cover
Contact Name
M. Saka Abeiasa
Contact Email
13abeiasa@gmail.com
Phone
+6281378111958
Journal Mail Official
medisainsunisbar@gmail.com
Editorial Address
Kampus II Fakultas Kesehatan Universitas Sumatera Barat, Jl. Raya Padang-Bukittinggi KM. 36. Lb. Alung Padang Pariaman
Location
Kota pariaman,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Medisains Kesehatan
ISSN : -     EISSN : 30260957     DOI : https://doi.org/10.59963/msbb
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Medisains Kesehatan adalah publikasi ilmiah yang memuat hasil penelitian dan kajian pemikiran dalam bidang Kedokteran, Ilmu Kebidanan, Ilmu Farmasi, Ilmu Gizi, Biomedik, Molekuler serta kegiatan lainya yang relevan. Jurnal Medisains Kesehatan diterbitkan oleh Universitas Sumatera Barat Pariaman dua kali setahun pada bulan Maret dan Oktober. format terbitan mulai mengikuti standar dasar e-journal direktorat penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Ditjen Dikti.
Articles 17 Documents
Pengaruh Pemberian Fero Sulfat Plus Vitamin C Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Hamil Endang Sari; M. Saka Abeiasa
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberian fero sulfat sebagai salah satu upaya penting dalam pencegahan dan penanggulangan anemia zat besi. Peningktan kadar hemoglobin darah selain dapat ditingkatkan dengan pemberian fero sulfat dapat juga dikombinasikan dengan konsumsi zat gizi lain seperti vitamin C. pemberian fero sulfat secara rutin tanpa ada indikasi (Hb rendah) bisa menyebabkan peningkatan gula darah yang bisa menjadi Diabetes Gestasional pada ibu hamil. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian zat besi plus vitamin C terhadap kadar glukosa darah pada tikus hamil. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan menggunakan rancangan penelitian pre and post test control group desain. sampel berjumlah 14 ekor tikus putih Alat ukur menggunakan spektrofotometer. Data dianalisa dengan menggunakan Uji normalitas Shapiro Wilks. Setelah uji parametrik terpenuhi maka dilanjutkan dengan uji hipotesa menggunakan one way anova. Hasil penelitian ini menunjukkan pemberian fero sulfat plus vitamin C memiliki hubungan signifikan terhadap kadar glukosa darah (p= 0,001) dimana pada kelompok kontrol (p= 0,001). Kesimpulan penelitian ini adalah untuk kadar glukosa darah terdapat penurunan yang signifikan pada kelompok kontrol dan fero sulfat plus vitamin C
Pengaruh Pemberian Informasi Prabedah Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi Elektif Di Ruang Rawat Inap Bedah Rsud Pasaman Barat Al Ahkam.Nst; Amira Esti
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perawatan preoperasi yang efektif dapat mengurangi resiko post operasi untuk mengurangi kecemasan pasien. Salah satu penyebab tingkat kecemasan pasien preoperasi adalah kurangnya pemberian informasi pra bedah oleh tenaga kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh informasi prabedah dengan tingkat kecemasan pasien preoperasi di ruang rawat inap bedah RSUD Pasaman Barat. Jenis penelitian yang digunakan adalah Pra Eksperimen dengan rancangan pra postes dalam satu kelompok (one group pra – postes design ). Teknik pengambilan sampel yang digunakan simple random sampling. Penelitian ini dilakukan pada bulan 23 Agustus s/d 10 September 2019. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner kemudian diolah dengan komputerisasi di analisis dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian secara univariat sebelum dilakukan intervensi didapatkan kecemasan kategori ringan(20%), sedang (62,2%), dan Berat (17,8%). Sedangkan setelah dilakukan intervensi didapatkan kecemasan kategori tidak cemas (62,2%), ringan (28,9%), dan sedang (8,9%). Secara bivariat didapatkan adanya pengaruh pemberian informasi prabedah terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi elektif di ruang rawat inap bedah RSUD Pasaman Barat Tahun 2019 dengan nilai p value= 0,000 dan α < 0,05. Disarankan kepada petugas kesehatan khususnya perawat perlu meningkatkan kemampuan dalam persiapan preoperasi dengan lebih pemberian informasi prabedah pada pasien sehingga dapat mengurangi tingkat kecemasan pasien
Hubungan Pola Asuh Dan Pendidikan Orang Tua Dengan Tumbuh Kembang Anak Prasekolah Di TK Citra Pirandu Anduring Kecamatan 2x11 Kayutanam Kabupaten Padang Pariaman Feradeni Silvia; eliza
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa anak usia prasekolah dalam rentang perkembangan anak adalah masa emas, pada masa ini pertumbuhan fisik, kecerdasan, keterampilan motorik dan juga sosial emosi berkembang dengan pesat. Pada tahun 2011,WHO melaporkan 5-25% anak usia prasekolah menderita disfungsi otak minor, termasuk gangguan perkembangan motorik halus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh dan pendidikan orang tua dengan tumbuh kembang anak prasekolah di TK Citra Pirandu Anduring Kecamatan 2x11 Kayutanam Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2019. Penelitian ini deskriptif analitik dengan menggunakan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 38 responden. Cara pengambilan sampel yaitu dengan teknik total samplingdengan jumlah sampel dalam penelitian ini 38 responden. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dari responden kemudian di analisis dengan analisa univariat dan bivariate. Dari hasil penelitian didapatkan 22 orang tua (57,9%) memberikan pola asuh demokratif, 21 (55,3%) orang tua yang memiliki pendidikan SMA, 29 anak (73,7%) memiliki tumbuh kembang normal, dari Hasil uji chi-square diketahui bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara pola asuh (p= 0,000) dan pendidikan orang tua dengan tumbuh kembang anak prasekolah (p= 0,000) di Di TK Citra Pirandu Anduring Kecamatan 2X11 Kayutanam.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden tumbuh kembang anak normal dipengaruhi oleh pola asuh dan pendidikan orang tua yang baik. Diharapkan bagi ibu agar lebih memperhatikan pola asuh terhadap tumbuh kembang anak, Disarankan kepada pihak sekolah agar memberikan pengajaran yang merangsang tumbuh kembang anak.
Pengaruh Terapi Aktivits Kelompok Stimulasi Persepsi Sensori dengan Kemampuan Klien Mengontrol Halusinasi di RSJ. Prof. Hb Saanin Padang Endriet; Renty Ahmalia
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut WHO (2018) menyatakan bahwa halusinasi merupakan gangguan mental yang parah yang mempengaruhi lebih dari 21 juta orang diseluruh dunia. Berdasarkan data (Riskesdes) tahun 2017 menunjukkan bahwa prevalensi ganguan jiwa 1-2 orang per 1.000 penduduk. Berdasarkan riset kesehatan Dasar (2018) menunjukkan prevalensi gangguan jiwa nasional mencapai 5,6% dari jumlah penduduk. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional study. Penelitian ini dilakukan tanggal 15 september s/d 21 september di RSJ. Prof. Hb Saanin Padang dengan jumlah sampel 8 responden yang diambil dengan cara total sampling. Alat pengumpulan data memakai kuesioner. Analisa dilakukan secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (20,07) separoh responden tidak mampu mengontrol halusinasi setelah TAK dan (3,49) separoh responden mampu mengontrol halusinasi setelah TAK terdapat pengaruh yang bermakna antara p Value = 0,002 dengan kemampuan responden mengontrol halusinasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Persepsi Sensori dengan Kemampuan Klien Mengontrol Halusinasi di RSJ. Prof. Hb Saanin Padang. Diharapkan petugas kesehatan RSJ. Prof. Hb Saanin Padang agar dapat mengevaluasi kemampuan klien setelah memberikan TAK dan dapat memberikan TAK ulang bagi klien yang belum mampu untuk meningkatkan kemampuan klien dalam mengontrol halusinasi.
Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kejadian Depresi Pada Lansia di PSTW Sabai Nan Aluih Sicincin Faizal Ramdani; Novriani Husna
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Depresi merupakan gangguan mental yang paling banyak menimbulkan beban disabilitas, meningkatkan morbiditas, mortalitas, dan resiko bunuh diri. Depresi juga dikaitkan dengan faktor sosiodemografi seseorang. Hal ini dijelaskan dalam Canadian Community Health Survey yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan tingkat depresi antara perempuan dan laki-laki, umur, status perkawinan, tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan. Menurut World Health Organization (WHO) setiap tahunnya terdapat 100 juta kasus depresi. Jenis penelitian ini adalah survey analitik menggunakan desain penelitian “Cros Sectional Studi” yang merupakan suatu penelitian dimana variabel independent dukungan keluarga danvariabel dependent kejadian depresi diobservasi sekaligus pada waktu bersamaan. Waktu penelitian dari Maret-Agustus 2019 di PSTW Sabai Nan Aluih Sicincin. Jumlah populasi yaitu 40 dalam tahun 2019. Sampel sebanyak 40 responden. Pengumpulan data dengan cara wawancara terpimpin. Pengolahan data secara komputerisasi dan dianalisa secara univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan bahwa 18 orang lansia (45%) mendapatkan dukungan keluarga dan 22 orang lansia (55%) tidak mendapatkan dukungan keluarga,14 orang responden (35%) yang mengalami kejadian depresiringandan 4 orang responden (10%) yang mengalami kejadian depresi berat.. Hasil uji statistic ujichi-square didapatkan p value 0,000. Hal ini berarti terdapat hubungan yang bermaknaantara dukungan keluarga dengan kejadian depresi pada lansia di PSTW Sabai Nan Aluih Sicincin Tahun 2019. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden tidak mendapat dukungan keluarga dalam kejadian depresi pada lansia.Diharapkan bagi petugas PSTW untuk lebih memperhatikan lansia dan memberikan konseling kepada lansia sehingga akan meningkatkan motivasi lansia.Disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk lebih mendalami dan mengembangkan penelitian ini.
Prevalensi Teratozoospermia Pada Rattus Norvegicus Strain Wistar Albino Yang Diberikan Variasi Paparan Radiasi Bluetooth Handphone Muhammad Saka Abeiasa; Endang Sari
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pancaran radiasi yang di pancarkan perangkat bluetooth akan di tangkap oleh sel tubuh. Radiasi ini dapat mengakibatkan kerusakan pada jaringan hidup dengan cara merubah struktur sel dan merusak DNA. Penggunaan bluetooth juga dapat meningkatkan tingkat stress oksidatif akibat kenaikan Reactive Oxygen Species (ROS), yang berakibat menurunnya pergerakan dan vitalitas sel. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh durasi paparan bluetooth terhadap prevalensi kejadian teratozoospermia pada tikus putih (Rattus norvegicus) galur wistar albino. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan post test only control group design. Cara penetapan sampel adalah dengan simple random sampling. Hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis varian (ANOVA). Berdasarkan penelitian, didapatkan hasil bahwa terdapat pengaruh yang signifikasn variasi lama waktu paparan bluetooth handphone terhadap prevalensi kejadian teratozoozpermia hewan coba (p value: 0.00)
Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Pengetahuan tentang Pemeriksaan Triple Eliminasi pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Nan Balimo Kota Solok Mekar Zenni Radhia
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagai bentuk tanggung jawab negara dalam menjamin kelangsungan hidup anak maka perlu dilakukan upaya untuk memutus rantai penularan HIV, Sifilis, dan Hepatitis B melalui Eliminasi Penularan. Survey awal pada 10 Orang ibu hamil, rata-rata Ibu hamil tidak mengetahui tentang pemeriksaan triple eliminasi, sehingga ibu menanggap pemeriksaan triple eliminasi tidak perlu untuk dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap pengetahuan tentang pemeriksaaan triple eliminasi pada ibu hamil diwilayah kerja Puskesmas Nan Balimo Kota Solok tahun 2021. Jenis penelitian ini penelitian kuantitatif. Metode penelitian ini quasi eksperiment. Tempat penelitian diwilayah kerja Puskesmas Nan Balimo Kota Solok. Waktu Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2021. Sampel yang digunakan yaitu sebanyak 11 orang responden. Analisa data dilakukan dengan uji T-Test dengan derajat kepercayaan 95%. Hasil penelitian diperoleh bahwa rata-rata pengetahuan ibu sebelum diberikan penyuluhan kesehatan yaitu 5,5 dengan standa deviasi 2,3. Nilai minimum 2 dan nilai maksimum 9. Hasil penelitian diperoleh bahwa rata-rata pengetahuan ibu sesudah diberikan penyuluhan kesehatan yaitu 13.5 dengan standa deviasi 1,1. Nilai minimum 12 dan nilai maksimum 15. Uji statistic menunjukkan ada perbedaan pengetahuan p value sebesar 0 dan keterampilan p value sebesar 0 ibu sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan kesehatan. Disimpulkan bahwa ada pengaruh sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan kesehatan diwilayah kerja Puskesmas Nan Balimo Kota Solok tahun 2021. Diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk dapat memberikan informasi berupa promosi kesehatan mengenai triple eliminasi sehingga dapat meningkatkan pengetahuan ibu dan bersedia melakukan pemeriksaan triple eliminasi.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Persalinan Sectio Caesarea Di Rsia Al Ihsan Simpang Empat Kabupaten Pasaman Barat Hanifa Zaini
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini banyak wanita yang merasa khawatir harus menjalani persalinan normal hanya karena sering mendengar cerita orang lain mengenai rasa sakit yang akan dialaminya pada proses persalinan normal. Padahal ibu yang melahirkan secara normal mengatakan merasa lega dan bahagia begitu buah hatinya lahir. Persalinan Sectio Caesarea dilakukan berdasarkan indikasi. Ada beberapa factor yang mempengaruhi persalinan section caesarea diantaranya usia ibu, riwayat persalinan dan kejadian ketuban pecah dini. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kolerasi. Dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan RSIA Al Ihsan Simpang Empat Kabupaten Pasaman Barat pada bulan Juni 2021 Populasi dalam penelitian ini adalah persalinan tahun 2020 yaitus sebanyak 1311 persalinan. Jumlah sample pada penelitian sebanyak 93 responden dengan tehnik Simple Rondom sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner. Pengolahan data dilakukan secara komputerisasi. Hasil penelitian didapatkan 53 responden (57%) berada pada usia beresiko melahirkan, 32 responden (34.4%) memliki riwayat persalinan Sectio caesaria, 17 responden (18.3%) mengalami Ketuban Pecah Dini, 29 responden (31.2%) melakukan persalinan sectio caesarea di RSIA Al Ihsan Simpang Empat Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2021 serta ada hubungan antara usia melahirkan, riwayat persalinan dan kejadian ketuban pecah dini dengan persalinan sectio caesarea di RSIA Al Ihsan Simpang Empat Kabupaten Pasaman Barat.
Pengaruh Pemberian Probiotik Weisella paramesenteroides Asal Dadih Kecamatan Palupuh Kabupaten Agam Sumatera Barat terhadap Kandungan Trigliserida Daging Itik Bayang Fatridha Yansen
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Trigliserida memegang peranan penting dalam pembentukan low density lipoprotein (LDL) yang berfungsi menghantarkan kolesterol ke dalam darah. Kadar trigliserida yang tinggi dapat meningkatkan konsentrasi very low density lipoprotein (VLDL) yang kemudian meningkatkan resiko terbentuknya plak deposit pada arteri, peningkatan tekanan darah dan gangguan pada jantung. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik Weisella Paramesenteroides asal dadih Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Sumatera Barat terhadap penurunan kadar trigliserida daging itik Bayang, keseimbangan mikroflora usus dan keadaan histologi ileum itik Bayang. Penelitian ini terdiri atas empat perlakuan dengan empat kali ulangan. Perlakuan A adalah kontrol (tanpa pemberian W.paramesenteroides); B (pemberian 1 ml W.paramesenteroides); C (pemberian 2 ml W.paramesenteroides) dan D (pemberian 3 ml W.paramesenteroides). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian probiotik W.paramesenteroides mampu menurunkan kadar trigliserida secara nyata (P<0.05), memperbaiki keseimbangan mikroflra usus dengan cara meningkatkan jumlah koloni bakteri asam laktat dan menekan pertumbuhan bakteri patogen secara nyata (P<0.05) serta berpengaruh nyata terhadap peningkatan tinggi dan lebar vili pada ileum usus itik Bayang (P<0.05). Dosis yang efektif adalah pemberian 2 ml yaitu 2,54 x 107 CFU/g Weisella Paramesenteroides).
Analisis Intratekstual Leksikon Dalam Tradisi Maambiak Ari Bercocoktanam Padi Di Nagari Jaho Kabupaten Tanah Datar: Tinjauan Ekolinguistik Vonny Ardiel
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Leksikon merupakan pembedaharaan kata dalam sebuah bahasa tentunya memiliki hubungan timbal balik dengan lingkungan. Dalam Tradisi Maambiak Ari bercocok tanam padi di Nagari Jaho Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar terdapat leksikon alam yang menggambarkan hubungan bahasa dan lingkungannya. Peneliti ingin menginventariskan data leksikon tersebut sebagai dokumentasi kebahasaan dan kebudayaan untuk mengungkap kearifan lokal budaya dan kekayaan leksikonnya yang telah mulai punah. Tujuan penelitian ini untuk pengembangan ilmu linguistik, khususnya perspektif ekolinguistik. Teori yang dipakai dalam penelitian ini yaitu teori ekolinguistik dengan analisis ekoleksikon pada aspek intratekstual yang membahas aspek sintaktik atau bentuk. Dalam penelitain peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Peneliti menemukan bentuk intratekstual leksikon yang dikelompokkan dalam tiga tahap. Pertama tahap pratanam, terdapat leksikon dengan bentuk verba, nomina, adjektiva, frasa nomina, frasa verba dan ungkapan, serta bentuk morfologis afiksasi ma-, ma-N, pemarkah pa-, pa- -an, prefiks sa-, dan ba-. Pada tahap tanam terdapat leksikon dengan bentuk verba, nomina, adverbia, frasa nomina, frase verba, dan ungkapan, serta bentuk morfologis afiksasi ma-N, ba-, dan sa-. Pada tahap pascatanam, terdapat leksikon berkategori verba, nomina, frasa nomina, kompositum, dan ungkapan, serta proses morfologis dengan afiksasi maN-, ba-, dan artikel si.

Page 1 of 2 | Total Record : 17