cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta barat,
Dki jakarta
INDONESIA
Teknik dan Ilmu Komputer
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science,
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue " Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015" : 10 Documents clear
Analisis Variasi Parameter Backpropagation Artifical Neural Network Terhadap Pengalaman Pola Data iris Kholis, Ikhwannul
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pengenalan pola data iris dapat dilakukan dengan menggunakan metode Backpropagation Artificial Neural Network (ANN). ANN dibuat menyerupai sistem syaraf manusia, disebut juga Jaringan Syaraf Tiruan (JST). Dengan beberapa parameter pada Backpropagation, dapat diketahui karakteristik Backpropagation sehingga dapat memperkecil error dan epoch, serta memperbesar Recognition Rate. Hasil percobaan menunjukkan hubungan antara parameter alpha, koefisien momentum, dan jumlah neuron hidden layer terhadap error, epoch, dan Recognition Rate yang diperoleh.Kata Kunci: ANN, backpropagation, epoch, error, JST, recognition rate.
Aplikasi Layanan Masyarakat Berbasis Web untuk Konsultasi Seputar Properti Fernando, Antony; Kusmana, Prasetya; Setyohadi, Lukas Tri; Fortunata, Sherly A.; Khaterine, Florentia; Sevani, Nina
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakProperti merupakan potensi bisnis dan investasi yang baik di Indonesia, khususnya Real Property yang meliputi tanah, rumah, apartemen, prasarana, dan pengembangan lainnya. Namun, masyarakat terkadang kurang memahami bagaimana kriteria properti yang baik, sehingga terjadi banyak kasus penipuan yang disebabkan oleh agen properti gadungan. Beberapa kriteria yang dapat menjadi panduan untuk menentukan layak tidaknya suatu properti adalah legalitas, kondisi fisik, dan kondisi lingkungan. Hadirnya sebuah web yang dapat membantu masyarakat dalam mengambil keputusan apakah properti tersebut layak untuk dibeli, dapat menjadi solusi untuk mengatasi kemungkinan terjadinya penipuan oleh agen yang tidak bertanggung jawab. Aplikasi berbasis web ini hadir dengan mengadaptasi cara kerja agen properti profesional. Aplikasi ini bekerja dengan menerapkan bobot pada setiap kriteria dan subkriteria, serta menghitung bobot akhir dalam penentuan kesimpulan. Pengetahuan dalam aplikasi diperoleh melalui proses wawancara dan studi literatur. Evaluasi terhadap aplikasi dilakukan dengan cara menguji validitas fungsi dan keluaran aplikasi dikonsultasikan dengan pakar, serta penyebaran kuisioner kepada masyarakat. Dari hasil evaluasi didapatkan kesimpulan bahwa aplikasi ini dapat digunakan untuk membantu masyarakat dalam menentukan kelayakan suatu properti, selain dapat membantu pengguna mendapatkaninformasi mengenai properti dengan adanya fasilitas penjelasan, sehingga diharapkan mampu mengurangi risiko kerugian investasi.Kata kunci: properti, web, bobot, kriteria
Perancang dan Realisasi Antena Mikrostrip Segiempat Array Triple Band untuk Apliksi Wimax Alam, Syah
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenelitian ini membahas tentang antena Mikrostrip dengan tiga frekuensi untuk kebutuhan komunikasi Wimax. Dalam penelitian ini, patch yang digunakan adalah bentuk rectangular yang akan diberikan beberapa slit untuk membangkitkan frekuensi ganda dengan menggunakan pencatuan langsung. Antena mikrostrip ini didesain untuk bekerja pada frekuensi 2.300, 3.300, dan 5.800 MHz, sesuai dengan frekuensi untuk aplikasi Wimax. Antena yang dirancang terdiri atas dua patch, yang dilakukan proses optimasi dengan teknik array. Bahan yang digunakan untuk merealisasikan antena ini adalah substrat FR4 (epoxy), yang memiliki konstanta dielektrik (єr) = 4,3, dengan tebal dimensi (h) sebesar 1,6 mm. Antena mikrostrip Wimax segiempat array tiga frekuensi telah direalisasi dan disimulasikan.Kata Kunci: WiMAX, microstrip, antena, return loss, VSWR
Implementasi Push Notification pada Informasi Perkulihaan dan Kegiatan Mahawsiwa Berbaris Android Setiawan, Jefferson; Kristianto, Edy; ., Fredicia
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakDengan pesatnya perkembangan teknologi saat ini, banyak universitas yang telah memanfaatkan teknologi dalam sistem perkuliahannya, seperti melihat jadwal kelas, jadwal ujian, atau informasi kegiatan secara online. Namun, hal tersebut ternyata masih belum cukup, dikarenakan saat ini jumlah masyarakat di Indonesia yang menggunakan perangkat mobile sudah lebih dari 50% dari jumlah penduduknya. Saat ini kampus Ukrida belum memiliki aplikasi mobile untuk informasi perkuliahan. Untuk itu, diperlukan sebuah aplikasi mobile untuk meningkatkan fitur-fitur dari informasi tersebut. Beberapa contoh manfaatnya adalah dapat memberikan notifikasi jika adadosen yang berhalangan hadir dan juga mendapat pengingat dari kegiatan yang harus diikuti oleh mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk memudahkan mahasiswa dalam mendapatkan informasi perkuliahan dan informasi kegiatan yang ada di Ukrida, yang terintegrasi dengan smartphone Android. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan teknologi web untuk pengambilan data yang ada di server dan Android Studio dalam pengembangan aplikasinya. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan push notification yang akan memudahkan mahasiswa dalam mendapatkan informasi mengenai perubahan jadwal kuliah. Hasil pengujian terhadap aplikasi ini dilakukan melalui uji coba secara langsung dan menggunakan kuesioner. Berdasarkan hasil kuesioner, responden merasakan aplikasi ini berguna untuk menunjang perkuliahannya.Kata Kunci: Android, informasi perkuliahan, push notification
Persyaratan Desain Komponen Struktur Lentur Beton Bertulang Tunggal antara SnI 03-2847-2002 dan SNI 2847-2013 Setiawan, Agus
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakStandar perencanaan untuk struktur beton bertulang di Indonesia mengalami pembaharuan dengan dikeluarkannya SNI 2847:2013 “Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung” sebagai pengganti dari SNI 03-2847-2002. Meskipun tidak terdapat perubahan secara signifikan, namun terdapat beberapa pembaharuan konsep yang seharusnya dipahami oleh pelaku teknis di bidang struktur, terutama seorang perencana struktur. Salah satu perubahan yang dilakukan dalam SNI 2847:2013 adalah dalam masalah perencanaan komponen struktur lentur. Konsep baru dalam SNI 2847:2013 adalah dalam hal perencanaan komponen struktur lentur, yang didasarkan pada regangan tarik netto dari tulangan baja tarik terluar, εt. Berdasarkan nilai εt, maka suatu penampang struktur lentur dapat dikategorikan sebagai penampang terkendali tarik, tekan, atau berada dalam zona transisi. Apabila dalam SNI 2002 nilai faktor reduksi kekuatan, φ untuk komponen struktur lentur adalah seragam sebesar 0,80, maka dalam SNI 2013 nilai φ ditentukan oleh besarnya εt. Kajian berikut menunjukkan hubungan antara nilai εt terhadap rasio tulangan, ρ, serta hubungannya terhadap kapasitas momen lentur penampang. Selain itu juga untuk menentukan rasio tulangan maksimum yang diizinkan untuk tiap mutu beton berdasarkan nilai batas regangan tarik yang diizinkan, yaitu sebesar 0,004. Kata Kunci: komponen struktur lentur, regangan tarik neto, rasio tulangan, faktor reduksikekuatan
Analisis Kemacetan di Jalan Lingkar Dalam Kota Jakarta (Gerbang Tol Cililitan) Santoso, Chaniago Helmi; Tannady, Hendy; Caesaron, Dino
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakAntrian adalah suatu kejadian yang biasa dalam kehidupan sehari-hari. Menunggu di depan loket untuk mendapatkan tiket kereta api atau tiket bioskop, gerbang tol, bank, kasir supermarket, dan situasi-situasi lain yang sering ditemui. Antrian terjadi disebabkan oleh kebutuhan akan layanan melebihi kemampuan (kapasitas) pelayanan atau fasilitas layanan, sehingga pengguna fasilitas tidak bisa segera mendapat layanan disebabkan kesibukan layanan. Penelitian ini membahas tentang sistem antrian di Gerbang Tol Cililitan, yang berada di bawah naungan PT Jasa Marga,Tbk. Volume kendaraan yang melewati Gerbang Tol Cililitan dapat dikategorikan padat setiap harinya. Hal ini membuat sering terlihat antrian yang cukup panjang, terutama pada jam sibuk di saat pagi dan menjelang sore hari. Fenomena ini terjadi dikarenakan sistem jalan tol yang belum maksimal, yaitu sebelum masuk gerbang tol terdapat empat jalur, kemudian setelah memasuki gerbang tol dari empat jalur tersebut meluas menjadi 18 jalur, untuk menuju masing-masing gardu, setelah selesai pembayaran dari 18 jalur kembali menyempit menjadi empat jalur lagi, sehingga terjadi bottleneck (sumber kemacetan). Salah satu ukuran performansi dari sebuahsistem antrian adalah faktor utilisasi, dimana suatu sistem antrian yang baik memiliki faktor utilisasi di atas 60%. Faktor utilisasi merupakan persentase waktu kerja efektif dari sebuah sistem selama rentang waktu tertentu. Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh bahwa faktor utilisasi dari tiap gardu tol pada shift-nya masih belum maksimal sehingga salah satu dampaknya adalah kepadatan yang cukup signifikan di gerbang pintu tol. Terdapat beberapa alternatif yang diusulkan dalam penelitian ini untuk memperbaiki kinerja dari gerbang tol tersebut, yaitu peluasan ruas jalan tol setelah pembayaran, pemberlakuan sistem ‘petugas tol asongan’ pada shift 1 dan 2, serta mengurangi jumlah gardu tol pada shift 3.Kata Kunci: sistem antrian, kemacetan, gerbang tol, utilisasi
Rancang Bangun Car Audio Breaker Berbasis Mobile Phone Mandagi, Albert
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakCar audio breaker berbasis mobile phone adalah sebuah alat yang direalisasikan untuk memutuskan saluran audio pada mobil ketika terdeteksi radiasi dari mobile phone yang sedang digunakan. Car audio breaker berbasis mobile phone ini terdiri dari rangkaian penguat, rangkaian clamping, rangkaian komparator, rangkaian multivibrator monostabil dan rangkaian penggerak relay. Pada alat ini, untuk membungkamkan saluran audio digunakan saklar relay yang akan memutuskan saluran audio yang terhubung antara sumber audio dengan penguat audio. Dengan menggunakan alat ini maka pembicaraan menggunakan mobile phone dalam mobil tidak akan terganggu oleh suara audio mobil.Kata kunci: breaker, car audio, mobile phone.
Strategi Pengembangan Plastic shopping Bag Berdasarkan Preferensi Konsumen dengan Pendekatan Metode Kansei Engineering (Studi Kasus: PT Era) Salomon, Lithrone Laricha; Kosasih, Wilson; Saputra, Natalia Lydia
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPemenuhan kebutuhan konsumen merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam pengembangan suatu produk dalam suatu perusahaan. Namun, saat ini konsumen semakin kritis dalam memilih produk sehingga tidak hanya aspek fungsional saja yang diperhatikan, melainkan juga aspek lain, seperti emosi, perasaan, dan impresi (kansei) terhadap produk yang akan dipilih. Kansei engineering merupakan metode untuk menerjemahkan kansei seseorang terhadap produk yang diinginkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kansei engineering untuk membantu perusahaan memahami kebutuhan konsumen serta menerjemahkannya ke dalam rancangan produk baru yang memiliki daya guna dan citra yang baik di mata konsumen. Pengumpulan data utama dalam penelitian ini dilakukan melalui kuesioner dengan teknik semantic differential. Berdasarkan hasil kuesioner, diperoleh 11 kata kansei yang menjadi kriteria penting konsumen dalam memilih produk plastic shopping bag. Analisis konjoin dilakukan untuk mengetahui hubungan antara kata kansei tersebut dengan enam item dan 18 kategori elemen desain produk. Hasil analisis konjoin meliputi nilai utilitas dan tingkat kepentingan masing-masing elemen desain. Melalui nilai utilitas tersebut diperoleh spesifikasi produk baru yang merupakan kombinasi elemen desain dengan nilai utilitas optimum.Kata kunci: kansei engineering, semantic differential, analisis konjoin
Application of Computer Assisted Inatruction (ACI) For Helping Primary Teachers In Teaching of Indonesia Culture Yulianto, Budi; Layona, Rita
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Metode pengajaran yang menerapkan Computer Aided/Assisted Instruction (CAI) telah mendukung pembelajaran yang lebih menarik dan efektif, khususnya bagi guru dan siswa sekolah. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa CAI membantu guru dalam menyampaikan materi dan membantu siswa dalam memahami materi dengan lebih baik, serta memberikan pengaruh positif terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan CAI pada metode pembelajaran pada siswa sekolah dasar. Hasil dari penelitian ini berupa perangkat ajar CAI dengan mata pelajaran kebudayaan Indonesia pada sekolah dasar dengan memadukan gambar, tulisan, suara, serta latihan atau kuis. Metodologi perancangan menggunakan rational unified process yang meliputi tahapan business modelling, requirements, analysis and design, implementation, test, dan deployment. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini, yaitu aplikasi perangkat ajar CAI dapat membantu guru dalam menyampaikan materi dengan lebih menarik, membantu siswa memahami materi, serta adanya soal latihan sebagai evaluasi terhadap hasil pembelajaran siswa. Kata kunci: metode pengajaran, computer aided instruction, computer assisted instruction, CAI, rational unfied process, kebudayaan Indonesia  Abstract Teaching method that implements Computer Aided/Assisted Instruction (CAI) has made learning more interesting and effective, especially for teachers and students. Previous research has suggested that CAI helps teachers in delivering learning materials and students in understanding the materials better.  CAI consequently gives positive impact to student learning outcomes. The goal of this research is to implement CAI as a teaching method in primary schools. The research output is a CAI based teaching tool for the Indonesian Culture lesson by combining images, texts, sounds, and exercises or quizzes for elementary schools. The methodology development uses a rational unified process that contains business modeling, requirements, analysis and design, implementation, test, and deployment. The study concludes that the CAI based teaching tool can assist teachers in delivering the material more interestingly, help students understand the material, and also implement exercises for student learning outcomes evaluation. Keywords: teaching method, computer aided instruction, computer assisted instruction, cai, rational unfied process, indonesia culture
Indentification of B2c Model Usability Factor Website With Heuristic Evaluation Method Windarto, Yudhi
Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 4 No. 14 April - Juni 2015
Publisher : Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Website e-commerce merupakan garis depan dalam suatu sistem bisnis online. Permasalahan yang sering muncul dan kadang tidak disadari adalah mengenai kualitas usability (tingkat kebergunaan) website yang dimiliki. Website e-commerce yang rendah tingkat usability-nya membuat pengguna meninggalkanya. Pengukuran tingkat usability website merupakan hal yang umum dilakukan, sehingga dapat diketahui tingkat usability website dan dapat melakukan perbaikan. Salah satu tahapan yang penting dalam pengukuran usability adalah penentuan usability factor. Untuk kategori website yang berbeda, usability factor-nya bisa berbeda juga. Disinilah pentingnya tahapan identifikasi usability factor yang akan digunakan. Dalam penelitian ini akan diidentifikasi usability factor untuk jenis website e-commerce model B2C (bisnis to consumer), sehingga nantinya bisa digunakan sebagai parameter untuk mengukur tingkat usability website. Metode heuristic evaluation digunakan untuk mengobservasi beberapa website e-commerce (B2C) yang banyak dikenal di Indonesia dan menduduki peringkat atas dalam rangking alexa. Dari hasil penelitian dapat diidentifikasi empat kategori usability factor dengan 28 usability kriteria untuk website e-commerce B2C. Kategori usability factor tersebut meliputi accessibility dan personalisasi, content dan fitur, navigasi dan search, Identity, privacy dan security. Kata Kunci: usability, usability factor, e-commerce, B2C,  heuristic evaluation  Abstract E-commerce website is the frontline of an online business system. The problem often found is that sometime we do not realize about the usability quality of our website. Low usability level of a website makes user bored dan leaves the website. One of important steps in measuring website usability is by determining usability factors. Different website categories may have different usability factors. The identification of usability factors is therefore important. In this study, the usability factors of e-commerce model are identified. There are different types of e-commerce model: B2C (Business to customer), B2B (Business to Business) and C2C (Customer to Customer), each of which has different  characteristics. In this case, the identification of usability factors that fit to each characteristic of e-commerce models is important.  This study aims to identify the usability factor of B2C e-commerce model. Heuristic evaluation method is used to observe top 5 B2C e-commerce model in Indonesia (alexa rank version). The study results on the identification of 4 usability categories  having 28 usability criteria for B2C model e-commerce. The usability categories are accessability and personalization, content and feature, navigation, search and identity, privacy and security. Keywords: usability, usability factor, e-commerce, B2C,  heuristic evaluation

Page 1 of 1 | Total Record : 10