Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

EKSTRAKSI FITUR PRAKIRAAN DAERAH POTENSI BANJIR DI INDONESIA BERBASIS PENGOLAHAN CITRA Ikhwan Mustiadi, Latifah Listyalina,
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (924.407 KB)

Abstract

Banjir merupakan fenomena alam yang biasa terjadi di suatu kawasan yang banyak dialiri oleh aliran sungai. Secara sederhana banjir dapat didefinisikan sebagainya hadirnya air di suatu kawasan luas sehingga menutupi permukaan bumi kawasan tersebut. Untuk mengatasi bencana banjir beberapa tindakan mitigasi dapat dilakukan. Salah satu tindakan tersebut yaitu dengan pemetaan daerah bahaya. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dengan status tetap sebagai Lembaga Pemerintah Non Departemen telah mengeluarkan peta prakiraan daerah potensi banjir Indonesia. Dari peta tersebut, telah dibuat ekstraksi fitur untuk mengetahui prakiraan daerah potensi banjir di Indonesia berbasis pengolahan citra. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi usaha preventif masyarakat terhadap bahaya bencana banjir.Kata kunci : banjir, bencana, ekstraksi fitur, pengolahan citraFlooding is a natural phenomenon that usually occurs in an area which is flowed by rivers. In simple terms, floods can be defined so that the presence of water in a large area covers the surface of the earth. To overcome the flood disaster several mitigation actions can be carried out. One such action is by mapping the hazard area. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) with a permanent status as a Non-Departmental Government Institution has issued a map of Indonesia's flood potential forecast. From the map, feature extraction has been made to determine the forecast area of potential flooding in Indonesia based on image processing. The results of this study are expected to be a public preventive effort against the dangers of floods.Keywords: flood, disaster, features extraction, image processing
APLIKASI LANDSLIDE EARLY WARNING SYSTEM UNTUK PENGURANGAN RESIKO BENCANA Latifah Listyalina, Ikhwan Mustiadi,
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1259.365 KB)

Abstract

Bencana tanah longsor merupakan salah satu bencana alam musiman yang sering terjadi di Indonesia, terutama saat musim penghujan pada lereng dengan tanah lapuk yang tebal. Bencana ini tidak hanya menimbulkan kerusakan dan kerugian, tetapi juga kerap menimbulkan korban jiwa. Untuk mengurangi risiko bencana tanah longsor, perlu dilakukan upaya mitigasi baik secara struktural maupun non-struktural. Umumnya mitigasi secara struktural memerlukan biaya tinggi dan waktu yang lebih lama untuk perencanaan dan pembangunan, sehingga upaya mitigasi nonstruktural dapat dijadikan upaya alternative untuk menghindari terjadinya korban jika sewaktuwaktu bencana terjadi [1].Upaya untuk mengurangi resiko tidak bisa hanya menggunakan instrumentasi berbasis telemetri saja, tetapi lebih jauh dari itu diperlukan adanya Lanslide Early Warning Sistem (LEWS) yaitu sebuah sistem peringatan dini tanah longsor yang meliputi pemahaman tentang bencana tanah longsor mulai dari tanda-tandanya, faktor pemicu, jenis longsor, bagaimana terjadinya longsor, pemahaman tentang zona aman dan zona berbahaya, pemahaman tentang tugas masing-masing dalam tim siaga yang dibentuk, memiliki prosedur tetap evakuasi yang sudah disepakati untuk memandu jalannya evakuasi, memliki pemahaman tentang alat peringatan dini tanah longsor yang terpasang, dan adanya komitmen anta r SKPD setempat untuk membina desa tangguh bencana, sehingga akan terbentuk masyarakat tanggap bencana atau bisa disebut mampu berdampingan dengan bencana.Kata kunci : Bencana Tanah Longsor, Landslide Early Warning System, Mengurangi ResikoLandslides are a frequent seasonal natural disaster occurs in Indonesia,especially during the rainy season on slopes with weathered soils thick. This disaster not only causes damage and loss, but also often causing casualties. To reduce the risk of landslides, it is necessary mitigation efforts are carried out both structurally and non-structurally. Generally mitigation structurally it requires high costs and a longer time for planning and development, so that non-structural mitigation efforts can be used as alternative efforts to avoid victims if at any time a disaster occurs [1].Efforts to reduce risk cannot only use telemetry-based instrumentation, but furthermore it is necessary to have the Lanslide Early Warning System (LEWS), a landslide early warning system that includes an understanding of landslides ranging from signs, trigger factors, types of landslides, how landslides occur, understanding of safe zones and dangerous zones, understanding of each task in the preparedness team, having a fixed evacuation procedure that has been agreed to guide the evacuation course, possessing an understanding of the landslide early warning devices installed, and the commitment between the local SKPD to foster disaster resilient villages, so that disaster respo nse communities will be formed or it can be called capable of side by side with disasters.Keywords: Landslide Disasters, Landslide Early Warning System, Reducing Risks
Implementasi Pengenalan Tanda Tangan Otomatis sebagai Upaya Peningkatan Efisiensi Evaluasi Sistem Presensi Tenaga Pendidik PAUD Yogyakarta Listyalina, Latifah
Jurnal Pengabdian Dharma Bakti VOL 1, NO 1 (2018): FEBRUARI 2018
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.793 KB) | DOI: 10.35842/jpdb.v1i1.7

Abstract

Meningkatnya kebutuhan pendidikan yang telah merambah anak usia dini diiringi dengan bertambahnya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Salah satu PAUD, PAUD Melati, memiliki fasilitas yang cukup lengkap, mulai dari kelas sebagai tempat belajar dan arena bermain yang kerap dimanfaatkan oleh peserta didik untuk saling bersenda gurau dan berinteraksi mengenal satu sama lain. Hal itu didukung pula dengan kualitas dan kuantitas tenaga pendidik yang memadai.Upaya peningkatan kualitas pendidikan di PAUD tersebut selalu dilakukan, seperti dengan melakukan rapat bulanan, pertemuan dengan wali murid, evaluasi semester, dan RKAT. Kehadiran seluruh tenaga pendidik pada setiap kegiatan tersebut tentu merupakan hal yang wajib, sehingga pada setiap kegiatan tersebut selalu terdapat presensi, yang dievaluasi secara berkala. Namun, hingga saat ini, masih banyak terdapat kasus penitipan tanda tangan dan evaluasi presensi kegiatan tersebut masih dilakukan secara manual, sehingga dibutuhkan waktu yang lama untuk memperoleh hasil yang akurat.Untuk itu, muncul gagasan dalam hal peningkatan efisiensi pada evaluasi absesnsi kegiatan tersebut, yang salah satunya dimulai dengan Implementasi Pengenalan Tanda Tangan Otomatis sebagai Upaya Peningkatan Efisiensi Evaluasi Sistem Presensi Tenaga Pendidik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Melati. Kegiatan pengabdian terhadap masyarakat telah dilakukan sebagai implementasi dari hasil penelitian yang juga menggunakan hibah institusi pada periode yang serupa.  Kata kunci—tanda tangan, PAUD, presensi
Pelatihan Pembuatan Alat Pendeteksi Gas Elpiji pada Rumah Tangga untuk Siswa SMA se-derajat di Dukuh Kadisoka, Sleman Listyalina, Latifah
Jurnal Pengabdian Dharma Bakti VOL 2, NO 2 (2019): AGUSTUS 2019
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (459.37 KB) | DOI: 10.35842/jpdb.v2i2.85

Abstract

Government policies in converting energy use from kerosene to LPG have encouraged many people to use LPG gas stoves as fuel for stoves used. Although LPG gas stoves have more practical advantages than using kerosene stoves, they still have disadvantages, namely the danger they cause if there is a gas leak that results in an explosion and causes fires and even casualties. To prevent these fires, it is necessary to detect LPG gas leaks, especially in industries and households. From this, an idea was implemented to provide training in the manufacture of gas leak detection devices. Such is the rationale used in the Training of Making LPG Gas Detection Devices in Households for High School Students in Dukuh Kadisoka, Sleman. Hopefully these activities are beneficial, and can prevent fires caused by LPG gas leakage. This activity was held in June 2018 in Kadisoka hamlet. This activity is expected to be useful in everyday.Keyword: detection, Kadisoka, LPG gas leakage
Aplikasi self-organizing mapping sebagai alat deteksi anemia pada citra sel darah merah Utari, Evrita Lusiana; Listyalina, Latifah; Puspaningtyas, Desty Ervira
Jurnal Gizi Klinik Indonesia Vol 16, No 2 (2019): Oktober
Publisher : Minat S2 Gizi dan Kesehatan, Prodi S2 IKM, FK-KMK UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.044 KB) | DOI: 10.22146/ijcn.39560

Abstract

Application of self-organizing mapping as anemia detection using an image of red blood cellsBackground: Anemia is a nutritional problem characterized by changes in blood cell size, especially in microcytic or macrocytic anemia. Iron deficiency anemia is included in hypochromic microcytic anemia because it has a smaller than normal size red blood cell and has a lower than normal hemoglobin (Hb) arising from reduced supply of iron for erythropoiesis (cell maturation process red blood). Analysis based on red blood cell image is a tool to detect anemia using technology applications. Self-organizing mapping (SOM) is one of the artificial neural networks by dividing the input pattern into several groups, so the network output is in the form of groups that are most similar to the input.Objective: To measure the accuracy of SOM for detecting the size of red blood cells in anemia condition.Methods: The type of research was an observational laboratory. The study was conducted at the Electrobiomedical Laboratory of Universitas Respati Yogyakarta from January to August 2018. The sample consisted of anemia and non-anemia red blood cells which had been tested in a laboratory of 92 blood preparations. Stage of measuring red blood cells consisted of pre-processing (cropping, gray scaling, contrast enhancement, and screening), segmentation, feature extraction, and image identification with SOM. The image identification results were concluded by calculating the accuracy of the anemia detection system based on laboratory examination results.Results: The characteristic that distinguishes anemia and non-anemia was in the size of red blood cells. Anemic red blood cells had different pixel intensities than non-anemic red blood cells. The image of non-anemia red blood cells had a full round or oval image. From as many as 92 detections of blood images, five blood images were not by the target results of laboratory tests. The accuracy achieved by the system was 94.57%.Conclusions: The accuracy value of anemia detection using SOM can be used to identify the type of anemia based on red blood cell size.
PENINGKATAN EKSISTENSI DESTINASI WISATA WATU TEKEK MELALUI PENGEMBANGAN PRODUK WISATA BERKELANJUTAN Latifah Listyalina, Novi Irawati, Evrita Lusiana Utari,
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Vol 1, No 2 (2019): Prosiding Seminar Nasional : Pemanfaatan Literasi Digital Dalam Publikasi Ilmiah
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam upaya peningkatan kunjungan pariwisata di Indonesia, pemerintah dengan gencar membangun berbagai fasilitas sarana prasarana penunjang pariwisata. Salah satu wilayah pengembangan yang menjadi super prioritas adalah Kawasan Candi Borobudur. Pembangunan fasilitas bandara baru yang ada di Yogyakarta salah satunya yang menjadi main gate utama disisi barat melalui akses wilayah Menorah, Kulon Progo. Watu Tekek adalah salah satu daya tarik wisata yang juga sedang dikembangkan karena Kawasan ini memiliki potensi besar untuk menarik pasar wisatawan. Selain dari kemudahan akses untuk menuju Kawasan ini, Watu Tekek juga menawarkan panorama alam perbukitan dan pegunungan yang indah. Selain itu Watu Tekek juga memiliki ciri khas habitat hewan tokek dan monyet, serta berbagai ragam budaya dan kuliner khas ditawarkan di kawasan ini. Pendekatan teori menggunakan teori produk wisata dan sustainable tourism. Metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik analisis SWOT akan didapatkan beberapa analisis variabel penting produk wisata dan variabel wisata berkelanjutan yang harus dibahas untuk meningkatkan eksistensi dari keberadaan Watu Tekek ini melalui eksplorasi potensi di lapangan. Akibatnya, daya tarik wisata Watu Tekek ini diharapkan mampu berkembang dan berdaya saing secara berkelanjutan dengan daya tarik lain di sekitar jalur lintas menuju ke kawasan Candi Borobudur.Kata kunci: pariwisata; produk wisata; sustainable tourism
PENINGKATAN KUALITAS CITRA FOTO RONTGEN SEBAGAI MEDIA DETEKSI KANKER PARU Listyalina, Latifah
Jurnal Teknologi Informasi RESPATI Vol 12, No 34 (2017)
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jtir.v12i34.1

Abstract

Lung cancers were ranked 6th in malignant neoplasms diseases. Lung cancer detections can be performed based on the X-Rays photograph. Doctors are still relying on visual observations in reading the results of X-Rays making the results are very subjective. Hence, a method for the X-rays images quality enhancement is desirable. In this paper, the proposed method is based on median filter and contrast limited adaptive histogram equalization. Median filter aims at the noise removal, as the result of the image digitalization. On the other hand, contrast limited adaptive histogram equalization is used to enhance the acquired image’s contrast. The quality of the processed image is measured qualitatively and quantitatively. The qualitative measurement is conducted through a visual comparison on the input and the output images. On the other hand, the contrast values of the input and the output images are measured and compared for the quantitative measure purpose.Keywords: Lung Cancer, X-Rays, Image Quality Enhancement, Median Filter, Adaptive Histogram Equalization. INTISARIKanker paru menduduki peringkat keenam penyakit neoplasma ganas. Salah satu pendeteksian kanker paru dilakukan berdasarkan foto rontgen. Dokter masih mengandalkan pengamatan visual dalam pembacaan foto rontgen sehingga hasilnya sangat subjektif. Untuk itu, diperlukan dilakukannya peningkatan kualitas citra foto rontgen sebagai media deteksi kanker paru. Metode yang digunakan sebagai peningkatan kualitas citra tersebut berbasis tapis median dan ekualisasi histogram adaptif. Tapis tersebut digunakan untuk mengurangi derau-derau hasil proses digitalisasi dari citra rontgen, sedangkan ekualisasi histogram adaptif diaplikasikan guna meningkatkan kontras dari citra yang diperoleh. Penilaian kualitas citra hasil pemrosesan dilakukan baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Penilaian kualitatif dilakukan dengan cara membandingkan secara visual citra masukan dan citra hasil pemrosesan. Di lain sisi, penilaian kuantitatif dilakukan dengan cara membandingkan nilai kontras citra masukan dan citra hasil pemrosesan.Kata Kunci: Kanker Paru, Foto Rontgen, Peningkatan Kualitas Citra, Tapis median, Ekualisasi Histogram Adaptif.
ANALISIS REPRODUKSIBILITAS AKURASI TEGANGAN DI PESAWAT SINAR-X MEDIS PADA BAGIAN THORAKS MANUSIA Latifah Listyalina, Evrita Lusiana Utari,
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Vol 1, No 2 (2019): Prosiding Seminar Nasional : Pemanfaatan Literasi Digital Dalam Publikasi Ilmiah
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tentang hubungan reproduksibilitas pada sinar-X medis ini sangat penting terutama berkaitan dengan keselamatan dengan tenaga ahli radiologi dan menghindari paparan radiasi pasien yang sangat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rentang reproduksibilitas Akurasi Tegangan, saat melakukan pengeksposan untuk sebuah alat Sinar-X medis Ysio Max. Dari hasil penelitian ini berdasarkan hasil perhitungan terhadap data yang didapat, diperoleh nilai rerata akurasi tegangan thoraks sebesar 3,92%. toleransi. Hal tersebut sesuai dengan keputusan Radiation Safety Act 1975, 2000, bahwa nilai hitung Akurasi Tegangan tidak melebihi nilai toleransi (0.05 atau 5 %).Kata kunci: reproduksibilitas; akurasi; tegangan; sinar X
SEGMENTASI AREA OPTIC DISC BERDASAR ALGORITMA DEEP LEARNING Ikhwan Mustiadi, Latifah Listyalina,
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Vol 2, No 1 (2020): Tetap Produktif dan Eksis Selama dan Pasca Pandemi COVID-19
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dokter akan memeriksa kondisi mata pasien dalam rangka mengetahui kualitas penglihatannya. Salah satu bagian mata yang diperika ialah kondisi pusat syaraf mata atau optic disc (OD). Hal tersebut dilakukan melalui serangkaian pengamatan pada citra retina pasien dari hasil citra kamera fundus. Namun begitu, pemeriksaan menjadi tidak efektif apabila dokter mata harus melakukan pengamatan secara manual pada citra retina dengan jumlah yang banyak. Dalam hal ini, kesalahan pengamatan sangat mungkin terjadi. Lebih lanjut, tidak menutup kemungkinan bahwa hasil pengamatan oleh seorang dokter dengan dokter lainnya menunjukkan hasil yang berbeda, atau dengan kata lain hasil pengamatan manual dapat bersifat subyektif. Dengan latar belakang masalah yang telah dijelaskan, peneitian ini bertujuan untuk merancang sebuah program komputer guna membantu dokter melakukan segmentasi optic disc (OD) secara simultan dan akurat. Algoritma segmentasi OD dilatih dan diuji pada 800 buah citra retina dari basis data REFUGE selama 150 epoh menggunakan algoritma optimasi adaptive moment estimation (Adam) optimizer. Proses pelatihan dan evaluasi dilakukan pada CPU dengan spesifikasi prosesor Inter Xeon @2,30 GHz dan sebuah GPU NVIDIA Tesla T4 yang disediakan secara gratis oleh Google’s Colab. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma yang diusulkan telah mampu memisahkan area OD dengan area lain pada citra retina dengan baik.
Detection of Cervical Cancer Based on Learning Vector Quantization and Wavelet Transform Dharmawan, Dhimas Arief; Listyalina, Latifah
Journal of Electrical Technology UMY Vol 3, No 3 (2019): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/jet.3357

Abstract

Cervical cancer has became the common women dsease in the world. Mostly, cervical cancer has been already known lately, because it is very dificult to detect this in early stage. In this work, a computer based software using Learning Vector Quantization (LVQ) has been designed as the early cervical cancer detection aid tool. There are six methods before the detection is performed, namely preprocessing, contrast stretching, median filtering, morphology operation, image segmentation, and Wavelet Transform based feature extraction. In tihis work, 73 cervical cell images that consist of 50 normal images and 23 cancer images are used. 35 normal images and 14 cancer images are used to train the LVQ. Then, 23 normal images and 9 cancer images are used in the testing process. Our results show 88,89 % cancer image can be detected correctly (sensitivity), 100 % normal image can be detected corerctly (specificity), and 95,83 % for overall detection (accuracy).