cover
Contact Name
Jurnal Sosiologi Nusantara
Contact Email
jurnalsn@unib.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalsn@unib.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
SOSIOLOGI NUSANTARA
Published by Universitas Bengkulu
ISSN : 24609099     EISSN : 26229617     DOI : -
Core Subject : Social,
Jurnal Sosiologi Nusantara (JSN) merupakan jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan ilmu Politik, Universitas Bengkulu. Jurnal Sosiologii Nusantara teregistrasi dengan ISSN Print (2460-9099) dan ISSN Online (2622-9617). Jurnal ini menerima artikel ilmiah yang berisi hasil penelitian di bidang sosial humaniora, kajian mengenai kependudukan, gender, pemberdayaan masyarakat. Redaksi tetap menerima naskah artikel yang masih berkaitan dengan topik sosial yang relevan. Jurnal Sosiologi Nusantara terbit sebanyak 2 kali dalam 1 tahun, yakni pada bulan Juni dan Desember.
Arjuna Subject : -
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 2 (2021)" : 9 Documents clear
EKSISTENSI GUA MARIA KEREP AMBARAWA TERHADAP PERUBAHAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KEREP Dionisius Dewid; Emy Wuryani; Sunardi Sunardi
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.221-238

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perubahan sosial dan ekonomi masyarakat Dusun Kerep dengan adanya Gua Maria Kerep Ambarawa. Jenis penelitian ini adalah sosiologis dengan pendekatan deskriptif-kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dokumentasi dan studi kepustakaan. Informan dalam penelitian ini adalah Pengelola Gua Maria Kerep Ambarawa, warga Kerep, pedagang sekitar GMKA. Penataan Gua Maria Kerep Ambarawa, berdampak baik pada masyarakat di sekitarnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan Gua Maria Kerep Ambarawa banyak membawa perubahan secara sosial maupun ekonomi. Secara sosial antara lain: interaksi antar warga dan warga dengan pendatang atau pengunjung lebih terbuka, sikap toleransi antar pemeluk agama sangat baik, sikap gotong royong dan kekerabatan sesama warga semakin terpelihara, sikap komunikasi sosial warga terjaga dengan baik. Secara ekonomi perubahan yang terjadi antara lain: tersedianya lapangan pekerjaan bagi warga setempat, pendapatan warga meningkat, pendidikan menjadi baik, kebutuhan warga dapat terpenuhi, kondisi tempat tinggal warga semakin baik.Kata Kunci : Perubahan Sosial-Ekonomi, Masyarakat Dusun Kerep, GMKA
STUDENT SATISFACTION WITH EDUCATIONAL SERVICES DEPARTMENT OF SOCIOLOGY Diyas Widiyarti; Heni Nopianti; Ika Pasca Himawati
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.311-330

Abstract

Fokus penelitian ini adalah pengkajian mengenai kepuasan mahasiswa terhadap layanan pendidikan dan kemahasiswaan Jurusan Sosiologi. Penelitian ditujukan kepada mahasiswa Sosiologi aktif. Mereka diminta untuk menilai bagaimana layanan pendidikan Jurusan Sosiologi baik pada dosen, tenaga kependidikan, dan pengelola jurusan yang meliputi : keandalan, daya tanggap, kepastian/jaminan, empati dan kecukupan fasilitas serta aksesibilitas. Pendekatan yang digunakan dalam  penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi seluruh mahasiswa aktif angkatan 2012-2019 yang berkuliah di Jurusan Sosiologi Universitas  Bengkulu yang berjumlah 336 Mahasiswa. Berdasarkan jumlah populasi, maka jumlah sampel dalam penelitian ini jika ditentukan berdasarkan tabel yang dikembangkan oleh Isaac dan Michael dengan taraf kesalahan 5% adalah sebesar 172 sampel. Hasil hitung nilai rata-rata variabel aspek terkait layanan pendidikan Jurusan Sosiologi kepada pengguna (mahasiswa) pada kategori bagus. Aspek –aspek tersebut adalah : Keandalan, meliputi : Kemampuan dosen sebagai pengajar, nilai mean 6,56 = bagus), Kemampuan dosen sebagai pembimbing akademik, nilai mean 6,27 = bagus), Kemampuan dosen sebagai pembimbing penyusunan skripsi, nilai mean 6,26 = bagus) Keandalan staf, nilai mean 6,62 = bagus Keandalan pengelola jurusan, nilai mean = 6,96 Daya tanggap, nilai mean 6,80 = bagus. Kepastian, nilai mean 6,65 = bagus Empati, nilai mean 7,12 = bagus. Tangible, nilai mean 6,70 = bagus. Berdasarkan hasil hitung nilai rata-rata variabel pada poin 1 yang keseluruhannya pada kategori penilaian bagus serta  penilaian responden yang mayoritas sangat baik terhadap semua pernyataan yang berkaitan dengan kepuasan pengguna terhadap layanan yang diberikan institusi, maka dapat disimpulkan bahwa mahasiswa merasa puas dengan layanan pendidikan yang diberikan oleh Jurusan SosiologiKata Kunci: Kepuasan Mahasiswa, Layanan, Pendidikan                  
DAMPAK COVID-19 PADA PEDAGANG KAKI LIMA (PKL) DI KOTA SERANG Stevany Afrizal; Putri Tunggal Dewi
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.279-298

Abstract

Pandemi Covid-19 membawa banyak dampak dalam berbagai bidang kehidupan di Negara Indonesia, salah satunya adalah bidang ekonomi. Pada bidang ekonomi terjadinya penurunan pendapatan akibat sedikitnya jual beli yang dirasakan oleh semua golongan pada masyarakat. Tidak terkecuali Pedagang Kaki Lima (PKL) yang termasuk golongan informal juga merasakan dampak dari pandemi ini. Semenjak pemerintah mengeluarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hal itu membuat para PKL kehilangan para pembelinya, yang berakibat pada menurunnya pendapatan. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan dampak covid-19 pada pedagang kaki lima (PKL) di Kota Serang agar bisa tetap bertahan ditengah pandemi covid-19 dan mendeskripsikan peraturan daerah yang mengatur tentang Ketertiban, Kebersihan, dan Keindahan (K3) di Kota Serang. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif sifatnya deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah (1) Hilangnya pembeli dan pelanggan, karena ketika kebijakan PSBB diterapkan masyarakat lebih memilih untuk tetap di rumah dan enggan untuk keluar rumah jika tidak penting. (2) Menurunnya pendapatan, ini merupakan dampak lanjutan ketika pembeli berkurang, karena secara otomatis itu pun akan mengurangi pendapatannya juga. (3) PKL enggan untuk direlokasi karena takut kehilangan pelanggan dan tempat relokasi yang jauh dari keramaian masyarakat.  Kata Kunci: Dampak, Pandemi Covid-19, dan Pedagang Kaki Lima
MISTIFIKASI “PEREMPUAN TERHORMAT” DALAM FILM SANG PENARI DARI PENGESAHAN RITUAL KE HIBURAN PANGGUNG Firdaus Mirza Nusuary; Fadhillah Sri Meutia
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.205-220

Abstract

Tulisan ini berupaya mengungkapkan citra perempuan dalam film Sang Penari serta pergulatannya dengan ritual adat istiadat yang berlaku dalam masyarakat. Film Sang Penari mengusung adat Jawa serta penari ronggeng sebagai objek dalam film yang menarik untuk ditonton. Dalam film ini dikisahkan bahwa untuk menjadi penari ronggeng, seorang perempuan harus memiliki paras cantik, tubuh yang molek, pandai menyanyi serta menari untuk menghibur laki-laki. Sehingga, menjadi penari ronggeng dalam pandangan masyarakat Jawa seorang wanita yang menjadi penari ronggeng, merupakan suatu kebanggaan. Uniknya, film ini juga mengisahkan seorang istri yang sangat bangga ketika suaminya terpilih untuk bercumbu dengan sang ronggeng. Lebih jauh, tulisan ini melihat adanya ketidak beresan mengenai citra perempuan sebagai penari ronggeng sebagaimana ditampilkan dalam film Sang Penari. Melalui analisis wacana perspektif Michel Foucault Serta ditopang dengan teori dekonstruksi dari Derrida,tulisan ini berupaya melihat produksi wacana serta mitos tentang penari ronggeng dalam film Sang Penari. Terakhir, tulisan ini ditutup dengan simpulan ternyata film Sang Penari, mendekonstruksi citra penari ronggeng sebagai perempuan terhormat merupakan sebuah mistifikasi belaka untuk menjelaskan cara melanggengkan praktik pelacuran dalam masyarakat tradisional.Kata Kunci: Perempuan, Sang Penari, ritual, analisis wacana 
CONSUMPTIVE LIFESTYLE BEHAVIOUR OF ADOLESCENT IN INDONESIA IN INDUSTRIAL REVOLUTION 4.0 Firman Mansir; Amalia Undip Putri
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.193-204

Abstract

This research explains that adolescents are a social commodity with consumptive behaviour that has affected all circles of society. The problem is that adolescents tend to always to want have and buy expensive items. This research aimed to determine the consumptive lifestyle behaviour of adolescents in the industry 4.0 in use the development of technology and information. The method used was in the form of qualitative research. With the type of literature study with the researcher as the main instrument, it was strengthened by the instrument of documentation about literature regarding consumptive adolescents. The results showed that the consumptive behaviour of adolescents in the industry 4.0 can be seen that they buy goods that is not to fulfill their needs but to fulfill their desires. Thus, what they are excessive and it leads to extravagant, and excessive nature. Keywords :  Industrial Revolution 4.0, Lifestyle ,Youth Behaviour
GAYA HIDUP PEREMPUAN KOMUNITAS SENAM AEROBIK (Studi Kasus Pusat Kebugaran CIKTAM Studio Bengkulu) Rina Krismonica; Panji Suminar; Sumarto Widiono
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.299-310

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana gaya hidup komunitas wanita senam aerobik dan pola hidup sehat wanita peserta senam aerobik di Ciktam Studio Bengkulu Fitness Center Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan penentuan informan menggunakan snowball atau bola salju. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam terhadap 3 (tiga) orang peserta senam putri, dan dokumentasi. Analisis penelitian ini menggunakan teori Simulakrum dari Jean Baudrilard yang digunakan sebagai pedoman dalam menganalisis. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa gaya hidup peserta senam wanita merupakan gaya hidup masyarakat kelas menengah ke atas yang dapat dilihat melalui aktivitas yang dilakukannya setiap hari mulai dari pergi ke pusat kebugaran aerobik dan berbelanja kebutuhan hidup sehat dan juga berbelanja kebutuhan sehari-hari. atribut senam modis. Sedangkan pola hidup sehat wanita peserta senam aerobik di Ciktam Studio Bengkulu Fitness Center didapatkan bahwa mereka menjalani pola hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat, bergizi dan rendah lemak. Peserta senam aerobik wanita menjalankan pola hidup sehat mulai dari mengatur pola makan yang dimulai dari mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat dengan memperbanyak konsumsi sayur dan buah serta memiliki waktu istirahat yang cukup diimbangi juga dengan olahraga yang teratur karena melalui olahraga yang teratur akan memiliki daya tahan fisik yang baik, sehingga akan memiliki fisik yang fit dan mendukung dalam melakukan aktivitas secara optimal.Kata Kunci: Gaya Hidup. Gaya hidup sehat. Peserta Senam Aerobik Putri  
ETNISITAS, BUDAYA POLITIK DAN REALITAS ‘ULUN LAMPUNG’: DOMINASI DIASPORA JAWA DAN POTENSI DEMOKRASI KOSMOPOLITANISME DI LAMPUNG Dwi Wulan Pujiriyani
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.239-252

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk membahas demokrasi yang berkembang dalam masyarakat multietnik. Kasus Provinsi Lampung akan menjadi contoh untuk melihat proses-proses akomodatif yang dilakukan bagi kelompok etnik yang tidak dominan. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode studi pustaka dengan pendekatan tematik. Hasil penelitian menunjukan bahwa konteks Lampung belum menunjukkan sebuah praktik demokrasi kosmopolitanisme. Konfigurasi etnis yang ada memang menunjukan sebuah proses akomodatif menuju ke demokrasi kosmopolit. Meskipun demikian, batas-batas yang menjadi wacana di sini masih sangat terbatas antara dua kelompok etnik dominan yaitu etnik Jawa dan etnik Lampung. Pimpinan dari kombinasi etnis yang ada belum menunjukan distribusi kesempatan yang sama bagi kelompok etnik lain yang ada di Lampung. Sebagai dua etnis dominan yang terdikotomi dalam kategori lokal (asli) dan pendatang, emansipasi belum ditunjukan secara eksplisit dimana keberadaan kelompok etnik lain yang ada di Lampung. Variasi kelompok etnik yang ada baru menunjukan bahwa potensi menuju ke demokrasi kosmopolit itu sedang dibangun dengan mengubah persepsi umum bahwa yang dominan akan memenangkan arena kekuasaan. Kata Kunci : Lampung, etnik dominan, pemilihan kepala daerah, demokrasi kosmopolitan
UPAYA KOMUNITAS MEDANG KENANGA DALAM KONSERVASI MANGROVE DI DESA KUALA SEMPANG KECAMATAN SERI KUALA LOBAM KABUPATEN BINTAN Rahma Syafitri; Irwandi Syahputra
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.267-278

Abstract

Kerusakan Mangrove di Desa Kuala Sempang Kabupaten Bintan, terjadi karena ditebangnya banyak pohon mangrove untuk kebutuhan produksi dapur arang. Sejak ditutupnya dapur arang, masyarakat kembali menjadi nelayan dan merasakan dampak dari kerusakan mangrove dengan semakin sulitnya mencari biota laut sehingga penghasilan semakin berkurang. Setelah merasakan dampak langsung dari perubahan kondisi mangrove di pesisir desa mereka, akhirnya ada kelompok masyarakat bernama Medang Kenanga membuat kegiatan agar masyarakat lebih sadar untuk mengkonservasi mangrove. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui upaya Komunitas Medang Kenanga dalam konservasi mangrove di Desa Kuala Sempang Bintan. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, serta studi dokumentasi. Hasil temuan dalam penelitian ini adalah upaya konservasi mangrove yang dilakukan oleh Komunitas Medang Kenanga dilakukan melalui sosialisasi dan peningkatan pengetahuan tentang mangrove, membangun kerjasama dengan pihak luar yang memahami konservasi mangrove, melakukan penanaman kembali, dan menjaga mangrove tumbuh. Kata Kunci: komunitas, konservasi, mangrove, perilaku masyarakat 
PERILAKU KOMUNIKASI KELUARGA: PENTINGNYA MENJAGA KESEHATAN MENTAL DI MASA PANDEMI COVID-19 Rasianna Br Saragih; Eka Vuspa Sari
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Sosiologi FISIP UNIB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.7.2.253-266

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku komunikasi keluarga dalam menjaga kesehatan mental di masa pandemic Covid-19. Perilaku komunikasi yang diteliti mencakup komunikasi verbal dan nonverbal, serta berbagai upaya yang dilakukan keluarga untuk mengurangi kecemasan dan ketakutan terhadap virus dimasa pandemi ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam serta penelusuran berbagai sumber pustaka yang relevan dengan tema penelitian ini. Adapun yang menjadi sumber data/informan dalam penelitian ini adalah tenaga medis yang bekerja di fasilitas kesehatan serta anggota keluarga tenaga medis itu sendiri. Dari temuan penelitian diketahui bahwa perilaku komunikasi keluarga di masa pandemi covid-19 mencakup perilaku komunikasi verbal dan nonverbal. Perilaku verbal berupa penyampaian pesan secara langsung dan menggunakan media yakni pesan untuk selalu menjaga kesehatan agar terhindar dari penularan virus covid-19. Sedangkan perilaku komunikasi nonverbal berupa penggunaan bahasa tubuh, isyarat mata, jarak, serta suara. Dalam komunikasi keluarga, sangat penting memperhatikan aspek-aspek komunikasi seperti dukungan, sikap positif, keterbukaan, saling percaya dan intensitas komunikasi. Hal tersebut dilakukan  antar anggota keluarga dalam rangka menciptakan komunikasi yang harmonis dalam upaya menjaga kesehatan mental di masa pandemi Covid-19. Kata Kunci: Kesehatan Mental, Komunikasi Keluarga, Pandemi Covid-19, Perilaku Komunikasi.

Page 1 of 1 | Total Record : 9