cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Media Informatika
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject :
Arjuna Subject : -
Articles 39 Documents
Model Identifikasi Peta Secara Otomatis Menggunakan Konsep Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation Muhammad Erwin Ashari Haryono
Media Informatika Vol. 2 No. 1 (2004)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artificial Neural Network (ANN) is a model from many models in Artificial Intelligence field. ANN mimics the behaviour of human brain concept of learning. In this model, information will flow and distribute from one neuron to another neuron by using huge of computational process. Backpropagation is the one famous model in ANN. Most researcher in Indonesia using this model for forecasting and deciding data in many field of application like economic, natural science, law, psychology, social etc. The concept of backpropagation is a supervised model, it means inputs and outputs should decide and hold first before trained. Every point of neurons connection from one layer to another layer has a value associating by its weight value.  This paper will introduce the behaviour of ANN model to recognize every place of region in map automatically. The case, we will take one sample region map from Daerah Istimewa Yogyakarta Province. After learning and training from 420 data, we have got a stable weight of all neuron connections, than from this ideal weight of connection we will continue testing every map segment by using more than 20 testing data. The result shows that accuracy at 80% of testings with less than 20% failure. The best ANN architecture is found with the following parameters: 0.02 learning factor, 0.01 threshold failure, 10 hidden units, and one layer of hidden layer.
Pengembangan Learning Management System * Hendrik; Fathul Wahid
Media Informatika Vol. 3 No. 1 (2005)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi informasi (TI) telah menawarkan paradigma baru dalam pembelajaran di perguruan tinggi (PT) yang disebut dengan e-learning.Meskipun saat ini telah banyak dikembangkan aplikasi untuk mendukung e-learning atau dikenal sebagai Learning Management System namun umumnya aplikasi-aplikasi LMS tesrebut masih mahal. Oleh karenanya dirasa perlu mengembangkan aplikasi LMS yang fully-customized dan sesuai dengan konteks institusional sehingga diharapkan nantinya aplikasi ini dapat membantu dalam meningkatkan kualitas proses belajar mengajar. Aplikasi ini nantinya tidak ditujukan untuk menggantikan aktivitas pembelajaran konvensional melainkan hanya bersifat sebagai komplementer. Adapun penggunaan metode berorientasi objek dalam pengembangan aplikasi ini dimaksudkan untuk mempermudah proses pengembangan sistem secara keseluruhan karena fasilitas-faslitas yang ada pada aplikasi ini dapat dibentuk sebagai modul-modul yang nantinya dapat ditambahkan ke dalam sistem sesuai dengan kebutuhan. LMS ini telah diuji secara teknis dan memberikan hasil yang baik. Pengujian non-teknis akan dilakukan untuk mendapatkan masukan perbaikan LMS pada masa yang akan datang.
e-Office untuk Manajemen Perusahaan yang Tersebar Secara Geografis Muhammad Ilhamsyah; Fathul Wahid
Media Informatika Vol. 5 No. 2 (2007)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses pengolahan data merupakan bagian paling sulit didalam lingkungan perkantoran, karena sebuah data harus diolah sedemikian rupa sehingga data tersebut dapat dijadikan suatu informasi. Hal ini semakin dipersulit dengan adanya perbedaan jarak antar kantor, sehingga proses–proses tersebut menjadi terhambat. Peranan e-office dirasa akan sangat membantu dalam penyampaian informasi dan aktivitas komunikasi pada suatu perusahaan atau instansi baik untuk dalam lingkungan satu kantor atau perusahaan maupun hubungan antara kantor pusat dan kantor cabang, selain itu e-office juga berperan dalam mempercepat proses penyampaian laporan sehingga sangat membantu pimpinan dalam mengambil keputusan.
Fuzzy Quantification Theory I untuk Analisis Hubungan antara Penilaian Kinerja Dosen oleh Mahasiswa, Kehadiran Dosen, dan Nilai Kelulusan Mahasiswa Sri Kusumadewi
Media Informatika Vol. 2 No. 1 (2004)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fuzzy quantification theory I, adalah suatu metode untuk menentukan hubungan antara variabel kualitatif yang diberikan dengan nilai antara 0 sampai 1, dan variabel-variabel numeris dalam fuzzy group yang diberikan dalam sampel. Pada penilitian ini, fuzzy quantification theory akan digunakan untuk menentukan seberapa besar faktor-faktor kualitatif penilaian mahasiswa terhadap kinerja dosen Jurusan Teknik Informatika Universitas Islam Indonesia, mempengaruhi hubungan antara kehadiran dosen dan nilai akhir mahasiswa. Hasil penelitian menjukkan bahwa faktor kemampuan dosen mendorong mahasiswa untuk berperan aktif memiliki pengaruh yang paling tinggi diantara faktor-faktor yang lainnya dalam kaitannya dengan pengaruh antara kehariran dosen mengajar dengan nilai kelulusan mahasiswa ³ ‘B’. Pengaruh ini akan sangat kuat apabila kehadiran dosen mengajar lebih dari 10 kali.
Dari Konstruksi Pemrograman BPEL ke Notasi Grafis ISDL Teduh Dirgahayu
Media Informatika Vol. 3 No. 1 (2005)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini menyajikan hasil pemetaan beberapa konstruksi pemrograman BPEL (Business Process Execution Language for Web Services) ke notasi grafis ISDL (Interaction Systems Design Language). Pemetaan telah mencakup baik konstruksi pemrograman umum maupun konstruksi pemrograman khusus BPEL. Konstruksi-konstruksi pemrograman tersebut adalah penugasan, pengambilan keputusan, perulangan, pengurutan eksekusi, penerimaan permintaan, pengembalian hasil, permintaan layanan, penantian, dan eksekusi paralel. Dengan pengetahuan hasil pemetaan ini, suatu model ISDL yang bebas teknologi implementasi dapat lebih dirinci untuk diimplementasikan pada teknologi Web services dengan BPEL sebagai bahasa pemrogramannya.
Genetic Algorithm with Center Based Chromosomal Representation to Solve New Student Allocation Problem Zainudin Zukhri; Khairuddin Omar
Media Informatika Vol. 5 No. 2 (2007)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Genetic Algorithm (GA) is one of the most effective approaches for solving optimization problem. We have a problem difficulty for GA in clustering problem. It can be viewed as optimization problem, that is maximization of object similarity in each cluster. The objects must be clustered in this paper are new students. They must be allocated into a few of classes, so that each class contains students with low gap of intelligence and they must not exceed the class capacity. The intelligence gap of each class should be low, because it is very difficult to give good education service for the students in the class whose high diversity of achievements or high variation of skills. We call this problem as New Student Allocation Problem (NSAP). Initially, we apply GA with Partition Based Chromosomal Representation (PBCR). But experiments only provide a small scale case (200 students and 5 classes with same capacities). Then we try to apply GA with Center Based Chromosomal Representation (CBCR) and we evaluate it with the same data. We have successfully improved the performance with this approach. This result indicates that chromosomal representation design is the important step in GA implementation. CBCR is better than PBCR in all aspects. All classes generated by CBCR approach have largest gap of intelligence in each class less than generated by PBCR. CBCR approach can reduce these values almost a half of the values with PBCR approach.
Perancangan dan Pembuatan Islamic Portal dengan Teknologi Oracle Objects for OLE Nur Wijayaning Rahayu; Aris Tjahyanto; Darlis Heru Murti
Media Informatika Vol. 2 No. 2 (2004)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Internet telah berkembang pesat dan memberikan kontribusi yang besar pada perkembangan ilmu pengetahuan. Tak terkecuali dalam bidang keagamaan, khususnya agama Islam. Banyak sekali layanan internet yang ditawarkan: pengetahuan agama, berita, forum diskusi, bahkan kajian format multimedia. Kesemuanya memberikan kontribusi yang positif bagi pengguna, meskipun admin harus mengelola data multimedia secara manual sehingga rawan terjadi inkonsistensi antara basis data dan tampilan aplikasi. Lebih  jauh, inkonsistensi ini menyebabkan pengguna tidak bisa mendapatkan kenyamanan akses yang diharapkan. Dalam tugas akhir ini didesain dan diimplementasikan aplikasi basis data berbasis web dalam lingkungan Oracle9i dengan memanfaatkan teknologi OO4O (Oracle Objects for OLE) untuk menjamin konsistensi data. Aplikasi yang dibuat dinamakan ISPORT (ISlamic PORTal) yang menyediakan informasi berkaitan dengan agama Islam secara luas, meliputi kajian dan berita keislaman, gambar Al-Quran dan terjemahan masing-masing ayat, video pengetahuan Islam, dan forum diskusi. Aplikasi yang dibuat telah mengalami ujicoba fungsionalitas dan kinerja. Hasil uji coba fungsional menunjukkan bahwa aplikasi telah berfungsi sesuai dengan kebutuhan administrator dan pengguna aplikasi. Sedangkan dari uji coba kinerja menunjukkan bahwa aplikasi dapat diakses oleh banyak pengguna tanpa adanya penurunan kecepatan akses yang berarti.
Sistem Otentikasi, Otorisasi, dan Pelaporan Koneksi User pada Jaringan Wireless Menggunakan Chillispot dan Server Radius Gesit S Febyatmoko; Taufiq Hidayat; Mukhammad Andri Setiawan
Media Informatika Vol. 4 No. 1 (2006)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem otentikasi, otorisasi, dan pelaporan koneksi user pada jaringan wireless dalam penelitian ini meliputi tiga bagian. Bagian yang pertama adalah membangun server UAM (Universal Access Method) dengan chillispot. Kedua adalah konfigurasi server Radius menggunakan software Freeradius. Ketiga adalah membangun aplikasi Sistem AdministrasiHotspot berbasis web menggunakan bahasa pemrograman PHP yang memberikan abstraksi pembangun antarmuka dan pengaksesan basis data menjadi lebih mudah.Studi kasus diimplementasikan pada jaringan Fakultas Teknik Industri UII dan juga diterapkan pada NOC UIINET (percobaan). Setelah dilakukan pengujian terhadap sistem ini, terbukti bahwa level keamanan WLAN dan pembagian akses layanan dapat menjadi lebih baik. Penggunaan layanan jaringan juga dapat dimonitor oleh administrator melalui aplikasi berbasis web.
Metodologi Penelitian Sistem Informasi: Sebuah Gambaran Umum Fathul Wahid
Media Informatika Vol. 2 No. 1 (2004)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel teoritis ini membahas metodologi penelitian dalam disiplin sistem informasi. Lingkup kajian disiplin yang baru berkembang mempunyai hubungan timbal-balik yang erat dengan disiplin yang lain. Karenanya, tradisi penelitian dalam disiplin lain tersebut seringkali diadopsi dalam tradisi penelitian sistem informasi. Artikel ini juga membahas polarisasi metode penelitian kuantitif (hard approach) dan kualitatif (soft approach) dalam disiplin sistem informasi yang ada.
Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pakar untuk Menentukan Jenis Gangguan Perkembangan pada Anak Feri Fahrur Rohman; Ami Fauzijah
Media Informatika Vol. 6 No. 1 (2008)
Publisher : Department of Informatics,Faculty of Industrial Technology,Islamic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem pakar (expert system) secara umum adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli. Atau dengan kata lain sistem pakar adalah sistem yang didesain dan diimplementasikan dengan bantuan bahasa pemrograman tertentu untuk dapat menyelesaikan masalah seperti yang dilakukan oleh para ahli. Diharapkan dengan sistem ini, orang awam dapat menyelesaikan masalah tertentu baik ‘sedikit’ rumit ataupun rumit sekalipun ‘tanpa’ bantuan para ahli dalam bidang tersebut. Sedangkan bagi para ahli, sistem ini dapat digunakan sebagai asisten yang berpengalaman. Aplikasi yang dikembangkan ini bertujuan untuk menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak di bawah umur 10 tahun dengan hanya memperhatikan gejala-gejala yang dialami. Dengan menggunakan metode Certanty Factor (CF), didapatkan nilai Kemungkinan gangguan yang dialami pasien.

Page 2 of 4 | Total Record : 39