cover
Contact Name
Ifah Hanifah
Contact Email
ifah.hanifah@uniku.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
journal.fon@uniku.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. kuningan,
Jawa barat
INDONESIA
Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Published by Universitas Kuningan
ISSN : 20860609     EISSN : 26147718     DOI : 10.25134/fjpbsI
FON : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia merupakan media publikasi ilmiah (artikel dan hasil penelitian) pendidikan, bahasa, dan sastra Indonesia. FON diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kuningan. FON memiliki nomor ISSN cetak 2086-0609 dan ISSN elektronik 2614-7718.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 15, No 2 (2019): FON: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia" : 5 Documents clear
BAHAN AJAR MATAKULIAH BAHASA INDONESIA UNTUK JURUSAN ILMU HUKUM Suhardi, Suhardi
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 15, No 2 (2019): FON: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v15i2.2161

Abstract

ABSTRAK: Artikel ini menguraikan tentang hasil penelitian analisis kebutuhan bahan ajar mata kuliah bahasa indonesi pada jurusan ilmu hukum. Penelitian ini merupakan penelitian kulitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan pengolahan data dilakukan dengan langkah, reduksi, klasifikasi, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar matakuliah bahasa indonesia jurusan ilmu hukum mencakup materi tentang (1) membaca dengan analisis untuk mengetahui gagasan atu ide-ide bacaan dan melakukan penilaian bahan bacaan, (3) mendeskripsikan suatu kejadian yang beraspek hukum dalam bentuk tertulis secara objektif, (4) menulis karya ilmiah, (5) menyimak, dan (6) berbicara ilmiah. Penelitian ini juga merekomendasikan penyesuaian silabus mata kuliah Bahasa Indonesia.KATA KUNCI: Bahan Ajar, Bahasa Indonesia, Ilmu Hukum.  ABSTRACT: This article describes the results of research into the analysis of the needs of Indonesian language teaching materials in the department of law. This research is a qualitative research with descriptive research. Data collection is done by interview and data processing is done by steps, reduction, classification, and conclusion collection. The results of the study show that Indonesian language teaching materials majoring in law include material about (1) reading with analysis to understand thinking or reading ideas and reading reading material, (3) describing cases that have aspects (4) writing scientific papers, (5) listening, and (6) speaking scientifically. Syllabus of Indonesian Language courses.KEYWORD: Indonesian Language, Legal Studies, Teaching Material.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR TEKS EKSPOSISI PADA SISWA KELAS X SMA Nurhesti Rahmadani; Ade Maruli Tua Dongoran; Rosmawati Harahap
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 15, No 2 (2019): FON: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v15i2.2162

Abstract

ABSTRAK: Permasalahan dalam penelitian ini adalah proses pengembangan bahan ajar teks eksposisi, efektivitas hasil pengembangan bahan ajar teks eksposisi dan kelayakan hasil validasi ahli pada siswa  kelas X SMA Negeri 14 Medan Tahun Pembelajaran 2018-2019. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses pengembangan bahan ajar teks eksposisi, efektivitas penggunaan bahan ajar teks eksposisi dan kelayakan hasil validasi ahli pada siswa kelas X SMA Negeri 14 Medan Tahun Pembelajaran 2018-2019. Penelitian ini menggunakan metode RD. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 14 Medan. Penelitian ini menggunakan instrumen nontes dan instrumen tes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan bahan ajar menulis teks eksposisi  pada siswa kelas X SMA Negeri 14 Medan Tahun pembelajaran 2018-2019, dimana sebelum proses pengembangan bahan ajar menulis teks eksposisi berada pada kategori cukup dan kemudian meningkat menjadi baik setelah proses pengembangan bahan ajar menulis teks eksposisi di kelas X SMA Negeri 14 Medan Tahun Pembelajaran 2018-2019. KATA KUNCI: pengembangan, bahan ajar, teks eksposisi, efektivitas, validasi.  ABSTRACT: The problem with  this study is  the  development of the exposed text tex, the effectiveness of the development of the exposed text, and the worthiness of the validation result of expert validation on the country’s 14-outdoor x high scholl student 2018-2019 learning year. The purpose of this study is to describe the process of developing the exposed text material, the effectiveness of use of the exposed text text, and the worthiness of validation result from experts in the country’s 14 th grade x high school learning year 2018-2019. The study USES  rd methods. This research subject is a 14-year-old country x high school student. The study USES nontes and test instruments. The result of this study shows that the development of the teaching material writes the exposed text of the country’s 14 high- school x student of 2018-2019 fields of learning, in which before the process of developing the teaching material writes the exposed text is in sufficient category and then rises to be good after the process of developing the teaching material writes the exposed text of the country’s 14th field x class of 2018-2019 learning year.KEYWORDS: Development, ajar, exposed text, efectivitas, validation.
REPRESENTASI CERITA KARNADI ANEMER BANGKONG SEBAGAI IDENTITAS MASYARAKAT SUNDA Arip Hidayat
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 15, No 2 (2019): FON: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v15i2.2163

Abstract

Penelitian ini membahas tentang bentuk representasi, perubahan representasi, serta pandangan tentang representasi cerita Karnadi Anemer Bangkong. Penelitian ini menggunakan metode dekriptif dengan teknik penelitian kualitatif. Metode penelitian yang digunakan dengan metode diakronis. Metode diakronis merupakan penelitian resepsi sastra yang dilakukan terhadap tanggapan-tanggapan pembaca dalam beberapa periode. Sumber data dalam penelitian ini adalah novel Rasiah Nu Goreng Patut serta karya-karya lain yang bercerita tentang Karnadi Anemer Bangkong dan karya lain yang erat hubungannya dengan Karnadi Anemer Bangkong dari sejak 1928 sampai dengan tahun 2017. Data dikelompokkan berdasarkan tahun kemunculannya. Dalam hal ini dipilih tiga data yaitu Madraji : Carita Pantun Modern karya Suyudi, Fiksimini Karnadi Kiwari karya Tia Baratawiria, dan naskah drama Barok (Tidak Bodoh Tapi Tidak Tahu Sebab Tidak Pernah) karya Aan Sugiantomas. Hasil penelitian cerita Rasiah Nu Garong Patut (Karnadi Anemer Bangkong) mengalami berbagai macam bentuk representasi. Bentuk representasi itu diantaranya naskah dan scenario film dan sinetron, pantun (cerita pantun), fiksimini, dan naskah drama. Perubahan representasi dari Karnadi dan Madraji adalah pada bentuk. Madraji dalam bentuk cerita pantun, sementara Karnadi dalam bentuk novel. Dari segi isi, keduanya bercerita tentang kaum bawah yang kemudian merefleksikan kritik pada kemiskinan yang ada pada zamannya masing-masing. Kritik sosial menjadi pesan penting pada karya keduanya. Tia Baratawiria merepresentasikan Karnadi berbeda dengan cerita aslinya. Karnadi dalam fiksi mini Tia Baratawiria dibalik seratus delapan puluh derajat. Tia memposisikan Karnadi sebagai orang kaya, yang pada akhirnya nyaris sama seperti keluarga Eulis Awang yang sombong. Tia hendak memberikan pesan, bahwa jika seandainya Karnadi kaya pun sifatnya tidak akan berubah menjadi baik. Watak dan kepribadian manusia dipengaruhi oleh harta. Aan Sugiantomas merepresentasikan tokoh Barok berbeda dengan Karnadi. Jika Karnadi buruk rupa, maka Barok tampan. Barok secara fisik dan kedudukan berbeda, namun tetap mewakili kaum bawah. Melalui Barok Aan menggugat simbol-simbol kebodohan yang dilekatkan pada diri Barok yang tidak sekolah. Secara alur naskah Barok sama dengan cerita Karnadi Anemer Bangkong.
PENGGALIAN NILAI-NILAI TRADISI SINGO ULUNG SEBAGAI RELEVANSI PEMBELAJARAN Septania Indri Winarni
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 15, No 2 (2019): FON: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v15i2.2164

Abstract

Menanamkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia dalam lembaga pendidikan salah satunya melalui mata pelajaran Bahasa Indonesia. Disinilah bertemu antara pendidikan dan kebudayaan lokal. Pembelajaran Bahasa digunakan untuk mengkomunikasikan kearifan lokal masyarakat setempat, salah satunya Bondowoso yaitu Singo Ulung. Pembelajaran yang efektif merupakan pembelajaran yang bersifat kontekstual. Pembelajaran kontekstual yaitu hal yang dipelajari oleh peserta didik sesuai dengan kondisi nyata yang dialami oleh peserta didik itu sendiri. Peserta didik akan mudah memahami pembelajaran ketika materi pembelajaran dikaitkan langsung dengan kehidupan nyata. Peserta didik tidak mengandai-andai suatu kejadian yang ada di dalam teks.
KONFLIK BATIN TOKOH PAK FAUZAN DAN PAK ISKANDAR DALAM NOVEL “KAMBING DAN HUJAN” (Telaah Psikologi Sastra) NurDayana, Ika; Andalas, Eggy Fajar
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 15, No 2 (2019): FON: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v15i2.2159

Abstract

ABSTRAK:  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk konflik batin tokoh Pak Fauzan dan Pak Iskandar  dalam novel “Kambing dan Hujan” karya Mahfud Ikhwan. Masalah pada penelitian ini adalah  adanya konflik batin yang terjadi pada tokoh Pak Fauzan dan Pak Iskandar. Konflik batin tersebut mengakibatkan gangguan psikologis pada kedua tokoh tersebut. Untuk mengupas hal tersebut digunakan teori psikoanalisis Sigmund Freud. Teori psikoanalisis digunakan sebagai pembedah konflik batin yang terjadi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data yang digunakan yaitu novel “Kambing dan Hujan”, sedangkan data yang digunakan berupa dialog dan narasi dalam novel. Hasil penelitian ini berupa konflik batin antara lain:  (1) Adanya pertentangan yang tidak sesuai keinginan. (2) Harapan yang tidak sesuai dengan kenyataan. (3) Kecemasan dalam menghadapi masalah.KATA KUNCI:  Konflik Batin , Psikoanalisis, Bentuk Konflik Batin.  ABSTRACT: This study aims to determine the form of inner conflict between Pak Fauzan and Pak Iskandar in the novel "Goat and Rain" by Mahfud Ikhwan. The problem in this study is that there was an inner conflict that occurred in the figures of Pak Fauzan and Pak Iskandar. The inner conflict resulted in a psychological disturbance on the two figures. To explore this point, Sigmund Freud's psychoanalytic theory was used. Psychoanalytic theory is used as a dissection of inner conflicts that occur. This research is a qualitative research. The data source used is the novel "Goat and Rain", while the data used is in the form of dialogue and narration in the novel. The results of this study are in the form of inner conflicts, among others: (1) There are conflicts that are not as desired. (2) Expectations that are not in accordance with reality. (3) Anxiety in facing problems.KEYWORDS: Inner Conflict, Psychoanalysis, Form of Inner Conflict.

Page 1 of 1 | Total Record : 5