cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Singuda ENSIKOM
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 1 (2013)" : 7 Documents clear
PERBANDINGAN KUAT MEDAN LISTRIK DI BAWAH SALURAN TRANSMISI 150 KV ANTARA G.I. T.KUNING DAN G.I. BERASTAGI BERDASARKAN PENGUKURAN DAN PERHITUNGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE BAYANGAN Syafril Ramadan; Hendra Zulkarnain
Singuda ENSIKOM Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.954 KB)

Abstract

Kuat medan listrik yang dihasilkan saluran transmisi dapat menimbulkan dampak yang merugikan terhadap penduduk yang berada di sekitar saluran transmisi tersebut. Pengukuran secara periodik perlu dilakukan untuk melihat apakah kuat medan listrik tersebut masih berada pada ambang batas yang diizinkan. Dalam tulisan ini, dilakukan perbandingan hasil perhitungan kuat medan listrik dengan pengukuran yang telah dilakukan oleh PT PLN P3B Sumatera UPT Medan. Perhitungan dilakukan dengan metode bayangan dan bantuan software MATLAB. Hasil pengukuran dan perhitugan kuat medan untuk beberapa titik tinjau masih di bawah standar ambang batas kuat medan listrik yang diizinkan. Perbedaan rata-rata kuat medan listrik antara perhitungan dan pengukuran adalah sebesar 145 % untuk menara 01-02 dan 21% untuk menara 11-12.   Kata Kunci: kuat medan listrik, metode bayangan, saluran transmisi
ANALISIS UNJUK KERJA EKUALIZER PADA SISTEM KOMUNIKASI DENGAN ALGORITMA GODARD Butet Nata Marliana Simamora; Rahmad Fauzi
Singuda ENSIKOM Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1571.525 KB)

Abstract

Karakteristik kanal komunikasi yang tidak ideal dapat menimbulkan terjadinya interferensi pada sinyal informasi yang melewatinya. Pada sistem telekomunikasi saat ini, gangguan Inter Symbol Interference (ISI) dan juga noise merupakan bentuk distorsi sinyal dimana satu simbol dapat menganggu simbol berikutnya.  Distorsi tersebut dapat mengakibatkan kenaikan Symbol Error Rate (SER) data informasi yang  diamati di sisi penerima. Paper ini akan membahas  ekualizer Godard yang dapat mengurangi interferensi. Agar ekualizer adaptif dapat bekerja dengan baik, maka parameter-parameter ekualizer perlu diatur terlebih dahulu. Berdasarkan  hasil simulasi yang dilakukan diperoleh besarnya SER untuk sinyal yang dipengaruhi oleh AWGN dan Fading Rayleigh pada SNR = 20 sampai 41 adalah 0.7164 sampai 0.7909. Untuk panjang filter (N) mulai 20 sampai 41 maka nilai SER yang dihasilkan adalah 0.7267 sampai 0.7832. Untuk step size mulai dari 0.001 sampai 0.035 maka nilai SER yang dihasilkan adalah 0.7091. sampai 0.7842.
ANALISIS UNJUK KERJA EKUALIZER KANAL ADAPTIF DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA SATO Direstika Yolanda; Rahmad Fauzi
Singuda ENSIKOM Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1240.539 KB)

Abstract

Karakteristik kanal komunikasi yang tidak ideal dapat menimbulkan terjadinya interferensi pada sinyal informasi yang melewatinya. Pada sistem telekomunikasi saat ini, gangguan Inter Symbol Interference (ISI) dan juga noise merupakan bentuk distorsi sinyal dimana satu simbol dapat menganggu simbol berikutnya.  Distorsi tersebut dapat mengakibatkan kenaikan Symbol Error Rate (SER) data informasi yang  diamati di sisi penerima. Paper ini akan membahas  ekualizer Sato yang dapat mengurangi interferensi. Agar ekualizer adaptif dapat bekerja dengan baik, maka parameter-parameter ekualizer perlu diatur terlebih dahulu. Berdasarkan  hasil simulasi yang dilakukan diperoleh besarnya SER untuk sinyal yang dipengaruhi oleh AWGN dan Fading Rayleigh pada step size mulai dari 0.001 sampai 0.032  maka nilai SER yang dihasilkan adalah 0.7001. sampai 0.7577. Untuk panjang filter (N) mulai 20 sampai 41 maka nilai SER yang dihasilkan adalah 0.7248 sampai 0.7832. Untuk SNR mulai 15 sampai 27 adalah 0.7456 sampai 0.7886.
ANALISIS ARUS NETRAL PADA SISTEM TIGA FASA EMPAT KAWAT DENGAN BEBAN SATU FASA NON LINIER Fakhrurrazi Razi; Zulkarnaen Pane
Singuda ENSIKOM Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Arus netral dalam sistem distribusi tenaga listrik dikenal sebagai arus yang mengalir pada kawat netral di sistem distribusi tegangan rendah tiga fasa empat kawat. Arus netral ini akan muncul jika kondisi beban tak seimbang dan karena adanya arus harmonisa akibat dari beban non-linear yang semakin berkembang digunakan saat ini. Tugas akhir ini akan membahas analisis arus netral yang ditimbulkan oleh beban non linier, dalam hal ini lampu hemat energi yang dikondisikan dalam keadaan seimbang dan tidak seimbang. Pada Percobaan saat kondisi beban seimbang besar arus harmonisa ketiga pada penghantar netralnya adalah tiga kali dari arus harmonisa sejenis pada masing-masing penghantar fasanya. Nilai arus netral pada harmonisa pertama dan kelima mendekati nol pada saat kondisi beban seimbang dan meningkat seiring meningkatnya ketidak seimbangan pada beban. Kata Kunci : Arus netral, harmonisa, beban non linier.
ANALISIS PERBANDINGAN TEKNOLOGI SPREAD SPECTRUM FHSS DAN DSSS PADA SISTEM CDMA Linda Nurmalia; Maksum Pinem
Singuda ENSIKOM Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Spread spectrum merupakan  teknik pengiriman sinyal informasi yang menggunakan suatu kode untuk menebarkan energi sinyal informasi dalam bandwidth yang jauh lebih lebar dibanding bandwidth sinyal informasi. Dalam sistem spread spectrum ada dua cara sistem paengkodean yang digunakan sebelum ditransmisikan yaitu  Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS) dan Frequency Hopping Spread Spectrum (FHSS). DSSS merupakan salah metode penyebaran spektrum sinyal data untuk dimodulasi dan memodulasi sinyal kedua kalinya menggunakan sinyal wideband menyebar dan FHSS merupakan metode merupakan metode kedua untuk memperluas spectrum pembawa data termodulasi dengan mengubah frekuensi pembawa secara berkala. Paper ini menganalisis perbandingan prinsip kerja antara DSSS dan FHSS telah didapatkan bahwa sistem yang mudah adalah DSSS karena sistem DSSS termodulasi dengan frekuensi yang sama dan dalam mengimplementasikan lebih mudah dari sistem FHSS yang termodulasi dengan frekuensi yang berbeda tergantung dengan kode chip dan dalam mengimplementasikan lebih sulit.
PERANCANGAN SISTEM VERIFIKASI BIOMETRIK TANGAN TANPA KONTAK DENGAN UKURAN GEOMETRI RELATIF Antonius Siswanto; Pernantin tarigan; Fahmi Fahmi
Singuda ENSIKOM Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (507.576 KB)

Abstract

Masalah utama dalam sistem biometrik tangan tanpa kontak (contactless) adalah posisi tangan yang bervariasi terhadap kamera, yang menyebabkan variasi ukuran geometri tangan antara sampel-sampel citra yang diambil pada waktu yang berbeda untuk orang yang sama. Tulisan ini berfokus pada perancangan sistem yang dapat menangani masalah tersebut menggunakan ukuran geometri relatif sebagai acuan dalam pengenalan pola pada proses pencocokannya, yang menggunakan jaringan saraf tiruan dengan algoritma backpropagation. Segmentasi citra dilakukan dengan teknik thresholding dan ekstraksi ciri dengan cara pemindaian pixel. Melalui pengujian, didapatkan bahwa sistem memilki tingkat akurasi 87,237%, presisi 85,798%, False Match Rate (FMR) 14,780%, dan False Non Match Rate (FNMR) 10,747%.
ANALISIS PERFORMANSI PENGIRIMAN SHORT MESSAGE SERVICE UNTUK PELANGGAN PRABAYAR PADA JARINGAN CDMA DI PT TELKOM FLEXI MEDAN Ochan F.S Purba; Ali Hanafiah Rambe, ST, MT
Singuda ENSIKOM Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Singuda ENSIKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.345 KB)

Abstract

Perkembangan teknologi informasi saat ini berjalan sangat cepat khususnya di bidang telekomunikasi selular. Dalam perkembangan teknologi ini yaitu teknologi CDMA, tidak hanya menawarkan fungsi dasar dari telepon saja dalam hal ini pertukaran suara, namun teknologi CDMA ini juga dapat melakukan pertukaran informasi data. Adapun jenis layanan pertukaran informasi data tersebut adalah pesan pendek atau yang sering di sebut Short Message Service (SMS). Short Message Service (SMS) merupakan salah satu fitur pada sistem selular yang mampu mentransmisikan pesan berupa alphanumeric dari suatu mobile device ke mobile device lain atau ke perangkat eksternal seperti paging, e-mail, dan lain-lain. Paper ini membahas tentang analisis performansi pengiriman SMS untuk pelanggan prabayar pada jaringan CDMA di PT. Telkom Flexi Medan. Dari analisis diperoleh bahwa rata-rata tingkat keberhasilan dari SMS message originating dan SMS message terminating adalah 96,27% dan  89,43% serta rata-rata tingkat kegagalan dari SMS message originating dan SMS message terminating adalah 3,73% dan 10,57%.

Page 1 of 1 | Total Record : 7