cover
Contact Name
Sumarwati
Contact Email
watik_uns@ymail.com
Phone
+628164272262
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Sebelas Maret, Gd. E lt. 1 Jl. Ir. Sutami 36 A Kentingan Surakarta 57126
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
BASASTRA
ISSN : 23026405     EISSN : 27149765     DOI : -
Core Subject : Education,
Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya is published twice a year in April and October (ISSN 2302-6405) contains scientific articles on language, literature, and its relation to teaching, about linguistics and applied linguistics studies, about the literary studies, and about the literary teaching and learning. The articles are written in both Indonesian and foreign languages. Articles that include the analysis, study, and application of theory, research results, and discussion of the literature.
Articles 204 Documents
CITRA PEREMPUAN DALAM NOVEL MAYA KARYA AYU UTAMI: KAJIAN DENGAN PENDEKATAN FEMINISME Lia Fajar Rohayati; Wening Sahayu
Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 11, No 1 (2023): Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/basastra.v11i1.68963

Abstract

Tujuan Penelitian untuk mendeskripsikan wujud citra perempuan dalam novel Maya karya Ayu Utami Pendekatan Feminisme. Pendekatan ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah novel Maya karya  Ayu Utami. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan studi literatur dan dokumentasi. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dengan bantuan check list dan catatan rekaman. Daftar periksa dan catatan catatan digunakan untuk melacak dan merekam data yang dihasilkan melalui studi literatur dan dokumentasi. Pengujian validitas dan analisis data menggunakan triangulasi, yaitu teknik pemeriksaan keabsahan data yang menggunakan sesuatu selain data itu untuk mengecek atau membandingkan data.  Hasil penelitian sebagai berikut. Pertama, citra perempuan dalam novel Maya menunjukkan adanya (a) gambaran dan eksistensi yang di verbalisasikan oleh pengarang pada perempuan karena ingin mendapatkan hak, (b) pengakuan dan pemerolehan mutu yang sama dengan laki-laki, sebagai sebagai bentuk perubahan dan ingin mengugat terhadap diskriminasi dan budaya patriarki. Tokoh perempuan dalam novel Maya menunjukan sebagai perempuan mandiri. Digambarkan tokoh secara terang-terangan ingin memilih hidup di alam terbuka dan mereka tidak ingin terkungkung aktifitasnya, ingin memperoleh hak, mutu, dan sumber daya sama halnya dengan laki-laki.
PERUBAHAN FONETIS BAHASA JAWA STANDAR DALAM BAHASA JAWA DIALEK JEMBER Siti Fitriah
Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 11, No 2 (2023): Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (Article in Press)
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/basastra.v11i2.72288

Abstract

Bahasa Jemberan atau bahasa Jawa dialek Jember merupakan bahasa Jawa yang memiliki kekhasan di antara dialek bahasa Jawa. Hal itu terjadi karena Jember merupakan salah satu tempat bertemunya dua etnis besar yang ada di Indonesia, yaitu suku Jawa dan suku Madura yang menghasilkan budaya baru yang dikenal dengan budaya pendalungan. Interaksi antaretnis memungkinkan terjadinya perubahan fonetis pada kosakata bahasa Jawa pada tuturan masyarakat Jember. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk perubahan fonetis bahasa Jawa standar dialek Jember dan  penyebab perubahan tersebut terjadi. Metode yang digunakan adalah metode komparatif deskriptif yakni dengan mendeskripsikan perbandingan unsur fonetis yang ada di dalam bahasa Jawa standar dengan bahasa Jawa dialek Jember. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik refleksif-introspektif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat lima fonem di dalam bahasa Jawa standar yang mengalami perubahan bunyi ketika dilafalkan  pada kosakata tertentu, yaitu fonem /o/, /i/, /u/, /w/, dan /p/. Penyebab perubahan fonetis tersebut diakibatkan oleh asimilasi fonemis, asimilasi bukan fonemis, dan kontraksi.
SISTEM TRANSITIVITAS VERBA DALAM PIDATO CALON PRESIDEN TAHUN 2024 PADA KANAL YOUTUBE KOMPASTV Aliyah Salsabila Hakim
Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 11, No 2 (2023): Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (Article in Press)
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/basastra.v11i2.75544

Abstract

Pemilihan presiden tahun 2024 sedang hangat dibicarakan saat ini, terutama setelah hadirnya tiga kandidat dari masing-masing partai politik. Kampanye berupa pidato disampaikan oleh para capres melalui pemberitaan-pemberitaan yang hadir dalam dunia digital, termasuk kanal Youtube. Pidato yang disampaikan oleh calon presiden Republik Indonesia tahun 2024 merupakan sumber penelitian yang menarik untuk dianalisis karena bisa ditinjau dari segi kebahasaan yang digunakannya, termasuk transitivitas verba dalam Linguistik Sistemik Fungsional (LSF). Penelitian ini menggunakan teori sistem transitivitas oleh Halliday (2014). Penelitian ini bertujuan untuk melihat verba melalui sistem transitivitas dan fungsi sintaksisnya dalam pidato. Klasifikasi data penelitian ini dibagi berdasarkan enam tipe proses. Sumber data penelitian berasal dari lima video yang diunggah oleh kanal Youtube KompasTV. Metode yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan simak-catat. Teknik analisis data menggunakan metode agih. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 56 data verba yang terdiri atas 2 data verba berproses relasional, 10 data verba berproses mental, 26 data verba berproses material, 11 data verba berproses tingkah laku, 5 data verba berproses verbal, dan 2 data verba berproses eksistensial.
DISKRIMINASI PEREMPUAN DALAM NOVEL KIM JI-YEONG LAHIR TAHUN 1982 DAN PEMANFAATANNYA DALAM PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA Arifatunnisa Sakinah; Budhi Setiawan; Edy Suryanto
Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 11, No 2 (2023): Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (Article in Press)
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/basastra.v11i2.67043

Abstract

Fenomena diskriminasi gender yang tumbuh di masyarakat kerap diproyeksikan ke dalam karya sastra. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan  bentuk diskriminasi gender,  faktor pemengaruh diskriminasi gender, dan solusi meminimalkan tindak diskriminasi gender novel Kim Ji-yeong Lahir Tahun 1982 karya Cho Nam-joo serta  pemanfaatan hasil analisis tersebut  dalam pembelajaran sastra di SMA. Pendekatan penelitian ini adalah sastra feminis. Sumber data penelitian berupa dokumen novel Kim Ji-yeong Lahir Tahun 1982 dan informan yaitu pembaca novel tersebut, guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, serta siswa kelas XI SMA.. Teknik pengambilan sampel yaitu teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yaitu teknik analisis dokumen dan wawancara. Uji validitas data yaitu teknik triangulasi teori dan sumber data. Teknik analisis data adalah analisis mengaliryang meliputi reduksi, display data, dan kesimpulan.. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) lima bentuk diskriminasi gender dalam novel Kim Ji- yeong Lahir Tahun 1982, yaitu marginalisasi, subordinasi, stereotipe, kekerasan, dan beban ganda; (2) faktor pemengaruh diskriminasi gender adalah adanya konstruksi biologis (kondisi fisik dan psikis) dan konstruksi budaya (patriarki); (3) solusi untuk meminimalkan tindak diskriminasi gender antara lain upaya peningkatan kesadaran dan pengetahuan pribadi, dukungan keluarga, orang-orang terdekat, dan masyarakat sekitar, adanya konseling berbasis gender, serta peran serta komunitas terkait; dan (4) hasil kajian novel Kim Ji-yeong Lahir Tahun 1982 dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran  resensi novel kelas 11 SMA karena selain sebagai suatu inovasi, peserta didik juga memperoleh wawasan tentang kesetaraan gender.