known and have an impact on the community, there are factors that must be considered, such as the venue and rehearsal space. Medan should have a representative and iconic place to the value of art. Representative and iconic to the general public's point of view so easily recognized and emerging interest to try doing activities in it. From there will come the desire to try to watch, until finally trying to learn. The figures of art and artist to create the maximum to be able to provide a dish of performing arts to the community, to get involved in giving direction or depth for interested communities. Taman Budaya Sumatera Utara was the most actively used by the artists of Medan. Own function as a place of training and coaching of art and culture. It’s necessary to rejuvenate the Taman Budaya Sumatera Utara that is functionally and physically able to run properly and function more optimally.]]>
<![CDATA[KRIPTANALISIS KUNCI PUBLIK ALGORITMA RABIN MENGGUNAKAN METODE KRAITCHIK ]]>
<![CDATA[Drs. Swingly Purba, M.Sc]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains dan Teknologi ISTP Vol. 11 No. 2 (2019): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ISTP ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (7840.745 KB)
|
DOI: 10.59637/jsti.v11i2.25
<![CDATA[Algoritma Rabin merupakan algoritma asimetris cryptography kunci-publik (public-keycryptography). Algoritma asimetris adalah algoritma yang menggunakan kunci yang berbeda untuk proses enkripsi dan dekripsi. Di mana kunci enkripsi dapat disebarkan kepada umum dan dinamakan sebagai kunci publik n (public key), sedangkan kunci dekripsi disimpan untuk digunakan sendiri dinamakan sebagai kunci pribadi p dan q (private key). Keuntungan algoritma Rabin adalah dapat memecahkan nilai- nilai yang besar sedangkan kerugiannya adalah harus mencari salah satu kunci yang benar diantara 4 (empat) kemungkinan hasil pendekripsian tersebut, sehingga didapatkan kunci yang benar. Untuk menguji keamanan algoritma Rabin penulis akan melakukan pengujian pemecah kunci publik dan untuk melihat seberapa aman algoritma Rabin untuk melakukan perhitungan bilangan prima. Pada penelitian ini, penulis menggunakan Metode Kraitchik untuk memecahkan kunci privat Algoritma Rabin. Metode Kraitchik adalah salah satu metode kriptanalisis yang digunakan untuk pemfaktoran factoring yaitu dengan cara memfaktorkan nilai n menjadi dua buah bilangan faktor prima yaitu x dan y sehingga menjadi faktor n. Hasil dari pengujian didapatkan bahwa semakin besar panjang dan nilai kunci publik n tidak selalu menghasilkan waktu pemfaktoran yang semakin lama. Pada proses pemecahan kunci publik 8 digit dengan kunci publik n= 57292913 dan kunci privat yang didapatkan p = 6719 dan q = 8527 membutuhkan waktu proses 6 ms (milliseconds)]]>
