cover
Contact Name
Andi Thahir MA.,Ed.D
Contact Email
jurnalkonseli@radenintan.ac.id
Phone
081369906130
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Jl.Letkol.h.endro suratmin sukarame-bandar lampung
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal)
ISSN : 20899955     EISSN : 23558539     DOI : 10.24042
Core Subject : Education, Social,
KONSELI is a journal published by the Tarbiyah Faculty, Raden Intan State Islamic University of Lampung, INDONESIA. KONSELI published twice a year. KONSELI receives articles about The Counseling Education, Guidance and Counseling and Psychology. It is intended to communicate original research and current issues on the subject. This journal warmly welcomes contributions from scholars of related disciplines.
Articles 288 Documents
PERAN KONSELOR DALAM PENDIDIKAN KARAKTER Fiah, Rifda El
KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1, No 1 (2014): Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Prodi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan IAIN Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

School Counselor Roles in Character Education. Character educationwas one of the focuses in the system of national education. Therefore, educators must not neglect this. A school counselor, as one of the educators, has to play a role in character education. Referring to guidance and counseling responsibilities in relation to students’ personal, social, academic, and career aspects, a school counselor must not escape from the main duties. Considering that character education is the responsibility of all parties, a school counselor can, independently and in collaboration with all school components, play a role in character education. Individually, a school counselor can provide services, such as individual services, individual planning services, and responsive services. In collaboration with other parties, a school counselor can make a synergy in character education programs
HUBUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI KECAMATAN TELUKBETUNG UTARA KOTA BANDAR LAMPUNG Harijanto, Herry
KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1, No 2 (2014): Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Prodi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan IAIN Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menguji pengaruh kepemimpinan transformasional yaitu idealisme, motivasi inspirasional, stimulasi intelektual dan konsiderasi individual terhadap kinerja pegawai. Metode penelitian yang digunakan bersifat analisis deskriptif dengan mempelajari pernyataan pegawai tentang kepemimpinan transformasional yang  didukung oleh data sekunder dan kajian teoritis. Populasi akan dijadikan objek dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Kecamatan Telukbetung Utara Kota Bandar Lampung. Sampel dalam penelitian ini adalah 35 orang Kecamatan Telukbetung Utara Kota Bandar Lampung. Hasil Penelitian diperoleh berdasarkan Lampiran 6 output SPSS regresi yaitu pada tingkat kepercayaan 95 % (α=0,05) nilai t hitung adalah sebesar 2,253 dengan tingkat signifkan 0,048 sedangkan t tabel 2,242 oleh karena nilai t hitung > t tabel Ho ditolak dan Ha diterima,  Dengan demikian idealisme pemimpin berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai di Kantor Kecamatan Telukbetung Utara Kota Bandar Lampung, nilai t hitung adalah sebesar 2,154 sedangkan t tabel 2,042 oleh karena nilai t hitung > t tabel Ho ditolak dan Ha diterima, dengan demikian motivasi inspirasional berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai di Kantor Kecamatan Telukbetung Utara Kota Bandar Lampung, dan nilai t hitung adalah sebesar 3,152 sedangkan t tabel 2,042 oleh karena nilai t hitung > t tabel Ho ditolak dan Ha diterima, dengan demikian konsiderasi individual berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai di Kantor Kecamatan Telukbetung Utara Kota Bandar Lampung. Hasil ini didukung oleh koefisien regresi sebesar 0,070 dengan tingkat siginifikansi sebesar 0,008, artinya jika konsiderasi individual ditingkatkan maka secara statistik kinerja pegawai dapat diprediksi mengalami peningkatan dengan probabilitas sebesar 0,070.
PERANAN KONSELOR DALAM PENERAPAN DAN PEMUPUKAN NILAI-NILAI MURNI MELALUI ROGRAM KONSELING TERHADAP REMAJA DI SEKOLAH: SATU WADAH TERPADU ANTARA GURU DAN KOUNSELOR Erlina, Nova
KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1, No 1 (2014): Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Prodi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan IAIN Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meninjau peranan konseling ke arah pembangunan insan yang qamil. Satu  perbandingan antara teori konseling barat  dengan teori konseling berdasarkan penerapan nilai-nilai Islam.pembangunan insan ini di tinjau dari aspek fitrah keajaiban manusia. Peranan manusia sebagai khalifah kepada Allah S.W.T. memahami tujuan hidup manusia dan sifat-sifat Labil manusia. Secara fitrah kejadian dan kehidupan manusia di muka bumi ini menurut konsepnya adalah mulia. Tetapi di sebabkan tantangan dan permasalahan yang berlaku sepanjang kehidupan manusia. Yang menyebabkan mereka hilang pengangan dalam kehidupan.peneltiian ini akan meninjau dan memahami persfektif kaunseling barat terhadap fungsi penelitian manusia di muka bumi berdasarkan teori freud dan rogrs. Persoalannya mengapa kehidupan manusia di muka bumi ini menimbulkan masalah khususnya dari aspek spiritual walau pun telah kerap kali menerima terapi konseling. Penyakit yang berkait dengan kekacauan mental seperti new rosis,ketidak stabilan emosi,setres,gangguan pikiran dan sebangainya merupakan bukti seseorang itu memerlukan bantuan kaunseling. Oleh karena itu,perlunya ada satu model konseling yang harmoni bagi membantu permasalahan klien khususnya bagi aspek ke rohanian pada masa ini. Pembentukan model yang berteraskan pembagunan insan yang menyeluruh ini di harapkan dapat di praktekkan untuk merawat klien yang menghadapi masalah pribadi,keluarga dari masyarakat.pembentukan model ini di rasakan sesuai untuk menangani masalah klien karena berdasarkan nilai-nilai agam Islam dan berazaskan  nilai-nilai budaya kemasyarakatan setempat. Model ini di harapkan menjadi satu mekanisme beladiri klien untuk menangani setiap permasalahan bukan saja dari aspek sritual,bahkan membentuk manusia yang sehat,motipasi,mempunyai kenyakinan diri,dan bersedia menghadapi semua permasalahan dan tantangan dalamkpehidupan seseorang manusia itu pada masa akanyany datang.
UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS XI IPA MADRASAH ALIYAH GUPPI BANJIT KABUPATEN WAY KANAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 thahir, andi
KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1, No 2 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Islamic University Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Layanan bimbingan pribadi-sosial ini adalah suatu upaya untuk membantu individu dalam memecahkan masalah yang berhubungan dengan keadaan psikologis dan sosial peserta didik, sehingga individu memantapkan kepribadian dan mengembangkan kemampuan individu dalam menangani masalah-masalah dirinnya. Sedangkan hasil belajar adalah hasil yang telah dicapai peserta didik setelah proses pembelajaran. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian eksperiment dan desain One-group Pretest-Posttest Design. Sampel di observasi dua kali (pretest dan post-test). Teknik pengumpulan data dengan mengunakan tes, kuisioner, angket, wawancara, dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas XI Madrasah Aliyah GUPPI Banjit Kabupaten Way Kanan. Sedangkan yang menjadi sampel adalah kelas XI IPA MA GUPPI Banjit Kabupaten Way Kanan.Gambaran hasil belajar pada peserta didik kelas XI IPA MA GUPPI Banjit Kabupaten Way Kanan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar peserta didik sebanyak 16,7% dari 45,8% menjadi 62,5% dan terdapat penurunan pribadi-sosial terganggu dari 66,6% menjadi 8,3%, yang artinya peserta didik telah menunjukkan pribadi-sosial yang cukup baik.
Efektivitas Konseling Puisi Sebagai Media Bimbingan dan Konseling Dalam Meningkatkan Rasa Percaya Diri Peserta Didik Kelas Vii SMPN 24 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2015/2016 Maharani, Laila; Mansur, Muhammad
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 3, No 2 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.085 KB) | DOI: 10.24042/kons.v3i2.562

Abstract

Percaya diri merupakan kunci motivasi diri. Setiap individu akan membutuhkan kepercayaan diri setiap harinya dalam berbagai hal, termasuk peserta didik dalam mengikuti proses belajar di sekolah. Tingkat kepercayaan diri yang baik memudahkan pengambilan keputusan dan melancarkan jalan untuk mendapatkan teman, membangun hubungan, dan membantu individu lain dalam membangun kesuksesan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah konseling puisi sebagai media bimbingan dan konseling efektif dalam meningkatkan rasa percaya diri peserta didik kelas VII SMPN 24 Bandar Lampung tahun ajaran 2015/2016. Jenis penelitian yang dilaksanakan adalah Quasi Eksperimen dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Sampel penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMPN 24 Bandar Lampung yang tidak tampil saat  perlombaan membaca puisi dan stand up comedy  yang  berjumlah 20 peserta didik, yang kemudian diberikan angket percaya diri yang telah diuji validitas. keseluruhan peserra didik tersebt berada pada kategori percaya diri rendah. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa terdapat peningkatan percaya diri peserta didik setelah melaksanakan layanan konseling puisi sebagai media bimbingan dan konseling  dengan diperoleh df = 18 kemudian dibandingkan dengan ttabel 0.05, maka ttabel = 2.101 dan nilai thitung  lebih besar dari ttabel, (3.939 ≥ 2.101). Jadi dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok dengan konseling puisi sebagai media bimbingan dan konseling dapat meningkatkan rasa percaya diri peserta didik kelas VII SMPN 24 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2015/2016.  
Persepsi Peserta Didik Terhadap Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di Sekolah Menengah Atas Negeri I Karya Penggawa Kabupaten Pesisir Barat Tahun Pelajaran 2015/2016 Busmayaril, Busmayaril; Heldayani, Heldayani
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 3, No 1 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.094 KB) | DOI: 10.24042/kons.v3i1.573

Abstract

This study aims to determine the perceptions of learners on the implementation of counseling guidance in SMA Negeri I Karya Penggawa Pesisir Barat. This research uses qualitative research method with 8 research subjects, 6 students, 1 principal, 1 teacher BK SMA Negeri I Karya Penggawa Kabupaten Pesisir Barat from class (class X, XI and XII) with snowball sampling technique. Data collection using interview guides that have been prepared by researchers and analysis documents. The collected data is transcluded one by one, then analyzed thematically based on the theories used as the foundation in the research. The results of the research indicate that the learners perceptions of the counseling guidance in SMA N I Karya Penggawa Kabupaten Pesisir Barat lesson year 2015/2016 are: (a) that Guidance and counseling to assist in overcoming the problems that the learners tackle in negative connotations (naughty, truant, not discipline etc); (B) this guidance and counseling is not functioning to provide maximum student service. Guidance and counseling functions are carried out more dominantly in the function of alleviation that is when learners perform actions that violate school rules; (C) lack of facilities for guidance and counseling facilities provided by the school (no special room for counseling); (D) lack of learners knowledge of guidance and counseling (objectives, methods, functions, principles) so that not many learners access guidance and counseling services; (E) lack of bk teacher skills in the implementation of guidance and counseling, so the BK service lacks providing preventive and developmental services and tends to blame the learners. Based on the results of the overall research can be concluded that the perception of learners on the implementation of guidance and counseling in SMA Negeri I Karya Penggawa Kabupaten Pesisir Barat lesson year 2015/2016 is less than the maximum. 
Meningkatkan Self Esteem dengan Menggunakan Pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy pada Peserta Didik Kelas VIII Di SMP Muhammadiyah Jati Agung Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2015/2016 Ikbal, Muhammad; Nurjannah, Nurjannah
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 3, No 1 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (482.759 KB) | DOI: 10.24042/kons.v3i1.556

Abstract

Self esteem merupakan penilaian seseorang terhadap dirinya sendiri, baik berupa penilaian negatif maupun penilaian positif yang akhirnya menghasilkan perasaan yang membawa kepercayaan diri dalam menjalani kehidupan. Self esteem rendah menyulitkan peserta didik dalam berinteraksi social. Self esteem yang maih terdapat pada peserta didik kelas VIII di SMP Muhmmadiyah Jati Agung sehingga diperlukan sebuah upaya untuk mengatasi self esteem rendah melalui konseling individual dengan pendekatan rational emotive behavior therapy. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-experimental design dengan one group petest- posttest dengan sampel penelitian yang berjumlah 12 peserta didik kelas VIII di SMP Muhammadiyah Jati Agung tahun pelajaran 2015/2016 yang memiliki tingkat self esteem rendah. Berdasarkan uji wilcoxon dalam tabel 4.5, diperoleh nilai Asymp.Sig.(2-tailed) sebesar 0.002 karena nilai sig 0.002 < 0.005, dengan perhitungan pengujian wilcoxon diperoleh Zhitung -3.007 dan Ztabel 0.05= 0.0011, maka Zhitung > Ztabel (-3.007 > 0.0011) dengan nilai sign (2-tailed) dengan demikian berdasarkan uji wilcoxon dapat disimpulkan Ho ditolak Ha diterima, jadi dapat disimpulkan bahwa self esteem yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy.Maka, dari data tersebut dapat dilihat  Ho di tolak dan Ha yang berbunyi pendekatan rational emotive behavior therapy dapat meningkatkan self esteem peserta didik kelas VIII SMP Muhmaadiyah Jati Agung Lampung Selatan tahun pelajaran 2015/2016 diterima. Saran untuk guru bimbingan konseling agar dapat menggunakan layananan individual melalui pendekatan rational emotive behavior therapy dalam meningkatkan self esteem peserta didik.
Peran Konselor Dalam Pendidikan Karakter El Fiah, Rifda
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 1, No 1 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (659.334 KB) | DOI: 10.24042/kons.v1i1.313

Abstract

Character education was one of the focuses in the system of national education. Therefore, educators must not neglect this. A school counselor, as one of the educators, has to play a role in character education. Referring to guidance and counseling responsibilities in relation to students’ personal, social, academic, and career aspects, a school counselor must not escape from the main duties. Considering that character education is the responsibility of all parties, a school counselor can, independently and in collaboration with all school components, play a role in character education. Individually, a school counselor can provide services, such as individual services, individual planning services, and responsive services. In collaboration with other parties, a school counselor can make a synergy in character education programs
PENGARUH PENDEKATAN RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOUR THERAPY (REBT) TERHADAP PENINGKATAN KECERDASAN EMOSIONAL PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMPN 6 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2015/2016 Erlina, Nova; Novita Sari, Devi
KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 3, No 2 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Islamic University Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (42.158 KB)

Abstract

Penelitian ini berjudul pengaruh pendekatan rational emotive behavior therapy (REBT) terhadap peningkatan kecerdasan emosional pada peserta didik kelas VIII SMPN 6 Bandar Lampung, permasalahan dalam penelitian ini adalah terdapatnya peserta didik yang mengalamiemosionalrendah, yang jika dibiarkan akan mempengaruhi kegiatan belajar peserta didik yang pada akhirnya akan berdampak pada nilai akademik dan perkembangan dan proses sosialisasi peserta didik, oleh karena itu masalah emosional rendah pada peserta didik harus segera diselesaikan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, Berdasarkan hasil survei yang peneliti temukan di lapangan terdapat beragam masalah yang terjadi di SMPN 6 Bandar Lampung, yang permasalahannya muncul akibat beberapa factor diantaranya. Lingkungan pertemanan (terbentuknya geng, buliying), lingkungan tempat tinggal, pola asuh orangtua dan tingkat ekonomi orangtua, profesionalisme guru BK dalam memilih pendekatan BK yang efektif, fasilitas sekolah yang kurang memadai, kurangnya kerjasama dan koordinas iantara guru kelas dan guru BK, yang mengakibatkan rendahnya kecerdasan emosional peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan dan mengetahui peningkatan kecerdasan emosional pada peserta didik kelas VIII SMPN 6 Bandar Lampung, dengan menggunakan pendekatan REBT yang dilaksanakan menggunakan bimbingan kelompok, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperiment dengan menggunakan One Group Prettest-Posttest Design. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 12 peserta didik dari kelas VIII A,B,C,D,F,G,H, dan L, peserta didik tersebut memiliki profil kecerdasan emosional yang rendah Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya pengaruh yang signifikan antara pengaruh pendekatan REBT dengan Kecerdasan Emosional peserta kelas VIII SMPN 6 Bandar Lampung sebesar 0,553, dan termasuk dalam katagori cukup tinggi, yang artinya kecerdasan emosional peserta didik dapat ditingkatkan dengan menggunakan pendekatan REBT. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah kecerdasan emosional peserta didik kelas VIII SMPN 6 Bandar Lampung dapat ditingkatkan dengan menggunakan pendekan REBT.Kata kunci : pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) dengan menggunakan konseling kelompok, Kecerdasan emosional.
Membangun Karakter Anak Melalui Pendidikan Karakter Maharani, Laila
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 1, No 1 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.281 KB) | DOI: 10.24042/kons.v1i1.308

Abstract

Various forms of crime and immoral acts in the handling of children and adolescents show that our students have not a good character. This indicates the need for character education that is appropriate for the child, which is not just knowledge and doctrine but rather reaches the emotional area. In the process of forming qualified human beings, character education is necessary for people not only to know virtue (knowing the good) but also feel (feeling the good), love (loving the good), want (desiring the good) and doing good (acting the good).

Page 2 of 29 | Total Record : 288


Filter by Year

2011 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 10, No 1 (2023): KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-journal) Vol 9, No 2 (2022): KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-journal) Vol 9, No 1 (2022): KONSELI : Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-journal) Vol 8, No 2 (2021): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 8, No 1 (2021): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 7, No 2 (2020): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 7, No 1 (2020): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 6, No 2 (2019): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 6, No 1 (2019): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 5, No 2 (2018): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 5, No 2 (2018): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 5, No 1 (2018): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 5, No 1 (2018): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 4, No 2 (2017): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 4, No 2 (2017): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 4, No 1 (2017): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 4, No 1 (2017): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 3, No 2 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 3, No 2 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 3, No 2 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 3, No 1 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 3, No 1 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 3, No 1 (2016): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 2, No 2 (2015): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 2, No 2 (2015): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 2, No 1 (2015): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 2, No 1 (2015): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 2, No 1 (2015): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 1, No 2 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 1, No 2 (2014): Bimbingan Konseling Islam Vol 1, No 2 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1, No 2 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 1, No 1 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 1, No 1 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal) Vol 1, No 1 (2014): Bimbingan Konseling Islam Vol 1, No 1 (2014): KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1, No 1 (2011): (Juni) More Issue