Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PEMBELAJARAN BERBASIS INQUIRY UNTUK MELATIH HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA PADA MATA KULIAH METODE NUMERIK Izzatin, Maharani; R, Nurmala
Edukasia : Jurnal Pendidikan Vol 5, No 2 (2018)
Publisher : Edukasia : Jurnal Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (431.461 KB) | DOI: 10.35334/edu.v5i2.1007

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui ada tidaknya pengaruh pembelajaran berbasis inquiry terhadap Higher Order Thinking Skills (HOTS) mahasiswa pendidikan matematika pada mata kuliah metode numerik, dan 2) mengetahui? tingkat Higher Order Thinking Skills (HOTS) mahasiswa pendidikan matematika pada mata kuliah metode numeric. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen semu. Adapun rancangan penelitian ini adalah Pre-Eksperimental Design dengan pola one group pretest dan posttest. Pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan tes untuk mengukur HOTS mahasiswa. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon karena data yang diperoleh tidak berdistribusi normal. Analisis data dilakukan dengan bantuan SPSS 22.00 dengan taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil analisis data dengan uji Wilcoxon diperoleh kesimpulan bahwa rata-rata kemampuan Higher Order Thinking Skills mahasiswa setelah diberikan pembelajaran dengan model pembelajaran inquiry lebih baik dibanding sebelum diberikan perlakuan. Adapun peningkatannya termasuk dalam kategori cukup.
DESAIN PENGEMBANGAN BUKU SAKU DIGITAL MATEMATIKA SMP BERBASIS ANDROID SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA R, Nurmala; Izzatin, Maharani; Mucti, Alfian
Edukasia : Jurnal Pendidikan Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Edukasia : Jurnal Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (619.953 KB) | DOI: 10.35334/edu.v6i2.1058

Abstract

Penelitian ini merupakan penilitian pengembangan? yang bertujuan? untuk? menghasilkan produk berupa buku saku digital matematika SMP berbasis android sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan minat belajar siswa. Pengembangan buku saku digital ini melalui beberapa tahap yaitu: tahap potensi dan masalah, tahap pengumpulan data, tahap desain, tahap validasi pakar, tahap uji coba skala kecil dan besar, serta tahap uji efektifitas. Instrumen? yang? digunakan? untuk? mengumpulkan? data? dalam? penelitian pengembangan? ini? adalah lembar penilaian dan lembar angket. Lembar penilaian digunakan untuk mengetahui tanggapan pakar ahli media dan ahli materi mengenai produk, sedangkan angket digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap buku saku digital yang telah dikembangkan dan juga untuk mengetahui peningkatan minat belajar siswa dengan menggunakan produk yang dikembangkan. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis uji kelayakan produk, analisis tanggapan siswa, dan analisis minat belajar siswa. Produk yang dikembangkan berupa buku saku digital matematika SMP berbasis android layak digunakan, hal ini ditunjukkan dengan penilaian validasi ahli media diperoleh skor total 28 dengan persentase 77,77% dengan kriteria layak dan validasi ahli materi diperoleh skor total 31 dengan persentase 86,11% dengan kriteria sangat layak. Selanjutnya, produk yang dikembangkan dapat meningkatkan minat belajar siswa, hal ini ditunjukkan oleh data angket minat belajar diperoleh 75% atau sebanyak 60 siswa berada pada kategori minimal tinggi.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PERKULIAHAN PDM BERBASIS BUKU TEKS UNTUK MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA R, Nurmala; Izzatin, Maharani
Jurnal Borneo Saintek Vol 1, No 3 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.776 KB) | DOI: 10.35334/borneo_saintek.v1i3.933

Abstract

Penelitian ini merupakan penilitian pengembangan  yang bertujuan  untuk  menghasilkan produk berupa bahan ajar  perkuliahan Pengantar Dasar Matematika berbasis buku teks yang layak untuk menumbuhkan kemandirian belajar mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Borneo Tarakan. Pengembangan  bahan ajar  ini menggunakan model pengembangan yang  diadaptasi  dari  Sugiyono dengan  melalui beberapa tahap yaitu: tahap potensi dan masalah, tahap pengumpulan data, tahap desain, tahap validasi pakar, tahap uji coba skala kecil dan besar, serta tahap uji efektifitas. Instrumen  yang  digunakan  untuk  mengumpulkan  data  dalam  penelitian pengembangan  ini  adalah  angket  dan  lembar observasi. Adapun hasil penelitiannya adalah produk yang dihasilkan berupa bahan ajar Pengantar Dasar Matematika berbasis teks layak digunakan dan dapat menumbuhkan kemandirian belajar mahasiswa pendidikan matematika. Hal ini berdasarkan analisis data para ahli yaitu ahli materi masing-masing diperoleh persentase 86,11% dengan kriteria sangat layak, ahli penyajian masing-masing diperoleh 84,38% dan 81,25% dengan kriteria sangat layak, dan ahli bahasa diperoleh persentase 87,5% dengan kriteria sangat layak. Berdasarkan hasil analisis data tanggapan mahasiswa pada uji coba skala besar diperoleh bahwa sebanyak 80,33% yang menyatakan bahwa bahan ajar Pengantar Dasar Matematika berbasis buku teks sangat baik. Dan dengan menggunakan buku teks tersebut dapat menumbuhkan kemandirian belajar mahasiswa.
PENERAPAN TEORI APOS DALAM ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA Maharani Izzatin
Edukasia : Jurnal Pendidikan Vol 7, No 2 (2020): November
Publisher : Edukasia : Jurnal Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/edu.v7i2.2394

Abstract

Pemecahan masalah merupakan salah satu kemampuan dasar matematika yang harus dimilikioleh siswa. Teori terkait tahapan pemecahan masalah digunakan dalam melakukan analisisterhadap kemampuan pemecahan masalah siswa. Salah satu teori yang dapat digunakan adalah teori APOS. Dalam teori APOS, terdapat empat tahapan yaitu: 1) aksi (action), adalahtransformasi dari objek-objek yang dipelajari dan yang dirasakan oleh siswa, sertainstruksi tahap demi tahap bagaimana melakukan operasi, 2) proses (process)didefinisikan sebagai struktur kognitif yang melibatkan imajinasi tentang transformasimental atau fisik yang terjadi secara internal, ditunjukkan dengan seseorang sudah bisamelakukan tingkat aksi secara berulang kali, 3) objek (object), dapat diartikan sebagaisesuatu yang dihasilkan dari pengkonstuksian mental yang telah dilakukan pada tahapproses, dan 4) skema (scema) yaitu kumpulan aksi, proses, dan objek yang dirangkummenjadi sebuah skema.
DESAIN PENGEMBANGAN BUKU SAKU DIGITAL MATEMATIKA SMP BERBASIS ANDROID SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA Nurmala R; Maharani Izzatin; Alfian Mucti
Edukasia : Jurnal Pendidikan Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Edukasia : Jurnal Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/edu.v6i2.1058

Abstract

Penelitian ini merupakan penilitian pengembangan  yang bertujuan  untuk  menghasilkan produk berupa buku saku digital matematika SMP berbasis android sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan minat belajar siswa. Pengembangan buku saku digital ini melalui beberapa tahap yaitu: tahap potensi dan masalah, tahap pengumpulan data, tahap desain, tahap validasi pakar, tahap uji coba skala kecil dan besar, serta tahap uji efektifitas. Instrumen  yang  digunakan  untuk  mengumpulkan  data  dalam  penelitian pengembangan  ini  adalah lembar penilaian dan lembar angket. Lembar penilaian digunakan untuk mengetahui tanggapan pakar ahli media dan ahli materi mengenai produk, sedangkan angket digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap buku saku digital yang telah dikembangkan dan juga untuk mengetahui peningkatan minat belajar siswa dengan menggunakan produk yang dikembangkan. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis uji kelayakan produk, analisis tanggapan siswa, dan analisis minat belajar siswa. Produk yang dikembangkan berupa buku saku digital matematika SMP berbasis android layak digunakan, hal ini ditunjukkan dengan penilaian validasi ahli media diperoleh skor total 28 dengan persentase 77,77% dengan kriteria layak dan validasi ahli materi diperoleh skor total 31 dengan persentase 86,11% dengan kriteria sangat layak. Selanjutnya, produk yang dikembangkan dapat meningkatkan minat belajar siswa, hal ini ditunjukkan oleh data angket minat belajar diperoleh 75% atau sebanyak 60 siswa berada pada kategori minimal tinggi.
PEMBELAJARAN BERBASIS INQUIRY UNTUK MELATIH HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA PADA MATA KULIAH METODE NUMERIK Maharani Izzatin; Nurmala R
Edukasia : Jurnal Pendidikan Vol 5, No 2 (2018)
Publisher : Edukasia : Jurnal Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/edu.v5i2.1007

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui ada tidaknya pengaruh pembelajaran berbasis inquiry terhadap Higher Order Thinking Skills (HOTS) mahasiswa pendidikan matematika pada mata kuliah metode numerik, dan 2) mengetahui  tingkat Higher Order Thinking Skills (HOTS) mahasiswa pendidikan matematika pada mata kuliah metode numeric. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen semu. Adapun rancangan penelitian ini adalah Pre-Eksperimental Design dengan pola one group pretest dan posttest. Pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan tes untuk mengukur HOTS mahasiswa. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon karena data yang diperoleh tidak berdistribusi normal. Analisis data dilakukan dengan bantuan SPSS 22.00 dengan taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil analisis data dengan uji Wilcoxon diperoleh kesimpulan bahwa rata-rata kemampuan Higher Order Thinking Skills mahasiswa setelah diberikan pembelajaran dengan model pembelajaran inquiry lebih baik dibanding sebelum diberikan perlakuan. Adapun peningkatannya termasuk dalam kategori cukup.
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU SMP DALAM PEMBUATAN DAN PENERAPAN BAHAN MANIPULATIF MATEMATIKA Dwi Susanti; Alfian Mucti; Maharani Izzatin
Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/jpmb.v4i1.1541

Abstract

Rendahnya hasil belajar matematika siswa dipengaruhi beberapa faktor. (1) kurangnya minat siswa, dikarenakan konsep yang abstrak.(2) metode dan model pembelajaran yang diterapkan guru cenderung sama, dikarenakan kesulitan dalam mengimplimentasikan kurikulum 2013. (3) penggunaan bahan manipulatif yang belum dimaksimalkan. Bahan manipulatif merupakan benda fisik yang dapat dimanipulasi siswa agar dapat mengkonstruk konsep matematika. Berdasarakan permasalahan tersebut diperlukan adanya kegiatan pelatihan dan pendampingan penggunaan bahan manipulatif dalam pembelajaran matematika. Adapun tahapan kegiatannya; 1) Survei lokasi. 2) Menyiapkan sarana dan prasarana untuk kegiatan, 3) Pelatihan pembuatan dan penerapan  bahan manipulatif. 4) Pelatihan teori tentang metode dan model pembelajaran matematika. 5) Pelatihan teori tentang kurikulum 2013. 6) Pendampingan guru mitra dalam penerapan bahan manipulatif yang telah dibuat dalam pembelajaran matematika di sekolah. Hasil  pelaksanaan kegiatan pengabdian tersebut dapat disimpulkan antara lain; 1) menambah pengetahuan guru matematika SMPN 8 dan SMPN 9 Tarakan mengenai berbagai metode dan model pembelajaran kooperatif, 2) menambah pengetahuan guru mengenai pembuatan dan penerapan perangkat pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013, 3) menambah pengetahuan dan ketrampilan guru matematika mengenai pembuatan dan penerapan bahan manipulatif matematika, dan 4) meningkatkan antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran matematika dengan menggunakan bahan manipulatif, terbukti hampir 85% siswa aktif dalam pembelajaran.
Pengembangan Media “Card 24” pada Siswa SD Kelas V dalam Operasi Hitung Bilangan Bulat Alfian Mucti; Maharani Izzatin; Nurmala R
EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/edumat.v6i1.5119

Abstract

Media “Card 24” merupakan media pembelajaran matematika pada operasi hitung campuran. Metode yang digunakan adalah metode R&D: (1) studi penda­huluan yang meliputi: potensi dan masalah, pengumpulan informasi, (2) tahap studi pengembangan meliputi: desain, validasi, revisi desain serta uji coba, dan (3) tahap evaluasi. Media “Card 24” dinyatakan valid yang ditunjukkan dengan penilaian isi oleh ahli media untuk aspek penyajian dengan rata-rata skor 3,21 pada kategori “valid”, aspek grafik skor 2,92 kategori “valid”. Selanjutnya respon positif siswa dengan skor 3,63 dan presentase 90,74% sehingga produk termasuk kategori sangat baik.Kata Kunci : Media Card ”24”, R&D, operasi hitung
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PERKULIAHAN PDM BERBASIS BUKU TEKS UNTUK MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA Nurmala R; Maharani Izzatin
Jurnal Borneo Saintek Vol 1, No 3 (2018)
Publisher : Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/borneo_saintek.v1i3.933

Abstract

Penelitian ini merupakan penilitian pengembangan  yang bertujuan  untuk  menghasilkan produk berupa bahan ajar  perkuliahan Pengantar Dasar Matematika berbasis buku teks yang layak untuk menumbuhkan kemandirian belajar mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Borneo Tarakan. Pengembangan  bahan ajar  ini menggunakan model pengembangan yang  diadaptasi  dari  Sugiyono dengan  melalui beberapa tahap yaitu: tahap potensi dan masalah, tahap pengumpulan data, tahap desain, tahap validasi pakar, tahap uji coba skala kecil dan besar, serta tahap uji efektifitas. Instrumen  yang  digunakan  untuk  mengumpulkan  data  dalam  penelitian pengembangan  ini  adalah  angket  dan  lembar observasi. Adapun hasil penelitiannya adalah produk yang dihasilkan berupa bahan ajar Pengantar Dasar Matematika berbasis teks layak digunakan dan dapat menumbuhkan kemandirian belajar mahasiswa pendidikan matematika. Hal ini berdasarkan analisis data para ahli yaitu ahli materi masing-masing diperoleh persentase 86,11% dengan kriteria sangat layak, ahli penyajian masing-masing diperoleh 84,38% dan 81,25% dengan kriteria sangat layak, dan ahli bahasa diperoleh persentase 87,5% dengan kriteria sangat layak. Berdasarkan hasil analisis data tanggapan mahasiswa pada uji coba skala besar diperoleh bahwa sebanyak 80,33% yang menyatakan bahwa bahan ajar Pengantar Dasar Matematika berbasis buku teks sangat baik. Dan dengan menggunakan buku teks tersebut dapat menumbuhkan kemandirian belajar mahasiswa.
PENGEMBANGAN BUKU SAKU BERBASIS KEARIFAN LOKAL SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA MATERI BILANGAN Harnisa Fitri; Maharani Izzatin; Ferryansyah Ferryansyah
Mathematics Education And Application Journal (META) Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (493.99 KB) | DOI: 10.35334/meta.v1i1.835

Abstract

This research type was research and development which is conducted at SMP Negeri 8 Tarakan at VII class in Academic Year 2018/2019. The objective  of this research was to develop the  pocket book based on local wisdom as a learning source on number material that was suitable and practical for the seventh grade students of SMP Negeri 8 Tarakan.The development model used was ADDIE model modification. The ADDIE model consists of five stages that were consisted of: Analysis, Design, Development, and Evaluation. However, because of limitation time and limitation of the research objectives, so the researcher modified the ADDIE model modification by limiting the stage only in development stage. The product testing stage through two stages those were expert assessment and user response. In expert assessment was validated by the material experts, display experts and linguists. In the small group trials was carried out by 2 mathematics teachers and 6 students. On the field trial carried out by 26 students.The result of analysis shows that the product of pocket book based on local wisdom was developed based on validation by the material experts got a very suitable category with the percentage of 85.71%, display experts got a very suitable category with the percentage of 86.25% and linguists got a very suitable category with the percentage of 85 %. Whereas based on the result in the field by the responses of student users got the percentage of 83.5% with a very practical category. Because the pocket book already fulfilled the suitable and practical requirements which consisting of aspects of the content or material feasibility, display feasibility, language feasibility, and practicality of user responses, so  pocket book based on local wisdom can be used as a learning source on number material that suitable and practical for seventh grade students of SMP Negeri 8 Tarakan