Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Magnetic: Research Journal of Physics and It’s Application

Model Pembelajaran Kumon untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Dian K. Berebein; I Wayan Sukarjita; Vinsensius Lantik Lantik
Magnetic: Research Journal of Physics and It’s Application Vol. 1 No. 2 (2021): Magnetic: Research Journal of Physics and It’s Application
Publisher : Program Studi Fisika - Universitas San Pedro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59632/magnetic.v1i2.121

Abstract

Model pembelajaran Kumon adalah model pembelajaran dengan mengaitkan antar konsep, keterampilan, kerja individual dan menjaga suasana nyaman dan menyenangkan. Bahan pelajarannya dirancang sehingga siswa dapat mengerjakan dengan kemampuannya sendiri, bahkan memungkinkan bagi anak untuk mempelajari bahan pelajaran di atas tingkatan kelasnya di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara meningkatkan prestasi belajar fisika siswa dengan menerapkan model pembelajaran Kumon. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Pelaksanaan tindakan pada setiap siklus dilakukan dengan melalui prosedur perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 5 Kota Kupang dengan banyak subyek penelitian 26 orang. Instrumen yang digunakan pada penelitian diantaranya instrumen pembelajaran dan lembar observasi. Hasil tes prestasi belajar yang diperoleh siswa per indikator antara lain: Indikator 1 telah mencapai ketuntasan dengan ketuntasan 100,00% dan nilai rerata 100,00%; Indikator 2 (telah mencapai ketuntasan dengan ketuntasan 92,31% dan nilai rerata 79,81%; Indikator telah mencapai ketuntasan dengan ketuntasan 61,54% dan nilai rerata 72,31% pada siklus I dan mencapai ketuntasan 83,1 % dan nilai rerata 96,15% pada siklus II; Indikator 4 telah mencapai ketuntasan dengan ketuntasan 88,46% dan nilai rerata 83,52% dan Indikator 5 telah mencapai ketuntasan dengan ketuntasan 63,58% dan nilai rerata 77,56% pada siklus I dan mencapai ketuntasan 85,26% dan nilai rerata 92,31% pada siklus II.