cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Economy, Education,
Arjuna Subject : -
Articles 157 Documents
MERANCANG PERANGKAT PEMBELAJARAN EKONOMI SMA KELAS X MATERI MASALAH EKONOMI DAN CARA MENGATASINYA DENGAN PENDEKATAN SAINSTIFIK -, Lilik Sri Hariani -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (77.208 KB)

Abstract

 Penelitian ini termasuk penelitian pengembangan untuk mengembangkan dan memvalidasi produk-produk yang digunakan dalam perangkat pembelajaran ekonomi. Dalam penelitian ini, metode dan pengembangan dimodifikasi dan disesuikan dengan tujuan penelitian. Tujuan penelitian ini adalah menyusun perangkat pembelajaran ekonomi SMA Kelas X untuk materi masalah ekonomi dan cara mengatasinya dengan pendekatan sainstifik. Perangkat pembelajaran yang disusun terdiri atas (1) rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), (2) Lembar Kegiatan Siswa (LKS), dan (3) buku siswa dan buku  panduan guru. Hasil penilaian  dari  validator terhadap RPP, LKS, buku siswa, dan buku panduan guru,  menunjukkan bahwa semua perangkat pembelajaran valid dan reliabel. Hasil ujicoba menunjukkan bahwa: (1) dari sisi  kepraktisan, dapat disimpulkan bahwa keterlaksanaan pembelajaran berada pada kategori “terlaksana dan reliabel”, dan (2) dari sisi keefektifan pembelajaran dapat disimpulkan bahwa hasil aktivitas siswa, kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran, respon siswa, respon guru dan hasil belajar siswa, dalam katagori terlaksana dengan baik. Respon siswa terhadap pembelajaran sangat baik terbukti dari hasil angket yang disebarkan menunjukkan 85% siswa menyatakan senang terhadap pembelajaran yang diberikan. Hasil ini menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dibuat dinyatakan praktis dan efektif untuk digunakan dalam proses belajar mengajar di sekolah.  Kata Kunci: perangkat pembelajaran, ekonomi, pendekatan saintifik This study includes research to develop and validate the development of products which are used in the learning economy. In this study, methods and development of modified and adapted to the purposes of research. The purpose of this research is to develop the economic learning SMA Class X to material economic problems and how to overcome them with a scientific approach. The device consists of a structured learning (1) lesson plan (RPP), (2) Student Activity Sheet (LKS), and (3) the student book and teacher guide books. Results of the assessment of the validator of the lesson plans, worksheets, student books and teachers guide book, shows that all valid and reliable learning tools. Test results show that: (1) in terms of practicality, it can be concluded that feasibility study is in the category "accomplished and reliable". And (2) of the effectiveness of study it can be concluded that the results of the activity of the student, the teachers ability to manage learning, student response, the response of the teacher and student learning outcomes, in the category of performing well. Students response to learning very well evident from the results of a questionnaire distributed showed 85% of students expressed delight on learning that is given. These results indicate that the device is made otherwise learning is practical and effective for use in teaching and learning in schools. Keywords: learning tool, economics, scientific approach
PENGARUH RELIGIUSITAS DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG -, Abdoel Bakar Ts¬ -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (99.752 KB)

Abstract

Prestasi seseorang diakui atau tidak sedikit banyak akan dipengaruhi oleh rasa keberagamaan (religiusitas). Melalui pemahaman terhadap ajaran-ajaran agamanya tersebut, tentu melahirkan kebiasaan-kebiasaan dalam aktifitasnya, salah satunya kebiasaan belajarnya. Kebiasaan belajar ini secara ideal setidaknya akan meningkatkan prestasi belajarnya.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (a) Mengkaji pengaruh religiusitas dan kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa pendidikan ekonomi di Universitas Kanjuruhan Malang. (b) Variabel apa yang paling dominan dalam mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi di Universitas Kanjuruhan Malang. Achievement someone recognized or less will not be affected by a sense of religiosity. Through an understanding of the teachings of the religion, of course spawned habits in the activity, one or the other study habits. This study habits ideally at least will improve academic achievement.The aim of this study was to (a) Assessing the influence of religiosity and study habits on student achievement Kanjuruhan economic education at the University of Malang. (b) what is the most dominant variable in influencing student achievement Prodi Economic Education at the University Kanjuruhan Malang.Based on the results, it can be disclosed: (a) Religiosity has a significant influence on learning achievement. (b) learning habits did not significantly influence learning achievement. (c) the ritual dimension of religiosity has a dominant influence and significant impact on learning achievement. (d) Religiosity and Study Habits do not have a significant influence on learning achievement. Kata Kunci: Religiusitas, Kebiasaan Belajar, Prestasi
STRATEGI PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN MENGGUNAKAN DIAGRAM ISHIKAWA DI SMA NEGERI 1 SURUH -, Wara Hapsari Oktriany -; -, Ria Triastuti -; -, Yusia Sri Prajoko -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (86.868 KB)

Abstract

Manajemen Mutu Terpadu adalah  adalah suatu pendekatan dalam menjalankan usaha yang mencoba untuk memaksimumkan  daya saing organisasi  melalui perbaikan terus-menerus atas produk, jasa, manusia, proses dan lingkungannya. Namun masih banyak lembaga pendidikan yang belum menerapkannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi peningkatan mutu SMA NEGERI 1 SURUH. Metode yang digunakan adalah metode pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah Kepala Sekolah, guru, siswa, dan komite sekolah. Teknik pengumpulan data yang dilakukan  melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan Diagram Ishikawa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SMA NEGERI 1 SURUH dapat meningkatkan mutu lulusan dengan pola mengoptimalkan sumber daya internal sebagai titik tolak pemanfaatan dukungan eksternal. Berdasarkan temuan penelitian direkomendasikan agar Kepala Sekolah menyusun dokumen tahunan secara efektif sesuai rencana strategis dan melakukan evaluasi capaian program untuk menetapkan tindak lanjut pencapaian visi misi sekolah.Kata kunci: manajemen mutu terpadu, mutu pendidikan, mutu lulusan, diagram ishikawa Total Quality Management (TQM) is an approach in doing business which tries to maximize the organization competitiveness through continuous improvements over products, services, man, the process and its environment. However, there are still many educational institutions that do not apply it well. The purpose of this research describes strategies to improve the quality of SMA NEGERI 1 SURUH. Research methodology used in this research is a descriptive qualitative. The subject of this research is the school principal, teachers, students, and the committee. The data was collected by interview, observation, and documentation. Data is analyzed using Ishikawa Diagram. The result of this research shows that SMA NEGERI 1 SURUH can improve the quality of graduates by optimizing internal resources as a turning point in the use of external support. Based on our research findings recommend that the school principal should arrange an annual document effectively in accordance with the strategic plan and evaluate these programs to establish the school’s vision mission. Key words : Total Quality Management, The Quality of Education, The Quality of Graduates, Ishikawa Diagram
PERBEDAAN KESIAPAN MENJADI GURU PROFESIONAL DIKALANGAN MAHASISWA PENDIDIDKAN EKONOMI FKIP UKSW DITINJAU DARI EKSPEKTASI SETELAH LULUS -, Entri Sulistari -; -, Andri Ayu Madyaningrum -; -, Madiya -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (58.316 KB)

Abstract

Program studi Pendidikan Ekonomi FKIP UKSW sebagai sebuah LPTK ternyata memiliki keragaman mahasiswa dalam hal ekspektasi setelah lulus. Dalam hal ini, terdapat mahasiswa yang bercita-cita atau berekspektasi menjadi guru, bekerja di perusahaan, berwiraswasta, dsb setelah lulus. Ekspektasi tersebut dapat dikelompokan menjadi 2 yaitu guru dan selain guru. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji perbedaan kesiapan menjadi guru profesional di kalangan mahasiswa pendidikan ekonomi UKSW antara mahasiswa yang berekspektasi menjadi guru setelah lulus dan mahasiswa yang berekspektasi menjadi selain guru setelah lulus. Pendekatan dari penelitian ini adalah kuantitatif komparatif. Data di kumpulkan dengan tekhnik angket yang di isi oleh 36 mahasiswa. Data yang terkumpul di analisis dengan tekhnik uji t. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak terdapat perbedaan kesiapan menjadi guru profesional di kalangan mahasiwa pendidikan ekonomi di tinjau dari ekspektasi setelah lulus. Mahasiswa yang berekspektasi menjadi guru setelah lulus memiliki kesiapan menjadi guru profesional yang sama dibandingkan dengan mahasiswa yang berekspektasi menjadi selain guru setelah lulus. Nilai t sebesar 1,834 yang signifikan pada tingkat kesalahan 0,083 (lebih besar dari 0,05) yang berarti H0 diterima. Kata kunci: kesiapan mahasiswa menjadi guru profesional, ekspektasi setelah lulus 
PENERAPAN METODE ROLE PLAYING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Studi Eksperimen di Kelas X SMA Panca Setya Sintang ) -, Dessy Triana Relita -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (63.484 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pembelajaran selama ini kurang mampu membuat siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam ekonomi seperti menabung, menghemat konsumsi, dan menggunakan sumber daya yang terbatas bagi pemenuhan kebutuhan hidup. Pola pembelajaran yang masih sering diterapkan guru adalah pola pembelajaran teacher centered. Sedangkan tuntutan masa kini diperlukan sumber daya manusia yang kritis yang mampu mengelola dan menciptakan sesuatu yang baru dan berdaya guna serta memiliki nilai jual yang tinggi di pasaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode role playing terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran ekonomi. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain true eksperiment. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X . Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan berpikir kritis, kuesioner dan pedoman observasi. Analisis hipotesis dengan uji statistik nonparametrik Uji Wilcoxon menggunakan SPSS versi 17. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode role playing memberikan pengaruh yang positif terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Metode role playing dapat diterapkan sebagai salah satu metode pada pembelajaran Ekonomi.Kata Kunci: Metode Role Playing, Kemampuan Berpikir Kritis
SUNTIKAN 5 MENIT UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN KINERJA GURU STUDI KASUS DI APPLE KIDS PRESCHOOL SALATIGA -, Sasadara Wahyu Lukitasari -; -, Mutia Ayu Krismanda -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (82.836 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dan keefektifan dari program sharing motivation yang  dilaksanakan oleh para guru setiap pagi selama hanya 5 menit sebelum bekerja dalam program morning briefing untuk meningkatkan motivasi dan kinerja guru. Program sharing motivation ini merupakan upaya untuk membangun komunikasi internal di sekolah yang menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan motivasi guru dalam bekerja. Program ini merupakan program yang diselenggarakan oleh Apple Kids Preschool di Salatiga. Kajian dilakukan dengan pendekatan deskriptif- kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara kepala sekolah dan pengambilan data kuesioner sebanyak 15 orang yang melibatkan para guru Apple Kids. Hasil penelitian menunjukan bahwa sharing motivation berhubungan berdampak efektif dalam meningkatkan motivasi dan kinerja guru.  Berdasarkan  pembahasan penelitian, direkomendasikan bahwa sekolah lain terkhusus untuk sekolah PAUD agar menerapkan program sharing motivation dalam kegiatan morning briefing. Keywords: komunikasi, sharing motivation, kinerja guru.The purpose of this study is to determine the correlation and effectiveness of motivation sharing program implemented by the teacher every morning for only 5 minutes before work in the morning briefing to improve teachers’ motivation and performance. Motivation sharing program is an effort to build internal communication in school that became one of the strategies to increase teachers’ motivation at  work. The program is organized by Apple Kids Preschool in Salatiga. The study was conducted by quantitative descriptive approach. Data collected by observation, interview with principal and questionnaire data capture from 15Apple Kids teachers. The results showed that sharing motivation program has correlation and effectively improving teachers motivation and performance. It is recommended that other schools especially early childhood school implement sharing motivation program in activities morning briefing.Keywords: communication, sharing motivation, teacher performance.
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATERI ANALISIS SWOT MELALUI TALKING CHIPS DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL -, Nina Farliana -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.98 KB)

Abstract

Kewirausahaan adalah salah satu mata pelajaran yang yang diajarkan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berfokus pada pembentukan diri peserta didik untuk menjadi wirausaha yang cerdas, kritis, terampil dan berkarakter sesuai dengan semangat wirausaha. Kewirausahan dengan kompetensi dasar membuat keputusan memiliki indikator keberhasilan yang rendah. Permasalahan dalam penelitian adalah sebanyak 80,41% siswa mengalami ketidaktuntasan dalam belajar atau dengan kata lain ketuntasan klasikalnya hanya mencapai 19,59%. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar analisis SWOT pada siswa kelas X SMK Negeri 2 Semarang, maka dilakukan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan metode talking chips dengan bantuan media audio visual. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Hasil  penelitian diperoleh rata-rata hasil belajar kognitif siswa pada siklus I sebesar 82,80 dengan ketuntasan klasikal 87,10%. Rata-rata hasil belajar siklus II sebesar 88,59 dengan ketuntasan klasikal 100%. Adapun aktivitas siswa terhadap pembelajaran pada siklus I sebesar 72,50% dan pada siklus II mencapai peningkatan sebesar 10%  menjadi 82,50%. Sedangkan kinerja guru pada siklus I mencapai 75% dan pada siklus II meningkat menjadi 78,57%. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diambil kesimpulan bahwa terjadi peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa kelas X SMK Negeri 2 materi pokok analisis SWOT dengan menggunakan metode kooperatif talking chips. Kata Kunci: Keaktifan, Hasil Belajar, Metode Talking Chips, Analisis SWOTEntrepreneurship is one of the subjects taught at the Vocational School (SMK), which focuses on the formation of self-learners to become entrepreneurs who are intelligent, critical, skilled and character in accordance with the spirit of entrepreneurship. Entrepreneurship with basic competence to make decisions has a low success indicators. Problems in the study were as much as 80.41% students having not completed in learning or in other words, classical completeness only reached 19.59%. The purpose of this study is to improve the activity and learning outcomes of SWOT analysis in class X SMK Negeri 2 Semarang, then conducted classroom action research using the talking chips with the help of audio visual media. The procedure of this research is a cyclical activity that consists of two cycles, each cycle includes planning, implementation of the action, observation and reflection. The results obtained by an average of students cognitive learning outcomes in the first cycle by 82.80 by 87.10% classical completeness. The average results study of the second cycle by 88.59 by 100%. The activities of the students towards learning in cycle by 72.50% and in cycle II reached an increase of 10% to 82.50%. While the performance of teachers in first cyle reached 75% and in the second cycle increased to 78.57%. Based on the above results, it can be concluded that an increase in activity and learning outcomes of students in class X  SMK Negeri 2 Semarang subject matter a SWOT analysis by using cooperative methods talking chips. Keywords: Active, Result learning, Methods of Talking Chips. SWOT analysis. 
PENGUATAN KELEMBAGAAN DAN BRANDING DESA WISATA SONDAKAN KOTA SURAKARTA -, Andre N. Rahmanto -; -, Susantiningrum -; -, Chairul Huda Atma D -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (87.169 KB)

Abstract

Sondakan merupakan salah satu Kelurahan di kota Surakarta yang menjadi bagian dari Kecamatan Laweyan. Sejak 2012 kelurahan Sondakan ditetapkan sebagai salah satu desa wisata selain kelurahan Laweyan dan Mojosongo. Kelurahan Sondakan memiliki banyak potensi wisata sejarah dan budaya dan kuliner. Namun saat ini kepopuleran Sondakan masih berada dibawah bayang-bayang Laweyan, meski sebenarnya batik yang dianggap batik Laweyan berasal dari Sondakan. Terdapat beberapa hal yang menjadi kekurangan Kelurahan Sondakan yaitu 1) belum terkoordinasinya berbagai komponen yang terlibat dalam desa wisata 2) belum teraturnya manajemen pariwisata dan 3) Branding dan pemasaran desa wisata Sondakan masih belum dikenal. Metode Sosialisasi, Focus Group Discussion (FGD), serta tahapan destination branding digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini. Luaran yang dihasilkan dari kegiatan pengabdian ini adalah teknologi tepat guna, desain, makalah pertemuan nasional. Kata kunci : Desa Wisata, Sondakan,  Kelembagaan, Branding 
PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG VARIASI MENGAJAR GURU DAN CARA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 KUPANG -, Yuninda Anaci Lulan -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (76.493 KB)

Abstract

Pada kegiatan pembelajaran di sekolah dihadapkan oleh masalah rendahnya hasil dan prestasi belajar siswa. Hasil belajar siswa dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor eksternal maupun internal. Salah satu faktor eksternal yang dapat menentukan hasil belajar siswa adalah variasi mengajar guru, sedangkan salah satu faktor internalnya adalah cara belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh data mengenai pengaruh persepsi siswa tentang variasi mengajar guru dan cara belajar siswa SMP Negeri 1Kupang  Tahun Pelajaran 2013/2014. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIIIsemester ganjil siswa SMP Negeri 1Kupang sebanyak 5 kelas dengan jumlah siswa keseluruhan 180 orang. Peneliti menggunakan rumus Slovin dengan probability sampling didapat sampel sebanyak 124 orang yang selanjutnya dilakukan alokasi proporsional sampling agar sampel yang diambil lebih proporsional. Metode yang digunakan di dalam penelitian ini adalah penelitian verifikatif dengan pendekatan ex post facto. Masalah dalam penelitian ini adalah persepsi siswa tentang variasi mengajar guru yang negatif dan belum efektifnya cara belajar siswayang diduga mempengaruhi hasil belajar IPS Terpadu SMP Negeri 1Kupang semester ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014 Berdasarkan analisis diperoleh hasil penelitian yang menunjukan bahwa, (1)Ada pengaruh yang positif dan signifikan persepsi siswa tentang variasi mengajar guru terhadap hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kupang Tahun Pelajaran 2013/2014, (2) Ada pengaruh yang positif dan signifikan cara belajar siswa  terhadap hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kupang Tahun Pelajaran 2013/2014 (3) Ada pengaruh yang positif dan signifikan persepsi siswa tentang variasi mengajar gurudan cara belajar siswaterhadap hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kupang Tahun Pelajaran 2013/2014 Kata Kunci:  Persepsi Siswa Tentang Variasi Mengajar Guru, Cara Belajar Siswa, dan Hasil Belajar.On learning activities in school is confronted by the problem of result and student achievment. Student learning outcomes are influenced by many factors, both internal and external factors. One of external factors that can determine the variety of teachers outcomes are pursuing teacher while one internal factor is how student learn. The purpose of this study was to obtain dataon the effect of variations in students perceptions of teachers teaching and students learning ofSmp Negeri 1 Kupang for first semester on academic year2013/2014.The populationin this study werestudents of grade VIII first semesterSmp Negeri 1 Kupang for first semester on academic year2013/2014with180 students for five classes. By usingthe Slovinformulain probability samplingwitha sampleobtained124 peoples, and then performedproportional allocationsamplingwith samples that takento be more proportional.The methodthat used inthis study isverification withex postfactoapproach. The problem and research is the perception of teachers to teach students about the negative variation and the ineffectiveness of student learning are thought to affect learning outcomes of IPS Integrated for student gradeVIII Smp Negeri 1 Kupang for first semester on academic year2013/2014. Based on theanalysis oftheresults for this study shown that: (1). There is apositiveand significanteffectof variations instudent’s perception about teachers teaching outcomesof IPS Integratedfor student grade VIII SMP Negeri 1 Kupang for first semester on academic year2013/2014. (2). There is apositiveand significantofhow student learn outcomesIPSintegratedfor studentgrade VIIISmp Negeri 1 Kupang for first semester on academic year2013/2014. (3). There is apositiveand significantthe effect of variations in students perceptions of teachers teaching and how student learn outcomes of IPSIntegrated for student grade VIIISmp Negeri 1 Kupang for first semester on academic year2013/2014. Keywords:      Variations in students perceptions about teachers teaching and how student learn
KOMBINASI FORMAT FACTORY, U-LEAD DAN MICROSOFT OFFICE POWERPOINT DALAM UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS MEDIA PEMBELAJARAN -, Hery Sawiji -; -, Trisno Martono -; -, Baedhowi -; -, Salman Alfarisy Totalia -; -, Budi Wahyono -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (56.497 KB)

Abstract

Peserta didik mempunyai gaya belajar yang berbeda-beda. Gaya belajar tersebut meliputi auditori, visual dan kinestetik (VAK). Seorang guru harus mampu memenuhi kebutuhan masing-masing gaya belajar peserta didik tersebut. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan media pembelajaran berbasis VAK. Media pembelajaran berbasis VAK dapat dipenuhi dengan menyisipkan file video di dalamnya. Selain itu, penggunaan file video sebagai media pembelajaran mendukung implementasi pembelajaran saintifik pada kurikulum 2013. Namun, belum semua guru memiliki kemampuan untuk mengemas file video tersebut dalam bentuk media pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru-guru di SMA Negeri 1 Teras dan SMA Negeri 1 Boyolali dalam membuat media pembelajaran berbasis VAK dengan kombinasi software Format Factory, U-Lead dan PowerPoint. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan para guru di SMA Negeri 1 Teras dan SMA Negeri 1 Boyolali dalam membuat media pembelajaran. Peningkatan kemampuan guru-guru tersebut berada di atas target yang direncanakan. Rerata peningkatan kemampuan guru-guru di SMA Negeri 1 Teras 7,87% di atas target, sedangkan di SMA Negeri 1 Boyolali 9,58% di atas target. Kata kunci: Media Pembelajaran, Format Factory, U-Lead, PowerPoint Students have different learning styles. Learning styles include visual learners, auditory learners, and kinesthetic learners. A teacher must be able to fulfill the needs of individual students learning styles. One way that can be applied is using Visual, Audio and Kinesthetic (VAK) learning media based. VAK-learning media based can be created by inserting video files on it. In addition, using video file as a learning media can support the implementation of scientific learning on the 2013 curriculum. However, not all teachers have the ability to use video files into a learning media. The purpose of this study is to improve the teachers ability at SMA Negeri 1 Teras and SMAN 1 Boyolali on making VAK-learning media based with a combination of Format Factory, U-Lead and PowerPoint software. The results showed that the teachers’ ability on making VAK-learning media based was increased. Increased the teachers ability was above planned target score. The mean score of the teachers ability at SMA Negeri 1 Teras 7.87% above the target, while at SMAN 1 Boyolali 9.58% above the target. Keywords: Learning Media, Format Factory, U-Lead, PowerPoint 

Page 1 of 16 | Total Record : 157