Articles
<![CDATA[APLIKASI PENILAIAN KADER HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM CABANG YOGYAKARTA BERBASIS ANDROID (Studi Kasus HMI Cabang Yogyakarta) ]]>
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>;
<![CDATA[Hamzah, Amir]]>;
<![CDATA[Lestari, Uning]]>
<![CDATA[ Jurnal SCRIPT Vol. 8 No. 2 (2020): Vol. 8 No. 2 Desember 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Informatika INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Perkembangan ilmu pengetahuan di bidang sains dan teknologi berkembang dengan sangat cepat. Secara tidak langsung, kehidupan manusia sudah dipengaruhi oleh sains dan teknologi tersebut, hal itu dapat dilihat pada kehidupan kita sehari-hari dimana umumnya masyarakat sudah memiliki teknologi berbasis komputer, smartphone dan tablet. Hal tersebut membuktikan bahwa perkembangan jaman dibidang sains dan teknologi semakin canggih, teknologi pada umumnya dapat membantu manusia dalam proses pemikiran dan pengembangan terhadap kehidupa sosial kemasyarakatan. Himpunan Mahasiswa Islam atau disingkat HMI merupakan organisasi kemahasiswaan yang bergerak dibidang peningkatan ilmu pengetahuan, mengawal perkembangan jaman, baik ekonomi, pendidikan, sosial maupun budaya. Oleh karena demikian HMI berusaha mengadakan satu aplikasi penilaian berbasis android, aplikasi ini dimana untuk bisa menilai kader HMI yang aktif atau tidak dan sudah mengikuti atau belum materi-materi yang ada di HMI, dengan demikian HMI memiliki proses perkaderan yang cukup terstruktur, rapih, dan beroreantasi untuk menunjang pengetahua kadernya pada kehidupan sosial bermasyarakat. Pada penilaian ini kader HMI dinilai saat setelah mereka lulus Latihan Kader 1 dan dinyatakan sebagai anggota. Adanya aplikasi ini untuk menunjang keberadaan para kader, aplikasi ini akan mengimput semua data anggota kemudian dilakukan penilaian dengan cara masing-masing materi dimasukin nilainya berdasarkan kriteria tugas yang diberikan.]]>
<![CDATA[Pengaruh Model Pembelajaran CTL - Media Audiovisual terhadap Keterampilan Menyimak dan Berbicara Siswa Kelas IV ]]>
<![CDATA[Khatimah, Husnul]]>;
<![CDATA[Munirah, Munirah]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>
<![CDATA[ Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 6 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v7i6.4541
<![CDATA[Latar belakang: Keterampilan menyimak dongeng dan berbicara merupakan aspek penting dalam pengembangan komunikasi siswa di tingkat sekolah dasar. Model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) berbantuan media audiovisual menjadi fokus penelitian untuk meningkatkan keterampilan ini. Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengaruh model pembelajaran CTL berbantuan media audiovisual terhadap keterampilan menyimak dongeng dan berbicara siswa kelas IV di Gugus VIII, Kecamatan Somba Opu. Metode penelitian: Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi-experimental design dengan teknik non-probability purposive sampling. Data dikumpulkan melalui tes menyimak dongeng dan tes berbicara secara lisan. Hasil penelitian: Analisis data menggunakan independent sample t-test menunjukkan bahwa model pembelajaran CTL berbantuan media audiovisual signifikan berpengaruh terhadap keterampilan menyimak dongeng siswa (nilai signifikan = 0,00 < 0,05). Implikasinya, model ini juga berdampak positif pada keterampilan berbicara siswa. Kesimpulan: Dengan demikian, model pembelajaran CTL berbantuan media audiovisual efektif meningkatkan keterampilan menyimak dongeng dan berbicara siswa kelas IV, memberikan kontribusi positif pada proses pembelajaran di SD Inpres Samata, Gugus VIII, Kecamatan Somba Opu.]]>
<![CDATA[Pengaruh Model Pembelajaran Paired Storytelling Berbantuan Media Pop-Up Book terhadap Keterampilan Menyimak Cerita Siswa dan Hasil Belajar Siswa ]]>
<![CDATA[Asmawati, Asmawati]]>;
<![CDATA[Syamsuri, Andi Sukri]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>
<![CDATA[ Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 3 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.4718
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh model pembelajaran narasi berpasangan berbantuan media buku pop-up terhadap kemampuan menyimak anak kelas V dan hasil belajar siswa tersebut. Desain quasy eksperimen tipe nonequivalent control group design digunakan dalam penelitian khusus ini sebagai jenis penelitian yang dilakukan. Seluruh anak kelas V SDN 149 Lumbaja di Kabupaten Enrekang diikutsertakan dalam penelitian ini. Ada total 41 siswa dalam populasi, dan ukuran sampelnya sama. menggunakan metode yang dikenal sebagai sampling lengkap. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes yang terdiri dari mengajukan lima nomor pertanyaan deskriptif kepada siswa untuk mengetahui kemampuan menyimak dan hasil belajarnya. Hasil pengujian hipotesis mengenai pengaruh model pembelajaran Paired Storytelling berbantuan media pop-up book terhadap hasil belajar siswa kelas kontrol posttest dan eksperimen dengan menggunakan independent sample t test diperoleh nilai signifikan = 0,00 lebih kecil dari 0,05 yaitu Artinya dapat dikatakan bahwa model pembelajaran berpasangan bercerita berbantuan media buku pop up berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Oleh karena itu, dapat ditarik kesimpulan bahwa model pembelajaran pairing storytelling yang didukung media pop-up book berdampak pada kemampuan menyimak cerita siswa serta hasil belajar siswa kelas V.]]>
<![CDATA[Perbandingan Metode SQ3R Metode CIRC terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa ]]>
<![CDATA[Ilham, Ilham]]>;
<![CDATA[Munirah, Munirah]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>
<![CDATA[ Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 2 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v7i2.5060
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbandingan metode SQ3R (survey question read recite review) dan metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion) terhadap kemampuan membaca pemahaman siswa kelas IV sekolah dasar wilayah empat kelurahan batangkaluku kecamatan sumba opu kabupaten Gowa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasy eksperimental design type nonequivalent multiple-group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh sekolah Gugus 4 kecamatan Somba Opu kabupaten Gowa yang berjumlah 2 dengan jumlah sampel 58 siswa menggunakan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes untuk mengetahui kemampuan membaca pemahaman dengan memberikan soal essay berjumlah 4 nomor. Hasil penelitian beradasarkan uji hipotesis tentang perbandingan metode SQ3R (survey question read recite review) dan metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion) posttest kelas eksperimen I dan eksperimen II menggunakan uji independent sample t test diperoleh nilai signifikan = 0,045 lebih kecil dari pada 0,05 sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada kemampuan membaca pemahaman siswa dengan menggunakan metode SQ3R dan CIRC. Kemudian hasil uji hipotesis menggunakan uji independent sample t test tentang perbandingan metode SQ3R (survey question read recite review) dan metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion) terhadap kemampuan membaca pemahaman siswa, diperoleh nilai signifikan = 0,000 lebih kecil dari pada 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap metode SQ3R (survey question read recite review) dan metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion). Dimana metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion) lebih unggul dibandingkan metode SQ3R (survey question read recite review)]]>
<![CDATA[PENGARUH PENGUASAAN STRUKTUR KALIMAT TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS EKSPOSISI PADA MURID KELAS V SEKOLAH DASAR INPRES TAMABONGONG ]]>
<![CDATA[Irsan, Ahmad]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Guru Sekolah Dasar (JPPGuseda) Vol 4, No 3 (2021): Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Guru Sekolah Dasar (JPPGuseda) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pakuan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55215/jppguseda.v4i3.4862
<![CDATA[THE EFFECT OF SENTENCE STRUCTURE MASTERING ON EXPOSITION WRITING ABILITY IN CLASS V ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS TAMABONGONG INPRESThe purpose of the study was the effect of mastery of sentence structure on the ability to write exposition in fifth grade students of Inpres Tamabongong Elementary School. This type of research is quasi-experimental because in this study no specific treatment was given, but only revealed the symptoms that had existed when this research was conducted, so there was no direct control over the independent variables. The sample in quantitative research is part of the population in a study. The number of samples in this study were 15 students. Data collection methods used are learning outcomes tests and documentation. The data analysis technique used is the first by using a descriptive statistical approach and linear regression. The results showed that 1) The mastery of sentence structure was based on the results of the categorization of mastery of sentence structure in students, it was found that they were still in the category of scores of 14-20, scores of 26-30, and at scores of 14-20 whose mastery of sentence structure had not increased like the others. While in the posttest, 14 people were found to be moderate and there was 1 person whose mastery of sentence structure got better who was in the high category. 2) The results of data analysis obtained a probability value (p-value) of 0.042. Because the probability value (p-value) is less than 0.050, it means that the regression model in this study can be said that X (mastery of sentence structure) is dependent on Y (ability to write expository essays).]]>
<![CDATA[Pengaruh Penggunaan Media Permainan Kartu Kata Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Pada Kelas 2 SD Inpres Pandang-Pandang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa ]]>
<![CDATA[Nurlindah]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>;
<![CDATA[Adiwijaya Latief , Syekh]]>
<![CDATA[ JKP: Jurnal Khasanah Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2023): JKP: Jurnal Khasanah Pendidikan, Mei 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[ASIAN PUBLISHER ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58738/jkp.v1i3.171
<![CDATA[Peneliti ini bertujuan buat mendeskripsikan akibat pemakaian alat perantara permainan kartu tutur untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan yang ada dalam kategori 2 SD Inpres Pandang- Pandang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa. Dalam riset ini menggunakan jenis riset uji dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, rancangan riset yang dikenakan quasi experimental design dengan nonequivalent control group design merupakan pemberian pretest dikala saat sebelum diberi perlakuan dan setelah diberi perlakuan dilanjutkan dengan diberi percobaan posttest. Populasi pada studi riset ini peserta didik kategori 2 SD Inpres Pandang- Pandang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa merupakan 30 siswa dengan ilustrasi 15 siswa dalam kategori yang diberi perlakuan serta 15 siswa dalam kategori tanpa di bagikan perlakuan. cara pengumpulan informasi pada riset ini yakni riset, uji, dan pemilihan. Hasil riset riset menampilkan bila pada umumnya nilai hasil pretest dikala saat sebelum diberi perlakuan dalam siswa kategori penelitian 52, 00 dan siswa kategori control sebesar 58, 33. sebaliknya hasil pada umumnya posttest setelah diberi perlakuan dalam siswa kategori uji eksperimen 76, 00 dan dalam siswa kategori control 63, 33 dengan hasil itu sampai informasi analisa dengan menggunakan percobaan t ilustrasi independent diperoleh sig( 2- tailed) sebesar 0, 019<0, 05 menampakkan bila ada perbandingan angka pada umumnya dalam ke2 kategori dengan t jumlah 2, 488 langkah signifikansiα= 0, 05 sehingga diperoleh t bagan merupakan 2, 04841( t jumlah t bagan) dengan semacam itu H0 ditolak dan H1 diperoleh. Bersumber pada hasil riset, dapat disimpulkan bila ada akibat pemakaian alat permainan kartu tutur untuk meningkatkan kemampuan membaca dalam kelas 2 di SD Inpres pandang- pandang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa. ]]>
<![CDATA[The Influence of the Hands-On Activity Learning Model Assisted by Scrapbook Media on the Learning Interest and Fiction Writing Ability of 5th Grade Students ]]>
<![CDATA[Rahmi, Rahmi]]>;
<![CDATA[Sulfasyah, Sulfasyah]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>
<![CDATA[ Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 8 No 2 (2024): Edumaspul: Jurnal Pendidikan ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammadiyah Enrekang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33487/edumaspul.v8i2.8353
<![CDATA[Writing fiction stories can develop students' imagination, creativity and understanding of language and narrative structure. This research aims to examine the influence of the hands-on activity learning model assisted by scrapbook media on the interest in learning and ability to write fiction stories of class V Gugus II students, Patallassang District, Gowa Regency. The research method used was an experiment with a pretest-posttest control group design. The research sample consisted of 62 students who were divided into two groups, namely the experimental group which used the hands-on activity learning model assisted by scrapbook media and the control group which used the conventional learning model. Research instruments include a learning interest questionnaire and a fiction story writing ability test. The data obtained were analyzed using descriptive and inferential statistical techniques. The research results showed that there was a significant increase in interest in learning and ability to write fiction stories in the experimental group students compared to the control group. Multivariate Significance Test with a significant value of 0.000 < 0.05, which means that Ho is rejected. H1 is accepted, namely that there is an influence of the hands on activity model assisted by Scrapbook media simultaneously on the interest and ability to write fiction stories of class V students. The conclusion of this research is that the learning model Hands-on activities assisted by scrapbook media are effective in increasing fifth grade students' interest in learning and ability to write fiction stories. The implication of this research is the need for teachers to adopt and integrate creative media such as scrapbooks in the learning process in order to improve the quality of education]]>
<![CDATA[Pengaruh Model Pembelajaran CTL - Media Audiovisual terhadap Keterampilan Menyimak dan Berbicara Siswa Kelas IV ]]>
<![CDATA[Khatimah, Husnul]]>;
<![CDATA[Munirah, Munirah]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>
<![CDATA[ Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 6 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v7i6.4541
<![CDATA[Latar belakang: Keterampilan menyimak dongeng dan berbicara merupakan aspek penting dalam pengembangan komunikasi siswa di tingkat sekolah dasar. Model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) berbantuan media audiovisual menjadi fokus penelitian untuk meningkatkan keterampilan ini. Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengaruh model pembelajaran CTL berbantuan media audiovisual terhadap keterampilan menyimak dongeng dan berbicara siswa kelas IV di Gugus VIII, Kecamatan Somba Opu. Metode penelitian: Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi-experimental design dengan teknik non-probability purposive sampling. Data dikumpulkan melalui tes menyimak dongeng dan tes berbicara secara lisan. Hasil penelitian: Analisis data menggunakan independent sample t-test menunjukkan bahwa model pembelajaran CTL berbantuan media audiovisual signifikan berpengaruh terhadap keterampilan menyimak dongeng siswa (nilai signifikan = 0,00 < 0,05). Implikasinya, model ini juga berdampak positif pada keterampilan berbicara siswa. Kesimpulan: Dengan demikian, model pembelajaran CTL berbantuan media audiovisual efektif meningkatkan keterampilan menyimak dongeng dan berbicara siswa kelas IV, memberikan kontribusi positif pada proses pembelajaran di SD Inpres Samata, Gugus VIII, Kecamatan Somba Opu.]]>
<![CDATA[Pengaruh Model Pembelajaran Paired Storytelling Berbantuan Media Pop-Up Book terhadap Keterampilan Menyimak Cerita Siswa dan Hasil Belajar Siswa ]]>
<![CDATA[Asmawati, Asmawati]]>;
<![CDATA[Syamsuri, Andi Sukri]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>
<![CDATA[ Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 3 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.4718
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh model pembelajaran narasi berpasangan berbantuan media buku pop-up terhadap kemampuan menyimak anak kelas V dan hasil belajar siswa tersebut. Desain quasy eksperimen tipe nonequivalent control group design digunakan dalam penelitian khusus ini sebagai jenis penelitian yang dilakukan. Seluruh anak kelas V SDN 149 Lumbaja di Kabupaten Enrekang diikutsertakan dalam penelitian ini. Ada total 41 siswa dalam populasi, dan ukuran sampelnya sama. menggunakan metode yang dikenal sebagai sampling lengkap. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes yang terdiri dari mengajukan lima nomor pertanyaan deskriptif kepada siswa untuk mengetahui kemampuan menyimak dan hasil belajarnya. Hasil pengujian hipotesis mengenai pengaruh model pembelajaran Paired Storytelling berbantuan media pop-up book terhadap hasil belajar siswa kelas kontrol posttest dan eksperimen dengan menggunakan independent sample t test diperoleh nilai signifikan = 0,00 lebih kecil dari 0,05 yaitu Artinya dapat dikatakan bahwa model pembelajaran berpasangan bercerita berbantuan media buku pop up berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Oleh karena itu, dapat ditarik kesimpulan bahwa model pembelajaran pairing storytelling yang didukung media pop-up book berdampak pada kemampuan menyimak cerita siswa serta hasil belajar siswa kelas V.]]>
<![CDATA[Perbandingan Metode SQ3R Metode CIRC terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa ]]>
<![CDATA[Ilham, Ilham]]>;
<![CDATA[Munirah, Munirah]]>;
<![CDATA[Akhir, Muhammad]]>
<![CDATA[ Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 2 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v7i2.5060
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbandingan metode SQ3R (survey question read recite review) dan metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion) terhadap kemampuan membaca pemahaman siswa kelas IV sekolah dasar wilayah empat kelurahan batangkaluku kecamatan sumba opu kabupaten Gowa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasy eksperimental design type nonequivalent multiple-group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh sekolah Gugus 4 kecamatan Somba Opu kabupaten Gowa yang berjumlah 2 dengan jumlah sampel 58 siswa menggunakan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes untuk mengetahui kemampuan membaca pemahaman dengan memberikan soal essay berjumlah 4 nomor. Hasil penelitian beradasarkan uji hipotesis tentang perbandingan metode SQ3R (survey question read recite review) dan metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion) posttest kelas eksperimen I dan eksperimen II menggunakan uji independent sample t test diperoleh nilai signifikan = 0,045 lebih kecil dari pada 0,05 sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada kemampuan membaca pemahaman siswa dengan menggunakan metode SQ3R dan CIRC. Kemudian hasil uji hipotesis menggunakan uji independent sample t test tentang perbandingan metode SQ3R (survey question read recite review) dan metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion) terhadap kemampuan membaca pemahaman siswa, diperoleh nilai signifikan = 0,000 lebih kecil dari pada 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap metode SQ3R (survey question read recite review) dan metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion). Dimana metode CIRC (cooperative integrated reading and compotion) lebih unggul dibandingkan metode SQ3R (survey question read recite review)]]>
