cover
Contact Name
Ida Wiendijarti
Contact Email
ida.wiendijarti@upnyk.ac.id
Phone
+682137688150
Journal Mail Official
jik@upnyk.ac.id
Editorial Address
Kampus II UPN "Veteran" Yogyakarta, Jl. Babarsari 2, Tambakbayan, Yogyakarta 55281
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Ilmu Komunikasi
ISSN : 16933028     EISSN : 24078220     DOI : https://doi.org/10.31315/jik.v21i3
Core Subject : Education,
Jurnal Ilmu Komunikasi focuses on writings that contain current research and thinking in the fields of: Communication Science, including media and journalism studies, audio and audiovisual broadcasting studies, public relations studies and advertising studies; Design of Visual Communication; Marketing Communications; Health Communication; Communication Psychology; Sociology of Communication;
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 11, No 2 (2013)" : 8 Documents clear
Peran Humas Pemerintah Daerah dalam Kasus Penambangan Pasir Besi Harry Broto Widodo; Siti Fatonah; Retno Hendariningrum
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 11, No 2 (2013)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v11i2.3796

Abstract

Penelitian ini memberikan judul “Peran Humas Pemkab Kulon Progo (Dalam Kasus Penambangan Pasir Besi di Kabupaten Kulon Progo).” Saat ini, Kabupaten Kulon Progo masih menghadapi masalah pro dan kontra terkait penambangan pasir besi. Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dituntut untuk dapat membangun komunikasi dengan semua pihak dalam menyelesaikan masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pelaksanaan peran Humas Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dalam menghadapi permasalahan kasus penambangan pasir besi di Kabupaten Kulon Progo serta kendala yang dihadapi pemerintah Kabupaten Kulon Progo dalam memberlakukan peran humas dalam menangani masalah tersebut. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Kegiatan analisis deskriptif kualitatif dilakukan dengan memproses data yang diperoleh melalui teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa meskipun Humas telah melakukan perannya dalam rencana sosialisasi penambangan pasir besi di Kabupaten Kulon Progo, namun persepsi keliru yang dimiliki masyarakat tentang proses penambangan belum berubah, artinya Power Control Theory yang dilakukan oleh Humas Pemkab Kulon Progo belum maksimal. Kendala yang dihadapi Humas Pemkab Kulon Progo dalam menangani masalah penambangan pasir besi di Kulon Progo adalah pertama, kendala internal dalam fungsi humas yang memiliki posisi sebagai koalisi dominan dalam kaitannya dengan kewenangannya dalam memasuki tanggung jawab sosial, pemahaman masyarakat atau komunikasi dua arah belum maksimal, kedua, kesalahan persepsi oleh masyarakat pesisir selatan terkait proses-proses penambangan.
Strategi Marketing Public Relations Radio Q Yogyakarta Menggunakan Program Off Air Neni Widhi Arni
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 11, No 2 (2013)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v11i2.3797

Abstract

Dalam menghadapi persaingan antar stasiun radio di Yogyakarta, Strategi Public Relation Public Relations merupakan faktor penting bagi sebuah stasiun radio. Strategi Public Relations Public Relations yang digunakan tidak hanya dapat dilakukan melalui kegiatan siaran udara, tetapi untuk mendukung stasiun radio agar tetap efektif dan aktif dalam dunia bisnis penyiaran radio, Strategi Public Relations Public Relations yang menggunakan program off air juga perlu dilakukan. Penelitian ini bertajuk Public Relations Public Relations Strategy of the Radio Q Yogyakarta dengan menggunakan Program Off Air. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Strategi Public Relations Public Relations yang digunakan oleh Radio Q dan untuk menggambarkan kegiatan off air yang telah dilakukan oleh Radio Q Yogyakarta. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data telah dilakukan melalui wawancara langsung dengan informan, pengamatan langsung, dan mengumpulkan data yang dibutuhkan. Berdasarkan hasil penelitian ini, Public Relations Public Relations melalui rencana off air events yang diterapkan oleh Radio Q telah dilakukan dengan mengadakan pertemuan, menetapkan anggaran, dan menentukan tujuan dari kegiatan off air. Strategi Pemasaran Humas yang diadopsi oleh Radio Q dilakukan melalui beberapa pendekatan, termasuk publikasi media seperti brosur, papan reklame, spanduk, barang dagangan, seragam, kartu identitas, mobil kantor, dan surat kabar. Strategi Public Relations Humas Radio Q Public Relations telah dilakukan dengan baik. Hal ini terbukti dari banyaknya kegiatan off air yang dilakukan oleh Radio Q yang meningkat setiap tahunnya. Selain itu, pendapatan perusahaan dari acara off air pada tahun 2008 hingga 2011 (Januari-Mei) juga menunjukkan peningkatan. Jumlah kegiatan off air pada tahun 2008 sebanyak 9 event dengan total pendapatan 50 juta rupiah, pada tahun 2009 sebanyak 12 kegiatan off air dengan total pendapatan sebesar 65 juta rupiah, pada tahun 2010 jumlah kegiatan off air yang telah dibuat adalah 19 event dengan total pendapatan sebesar 80 juta rupiah dan juga 2011 dari periode Januari hingga Mei jumlah kegiatan off air diambil sebanyak 5 event dengan sementara pendapatan 13 juta rupiah.
Framing Pemberitaan SKH Kompas Terhadap Boediono Terkait Kasus Bailout Bank Century Niko Niko
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 11, No 2 (2013)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v11i2.3792

Abstract

Masalah utama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana SKH Kompas menunjukkan sikap mereka dengan melakukan framing liputan media SKH Kompas Boediono terkait kasus terhadap Bailout Century Bank (Edisi Januari-Maret 2010). Boediono dipilih karena dalam hal ini ia yang memiliki kewenangan dalam pencairan Bank Century, yang pada saat itu menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia. Penelitian ini menggunakan Framing Analysis Research Methods (Framing Analysis) yang dikembangkan oleh Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Model analisis framing ini digunakan untuk menjelaskan bagaimana menyusun fakta (sintaks), bagaimana fakta-fakta yang diriwayatkan (naskah) dan tertulis (tematik), lalu bagaimana fakta-fakta diberikan penekanan (retoris). Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, Kerangka SKH Kompas memiliki kecenderungan untuk mendesak pemerintah untuk menyelesaikan sepenuhnya kasus Century, tanpa intervensi politik di dalamnya serta hal-hal lain yang hanya dapat membuat kasus ini terseret tanpa penyelesaian apapun. Dan dalam kasus terkait yang dilaporkan sosok Boediono Bank Century, SKH Kompas memiliki kecenderungan untuk tidak melakukan berita apapun atau membuat berita menyerang Boediono yang membuat seolah-olah Boediono tidak bersalah. Tren ini lebih diarahkan untuk menyelesaikan kasus Desakkan Century oleh Pemerintah. Pengabulan dan penekanan serta penonjolan peristiwa pada berita Boediono selaku tokoh terkait dengan kasus Bailout Bank Century, cara dan teknik yang dilakukan oleh SKH Kompas adalah melakukan pemilihan kata-kata yang digunakan dalam menyiapkan teks laporan secara keseluruhan. Hal ini akan membuat berita dicerna lebih mudah oleh audiens dan mudah dimengerti atau dipahami sehingga audiens akan terpengaruh oleh sikap SKH Kompas pada sebuah isu.
Strategi Segmentasi dan Positioning Radio Global FM Jogja dalam Merebut Pangsa Pasar Galih Akbar Prabowo; Basuki Agus Suparno; Edwi Arif Sosiawan
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 11, No 2 (2013)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v11i2.3798

Abstract

Sebagai stasiun radio yang bersaing dengan stasiun radio lain di Yogyakarta, Radio Global FM menggunakan strategi segmentasi dan positioning untuk merebut pangsa pasar. Penelitian ini berjudul Strategi Segmentasi dan Positioning Radio Global FM dalam Merebut Pangsa Pasar. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan perencanaan, penegakan, dan evaluasi strategi segmentasi dan positioning Radio Global FM Jogja dalam menangkap pangsa pasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitati. Data dikumpulkan melalui wawancara langsung dengan Divisi Pemasaran, Kepala Operasional serta Editor Berita/ Program Radio Global FM Jogja, dan menggunakan dokumen dan catatan yang diperoleh dari Radio Global FM Jogja. Validasi data dalam penlitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber. Setelah data dikumpulkan, kemudian dianalisis secara kualitatif dan dijelaskan dalam bentuk deskripsi diurutkan dengan cara yang rinci dan sistematis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam menangkap pangsa pasar, Radio Global FM Jogja telah merencanakan strategi segmentasi dan positioning dengan menganalisis peluang pasar, membagi segmen pendengar potensian berdasarkan faktor demografis, serta memutuskan konsep positioning yang sesuai dengan sumber daya yang dimiliki Radio Global FM Jogja, menegakkan segmentasi dan positioning dengan cukup baik meskipun masih ada beberapa kekurangan di dalamnya. Hal ini dapat dilihat dari konsistensi Radio Global FM Jogja dalam memenuhi kebutuhan segmen pendengar dan kesuksesan Radio Global FM Jogja untuk menggambarkan dirinya sebagai Radio Berita Jogja yang diwujudkan dengan keberhasilan Radio Global FM Jogja meraih berbagai penghargaa, khususnya di bidang penyiaran berita di radio.
Tanggung Jawab Media kepada Masyarakat Pada Pemberitaan Kasus Ledakan Bom Di Hotel J.W Marriot Dan Ritz Carlton Eka Prabowo Putra
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 11, No 2 (2013)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v11i2.3793

Abstract

17 Juli 2009 Indonesia diguncang oleh ledakan bom yang terjadi di Ritz Carlton dan JW Marriott. Ledakan bom yang terjadi sehari sebelum tim Manchester United menginap di Hotel Ritz Carlton yang menewaskan delapan orang dan melukai 53 orang. Bom bertenaga tinggi di Ritz Carlton dan JW Marriot menuai kritik keras dari masyarakat internasional, termasuk dari Australia, Amerika Serikat, Uni Eropa, Inggris, Prancis, Selandia Baru, Jepang dan negara-negara anggota ASEAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui isi publisitas tentang kasus ledakan bom JW Marriot Hotel dan Ritz Carlton di SKH Compass periode Juli-September 2009. Metode yang digunakan adalah analisis konten. Analisis konten adalah metode penelitian untuk menggambarkan secara objektif, sistematis, dan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah ledakan bom berita di Hotel JW Marriot dan Ritz Carlton di SKH Compass periode Juli-September 2009. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel total dengan total 47 berita. Kategori yang digunakan dalampenelitian ini adalah dimensi berita, sumber, orientasi berita, jenis liputan, sifat berita, posisi berita, jenis berita, teknik pengumpulan fakta, tema, berita, dan berita tren. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi berita yang banyak digunakan adalah kombinasi dimensi politik-hukum. Pembicara yang sering muncul adalah kombinasi dari Pemerintah Indonesia dengan saksi. Jenis cakupan yang banyak digunakan jenis cakupan dua sisi oleh berita orientasi psikologis. Jenis yang digunakan dalam berita lurus dengan kombinasi teknik pengumpulan fakta pengamatan wawancara. Sifat berita informatif. Kategori tema berita sering tergambar proses menemukan pelaku. Tren berita yang disajikan adalah netral.
Model Komunikasi Corporate Sosial Responsibility (CSR) PT. Telkom dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pasca Gempa Puji Lestari; Eny Endah Pujiastuti; Ida Wiendijarti
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 11, No 2 (2013)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v11i2.3799

Abstract

Masyarakat mengeluh usahanya terancam gagal yang menyebabkan perekonomian terganggu pasca bencana gempa. Tujuan penelitian ini untuk menemukan model komunikasi Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Telkom untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat korban gempa pada UKM di Sleman Yogyakarta. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan subjektif dengan data kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan interview dan FGD (Focus Group Discusion). Subjek penelitian ini adalah para pengusaha kecil menengah (UKM) yang menjadi korban gempa di Sleman Yogyakarta, dan tim CSR dari PT. Telkom Kandatel Yogyakarta. Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan cara reduksi data, sajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menemukan model komunikasi Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Telkom untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat korban gempa pada UKM di Sleman Yogyakarta. Kontribusi penelitian ini berupa rekomendasi kepada perusahaan-perusahaan pemerintah maupun swasta untuk menerapkan model komunikasi Corporate Social Responsibility (CSR) untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar.
Strategi Eksternal Public Relations dalam Membangun Citra Perusahaan Deasy Crisnatalin H
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 11, No 2 (2013)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v11i2.3794

Abstract

Seiring dengan meningkatnya kebutuhan penyediaan tenaga kerja persiapan untuk sekolah tinggi dan perguruan tinggi, CIM contoh sebagai lembaga pengembangan karir profesional mengatakan oposisi tersebut. Selama pengembangannya, instans CIM tidak lepas dari upaya membentuk citra positif perusahaan. Karena citra positif akan selalu melekat dan mempengaruhi umur panjang bagi lembaga CIM sendiri. Untuk itu dibutuhkan usaha dan peran humas, penelitian ini berjudul Strategi Eksternal Public Relations dalam Membangun Citra Perusahaan. Sedangkan perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana analisis strategi hubungan masyarakat eksternal di lembaga Manajemen Cristal Indonesia dalam membangun citra perusahaan? Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang menggambarkan situasi atau peristiwa. Untuk teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Laporan Penelitian berisi kutipan data untuk menggambarkan presentasi laporan. Para peneliti menganalisis data pada penulisan laporan ini. Hasil penelitian ini adalah lembaga Humas CIM menggunakan proses komunikasi dua arah atau komunikasi yang efektif dengan beberapa langkah melakukan pengumpulan fakta melalui survei dan penelitian, perencanaan dan program menggunakan strategi promosi dan publisitas, perencanaan jangka pendek dan panjang, tindakan dan komunikasi dengan melakukan kegiatan operasi seperti: seminar, lokakarya, kunjungan media, dan kunjungan sosial dan evaluasi yang dilakukan dengan mengukur hasil yang telah dicapai sesuai dengan standar yang telah dirumuskan juga menciptakan indikator keberhasilan program dan analisis SWOT. Sehingga menunjukkan bahwa dengan keterbatasan anggaran di biro humas CIM dapat dikatakan cukup berhasil dalam membangun citra perusahaan dengan melihat jumlah kepentingan publik dan target yang belum terpenuhi yang telah ditetapkan dari program yang ditawarkan oleh lembaga CIM unggul.
Manajemen Krisis Peristiwa Tenggelamnya Kapal Di Alur Pelayaran Pelabuhan Fika Suci Windriati
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 11, No 2 (2013)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v11i2.3795

Abstract

  Sebagai perusahaan di sektor bisnis jasa pelabuhan, PT. Pelindo II (Persero) Cabang Pontianak adalah untuk mencoba aktivitas arus kapal, dan orang-orang di pelabuhan tidak terganggu.Februari 2011, Pelindo II (Persero) Pontianak menghadapi kendala operasional akibat kapal karam yang dihadapi KLM Rahmatia Sentosa di jalur pelayaran laut setelah bertabrakan dengan KM Wewah. Akibatnya, KLM Rahmatia Sentosa tenggelam dan sulit dievakuasi sehingga mengganggu arus lalu lintas pelayaran laut ke Pontianak. Kejadian tersebut berdampak luas pada ekonomi Kalimantan Barat secara keseluruhan dan menuntut pihak perusahaan pengelola pelabuhan untuk segera menangani masalah yang disebabkan oleh situasi krisis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data studi observasi, wawancara, dan perpustakaan. Tujuannya untuk mengetahui strategi manajemen krisis dan peran humas PT. Pelindo II Pontianak dalam krisis tenggelamnya kapal di jalur pelayaran laut pelabuhan dan untuk dibandingkan dengan teori yang digunakan. Teori dalam penelitian ini adalah hubungan masyarakat, krisis, dan teori manajemen krisis. Krisis harus dikelola dengan cepat, tepat, dan akurat, dengan manajemen krisis. Kapal karam dan evakuasi yang sulit adalah contoh krisis yang dihadapi oleh PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Pontianak pada tahun 2011. Dalam insiden tersebut, Pelindo II (Persero) Pontianak menangani krisis dengan strategi adaptif dengan langkah-langkah penanganan citra komunikasi krisis. Tidak adanya tim manajemen krisis secara khusus membuat Pelindo menyiapkan rencana umum dalam manajemen untuk bereaksi terhadap krisis. Peran public relation dalam krisis Pelindo dilakukan oleh General Manager karena peran public relation kurang dalam Manajemen Pelindo karena orientasi Pelindo adalah untuk bisnis dan itu membuat public relations hanya sebagai back up manajemen di sektor pemasaran.

Page 1 of 1 | Total Record : 8