cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Penelitian Pendidikan
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN" : 15 Documents clear
Dampak Aktivitas Olahraga terhadap Penurunan Stigma ODHA (Orang dengan HIV/AIDS) dan Nilai Sosial Rumah Cemara Bandung Erida, Megia; Nuryadi, Nuryadi; Sutresna, Nina
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v19i2.19769

Abstract

Orang yang menderita HIV/AIDS seringkali mendapat stigma negatif dan perubahan nilai sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penurunan stigma dan perubahan nilai sosial ODHA (orang dengan HIV/AIDS) melalui aktivitas olahraga futsal Rumah Cemara Bandung. Penelitian ini menggunakan metode causal comparative (ex-post facto). Desain dalam penelitian ini adalah criterion group design. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik convience sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 orang dengan dibagi dalam dua karakteristik 10 ODHA yang beraktif olahraga dan 10 ODHA yang tidak aktif olahraga. Instrumen yang digunakan berupa angket tertutup dan wawancara dengan menggunakan Skala Likert. Berdasarkan uji alat ukur validitas dan reliabilitas peneliti menggunakan angket yang di adopsi dan di diskusikan dengan expert judgment. Analisis data diolah menggunakan SPSS software versi 23. Hasil penelitian ini menunjukan ada penurunan stigma dan perubahan nilai sosial dilihat dari uji independent sampel T dengan T hitung T dengan menarik kesimpulan Nilai t- Hitung tabel Stigma sebesar 3.439 2.10092 dan Nilai Sosial sebesar 3.730 2.10092. Artinya, aktivitas olahraga berpengaruh terhadap penuruna stigma dan perubahan Nilai Sosial ODHA.
Penggunaan Make a Match untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Hermania, Yuyu
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v19i2.19774

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PPKn dengan terdapatnya model pembelajaran make a match dan media pembelajaran creative smart pocket. Penelitian dilakukan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah kelas XII MIPA 3 sebanyak 38. Teknik pengumpulan data dari penilaian proses pembelajaran dengan lembar observasi, tes ulangan, dan dokumen kegiatan pembelajaran. Hasil penelitian peningkatan dengan pembelajaran Kasus-kasus Pelanggaran Hak Asasi Manusia Dalam Perspektif Pancasila naik 68.42 %, nilai rata-rata pengetahuan naik 11.47 %, hasil ulangan nilai rata-rata naik menjadi 89.24, nilai ketrampilan naik 68.42 %, nilai rata-rata siklus 1 sebesar 77.79 dan siklus 2 naik sebesar 13.70. Dengan terdapatnya hasil rata-rata seluruhnya naik, maka dapat disimpulkan penelitian tersebut berhasil. Implikasi penelitian ini diharapkan dapat di implementasikan oleh para guru dengan berinovatif dan kreatif dalam mempersiapkan strategi pembelajaran dengan siswa sehingga menarik keingintahuan siswa dalam pembelajaran.
Penguatan Karakter Nasionalisme melalui Habituasi pada Siswa SMP Wilayah Perbatasan Indonesia - Timor Leste Keraf, Fransiskus M. P.; Komalasari, Kokom
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh perilaku peserta didik di wilayah perbatasan yang cenderung bersikap, berbahasa, berbudaya hingga menyukai penggunaan produk dari Timor Leste dibandingkan Indonesia. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan penguatan karakter nasionalisme melalui pembiasaan (habituasi) di SMPN Silawan. Proses penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik yang digunakan oleh sekolah dalam menguatkan karakter nasionalisme peserta didik adalah melalui pembiasaan (habituasi). Melalui pembiasaaan ini, sekolah menyelenggarakan best practice berupa program dan kegiatan-kegiatan yang bervariatif untuk menguatkan karakter nasionalisme peserta didik. Adapun program pembiasaan itu meliputi upacara bendera, paskibra, penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, menyanyikan lagu kebangsaan sebelum dan mengakiri pembelajaran, penyambutan tamu kenegaraan di wilayah perbatasan, penggunaan yel-yel kebangsaan, hingga keteladanan guru. Hasil penelitian menunjukan bahwa melalui program pembiasaan (habituasi) yang diselenggarakan oleh sekolah, mampu untuk menguatkan karakter nasionalisme peserta didik. Hal tersebut dibuktikan oleh perilaku dan juga aktivitas sehari-hari peserta didik yang sudah mencintai produk dalam negeri, berbahasa Indonesia dengan baik, dan benar hingga merasa sangat mencitai Indonesia.
Perbandingan Kurikulum 2013 Indonesia dengan Kurikulum Australia dengan Fokus pada Ilmu Pengetahuan Alam Michie, Michael
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan kurikulum baru untuk sekolah Indonesia diharapkan akan menghasilkan perubahan pada masyarakat Indonesia begitu juga pada pengetahuan para peserta didik. Kurikulum baru ini yang bernama Kurikulum 2013 mengacu kepada dua jenjang kompetensi-kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar. Kompetensi Inti diterapkan untuk setiap kelas dan setiap mata pelajaran, serta meliputi kompetensi sikap spiritual, kompetensi sikap sosial, kompetensi pengetahuan, kompetensi keterampilan dan penerapan pengetahuan. Kurikulum Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) diperkenalkan sebagai integrative science, dan pendekatan antar-kurikulum ditujukan untuk beberapa kompetensi dasar dengan tingkat keberhasilan yang lebih tinggi dibanding kompetensi dasar lain. Pendekatan itu dianggap sebagai titik lemah para siswa sekolah di Indonesia terutama pada ujian berskala internasional seperti PISA dan TIMSS. Ketika disandingkan dengan Australian Curriculum, kurikulum IPA versi Australia memiliki beberapa persamaan dan perbedaan dengan muatan konten yang kurang lebih sama terutama dari segi gagasan pokok dan aspek keterampilan, namun perbedaannya terletak pada penilaian prestasi pada setiap jenjang kurikulum. Keberlanjutan adalah prioritas antar-kurikulum pada kedua kurikulum. Nampaknya sejak awal penerapan Kurikulum 2013 ini telah menuai kontroversi di Indonesia. Mendikbud yang baru mengizinkan sekolah menggunakan Kurikulum 2006 (KTSP) sebagai kurikulum lama selama Kurikulum 2013 diuji lebih lanjut.
Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses untuk Materi Dinamika Litosfer pada Mata Pelajaran Geografi Kusriono, Agus
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v19i2.19759

Abstract

Penelitian ini berjudul ”Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Untuk Materi Dinamika Litosfer Pada Mata Pelajaran Geografi di SMA Negeri 11 Bandung”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pendekatan Keterampilan Proses memberikan peningkatan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen. Pada kelompok kelas eksperimen menggunakan Pendekatan Keterampilan Proses sedangkan pada kelompok kontrol menggunakan ceramah bervariasi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes objektif berupa pilihan ganda, sedangkan analisis data menggunalkan cara statistik, yaitu uji normalitas data menggunakan uji chi kuadrat, uji homogenitas data menggunakan uji F, dan uji hipotesis menggunakan uji t. Hasil analisi menunjukkan bahwa terdapat peningkatan prestasi belajar siswa dari hasil pre test dan post test pada kelompok eksperimen yang menggunakan pendekatan keterampilan proses dengan H1 diterima dan Ho ditolak (t hitung = 7,71 dan t tabel = 1,997). Terdapat peningkatan prestasi belajar siswa antara hasil pre test dan post test pada kelompok kontrol menggunakan ceramah bervariasi dengan H1 diterima dan Ho ditolak (t hitung = 7,51 dan t tabel = 1,997).
Penerapan Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Aspek Kognitif Siswa dengan Konsep Elektrolisis Studianah, Wido
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian yang berjudul “Penerapan Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Aspek Kognitif Siswa Kelas XII IPA Pada Konsep Elektrolisis” ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang aspek kognitif siswa yang diterapkan melalui pembelajaran kontekstual pada materi sel elektrolisis. Selain itu dikaji pula partisipasi siswa selama pembelajaran. Untuk mengetahui peningkatan kemampuan kognitif siswa dilakukan penelitian dengan metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kuasi eksperimen desain pretest-postest. Subyek penelitian terdiri dari 46 orang siswa kelas XII IPA. Instrumen yang digunakan berupa lembar evaluasi (pretest dan postest), lembar kerja siswa (LKS), lembar pembelajaran, lembar observasi dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan kemampuan kognitif siswa dengan normalisasi gain 55,37 % (kategori cukup). Partisipasi siswa selama pembelajaran hampir setengahnya (40,22%) siswa bertanya kepada guru atau kepada teman sekelompok, hampir setengahnya (39,13%) siswa menjawab pertanyaan guru atau teman sekelompoknya dan sebagian besar (90,94%) siswa aktif dalam kelompok. Hasil angket menunjukkan bahwa siswa merespon dengan baik pada pembelajaran kontekstual dengan menggunakan metode praktikum, Hal ini menunjukkan bahwa siswa cenderung lebih tertarik dengan pembelajaran yang mengangkat fakta-fakta yang mereka temukan dalam kehidupan sehari-hari.
Analisis Pengembangan Perilaku Sosial dalam Permainan Tradisional Nur, Hana Astria; Ma’mun, Amung; Fitri, Mustika
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v19i2.19765

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh dari program permainan tradisional diintegrasi social behavior terhadap pengembangan social behavior. Metode penelitian eksperimen dengan desain pretest-posttest control group design with more than one experimental group digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukan bahwa program permainan tradisional yang disusun secara terstruktur dengan proses integrasi social behavior memiliki hasil dan pengaruh yang signifikan terhadap pengembangan social behavior. Selanjutnya, guru pendidikan jasmani dapat menggunakan program yang sengaja disusun tersesbut untuk pengembangan aspek afektif melalui berbagai aktivitas olahraga.
Korelasi Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, dan Kondisi Fisik dengan Performa Atlet Squash Minarni, Minarni; Hendrayana, Yudy; Nuryadi, Nuryadi
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v19i2.19771

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tentang kecerdasaan intelektual, kecerdasan emosional dan kondisi fisik dengan performa atlet squash Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode deksriptif teknik korelasional. Penelitian ini dilakukan oleh atlet squash jawa barat sebanyak 12 subjek penelitian sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrument penelitian menggunakan tes Advanced Progresif Matrics (APM) dengan nilai reliabilitas 0,81, The Emotional Intelligence Quostionaire, dan 101 performance evaluation test. Analisis data diolah menggunakan SPSS software versi 20. Hasil penelitian membuktikkan bahwa: 1) Terdapat hubungan kecerdasan intelektual dengan performa atlet squash Jawa Barat, 2) Terdapat hubungan kecerdasan emosional dengan performa squash Jawa Barat, 3) Terdapat hubungan kondisi fisik dengan performa atlet squash Jawa Barat, 4) Terdapat hubungan yang bersamaan antara kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kondisi fisik dengan performa atlet squash Jawa Barat.
Penggunaan Metode Demonstrasi untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam Mata Pelajaran Seni Budaya Materi Pokok Lagu-Lagu Daerah Aryani, Dina
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v19i2.19760

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar siswa melalui metode demonstrasi pada siswa SMP. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan metode demonstrasi. Partisipan penelitiannya adalah guru dan siswa SMP. Penelitian ini dilakukan selama Juli-Agustus 2018 dalam tiga siklus. Hasil siklus pencapaian pertama, nilai rata-rata harian tertinggi adalah 85, terendah 25 dan rata-rata 58,12, jumlah siswa yang mengalami penguasaan pembelajaran adalah 7 orang (21,87%). Prestasi siklus 2, nilai rata-rata harian tertinggi adalah 100, terendah 40, dan rata-rata 74,53 jumlah siswa yang mengalami penguasaan belajar adalah 15 orang (46,87%). Hasil siklus ke tiga pencapaian, nilai rata-rata tertinggi 100, terendah 60 dan rata-rata adalah 83,75 jumlah siswa yang mengalami penguasaan belajar sebanyak 22 orang (68,75%). Dengan demikian tindakan III menyimpulkan pembelajaran dengan Metode Demonstrasi, karena nilai tes rata-rata dan nilai serap klasik siswa di atas 65 dan KKM di atas 75 sudah di atas 85%. Penggunaan metode demonstrasi terbukti mampu meningkatkan kemampuan dan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran Seni Budaya dalam Materi Utama Lagu Daerah.
Pembelajaran Kontekstual dengan Wawancara untuk Meningkatkan Keterpahaman Siswa pada Pelajaran Bahasa Jerman Riani, Herlina Yantika
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v19i2.19767

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rendahnya minat belajar, suasana pembelajaran tidak menyenangkan, siswa kurang aktif dan kreatif, serta rendahnya prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa dan Sastra Jerman. Oleh karena itu peneliti berupaya menerapkan pembelajaran Kontekstual melalui teknik wawancara di siklus satu dan di siklus dua. Teknik pengumpulan data untuk proses penilaian yaitu berdasarkan pengetahuan, ketrampilan pembelajaran dan lembar observasi observer, tes ulangan dan dokumen kegiatan pembelajaran.Tujuan penelitian tindakan kelas ini yaitu meningkatkan keterpahaman belajar siswa, yang dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian tindakan kelas ini berkaitan dengan peningkatan keterpahaman belajar siswa. Nilai rata-rata keterpahaman belajar siswa pada siklus satu yaitu sebesar 76,40, pada siklus dua sebesar 78.00. Rata-rata nilai keterampilan pada siklus satu sebesar 76,00 dan siklus dua sebesar 83.14, yang artinyaada kenaikan sebesar 5.14 atau naik 6.59 %. Hasil penelitian menggunakan pembelajaran Kontekstual melalui teknik wawancara menunjukan adanya peningkatan secara signifikan dari setiap siklusnya. Diharapkan keterpahaman belajar siswa akan terus meningkat.

Page 1 of 2 | Total Record : 15


Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 23, No 1 (2023): Pendidikan Vol 22, No 3 (2022) Vol 22, No 2 (2022) Vol 22, No 1 (2022) Vol 21, No 3 (2021) Vol 21, No 2 (2021) Vol 21, No 1 (2021) Vol 20, No 3 (2020) Vol 20, No 2 (2020) Vol 20, No 1 (2020): MEDIA PEMBELAJARAN Vol 19, No 3 (2019): PERMASALAHAN PENDIDIKAN Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN Vol 19, No 1 (2019): STRATEGI PROSES BELAJAR MENGAJAR Vol 19, No 1 (2019): STRATEGI PROSES BELAJAR MENGAJAR Vol 18, No 3 (2018): PENGEMBANGAN MUTU PENDIDIKAN Vol 18, No 3 (2018): PENGEMBANGAN MUTU PENDIDIKAN Vol 18, No 2 (2018): KOMPETENSI PENDIDIKAN Vol 18, No 2 (2018): KOMPETENSI PENDIDIKAN Vol 18, No 1 (2018): MUTU PENDIDIKAN Vol 18, No 1 (2018): MUTU PENDIDIKAN Vol 17, No 3 (2017): MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN DAN MODEL PEMBELAJARAN Vol 17, No 3 (2017): MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN DAN MODEL PEMBELAJARAN Vol 17, No 2 (2017): BAHASA, BUDAYA DAN PEMBELAJARAN Vol 17, No 2 (2017): BAHASA, BUDAYA DAN PEMBELAJARAN Vol 17, No 1 (2017): PENGEMBANGAN PROFESIONALISME TENAGA PENDIDIK Vol 17, No 1 (2017): PENGEMBANGAN PROFESIONALISME TENAGA PENDIDIK Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI Vol 16, No 2 (2016): PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN Vol 16, No 2 (2016): PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN Vol 16, No 1 (2016): PENGEMBANGAN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN Vol 16, No 1 (2016): PENGEMBANGAN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN Vol 15, No 3 (2015): STRATEGI DAN PEMBELAJARAN Vol 15, No 3 (2015): STRATEGI DAN PEMBELAJARAN Vol 15, No 2 (2015): PENGEMBANGAN MODEL Vol 15, No 2 (2015): Penelitian Pendidikan Vol 15, No 2 (2015): PENGEMBANGAN MODEL Vol 15, No 1 (2015): INOVASI MODEL DALAM PENDIDIKAN Vol 15, No 1 (2015): Penelitian Pendidikan Vol 15, No 1 (2015): INOVASI MODEL DALAM PENDIDIKAN Vol 14, No 2 (2014): PEMBELAJARAN DAN PENDIDIKAN KARAKTER Vol 14, No 2 (2014): PEMBELAJARAN DAN PENDIDIKAN KARAKTER Vol 14, No 1 (2014): INOVASI MODEL DALAM PENDIDIKAN Vol 14, No 1 (2014): INOVASI MODEL DALAM PENDIDIKAN Vol 13, No 2 (2013): APLIKASI MODEL PEMBELAJARAN Vol 13, No 2 (2013): APLIKASI MODEL PEMBELAJARAN Vol 13, No 1 (2013): MODEL PEMBELAJARAN Vol 13, No 1 (2013): MODEL PEMBELAJARAN More Issue