Abstrak – UNICEF menyatakan Indonesia menduduki peringkat kelima dari berbagai negara di seluruh dunia dengan jumlah stunting terbesar. Stunting merupakan permasalahan gizi yang sudah mendunia, yaitu sebuah kondisi tubuh yang mengalami kegagalan tumbuh akibat adanya kekurangan gizi kronis pada balita sehingga menyebabkan anak tumbuh dengan tubuh terlalu pendek dari standar WHO. Sebanyak kurang lebih 165 juta balita yang ada di dunia mengalami kondisi pendek (stunting). Penelitian ini dilakukan untuk menganalisa ketahanan keluarga terhadap stunting dan pengetahuan keluarga serta Lembaga Pendidikan terhadap pencegahan dan sosialisasi stunting. Penelitian ini dilakukan di Posyandu Bangau Putih Kota Depok dengan partisipan pengurus posyandu dan orang tua berjumlah 5 orang. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif pendekatan fenomonologi. Hasil penelitian menunjukkan kurangnya kesadaran dan penerimaan bahwa anak terindikasi mengalami stunting. Hal ini terbukti hanya ada 1 dari 3 keluarga yang terindikasi stunting per laporan bulan Juni-Juli 2023 yang dapat menerima keadaan tersebut.Kata Kunci - Ketahanan Keluarga, Stunting, Anak Usia Dini