Al-Khidmah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
AL-KHIDMAH is an Journal of Community Service belonging to the Zainul Hasan Islamic University Genggong Kraksaan Probolinggo. AL-KHIDMAH is a journal that contains scientific works related to thoughts or research about Community Dedication. The existence of the journal AL-KHIDMAH is certainly very important in exploring, enriching, and developing thoughts and theories and research on Community Section. Thus, AL-KHIDMAH journal will make a positive contribution in enriching the treasures of thought in the Community Reserch.
Articles
13 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023"
:
13 Documents
clear
<![CDATA[Pemanfaatan Kulit Bawang Merah Dan Bawang Putih Menjadi Pestisida Alami Guna Meminimalisir Cost Di Bidang Perekonomian Desa Kropak Probolinggo ]]>
<![CDATA[Moh. Abd. Rahman]]>;
<![CDATA[Edi Kurniawan Farid]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55210/khidmah.v3i1.161
<![CDATA[Abstrak Kulit Bawang Merah dan Bawang Putih Menjadi Pestisida. Pestisida termasuk bahan kimia yang dimanfaatkan untuk membunuh dan menetralisir penyakit hama. Pestisida bisa klasifikasikan sesuai dengan mikanisme biologisnya/metode penerapannya. Penggunaan pestisida akan memberi dampak perubahan. Pestisida yang tepat digunakan akan mengurangi resiko. Badan Pengawas Pestisida seperti EPA (Amerika Serikat Environmental Protection) dan PEMRA ( Badan Pengatur Manajemen Hama) negara asal Kanada. Pestisida berperan penting dalam menjaga tanaman petani, ternak, dan menjadi controlling vector borne disease ( sumber vector penyakmit). Pestisida mennjadi sebuah kebutuhan masyarakat petani, kandungan kimia yang aktif akan berdampak pada perubahan lingkungan air dan tanah dengan kontaminan.]]>
<![CDATA[Optimalisasi Peran Karang Taruna Sebagai Bentuk Regenerasi Imam Masjid Dikalangan Pemuda Desa Randujalak Probolinggo ]]>
<![CDATA[Nining Winarsih]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55210/khidmah.v3i1.162
<![CDATA[Abstrak Pengabdian Kepada masyarakat ini bertujuan untuk membangun jejaring mitra yakni karang taruna desa. Hasil pendampingan pada proses regenerasi imam masjid, yang dilakukan oleh guru ngaji TPQ ini seringkali membutuhkan imam pengganti saat ustadz sedang tidak di kediamannya, sehingga dari hal ini perlu ada jadwal imam di TPQ, Tim PKM juga mengajarkan cara menjadi imam yang baik pada pemuda Randu jalak, dengan tujuan setelah kami selesai bertugas di desa randujalak, TPQ tidak lagi kekurangan imam sholat, kami juga membuatkan jadwal imam sholat khusus para pemuda di desa Randujalak.]]>
<![CDATA[Gerakan Kolaboratif Masyarakat Lereng Gunung Bromo Dengan Mahasiswa KKN UNZAH Dalam Memakmurkan Masjid At-Taqwa ]]>
<![CDATA[Ainol]]>;
<![CDATA[Kustiana Arisanti]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55210/khidmah.v3i1.163
<![CDATA[Pendampingan ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemberdayaan masyarakat lereng Gunung Bromo dalam memakmurkan masjid At-Taqwa dari segi fisik maupun fsikis. Menggunakan pendekatan Asset Bassed Community Development (ABCD), pendampingan ini menyusuri 5 sikulus tahapan yaitu: inkulturasi, discovery, design, define, dan refeleksi. Subjek penelitian terdiri dari jama'ah Masjid At-Taqwa dan mahasiswa KKN Universitas Islam Zainul Hasan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa kolaborasi masyarakat lereng gunung Bromo bersama mahasiswa KKN UNZAH dapat meningkatakan kemakmuran masjid At-Taqwa dari fisik dan fsikis. Pase akhir pendampingan terbukti telah terpasang papan nama masjid, struktur takmir, jadwal imam masjid dan muadzin. Pada aspek fsikis telah terjadi spirit dan penambahan jemaah setiap shalat berjemaah, pembiasaan khotmil Qur’an sebelum fajar menyongsong, munajat dzikir senja serta menghidupkan kembali TPQ yang mati suri]]>
<![CDATA[Pemanfaatkan Tanaman Sereh Menjadi Minyak Guna Menunjang Perekonomian Masyarakat di Desa Ranuwurung Kacamatan Gading Probolinggo ]]>
<![CDATA[Ahmad Khumaidi]]>;
<![CDATA[Mohammad Firmansah]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (323.676 KB)
|
DOI: 10.55210/khidmah.v3i1.165
<![CDATA[Desa ranu wurung merupakan desa yang terletak di kecamatan gading kabupaten probolinggo, yang mana desa ini memiliki tanaman serreh yang melimpah. Upaya-upaya untuk pengembangan dalam bidang pertanian terutam tanaman sereh sebagai penunjang kesejah teraan masyarakat.salah satunya dengan meningkatkan perekonimian desa dengan cara menciptakan matapencaharian yang kreatif.dengan memanfaatkan potensi-potensi yang ada di desa. Program pengembangan tanaman serreh dengan cara merubah tanaman serreh menjadi minyakbertujuan untuk membantu desa ranu wurung dalam mengolah tanaman sereh agar memiliki nilai ekonomi yang sedikit lebih mahal dari biasanya. Pelaksanaan program ini di lakukan dengan cara memberi wawasan kepada masyarakat bahwa sanya tanaman serreh mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan dan memberi pelatihan cara merubah serreh menjadi minyak atsiri.]]>
<![CDATA[Pengelolaan Tanaman “Kapulaga” Menjadi Obat-Obatan Herbal Berupa Minyak Urut Sebagai Upaya Peningkatan Kreativitas dan Kemandirian Perekonomian Masyarakat Desa Ranuwurung Kecamatan Gading Kabupaten Probolinggo ]]>
<![CDATA[Kustiana Arisanti]]>;
<![CDATA[Khosin Latul Mukhlasin]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (603.55 KB)
|
DOI: 10.55210/khidmah.v3i1.166
<![CDATA[Bentuk kegiatan ini merupakan suatu pendampingan terhadap usaha kecil masyarakat di desa Ranuwurung dengan melakukan pengelolaan berbagai macam obat-0batan herbal yang berbahan dasar tanaman kapulaga. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan kemandirian perekonomian masyarakat khususnya di desa Ranuwurung. Pendampingan ini menggunakan metode ABCD (Asset Based Community Development). Hasil kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat desa bahwa di desa Ranuwurung terdapat aset yang unik untuk dikelola, yaitu dengan memanfaatkan sumber daya alam yang sebelumnya tidak disorot oleh masyarakat desa, yaitu pengelolaan tanaman kapulaga. Hal ini menunjukkan bahwa potensi kreativitas masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya alam masih sangat minim.]]>
<![CDATA[Pelatihan Pengelolaan Emosi Dengan Metode Experiental Learning Bagi Ibu ]]>
<![CDATA[Arifia Retna Yunita]]>;
<![CDATA[Nur Hayati]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (236.112 KB)
<![CDATA[Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman orang tua terutama ibu terhadap pentingnya memahami emosi agar mendampingi anak untuk belajar dirumah menjadi lebih menyenangkan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan memberikan penyuluhan dalam bentuk sosialisasi dan pendampingan bagi orang tua terutama ibu yang memiliki anak usia sekolah didesa Ampelan kecamatan Wringin. Pengabdian masyarakat ini dilaksakan dengan jumlah peserta sekitar 30 orang. Kegiatan ini menunjukkan keberhasilan terlihat dari partisipasi aktif dari ibu-ibu dalam diskusi di mana dapat terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta kegiatan pengabdian masyarakat. Selain itu, pendampingan pelatihan pengelolaan emosi yang dilaksanakan dengan antusias. Sehingga tim pengabdian masyarakat merencanakan akan melakasakan kegiatan pengabdian masyarakat didesa lain dan merencakan untuk memeberikan pelatihan kepada guru sehingga hasil pelatihan dapat memberikan arahan dan informasi kepada orang tua sebagai tindak lanjut kegiatan pengabdian masyarakat.]]>
<![CDATA[Pelatihan Otomasi Perpustakaan Di Pondok Darut Tauhid Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo ]]>
<![CDATA[Ismatul Izzah]]>;
<![CDATA[Sri Yuliana]]>;
<![CDATA[Tharikah Naqsyabandiyah]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (572.985 KB)
<![CDATA[The five-point zero era encouraged citizens of the world to compete to create a technology that was practical yet comfortable and accessible to help alleviate human work. The library as one of the professional institutions, implemented the automation system as one of the technological applications. Library management systems based software and hardware that can be used to build library automation systems. The era of five point zero encourages global citizens to compete to achieve a technology that is practical but convenient and easy to help ease human work. Library as one of the professional institutions, applies automation systems as one of the applications of technology. Software and hardware based library management systems that can be used to build library automation systems.]]>
<![CDATA[Peningkatan Literasi Membaca Berbasis Tiktok Bagi Siswa SMA Irsyadul Mubtadiin Jurangjero Gading Probolinggo ]]>
<![CDATA[Nanang Qosim]]>;
<![CDATA[Moh. Hasan Khoirul Anwar]]>;
<![CDATA[Rohmatul Hidayah]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (585.196 KB)
<![CDATA[Utilization of an internet is a use of social media that can change the form of communication, culture, and even the acquisition of news in everyday life. This incident shows the emergence of a complex where there is continuity between social media, and obtaining communication and information. There are various kinds of social media currently available, one of which is Tiktok which is very popular and is used by many people. There are currently various kinds of social media, one of which is Tiktok which is very popular and used by various groups. Moreover, the use of the internet, especially social media including Tiktok, is increasing. Tiktok social media is an audio-visual media. This media is in the form of videos and photos made by juxtaposing various music. This media is a medium that disseminates the creativity and uniqueness of each user. Tik tok social media is a social media that provides unique and interesting special effects that can be used by its users. This social media can make users (students) feel happy, because the videos they make with various music. By using this media, each user cannot only do it once or twice because they are so happy to use Tik Tok social media.]]>
<![CDATA[Membudayakan Rutinan Sholawat Nariyah Di Desa Ranugedang Kecamatan Tiris Probolinggo ]]>
<![CDATA[Farich Purwantoro]]>;
<![CDATA[M Imam Hamdanillah]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (249.502 KB)
<![CDATA[Ranugedang adalah desa yang berada di kecamatan tiris. Desa yang terdiri dari 23 Rukun Tetangga (RT) dan 13 Dusun. Setiap dusun memiliki kebudayaan serta adat nya masing-masing (Kuda kencak,Okol,Bahasa using), namun meski demikian terdapat satu budaya yang kian menyatukan perbedaan-perbedaan itu salah satu diantaranya adalah rutinan pembacaan Sholawat Nariyah. Uniknya kepercayaan masyarakat ternyata tidak hanya oleh faedah nya saja, konon budaya Nariyahan ini dibawa dan dititipkan oleh sesepuh yang bernama Romo Dewo (Pendiri). Tujuan pengabdian ini adalah pendampingan serta pelestarian budaya Sholawat Nariyah di Dusun Ranugedang Kecamatan Tiris. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pendekatan Asset Based Community Development (ABCD) dalam menemukenali serta memanfaatkan aset. Metode ABCD merupakan sebuah pendekatan dalam pengembangan masyarakat yang mengupayakan terwujudnya sebuah tatanan kehidupan sosial yang baik dimana masyarakat menjadi pelaku dan penentu pembangunan di lingkungannya, sedangkan proses dalam pelaksanaan program tersebut terbagi menjadi 4 (Empat) tahap, yakni Discovery (Pengkajian), Dream (Impian), DesiJgn (Prosedur), Define (Tujuan), Destiny (Self Determination). Pengumpulan data dilakukan dengan metode studi lapangan dengan melakukan wawancara kepada warga setempat. Hasil Pengabdian yang dilakukan adalah bertambahkanya keanggotaan nariyah oleh kerjasama mahasiswa kkn beserta ketua rutinan Sholawat Nariyah. Sholawat Nariyah selalu bergema di desa Ranugedang mulai dari rutinan mingguan dan bulanan selalu tentang Sholawat Nariyah tepatnya pada malam kamis. Sholawat Nariyah dilakukan secara bersama dengan diikiuti oleh keyakinan masyarakat dari setiap dusun. Masyarakat mengadakan kegiatan membaca Sholawat Nariyah sebanyak 4444 kali hampir di semua Masjid dan Musholla yang ada di Desa Ranugedang.]]>
<![CDATA[Pendampingan Digital Marketing Pada Pengrajin Pande Besi Pendil Pada Masa Pandemi Covid-19 ]]>
<![CDATA[Nur Fitri Amalia]]>;
<![CDATA[Khairul Umam]]>;
<![CDATA[Muhammad Rijal Arifin]]>;
<![CDATA[Herman Priyadi]]>;
<![CDATA[Muhammad Junaidi]]>;
<![CDATA[Bagas Hasbi Amrillah]]>;
<![CDATA[Moh Zahroni]]>;
<![CDATA[Moh Syahrullah]]>;
<![CDATA[Muhammad hasim]]>;
<![CDATA[Ahmad Rifqi Zamzami]]>
<![CDATA[ KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1203.932 KB)
<![CDATA[Desa Pendil terkenal akan usaha ekonomi produktifnya yaitu pande besi. Terdapat 15 pengusaha pande besi, setiap pengusaha pande besi memiliki 7-8 pengrajin. Pande besi Pendil merupakan pande besi tertua dan terbaik yang turun temurun hingga saat ini generasi ke tiga di kabupaten Probolinggo. Meskipun usaha pande besi ini dikatakan yang terbaik dan tertua namun selama pandemi covid-19 usaha pande besi mengalami penjualan yang turun mencapai 50%, yang biasanya sehari setiap mencapai total penjualan 40-50 buah (sabit, pisau, dll) turun menjadi 15-20 buah saja. Hal ini adanya temuan kebiasaan baru masyarakat yang lebih memilih berbelanja secara online. Sedangkan pengusaha serta pengrajin pande besi di desa Pendil masih belum memiliki skill dalam pemanfaatan teknologi khususnya keperluan marketing. Oleh karena itu dilakukan pendampingan digital marketing dengan pendekatan ABCD. Hasil kegiatan pendampingan ini yaitu adanya pemahaman dan kemampuan pengrajin dalam digital marketing, tebentuknya marketplace di shopee yang mampu memasarkan produk dengan konsumen yang lebih luas.]]>
