cover
Contact Name
Andi Andre Pratama Putra
Contact Email
ejurnaldesciars@unima.ac.id
Phone
+6282396067885
Journal Mail Official
ejurnaldesciars@unima.ac.id
Editorial Address
Jalan Kampus Unima Kec. Tondano Selatan - Kab. Minahasa - Prov. Sulawesi Utara 95618 04321321845
Location
Kab. minahasa,
Sulawesi utara
INDONESIA
Jurnal Desain Sains Arsitektur (DeSciArs)
ISSN : -     EISSN : 28297237     DOI : https://doi.org/10.53682/dsa
The publication of the Jurnal Desain Sains dan Arsitektur: Journal of Architecture and Science research aims to facilitate interaction, discussion, and updating of ideas from Design, Science and Architecure scientists in Indonesia. DeSciaArs journal contains architecture research, building sciences, and design of social environmetal . We welcome research articles, design concepts, theoretical, policy reviews, or methodological reviews, to be submitted to our journals within the following research areas: Design Concept of Architecture Building Science and Environment Rural and Urban Ecological Design
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Desember" : 6 Documents clear
DESIGN OF A CANCER HOSPITAL WITH A BIOPHILIC APPROACH IN MANADO: Perancangan Rumah Sakit Kanker Dengan Pendekatan Biofilik Di Manado Imanuel Happy Poka; Moh Fachruddin Suharto; Debbie A. J Harimu
Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Desember
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/dsa.v3i2.6346

Abstract

The design of a cancer hospital in Manado is a design that aims to address the increasing number of cancer patients and the psychological problems of cancer patients in Manado through the relationship between humans and nature in the theme of biophilic architecture. WHO noted that there were 4.8 million cases of death due to cancer in Indonesia in 2018[4], and in Manado there was an increase from 1.4/1000 to 1.7/1000 from 2017 to 2018[6]. Cancer patients themselves according to Kübler-Ross in his book On Death and Dying 1969 will have difficulty facing death through 5 stages which is called the Kübler model[1]. In Manado itself, especially in serving cancer patients, they are still focusing on clinics in public hospitals due to the unavailability of a special cancer hospital.The method used in this design is design experiment, namely by testing design ideas through comparison or combining design ideas based on the strengths and weaknesses of each design idea, with the aim of obtaining the best design idea. The data collected in this design were obtained through surveys, observations, comparative studies, and literature studies where this data refers to the opportunities and threats of each topic being analyzed.Based on this design, it was found that the Manado Cancer Hospital is a special cancer hospital with the concept of "Therapeutic Forest", where this concept is a modification of the therapeutic garden concept which focuses on helping the patient's physical and psychological healing process through the arrangement of typical forest plants with accents of therapeutic plants on the inside and outside the building.. This Cancer Hospital is type A with 465 beds which are divided into 4 classes, namely class 3,2,1 and VIP, with facilities according to Appendix PERKEMENKES No. 30 years 2019[6]. This hospital is located on Jl. Kayu Bulan, Malalayang Satu, Kec.Malalayang, City of Manado, Pro. North Sulawesi where this location is an area for strengthening and developing hospital facilities based on Manado City Regional Regulation No.1 Article 50 paragraph 3 [7].
DESAIN PERPUSTAKAAN DAERAH DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEMPORER Maharani Nahdah Dewi Mochtar; Debbie A. J Harimu; Threesje A. N. Harimu
Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Desember
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/dsa.v3i2.6479

Abstract

Perancangan ini bertujuan untuk merancang perpustakaan daerah dengan alasan untuk memberikan wadah/tempat dan meningkatkan minat baca. Karena Koka Lapangan memiliki luas wilayah 1.53 km2 dengan jumlah penduduk 3.062 jiwa[1]. Jumlah penduduk di Koka Lapangan semakin lama semakin meningkat, sehingga menyebabkan tingkat kebutuhan semakin bertambah salah satunya kebutuhan pendidikan. Berdasarkan survei bahwa (1) Koka Lapangan belum menyediakan wadah/tempat minat baca sehingga masyarakat menjadi malas atau tidak ingin membaca karena jauh mencari perpustakaan. (2) Pada peraturan daerah kota Manado nomor 4 tahun 2018 tentang peraturan daerah walikota Manado penyelenggaraan perpustakaan daerah. Perpustakaan merupakan sarana penyelenggaraan pelayanan pendidikan dan penelitian sebagai sarana pengembangan potensi, teknologi, rekreasi dan kelestarian budaya[2]. Metode penelitian yang dilakukan yaitu melakukan pengumpulan data kegiatan ini dilakukan untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan kebutuhan dan permasalahan dalam proses perancangan, data yang di kumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Perancangan perpustakaan daerah menerapkan tema arsitektur kontemporer yang bertujuan (1) untuk menyesuaikan perancangan yang sedang berkembang saat ini. Penerapan tema arsitektur kontemporer pada desain perpustakaan daerah (2) langsung pada fasad, (3) struktur, seperti material kaca sesuai dengan prinsip dasar arsitektur, (4) penggunaan teknologi, (5) dari segi keharmonisan antara ruang luar dan dalam, (6) dan menciptakan bentuk menarik.
TAMAN BACA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR HIJAU KOKA LAPANGAN Putri Marsyitha Nabilah Mochtar; Debbie A. J Harimu; Threesje A. N. Harimu
Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Desember
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/dsa.v3i2.6481

Abstract

Berdasarkan survei menyatakan bahwa mereka sulit mendapatkan sumber untuk membaca, sehingga minat baca banyak yang gugur. Dengan jumlah 1%, kira kira sekitar 30 orang, Sebagian besar sekitar 70% yang memiliki minat baca rendah denganalasan bahwa tidak ada tempat membaca yang relative bagi masyarakat sehingga mereka jadi malas untuk membaca. Metode penelitian yang dilakukan yaitu melakukan pengumpulan data kegiatan ini dilakukan untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan kebutuhan dan permasalahan dalam proses perancangan. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Taman baca Koka Lapangan menerapkan tema arsitektur hijau yang bertujuan menciptakan karakteristik yang natural dan ramah lingkungan. Penerapan tema arsitektur hijau dalam rancangan taman baca yaitu ; (1) pada fasad bangunan. (2) Struktur. (3) Penggunaan material. (4) Pemanfaat kondisi dan sumber energi alam.
PERANCANGAN SPIRITUAL CENTER DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR SYMBOLIC DI KOTA TOMOHON Heryan Balo; Claudia I Lombok; Cindy M. Liando
Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Desember
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/dsa.v3i2.6912

Abstract

pirituality is the highest human divine consciousness since ancient times, then developed in such a way until now. Since ancient times, architecture has been a physical component as a means for humans to express their spirituality. These traditions and practices are full of symbolism and meaning which are expressed in the development of awareness and enlightenment. The distribution of the population and the dynamics of the cultural life of mankind shape each of the different spiritual traditions. These differences form a rich and authentic diversity. To achieve harmony of civilization, of course, architecture is one of the most beautiful components in realizing expressions that can trigger this divine awareness. Indonesia is a country rich in natural beauty, tribes and traditions, awareness is needed to preserve this, especially in the northern hemisphere, namely the cities of Manado and Tomohon. Social harmony in the area requires an important appreciation through the provision of spiritual facilities that cover universally. The idea of this architectural design is an illustration of ideas and a contribution of ideas for the existence of a spiritual facility that elevates the authentic meaning and symbolism of each religious tradition in Indonesia.
PERANCANGAN LOW RISE APARTMENT MAHASISWA DENGAN PENDEKATAN BEHAVIORAL ARCHITECTURE DI KOTA MAKASSAR Gracia Aulia Tri Putri lomo; Sonny D.J. Mailangkay; Moh Fachruddin Suharto
Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Desember
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/dsa.v3i2.6955

Abstract

Kota Makassar mengalami perkembangan pendidikan perguruan tinggi yang pesat baik dari pemerintah maupun swasta. Kebutuhan hunian yang berdekatan dengan lingkungan kampus meningkat, mendorong pihak swasta maupun negeri untuk bersaing dalam pembangunan hunian atau bidang properti. Pemukiman penduduk yang tidak bisa diharapkan karena letak yang jauh dari kampus, sehingga pemerintah telah memberikan alternatif pembangunan hunian kearah vertikal di tengah-tengah kota. Namun, pertumbuhan hunian kearah vertikal memberikan dampak yang kurang baik, adalah kurangnya kualitas interaksi sosial antar penghuni. Perancangan Low Rise Apartment Mahasiswa akan membentuk ruang-ruang komunal sehingga pencapaian untuk menciptakan interaksi sosial terjalin. Dengan konsep dan pendekatan Behavioral Architecture dapat menjadi solusi desain terkait kurangnya interaksi sosial antar sesama pengguna.
DISTRIBUSI BANGUNAN ARSITEKUR CINA DI KLASTER BALEKAMBANG KAMPUNG PECINAN KOTA SEMARANG Anindya Puspita Putri; Henki Riko Pratama; Deny Setya Afriyanto; Tiyas Adhi Putra
Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Desember
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/dsa.v3i2.7982

Abstract

Law No. 11 of 2010 concerning Cultural Heritage states that preservation is a dynamic effort to maintain the existence of Cultural Heritage and its value by protecting, developing, and utilizing it. Starting from this, in other words, preservation is an effort to ensure that a cultural work remains or returns to a living cultural context, through a process of reuse, recycling, and revitalization. One of the Cultural Heritage Areas in the City of Semarang which has important value and is urgently required to be given protection is the Semarang Chinatown Area. The next step is related to the process of preserving (protecting) the Chinatown area of Semarang City. It is necessary to carry out a study to inventory ancient buildings that have a uniform Chinese architectural style and have important value. It is hoped that this study can be used for recreational, educational, appreciative, and/or religious purposes. This is in accordance with what is mandated by Law 11 of 2010 concerning Cultural Heritage, which states that the determination of area and layout is determined based on the results of studies by prioritizing opportunities to improve people's welfare. Keywords:. Cultural Heritage Preservation, Urban Heritage, Mapping, Chinatown

Page 1 of 1 | Total Record : 6