cover
Contact Name
Muhammad Isrul
Contact Email
isrulfar@gmail.com
Phone
+628114053811
Journal Mail Official
jurnalpharmaciamw@gmail.com
Editorial Address
Jl. Jend. A.H. Nasution No. G-37, Kambu, Kendari, Sulawesi Tenggara
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya
ISSN : -     EISSN : 28296850     DOI : https://doi.org/10.54883/jpmw
Core Subject : Health,
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya (JPMW) Merupakan Jurnal dengan system Open Journal untuk informasi bidang ilmu farmasi yang memuat kajian tentang ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bentuk tulisan ilmiah, studi kepustakaan dan studi empirik. Bidang ruang lingkup naskah yang diterbitkan dalam Jurnal Pharmacia Mandala Waluya (JPMW) antara lain Farmakologi, Teknologi Sediaan Farmasi, Farmakognosi-Fitokimia, Mikrobiologi, Kimia Farmasi, dan Farmasi Klinik-Komunitas.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 6 (2023): Jurnal Pharmacia Mandala Waluya" : 5 Documents clear
Penetapan Kadar Polifenol Total Dan Tanin Total Dari Ekstrak Etanol Buah Senggani (melastoma malabathricum L.) Serta Uji Aktivitas Antioksidan Dengan Metode ABTS Aulia Azizah Rauf; Himaniarwati; Selpirahmawati Saranani
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya Vol. 2 No. 6 (2023): Jurnal Pharmacia Mandala Waluya
Publisher : Prodi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmw.v2i6.40

Abstract

Senggani (melastoma malabathricum L.) adalah tumbuhan berbunga dalam famili melastomaceace. Tanaman senggani secara empiris digunakan oleh masyarakat sebagai obat luka dengan dikunyah kemudian ditempelkan pada bagian luka, dapat juga digunakan untuk mengobati borok, diare, dan disentri. Serta bagian bunga senggani dapat dikonsumsi karena memiliki banyak manfaaat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kadar fenol total dan tanin total serta aktivitas antioksidan serta aktivitas antioksidan dengan metode ABTS pada buah senggani (melastoma malabathricum L.). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan jenis penelitian model deskriptif. Sampel diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96% kemudian dilakukan skrining fitokimia dan penentuan kadar polifenol total dan tanin total serta uji aktivitas antioksidan dengan metode ABTS dengan Analisa senyawa menggunakan Spektrofotometer Uv-Vis. Analisis data dilakukan dengan analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil skrining fitokimia menunjukkan bahwa buah senggani (melastoma malabathricum L.) mengandung golongan metabolit Alkaloid, Saponin, Flavanoid, Fenolik, Tanin, dan Terpenoid, sedangkan mgGAE/g, dan Tanin Total 1,865 mgTAE/g dan ekstrak etanol buah senggani (melastoma malabathricum L.) memiliki nilai IC₅₀ 13,159 ppm dan dapat dikategorikan ke dalam antioksidan sangat kuat meskipun lebih kecil bila dibandingkan dengan IC₅₀ pada Vitamin C yakni 1.890 ppm.
Identifikasi DRP (Drug Related Problem) Pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan di RSUD Kota Kendari Periode Oktober–Desember 2021 Suria; Titi Saparina; Mus Ifaya
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya Vol. 2 No. 6 (2023): Jurnal Pharmacia Mandala Waluya
Publisher : Prodi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmw.v2i6.70

Abstract

Hipertensi salah satu faktor resiko dari kardiovaskuler seperti serangan jantung, gagal jantung, stroke dan penyakit ginjal. Dari data jumlah pendarita Hipertensi yang telah diperoleh bahwa tiap bulannya pasien hipertensi di RSUD Kota Kendari semakin meningkat, sehingga perlunya dilakukan identifikasi Drug Related Problem (DRP) dalam penggunaan obat antihipertensi. dengan tujuan untuk mengetahui adanya kejadian DRP pada pasien hipertensi. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif non eksperimental. Observasi dengan pengambilan data secara retrospektif, dilakukan dengan mengumpulkan dan menganalisis data pada waktu yang lalu. Populasi yang digunakan adalah seluruh rekam medik pasien hipertensi rawat jalan periode oktober-desember 2021. Sampel yang digunakan yaitu populasi yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian menunjukkan pada beberapa kategori terdapat Drug Related Problem (DRP). Pada kategori dosis kurang tidak ada kejadian DRP. Ada kejadian DRP pada kategori dosis lebih sebanyak 12 pasien dengan presentase 24,0%. Ada kejadian DRP sebanyak 18 pasien dengan presentase 36,0%. Ada kejadian DRP sebanyak 2 pasien dengan presentase 4,0%. Tidak ada kejadian DRP pada kategori ada indikasi tidak ada obat pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan di RSUD Kota Kendari. Perlunya ada kerjasama dan kolaborasi yang tepat antara dokter, farmasis dan tenaga kesehatan lainnya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kefarmasian dan pengobatan pada pasien, sehingga pasien mendapatkan terapi yang tepat, efektif dan aman. Perlunya peran farmasi klinis dalam memonitoring atau mengontrol serta mengevaluasi penggunaan obat ada pasien agar tidak terjadnya DRP.
Penetapan Kadar Fenolik Total Dan Flavonoid Total Dari Ekstrak Akar Tapak Dara (Catharanthus roseus) Serta Uji Aktivitas Antioksidan Dengan Metode DPPH Sari Febrianti; Sahidin; Jastria Pusmarani
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya Vol. 2 No. 6 (2023): Jurnal Pharmacia Mandala Waluya
Publisher : Prodi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmw.v2i6.84

Abstract

Radikal bebas yang terbentuk di dalam tubuh ini bisa dihambat oleh antioksidan yang melengkapi sistem sistem kekebalan tubuh, oleh karena itu dibutuhkan antioksidan yang dapat menangkal efek negatif dari radikal bebas serta menghambat terjadinya berbagai macam penyakit. Salah satu bahan alam yang dapat dimanfaatkan untuk obat tradisional adalah akar tapak dara. Penelitian ini bertujuan mengetahui kadar fenolik total dan flavonoid total dari ekstrak etanol akar tapak dara dan bagaimanakah potensi ekstrak etanol akar tapak dara sebagai antioksidan. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dengan jenis penelitian analitik, sampel diekstraksi menggunakan metode maserasi menggunakan etanol 96%. Ekstrak yang diperoleh sebanyak 16,95 gram dengan hasil rendamen sebesar 3,39% Ekstrak etanol akar tapak dara dilakukan untuk menentukan penetapan kadar fenol total dan flavonoid total menggunakan perbandingan asam galat dan kuersetin. Pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH dengan perbandingan Vitamin C dan alat yang digunakan spektrofotometer UV-Vis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil skrining fitokimia ekstrak etanol akar tapak dara mengandung alkaloid, flavonoid, fenol, tannin, triterpenoid dan saponin. Pada pengujian fenol kadar sampel ekstrak akar tapak diperoleh yaitu 13,375 mg GAE/g dan untuk kadar fenol total sebesar 1,33% sedangkan pengujian kadar flavonoid total sebesar 0,5075 mg GAE/g atau 0,05%. Pengujian aktivitas antioksidan dimana diperoleh nilai IC50 ekstrak etanol akar tapak dara sebesar 49,341 µg/ml. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukan bahwa ekstrak etanol akar tapak dara memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat dimana ditandai dengan adanya kandungan senyawa fenol yang berpotensi sebagai antioksidan.
Rasionalitas Penggunaan Obat Anti Inflamasi Non Steroid (OAINS) Pada Pasien Rematik Osteoarthritis di Poli Klinik Interna BLUD Rumah Sakit Konawe Selatan Tahun 2021 Ni Made Sriwahyuni; Wa Ode Yuliastri; Abdul Rahim Sya’ban
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya Vol. 2 No. 6 (2023): Jurnal Pharmacia Mandala Waluya
Publisher : Prodi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketidaktepatan penggunaan obat dan ketidaktepatan pemberian dosis Obat Anti Inflamasi Non Steroid yang diberikan kepada pasien menyebabkan tidak rasionalnya penggunaan OAINS pada pasien Rematik Osteoarthritis di Poli Klinik Interna Rumah Sakit Konawe Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasionalitas Obat Anti Inflamasi non Steroid (OAINS) pada pasien Rematik Osteoarthritis Rawat Jalan di Poli klinik Interna BLUD RS Konawe Selatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pengumpulan data secara retrospektif. Populasi dan sampel dari penelitian ini adalah pasien rematik Osteoarthritis yang berjumlah 92 Rekam Medis Pasien rematik Osteoarthritis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 92 responden , pasien dengan jenis kelamin perempuan lebih banyak terkena OA yaitu (78,26%) danlaki - laki (21,74%), jumlah pasien terbanyak terdapat pada usia> 65 tahun (36,96%), jenis terapi yang digunakan adalah meloxicam, natrium dikloenak dan ibuprofen. Pada penggunaan obat OAINS yang digunakan untuk pasien Osteoarthritis Rawat Jalan di Poliklinik Interna BLUD RS Konawe Selatan dengan ketepatan indikasi yaitu 92 (100%), Ketepatan dosis 69 (75%),Ketepatan Obat 72 (78,26%) dan ketepatan waktu pemberian obat 92 (100%). Rasionalitas penggunaan OAINS di Poli Klinik Interna Rumah Sakit Konawe selatan belum sepenuhnya rasional. Perlu adanya komunikasi dan kerjasama yang baik antara Dokter, Apoteker dan Tenaga Kesehatan lainnya untuk meningkatkan pelayanan kefarmasian khususnya pemberian OAINS pada Pasien Rematik Osteoarhtritis di rumah Sakit Konawe Selatan.
Formulasi dan Uji Stabilitas Fisik Sediaan Hydrogel Eye Mask Ekstrak Etanol Kayu Secang (Caesalpinia sappan L) Nindi Novrianti Kadarul; Muhammad Isrul; Nur Hatidjah Awaliyah Halid
Jurnal Pharmacia Mandala Waluya Vol. 2 No. 6 (2023): Jurnal Pharmacia Mandala Waluya
Publisher : Prodi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmw.v2i6.87

Abstract

Kulit sekitar mata berstruktur lebih tipis dibandingkan kulit bagian wajah lainnya, sehingga perlu dilakukan perawatan untuk menjaganya. Masker merupakan salah satu perawatan yang dapat dilakukan untuk mencegah masalah dikulit wajah. Masker hydrogel menjadi bentuk masker yang memiliki keuntungan dapat memberikan kondisi yang lembab pada kulit dan menciptakan sensasi dingin disekitar area kulit. Adapun bahan aktif yang sering digunakan dalam masker yaitu antioksidan. Kayu secang (Caesalpinia sappan L.) merupakan salah tanaman yang memiliki banyak manfaat dan telah banyak digunakan dalam pengobatan tradisional dan memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stabilitas fisik sediaan hydrogel eye mask ekstrak etanol kayu secang (Caesalpinia sappan L). Penelitian ini merupakan penelitian ekperimental deskriptif. Sampel kayu secang dimaserasi menggunakan pelarut etanol 96% hingga didapatkan ekstrak kental. Selanjurnya diformulasi kebentuk sediaan hydrogel eye mask dengan variasi konsentrasi ekstrak antara blanko (tanpa ekstrak), formula 1 (0,5 %), formula 2 (1%) dan formula 3 (1,5%). Dilakukan evaluasi kestabilan dan karakteristik fisik sediaan meliputi uji organoleptis dan bobot, uji pH permukaan, uji tingkat elastisitas, uji daya mengembang, cycling test dan uji kesukaan yang dilakukan selama empat minggu. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh sediaan hydrogel eye mask ekstrak etanol kayu secang (Caesalpinia sappan L) memiliki kestabilitasan fisik yang baik selama 4 minggu penyimpanan. Hal ini ditunjukkan dari hasil uji organoleptis, pH, daya mengembang, cycling test yang menunjukkan bahwa keempat formula memiliki kestabilan fisik yang baik selama penyimpanan. Tetapi tingkat elastisitas sediaan perlu ditingkatkan. Berdasarkan uji hedonik, Formula 1 (F1) merupakan formula yang paling banyak disukai.

Page 1 of 1 | Total Record : 5