cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. pamekasan,
Jawa timur
INDONESIA
Articles 122 Documents
ANALISIS PERMINTAAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA DI PROPINSI LAMPUNG R.M. Moch. Wispandono
Neo-Bis Vol 4, No 1 (2010): JUNI
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v4i1.581

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dari keempat faktor lingkungan bisnis yang dihadapi oleh suatu perguruan tinggi (yang meliputi: kehendak mahasiswa, peraturan pemerintah, perguruan tinggi pesaing, dan tuntutan masyarakat), faktor manakah yang paling berpengaruh terhadap permintaan sumber daya manusia (dalam hal ini dosen). Berdasarkan hasil penelitian dan analisis dengan menggunakan regresi ternyata faktor kehendak mahasiswa yang paling berpengaruh terhadap permintaan dosen di lingkungan perguruan tinggi (yang ditunjukkan dengan besaran koefisien determinansi sebesar 0.494 dengan p0.01).
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI HANDPONE BLACKBARRY - Haryono; Wahyu Eko Pujianto
Neo-Bis Vol 6, No 2 (2012): DESEMBER
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v6i2.542

Abstract

Produsen telepon genggam RIM menghadirkan Handphone BlackBerry yang telah mampu menguasai pangsa pasar di Indonesia. Tujuan dalam penelitian ini ialah Untuk mengetahui dan menganalisis faktor-faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam mengambil keputusan membeli Handphone BlackBerry dan untuk mengetahui faktor-faktor yang dominan, dipertimbangkan konsumen dalam mengambil keputusan membeli Handphone BlackBerry. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis faktor melalui SPSS for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis faktor didapatkan 8 faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam membeli BlackBerry, meliputi Keanekaragaman Produk Blackberry dan Email; Browsing/Google dan fourshared;  Facebook;  Service; Tampilan menu BlackBerry dan Brand image; Fasilitas Yahoo Messenger dan Kapasitas Memori; Handal; Harga BlackBerry.
PERBEDAAN PERILAKU ETIS DAN TEKANAN KERJA PERSPEKTIF GENDER DALAM AUDIT JUDGMENT LAPORAN KEUANGAN HISTORIS DAN KOMPLEKSITAS TUGAS INDAH PARAMITASARI ASTUTIK
Neo-Bis Vol 2, No 1 (2008): JUNI
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v2i1.466

Abstract

The purpose of this research was to examine the differences of auditor’s ethic behaviour and work stress when they conducted audit assignment.. The population was Public Accounting Office in Surabaya. This research using questionnare, from 254 questionnare which sent,  was responded 97 questionnare and could be analyze was 54 questionnaire. Data analysis used SPSS 12 for examining reliability, validity, and independent samples t-test. The research’s result indicated that there was a significant difference between male auditor and female auditor in the ethic behaviour and work stress. The other research’s result indicated that married status, education level, working position, and working time had no significant difference in the ethic behaviour and work stress.
ANALISIS STRUKTUR PASAR GABAH DAN PASAR BERAS DI INDONESIA Irham Lihan
Neo-Bis Vol 3, No 2 (2009): DESEMBER
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v3i2.572

Abstract

Tujuan dari penelitian ini tidak hanya menguji pengaruh kenaikkan harga gabah terhadap harga beras di tingkat petani tetapi juga untuk mengetahui struktur pasar atau pola harga dari kedua komoditas tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua komoditas ini memiliki struktur pasar yang monopsonistik, dan hanya 33% dari kenaikkan harga yang diterima oleh petani sedang sisanya 67% diterima oleh pedagang.
ANALISIS KINERJA KOPERASI PRODUKSI SUSU DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD (Studi Kasus: Koperasi Produksi Susu (KPS) Bogor Jawa Barat) Joko Purwono; Sri Sugyaningsih; Anisa Roseriza
Neo-Bis Vol 7, No 1 (2013): JUNI
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v7i1.533

Abstract

Susu merupakan salah satu produk pertanian yang berperan penting dalam memenuhi kebutuhan gizi manusia. Kesadaran akan pentingnya mengonsumsi susu ini menyebabkan terjadinya peningkatan konsumsi susu oleh masyarakat Indonesia dari tahun ke tahun.  Namun konstribusi produksi susu nasional baru 30 persen kebutuhan domestik dimana 90 persennya dihasilkan oleh peternak rakyat.  Salah satu institusi yang memiliki peranan strategis dalam pembinaan dan penyuluhan kepada anggotanya adalah koperasi. Oleh karena itu pengukuran kinerja sangat penting dilakukan oleh koperasi, tidak hanya aspek finansial melainkan juga perlu untuk aspek nonfinansial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kinerja koperasi baik dari aspek finansial maupun nonfinansial. Penelitian ini menggunakan metode Balanced Scorecard (BSC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja KPS Bogor termasuk dalam kategori kurang sehat (BBB) dengan total skor 53,4 persen sehingga perbaikan kinerja pada setiap perspektif baik finansial maupun nonfinansial sangat perlu dilakukan.
PENGARUH KUALITAS LAYANAN, HARGA, VARIAN OBAT DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN APOTEK YAKERSUDA BANGKALAN Woro Utari
Neo-Bis Vol 8, No 1 (2014): JUNI
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v8i1.518

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh kualitas layanan , harga dan varian obat dan fasilitas farmasi untuk kepuasan pelanggan apotek Bangkalan Yakersuda . Penelitian ini merupakan penelitian penjelasan untuk menguji pengaruh satu atau lebih variabel independen terhadap variabel dependen . Unit analisis dalam penelitian ini adalah pelanggan di apotek Yakersuda . Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada responden . Teknik sampling yang digunakan accidental sampling dengan memberikan kuesioner kepada 100 pelanggan yang ditemui selama penelitian berlangsung . Selanjutnya , data dianalisis menggunakan alat statistik SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan farmasi di Yakersuda baik , ini ditunjukkan oleh respon pelanggan melalui kuesioner yang diberikan kepada pelanggan . Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa pelanggan merasa puas dengan pelayanan , harga yang kompetitif serta banyak varian obat dan fasilitas yang memadai . Hasil lebih lanjut menunjukkan bahwa kualitas layanan , harga dan varian obat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan , sedangkan fasilitas farmasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan . Varian obat adalah variabel yang memiliki pengaruh dominan terhadap kepuasan pelanggan
Konflik Peran Ganda Perempuan Pengusaha Industri Kecil di Kabupaten Bangkalan Madura Nurita Andriani; - Faidal
Neo-Bis Vol 2, No 1 (2008): JUNI
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v2i1.559

Abstract

The critical problem that faced by women entrepreneur was the strain / conflict which appear between way of life and  career, the strain was reflected by conflict role. That’s were  business and household. That was the problem that faced by women entrepreneur of batik small business in Bangkalan Madura.    This research was aimed to know the factors that influencde business-related factors, family-related factors, personal factor to the double role conflict of small business in Bangkalan. Batik small business  was used as a research object, because  over 50%  batik handycraf was women. This research placed  at Tanjung Bumi which use 54 respondens as the sample, which were taken from three villages, desa Tanjung, desa Telaga Biru, and  desa Paseseh.    The result of this research showed that comfortability of life, self-respect, business satisfaction, time of work, children dan the liquidity of the business had significant influence to the double role conflict of the women entrepreneur in batik small business. Filling comfortable because she could help to increase the welfare of the family by having a business, were the domain factor which could eliminate the double role conflict to the women entrepreneur. Married happiness, worker and education had no significant influence to the double role conflict of the women entrepreneur.
IMPLEMENTASI BLUE OCEAN STRATEGY DI INDONESIA Yustina Chrismardani
Neo-Bis Vol 4, No 2 (2010): DESEMBER
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v4i2.586

Abstract

Blue Ocean Strategy was a strategy to create uncontested market and make competition irrelevant. In blue ocean, demand is created rather than fought over. Canvas strategy and value curve was needed to create Blue Ocean Strategy.  Its a dinamic process to create a blue ocean, and always needed to check on value curve, in order to find know the time to create another blue ocean.  Altough a wellknown strategy, the implementation in Indonesia still rare and needed a manager with a long-term perspective and knowldge to execute this strategy.
ANALISIS PENGARUH KEBIJAKAN DEVIDEN TERHADAP FLUKTUASI HARGA SAHAM PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN (STUDI KASUS PADA BURSA EFEK INDONESIA) Asmie Poniwatie
Neo-Bis Vol 6, No 1 (2012): JUNI
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v6i1.549

Abstract

Tujuan penelitian ini  untuk mengetahui pengaruh kebijakan deviden  terhadap harga saham pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) untuk PT Sekar Laut, dari perhitungan analisis korelasi  (r) diperoleh nilai koefisien  = 0,33 yang berarti mempunyai hubungan yang lemah sekali atau tidak ada hubungan sama sekali antara kebijakan deviden dengan pergerakan harga saham (Y), dan nilai koefisien determinasinya ( r2 ) sebesar 0,1089 atau 10,89 % , yang berarti pengaruh kebijakan deviden terhadap flutuasi harga saham hanya sebesar 10,89 % sisanya sebesar 89,11 % disebabkan oleh fator lain misalnya : kondisi perekonomian, stabilitas politik, kebijakan perbankan, tingkat bunga deposito, nilai tukar valuta asing, (2) untuk PT. Ultra Jaya,  dari perhitungan analisis korelasi didapat bahwa nilai koefisien sebesar = 0,96 (nilai r mendekati satu) berarti deviden per share (X) mempunyai hubungan yang kuat terhadap pergerakan harga saham, dan nilai koefisien determinasi ( r2 ) sebesar 0,9216 atau 92,16 % , yang berarti pengaruh kebijakan deviden terhadap flutuasi harga saham sebesar 92,16 % sisanya sebesar 7,84 % disebabkan oleh faktor lain, (3) untuk PT. Ades Alfindo Putra Setia, dari perhitungan analisis korelasi (r) nilai koefisien yang diperoleh = 0,86 (nilai r mendekati angka positif dan kuat) dengan nilai koefisien determinasi ( r 2 ) sebesar 0,7396 atau 73,96 % , maka pengaruh kebijakan deviden terhadap fluktuasi harga saham sebesar 73,96 % sisanya sebesar 26,04 % disebabkan oleh faktor lain
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELIAN BERULANG PADA PUSAT GROSIR DENGAN ANTISEDEN BRAND, QUALITY, PATRON STATUS, FASHION INVOLVEMENT DAN STORE ATMOSPHERE Yurilla Endah Muliati; Yuyun Widiastuti
Neo-Bis Vol 8, No 2 (2014): DESEMBER
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/nbs.v8i2.471

Abstract

Menurut United Nations Statistics Division, "grosir" adalah menjual kembali (menjual tanpa pengubahan) barang baru dan terpakai kepada pengecer, pengguna industri, komersial, institusi atau profesional, atau kepada penggrosir lain, atau terlibat berperan sebagai agen atau broker dalam membeli merchandise untuk, atau menjualnya kepada orang - orang atau perusahaan. Pusat - pusat grosir sudah sepatutnya mendapat dukungan pemerintah dalam menyediakan infrastruktur berupa kemudahan dan kenyamanan bagi pengunjung baik yang membeli secara grosir dan eceran maupun turis lokal dan internasional. Berdasarkan uraian inilah ingin diteliti sejauh mana pengaruh brand, quality, patron status, fashion involvement, dan store atmosphere terhadap pembelian berulang konsumen pada Pusat Grosir Surabaya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelanggan Pusat Grosir Surabaya yang ada di Surabaya, dengan menggunakan pendekatan convenience sampling, yaitu sampel yang dianggap dapat mewakili karakteristik pelanggan yang pernah berbelanja di Pusat Grosir Surabaya. Responden yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 100 orang, hal ini disesuaikan dengan pendapat Hair et al. (1995:65) yang menemukan bahwa ukuran sampel yang sesuai dalam penelitian adalah antara 100 sampai 200.  Berdasarkan dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa : (1) Brand (X1), quality (X2), patron status (X3), fashion involvement (X4), dan store atmosphere (X5) secara parsial mempengaruhi pembelian berulang (Y) di Pusat Grosir Surabaya. Hal ini ditunjukkan dengan besaran t hitung yang lebih besar dari t tabel. (2) Brand (X1), quality (X2), patron status (X3), fashion involvement (X4), dan store atmosphere (X5) simultan mempengaruhi pembelian berulang (Y) di Pusat Grosir Surabaya. Hal ini ditunjukkan dengan besarnya F hitung sebesar 27.005 . Nilai ini lebih besar dari F tabel (27.005 3.092).  (3) Faktor yang mempunyai pengaruh dominan terhadap pembelian berulang di Pusat Grosir Surabaya adalah variabel Fashion Involvement (X4), yang ditunjukkan dengan nilai koefisien Beta yang distandarisasi terbesar yaitu sebesar 0.720.

Page 1 of 13 | Total Record : 122