Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

EVALUASI MANAJEMEN KURIKULUM DI SMK WERDHI SILA KUMARA SILAKARANG Parwati, Ni Putu Yuniarika; Cahayani, Ni Luh Putu
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol 20 No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : LP2M IKIP PGRI Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.861 KB)

Abstract

This study aims to determine the implementation of curriculum management at SMK Werdhi Sila Kumara Silakarang in Singapadu Kaler Village. In this study the approach used is management-oriented evaluation approach (EBM) with the evaluation model is the CIPP model. Data collection was carried out using questionnaires, interviews, and documentation. Based on the quantitative analysis conducted, it is known that the implementation of curriculum management from planning, implementing, evaluating, and supervising is included in the very effective category. Through planning, the principal of SMK Werdhi Sila Kumara Silakarang together with the Curriculum Development Team compiled a curriculum program starting from the semester program, annual program, syllabus, Learning Implementation Plan, learning materials and learning media needed for one school year. While in organizing, the school prepares a curriculum that is relevant to national education goals and adapted to regional needs. These programs are then well introduced and implemented by teachers and students. In order for these programs to be implemented well, supervision and evaluation are carried out.
Analisis Persepsi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas PGRI Mahadewa Indonesia Terhadap Pembelajaran Daring Selama Masa Pandemi Covid 19 Ni Putu Yuniarika Parwati
JURNAL EDUSCIENCE (JES) Vol 9, No 1 (2022): Jurnal Eduscience (JES)
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.607 KB) | DOI: 10.36987/jes.v9i1.2528

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi mahasiswa terhadap perkuliahan daring selama satu semester sehingga hasil penelitian ini diharapkan dapat menjawab permasalahan yang terjadi selama kuliah daring dan dapat menyempurnakan metode pembelajaran daring kedepannya. Instrument penelitian ini berupa kuesioner online yang disebar dengan bantuan google form pada bulan September 2021. Penelitian ini dilaksanakan di Universitas PGRI Mahadewa Indonesia dengan melibatkan subjek penelitian yang merupakan 48 mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah. Mahasiswa melaksanakan pembelajaran daring melalui Edlink,Video Conference dengan platform aplikasi Zoom, Google Classroom dan Whatsapp. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penyebaran kuesioner melalui Google Form pada 48 respoden yang terdata di dapatkan data sebagai berikut: Melalui pertanyaan pertama jika kuliah daring diperpanjang, bagaimanakah tanggapan mahasiswa? Dilihat dari tanggapan yang di sampaikan mahasiswa bahwa para mahasiswa lebih senang pembelajaran daring diperpanjang sebanyak 35 orang; mahasiswa yang tidak senang diperpanjang sebanyak 5 orang; mahasiswa yang menjawab biasa saja sebanyak 6 orang; dan merespon lainnya sebanyak 2 orang. Mahasiswa yang menjawab senang dikarenakan dapat belajar dari mana saja bahkan ada yang belajar dari kampung halaman mereka di Nusa Tenggara. Mahasiswa Prodi Pendidikan sejarah banyak yang berasal dari luar pulau Bali, jadi sangat bisa dimengerti kalau mereka lebih menyukai metode belajar jarak jauh. Mahasiswa yang menjawab tidak senang memberikan alasan bahwa mereka ingin segera belajar secara normal seperti biasa sebanyak 10%. Berbagai alasan disampaikan oleh responden yang menjawab angket sebanyak 46 respoden mengatakan bahwa perpanjangan dianggap perlu dilakukan karena kasus Covid-19 masih terus meningkat.
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH I Nyoman Bayu Pramartha; Ni Putu Yuniarika Parwati
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol. 21 No. 2 (2020): Oktober
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.164 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.4049459

Abstract

History is not a subject only taught at the school level. History is the path to a more realistic understanding. This historical reality indicates that history learning is very relevant to be taught and integrated to the nation's future generations. History is not just a useless past story, but history is evidence of events that are reality and very useful for shaping the generation of characters for the nation's future generations. This study aims to analyze the implementation of character education in the learning process of history subjects.
STRATEGI GURU SEJARAH DALAM MENGHADAPI TANTANGAN PENDIDIKAN INDONESIA DI ERA SOCIETY 5.0 Ni Putu Yuniarika Parwati; I Nyoman Bayu Pramartha
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol. 22 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.373 KB)

Abstract

The current history learning is currently faced with enormous challenges, not yet over with the rolling of the industrial era 4.0, we are again surprised by the emergence of society 5.0 which must be faced and become a separate challenge in the world of education. The formulation of the problem in this study is how the strategy of history teachers in facing the challenges of education in the era of society 5.0. This research uses literature study. In the data collection technique, the writer will explore the data according to the discussion about the challenges of history teachers in facing society 5.0. This study aims to make history teachers increase their competence in the era of society 5.0. The learning strategy of the Society 5.0 era directs teachers to develop their potential and skills with teaching materials, both using information from online media and from the real world. Teachers in teaching methods can keep up with the times with their learning media using technological smells. With these conditions, teachers are challenged to be able to develop their professional competences not only in the conventional learning level, but also in a technology-based learning environment.
NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PANDANGAN POLITIK SOEKARNO I Nyoman Bayu Pramartha; Ni Putu Yuniarika Parwati
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol. 22 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.97 KB)

Abstract

The research aims to examine 1) Sukarno's political views 2) the values ​​of character education in Bung Karno's political views. This study uses historical research methods by prioritizing written sources that are relevant to the values ​​of character education in Bung Karno's political view. In this study using historical research methods. This research is literary because it analyzes from several book sources related to Bungkarno's political views and is associated with character education
Peran Wanita Bali Dalam Bidang Pendidikan Di Bali: The Role of Balinese Women in the Education Sector in Bali Suartini Ni Kadek; Yuniarika Parwati Ni Putu
Nirwasita: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Ilmu Sosial Vol. 1 No. 1 (2020): Nirwasita
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.42 KB)

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Mengapa Wanita Bali ikut berperan dalam meningkatkan pendidikan di Bali. 2)Bagaimana peran Wanita Bali dalam bidang pendidikan di Bali tahun 1930-1950. 3)Bagaimana dampak dari peran wanita Bali terhadap perkembangan pendidikan wanita di Bali thun 1930-1950. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini terdiri dari heuristic, kritik sejarah, interpretasi dan histografi. Dalam tahapan ini buku-buku yang penulis gunakan antara lain: buku wanita bali tempoe doeloe persefektif masa kini, buku sejarah pendidikan di Bali, buku analisis gender dan transformasi sosial, dan koran-koran surya kanta. Kritik sejarah yang di gunakan yaitudengan melewati tahap verifikasi atau kritik untu nenperoleh keabsahan sumber.Interpretasi yaitu fakta-fakta sejarah yang telah terwujud. Setelah hasil interpretasi terwujud selanjutkan dengan fase terakhir dalam sejarah yaitu histografi adalah cara penulisan sejarah, pemaparan atau pelaporan hasil penelitian sejarah yang dilakukan. Peran wanita bali dalam bidang pendidikan di bali tahun 1930-1950 dimana masyarakat kaum wanita membuktikan bahwa kaum mereka ingin mempunyai intelektualitas yang setara dengan laki-laki
Penerapan Model Pembelajaran Collaborative Learning Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Sejarah Siswa Kelas X Ipa 3 Sma Dharma Praja Denpasar Tahun Pelajaran 2020/2021: Application Of Collaborative Learning Model To Improve Learning Achievement of History Student Class X IPA 3 SMA Dharma PrajaDenpasar Academic Year 2019/2020 Ni Putu Yuniarika Parwati; Yustina Mulyati
Nirwasita: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Ilmu Sosial Vol. 2 No. 1 (2021): Nirwasita
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.33 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujaun untuk mengetahui apakah penerapan Model Pembelajaran Collaborative Learning dapat meningkatkan prestasi belajar sejarah siswa kelas X IPA 3 Semester Genap di SMA Dharma Praja Denpasar Tahun Pelajaran 2019/2020. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X IPA 3 SMA Dharma Praja Denpasar tahun pelajaran 2019/2020. Objek dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Collaborative Learning dan prestasi belajar sejarah. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksankan dalam dua siklus yakni setiap siklus terdiri dari empat kali pertemuan. Hasil refleksi sebelum mengambil tindakan kelas siklus I dan siklus II yaitu dengan total nilai 2,112, rata-rata 64,0 (2,112:33), dan daya serap 64,0% (64,0:33x100%) serta ketuntasan klasikal 24,24% (8:33x100). Pada siklus I jumlah nilai siswa meningkat menjadi 2,632 dengan nilai rata-rata 79,75 (2,632:33) dan daya serap siswa sebesar 79,75% (79,75:33x100%), dan nilai ketuntasan klasikal siswa sebesar 69,69% (23:33x100%). Pada siklus II terjadi peningkatan lagi dengan total nilai sebesar 2,843 dengan nilai rata-rata siswa sebesar 86,15 (2,843:33),daya serap siswa 86,15% (86,15:33x100%), dan nilai ketuntasan klasikal 87,87% (29:33x100%). Berdasarkan hasil penelitian mulai dari siklus I sampai siklus II rata-rata hasil belajar siswa mengalami peningkatan.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (Tgt) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas X Tb 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Tahun Pelajaran 2021/2022: Application Of Cooperative Learning Model Type Of Teams Games Tournament (TGT) To Increase Students' Learning Outcomes In History Courses Of Class X TB 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Academic Year 2021/2022 maria fransiska jesi; Ni Putu Yuniarika Parwati; I Wayan Suana
Nirwasita: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Ilmu Sosial Vol. 3 No. 2 (2022): Nirwasita
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas X TB 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Tahun Pelajaran 2021/2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakan Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah Kelas X TB 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Tahun Pelajaran 2021/2022. Subjek penelitian ini adalah siswa Kelas X TB 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Lembor Manggarai Barat Tahun Pelajaran 2021/2022 . Jumlah siswa adalah 41 orang yang terdiri dari 21 orang siswa laki-laki dan 20 orang siswa perempuan. Objek penelitian ini adalah Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas X TB 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Tahun Pelajaran 2021/2022. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi tes dan dokumentasi. Adapun tahapan dalam penelitian ini berupa siklus, dimana didalam penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, pada masing-masing siklus terdiri dari tahap perencanaan tindakan,tahap pelaksanaan tindakan, tahap observasi atau pengamatan dan tahap refeleksi. Hasil refleksi awal sebelum diterapkannya model Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas X TB 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Tahun Pelajaran 2021/2022 yang berjumkal 41 siswa, yang terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 20 orang siswa perempuan yaitu dengan total nilai mata pelajaran sejarah sebesar 2845 dengan rata-rata 69,39 (2845:41) daya serap 69,39% (69,39:100x100%) serta ketuntasan klasikal 16,43% (6:41x100%). Pada siklus I skor rata-rata siswa Kelas X TB 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Tahun Pelajaran 2021/2022 dalam mata pelajaran sejarah adalah 73,97 (3033:41) dengan total daya serap siswa 73,97% (73,97:100x100%) dan ketuntasan klasiskal 43,90% (18:41 x 100%). Pada siklus II skor rata-rata siswa Kelas TB 4 SMKN 2 Sukawati Gianyar Tahun Pelajaran 2021/2022 dalam mata pelajaran sejarah adalah sebesar 81,97 (3361:41) dengan daya serap 81,97% (81,97:100x100%) dan ketuntasan klasikal siswa sebesar 95,12 % (39:41 x 100%).
DIGITAL MARKETING “GOOGLE BISNISKU” PADA UMKM UNTUK MENINGKATKAN PEMASARAN DAN PENJUALAN PRODUK PADA MASA PANDEMI COVID-19 Ni Komang Sri Yuliastini; Ni Luh Putu Cahayani; Ni Putu Yuniarika Parwati; Luh De Liska
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Widya Mahadi Vol. 2 No. 1 (2021): Desember 2021
Publisher : LPPM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.817 KB)

Abstract

UMKM are one of the strengths of the national economy. During the Covid-19 pandemic, UMKM are the sector most vulnerable to being affected, especially in terms of product marketing and sales. MSME Pande Urip Wesi (PAUWE) is a business engaged in iron equipment. This service activity aims to help the problems faced by Pande Urip Wesi. The solution offered in this activity is to implement digital marketing using the Google My Business application. This application can help UMKM actors so that their business can be found by potential customers on Google searches and maps. The method used in this activity consists of forming an activity team, conducting analysis, implementing activities and evaluating. The result of this service activity is the Google My Business application as a tool for online marketing and sales as well as providing training to business owners to have the ability to operate the Google My Business application.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PROGRAM PEMANDU WISATA SEJARAH MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH UNIVERSITAS PGRI MAHADEWA INDONESIA PADA OBJEK WISATA YEH PULU, GIANYAR BALI I Nyoman Bayu Pramartha; I Dewa Made Alit; Ni Putu Yuniarika Parwati
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Widya Mahadi Vol. 2 No. 2 (2022): Juni 2022
Publisher : LPPM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.243 KB)

Abstract

A historical tour guide is one of the historical learning activities that utilize historical tourism objects as the basis for carrying out its activities. The method of implementing this Community Service is the field trip method, lecture method, training method, and guidance method. The training materials and assistance for historical tourism are in the form of: The material provided is the basics of scouting, how to become a tour guide, and historical tourism objects that can be used as training for historical tour guides. Based on the results of observations during the activity, it can be concluded that the material given to the training participants was well received, and the response given by the participants was very positive. The results of this service activity are that participants 1) understand the basics and techniques of being a historical tour guide, 2) know and understand the duties and ethics of a historical tour guide, 3) practice being a historical tour guide from the opening, core activities, and closing stages in guide activities. historical tourism, 4) able to guide historical tours and provide a self-image as a professional historical tour guide.