Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ABDIKAT merupakan jurnal pengabdian kepada masyarkat multi disiplin ilmu dengan scope pengabdian pada beberapa bidang diantaranya ilmu teknologi, ekonomi, pendidikan, kesehatan, digital marketing, teknologi tepat guna serta inovasi yang dapat memberikan pengetahuan serta nilai-nilai baru bagi masyarakat
Articles
14 Documents
<![CDATA[Inovasi Dan Digitalisasi Untuk Optimalisasi Potensi Desa Sindang Panjang Kecamatan Tanjung Sakti PUMI ]]>
<![CDATA[Dedi Setiadi]]>;
<![CDATA[Fameira Dhiniati]]>;
<![CDATA[Lesi Anggraini]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Digitalisasi merupakan kegiatan pemasaran dengan promosi melalui media sosial yang memanfaatkan berbagai sarana misalnya jejaring sosial. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memperkenalkan atau menyebarluaskan informasi tentang berbagai potensi-potensi yang ada di desa Sindang Panjang. Metode yang digunakan observasi, sosialisai dan pelatihan, untuk membantu kegiatan implementasi digitalisasi yang dilakukan adalah membuat akun media sosial dan website. Hasil observasi yang dilakukan di lapangan bahwa potensi desa Sindang Panjang sangat beragam namun keseluruhan potensi desa belum banyak dikenal oleh masyarakat luar. Adapun potensi desa terdiri dari pertanian, peternakan, pariwisata, kuliner, kerajinan ataupun Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Inovasi dan Penggunaan media sosial sebagai alat promosi desa masih terlalu pasif, hal ini karena kurangnya pemahaman masyarakat tentang teknologi dan keterampilan. Adapun kegiatan yang dilakukan di desa Sindang Panjang diantaranya pemahaman tentang berbagai media sosial yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana promosi pada digital marketing, Pelatihan dan pendampingan pembuatan konten, Pelatihan pengoperasian website desa Sindang Panjang. Hasil kegiatan yang dilakukan di desa Sindang Panjang semua peserta menunjukkan minat yang antusias untuk menggunakan promosi dengan media sosial sebagai sarana pemasaran untuk meningkatkan penjualan. Kegiatan pengabdian masyarakat dengan memberikan pemahaman dan pelatihan diharapkan dapat mengubah masyarakat terutama pelaku usaha agar lebih berinovasi dalam menjalankan usahanya melalui digitalisasi.]]>
<![CDATA[Pemberdayaan Masyarakat Kampung Tangguh Anti Narkoba Menuju Ekonomi Kreatif dan Mandiri ]]>
<![CDATA[Heru Trisasono]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Palembang merupakan salah satu provinsi disumatera selatan yang memiliki penduduk mencapai 1.686.073 jiwa pada tahun 2021, Pemberdayaan atau empowerment merupakan konsep bagian dari pengembangan masyarakat pada sektor perekomoniam dan kebijakan secara berkelanjutan, kegiatan pemberdayaan merupakan suatu kegiatan yang dinamis dengan memanfaatkan semua potensi secara berkesinambungan. Pemberdayaan sebagai proses adalah serangkaian kegiatan untuk memperkuat kelompok lemah dalam masyarakat. Pemberdayaan merupakan paradigma pembangunan manusia, yaitu pembangunan yang berpusat pada rakyat merupakan proses pembangunan yang mendorong prakarsa masyarakat berakar dari bawah. Ekonomi kreatif merupakan konsep ekonomi baru yang memadukan informasi dan kreatifitas yang mengandalkan ide, gagsan, dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi. Keberhasilan program pemberdayaan masyarakat kampung anti narkoba menuju ekonomi kreatif dan mandiri tidak akan terlepas dari dukungan masyarakat sekitar untuk memiliki semangat tumbuh menjadi lebih baik. dengan pendekatan penyuluhan dan pelatihan yang dilakukan masyarakat kampung anti narkoba dapat melihat serta mengembangkan potensi untuk memperbaiki perekonomian keluarga. Pemberdayaan masyarakat ini dilakukan melalui kegiatan pelatihan pengolahan aneka produk menggunakan metode Participatory Rural Appraisal.]]>
<![CDATA[Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kualitas Lingkungan Permukiman Kumuh ]]>
<![CDATA[Siti Zubaidah]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Kondisi fisik lingkungan di sejumlah kawasan seperti Daerah kumuh dari ketidakmampuan masyarakat untuk memperbaiki kondisi fisik lingkungan permukimannya, maka berkembanglah permukiman kumuh. Akibatnya, diperlukan upaya peningkatan daya masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui bagaimana kegiatan dalam meningkatkan kualitas permukiman kumuh. Dalam upaya peningkatan kualitas permukiman kumuh, antara lain pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan pengabdian. Kapasitas masyarakat yang menggambarkan kebutuhan masyarakat yang mendukung pemberdayaan masyarakat yang dilakukan dalam kegiatan untuk meningkatkan kualitas permukiman pemberdayaan ini berupa pembuatan usulan kegiatan dan pelaksanaan kegiatan lingkungan hidup seperti: Pembangunan talud dan perpipaan, pengaspalan jalan, dan RTLH (Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni), disamping peran masyarakat dalam menjaga pembangunan.]]>
<![CDATA[Strategi Digitalisasi Dalam Meningkatkan Kunjungan Wistawan Di Provinsi Sumatera Selatan ]]>
<![CDATA[Shola Arsyad]]>;
<![CDATA[Muhammad Sobri]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Industri pariwisata berkembang dan melakukan diversifikasi lebih cepat daripada industri manufaktur. Pariwisata cerdas, atau pariwisata cerdas," adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan tren pariwisata saat ini di mana layanan canggih dan mutakhir disediakan untuk wisatawan melalui teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Platform Smart Tourism saat ini lebih banyak digunakan di kawasan wisata kota-kota yang telah memiliki landasan infrastruktur yang lengkap, sistem transportasi yang baik, tersedianya infrastruktur IT dan komunikasi yang memadai, serta sistem pelayanan yang komprehensif. Provinsi Sumatera Selatan memiliki banyak potensi dan sangat menarik wisata alam untuk pariwisata.Digitalisasi merupakan kegiatan pemasaran dengan promosi melalui media sosial yang memanfaatkan berbagai sarana misalnya jejaring sosial. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memperkenalkan atau menyebarluaskan informasi tentang berbagai potensi-potensi objek wisata di Provinsi Sumatera Selatan. Inovasi dan Penggunaan media sosial sebagai alat promosi wisata belum optimal dilakukan sehingga pendampingan dalam menggunakan stretegi digitalisasi harus dilakukan untuk memberikan informasi wisata yang cepat dan akurat agar membawa dampak perubahan pada optimalisasi objek wisata di Sumatera Selatan. Kegiatan pengabdian masyarakat dengan memberikan pemahaman dan pelatihan diharapkan dapat mengubah masyarakat terutama pelaku usaha agar lebih berinovasi dalam menjalankan usahanya melalui digitalisasi.]]>
<![CDATA[Pelatihan Otomasi Perpustakaan Dengan APlikasi SLiMS Pada Perpustakaan ITPA ]]>
<![CDATA[Yadi]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Kemajuan teknologi informasi memiliki peran yang sangat baik untuk memberikan informasi secara cepat dan akurat, pemanfaatan teknologi yang optimal dapat membantu dalam menyelesaikan permasalahan. Perpustakaan merupakan sarana pendukung dalam proses pembelajaran sebagai menyedia bahan koleksi serta referensi yang dapat dimanfaatkan oleh civitas akademika baik mahasiswa maupun dosen. Tingkat kunjungan para pemustaka ke perpustakaan akan berdampak pada pelayanan serta ketersediaan koleksi buku. Anggota perpustakaan yang aktif berinteraksi pada proses sirkulasi peminjaman buku akan dicatat oleh pustakawan ke dalam buku history akan tetapi permasalahan yang terjadi anggota perpustakaan mengalami kesulitan untuk mencari buku atau bahan koleksi di perpustakaan, pelayanan prima perpustakaan salah satunya memberikan informasi yang akurat terhadap ketersediaan serta pengolahan koleksi buku, namun pemanfaatan teknologi otomasi belum optimal. Tujuan kegiatan PKM untuk memberikan pelatihan kepada petugas perpustakaan terhadap pemanfaatan teknologi melalui pelatihan otomomasi perpustakaan dengan aplikasi SLiMS. Hasil kegiatan PKM berupa implementasi aplikasi SLiMS sebagai media pengolahan data koleksi perpustakaan yang terintegrasi dengan menggunakan teknologi. Kesimpulan implementasi aplikasi SLiMS sangat baik di pergunakan untuk mendukung proses sirkulasi buku di perpustakaan.]]>
<![CDATA[PERENCANAAN JALAN DESA L SIDOHARJO ]]>
<![CDATA[Ely Mulyati]]>;
<![CDATA[Ari Ramadan]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Jalan merupakan sarana darat yang memegang peranan penting dalam pengembangan suatu wilayah. Perkembangan suatu wilayah akan meningkatkan kebutuhan sarana dan prasarana transportasi. Sebagian besar Penduduk desa L Sidoarjo bekerja sebagai petani, perkebunan dan perikanan, oleh karena dibutuhkan peningkatan sarana prasarana transportasi berupa jalan agar bisa mempermudah distribusi hasil pertanian, perkebunan, dan perikanan dengan lancar sehingga bisa meningkatkan hasil perekonomian masyarakat desa L Sidorjo. Berdasarkan hasil perhitungan perencanan peningkatan jalan desa L Sidoarjo sebesar Rp. 345.738.070.]]>
<![CDATA[Tinjauan Atas Prosedur Penagihan Piutang Pada Perumda Air Minum Tirta Randik Sekayu ]]>
<![CDATA[Fipiariny Fipiariny]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) mulai terbentuk pada tahun 1982, pada saat itu statusnya masih sebagai Badan Pengelola Air minum (BPAM). Sesuai dengan Peraturan Daerah (PERDA) No. 13 Tahun 1987 dilakukan perubahan status BPAM Menjadi PDAM Kabupaten Musi Banyuasin. Selanjutnya pada tanggal 15 Juli 2005 sesuai dengan Perda No. 12 Tahun 2005 berubah nama menjadiPDAM Tirta Randik Kabupaten Musi Banyuasin. Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta Randik Sekayu merupakansalah satu badan yang bergerak dalam distribusi air bersih bagi masyarakat umum. PERUMDA terdapat di setiap Provinsi,Kabupaten dan Kotamadya di seluruh Indonesia. PERUMDA merupakan perusahaan daerah sebagai sarana penyedia air bersihyang diawasi oleh aparat – aparat eksekutif maupun legislatif daerah. Pada Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) pelangganterbiasa melakukan penungakkan dalam pembayaran atau selalu melebihi batas yang ditentukan sehingga terjadi piutang tak tertagih. tahapan penagihan pitang dimulai dengan prosedur ini urusan penertiban melakukan rekap Daftar Saldo Piutang Langganan(DSPL) 3 bulanan dan membuat Surat Panggilan (SP) kepada pelanggan yang sudah menunggak selama 3 bulan sebanyak duarangkap]]>
<![CDATA[Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Publik tentang Isu-isu Penting dalam Masyarakat ]]>
<![CDATA[Idi Jangcik]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Pelatihan jurnalistik mahasiswa adalah sebuah alternatif yang efektif dalam meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menghasilkan konten jurnalistik yang berkualitas dan meningkatkan kesadaran publik tentang isu-isu penting dalam masyarakat. Melalui pendekatan partisipatif dan desain program pengembangan kapasitas, program ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi yang edukatif dan informatif. Dengan 4 tahapan metodologi yang diterapkan yaitu : Analisa Kebutuhan, Perencanan program, Implementasi Program dan implenetasi program. Hasil evaluasi program menunjukkan bahwa program ini mampu meningkatkan kemampuan peserta dalam menghasilkan konten jurnalistik yang lebih berkualitas dan peka terhadap isu-isu penting dalam masyarakat. Program ini juga mampu meningkatkan kesadaran publik tentang isu-isu penting dalam masyarakat dan dapat menjadi langkah awal dalam meningkatkan kualitas jurnalisme di Indonesia]]>
<![CDATA[Pengenalan Literasi Digital pada Siswa SMPN 10 Pagar Alam ]]>
<![CDATA[Siti Aminah]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Pendidikan merupakan salah satu pondasi pada aspek kehidupan untuk membangun karakter suatu bangsa, serta mencerdaskan generasi muda. Sebagai salah satu upayanya adalah pengenalan literasi digital. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dengan mengenalkan berbagai teknologi informasi dan komunikasi yang sedang trend saat ini, mulai dari berbagai aplikasi media sosial untuk berinteraksi di media digital dan pendukung proses pembelajaran. Belum semua siswa SMPN 10 Pagar Alam mempunyai pemahaman yang baik dalam mengenai literasi digital. Dari hasil pretest yang dilakukan 83 % dari siswa SMPN rata-rata mendapatkan nilai pada rentang 37, siswa masih memanfaatkan media digital hanya sebagai sarana hiburan saja, bukan sebagai media penunjang dalam pembelajaran. Kegiatan ini dilakukan dengan metode memberikan pemaparan mengenai teknologi informasi dan komunikasi secara umum, hingga penggunaan aplikasi pembelajaran yang dapat diakses dengan mudah oleh siswa SMPN 10 kelas VII sampai IX. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman serta kemampuan secara teknis dalam menggunakan, memilah dan manghasilkan informasi yang baik dan bermanfaat. Hasil dari kegiatan pengabdian adalah Dari uji posttest dihasilkan persentase 93% mendapatkan nilai pada 94, ini merupakan indikasi bahwa pemahaman siswa meningkat dalam implementasi aplikasi pendukung pembelajaran sebagai sarana untuk meningkatkan minat dan pemahaman siswa SMPN 10 dalam pemanfaatan TIK yang baik dan benar. Kesimpulan penerapan aplikasi pembelajaran dapat dipahami dan mampu digunakan oleh siswa dengan merekomendasikan aplikasi rumah belajar dari kemdikbud]]>
<![CDATA[Pengembangan Daya Tarik Objek Wisata Oziel Amazing Garden Di Desa Cawang Baru ]]>
<![CDATA[sasmita]]>;
<![CDATA[Inda Anggraini]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 02 (2023): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarkat ABDIKAT ]]>
Publisher : <![CDATA[Gloal Research Institut Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Pariwisata adalah salah satu sektor yang dapat menunjang perekonomian yang ada di kota pagar alam. Salah satu pariwisata yang terkenal adalah oziel amazing garden yang berlokasi di desa Cawang Agung, Kecamatan Dempo Utara Kota Pagar Alam. Wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata oziel amazing garden berasal dari dalam dan luar Kota Pagar Alam. Adapun ada beberapa hal yang akan dibuat untuk mengembangkan destinasi wisata ini diantaranya membuat peta atau penunjuk arah ke destinasi wisata oziel amazing garden, pembuatan gapura, pembuatan spot foto yang ikonik, plang tinformasi tentang oziel amazing garden serta melakukan promosi di berbagai media sosial.Tujuan dari pengembangan destinasi wisata oziel amazing garden adalah untuk menarik wisatawan lebih banyak lagi sehingga dapat meningkatkan penghasilan masyarakat sekitar khusunya masyarakat Desa Cawang Baru.Selain itu, pariwasata sangat berpotensi sebagai salah satu sumber pendapatan daerah yang mumpuni. Berkembangnya sektor pariwisata bergantung kepada seberapa banyak wisatawan yang datang ke tempat tersebut, karena semakin banyak wisawatan yang berkunjung maka akan menjadi cerminan untuk selalu mengembangkan sektor pariwisata tersebut.]]>
