Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Penyuluhan Pengenalan Konsep Pertanian Ramah Lingkungan di Madrasah Aliyah Negeri Lhokseumawe J, Jamidi; Wirda, Zurrahmi; K, Khaidir; U, Usnawiyah; Zuliati, Septiarini
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 10 (2024): Januari
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10575601

Abstract

Konsep pertanian ramah lingkungan merupakan sebuah konsep yang menerapkan teknologi yang memperhatikan prinsip-prinsip ekologis di bidang pertanian sehingga tidak merusak lingkungan tetapi mampu meningkatkan produksi tanaman. Sistem pertanian ramah lingkungan sebenarnya telah banyak diterapkan oleh masyarakat tani, antara lain pertanian konservasi dengan tanpa olah atau olah tanah minimum, pengelolaan tanaman terpadu, penerapan jajar legowo super, pengelolaan organisme pengganggu tanaman secara terpadu, sistem integrasi tanaman-ternak bebas limbah, dan pertanian organik. Pengenalan dan penerapan konsep pertanian ramah lingkungan bukan hanya perlu diketahui dan diterapkan oleh masyarakat tani, tetapi semua kalangan termasuk siswa atau pelajar. Kegiatan dilaksanakan terhadap siswa Madrasah Aliyah Negeri Lhokseumawe pada tanggal 13 Mei 2023 dalam bentuk penyuluhan. Kegiatan tersebut diharapkan siswa mengenal dan mampu menerapkan kegiatan pertanian dalam skala kecil dengan memperhatikan aspek-aspek lingkungan. Dengan demikian setiap siswa memahami potensi-potensi lokal yang ada di sekelilingnya dan dapat digunakan untuk meningkatkan produksi tanaman yang ditanam. Hal ini berlaku juga untuk menghadapi serangan dari organisme pengganggu tanaman yang menyerang tanaman yang mereka kelola. Potensi lokal tersebut dapat berupa tumbuhan, hewan dan mikroorganisme. Hasil penyuluhan yang dilakukan menunjukkan bahwa adanya respon positif dari setiap siswa yang ditandai dengan tingginya minat siswa yang bertanya seputar masalah dalam kegiatan budidaya tanaman yang mereka dan keluarga lakukan.
ANALISIS NILAI TAMBAH KOPI LONG BERRY DI KABUPATEN ACEH TENGAH (Studi Kasus Home Industry Kawa Gayo) Nasution, Wahyu Isnanda; Puarada, Sakral Hasby; Yanto, Nopri; Zuliati, Septiarini; Hidayatsyah, Hidayatsyah
JURNAL AGROTEKNOSAINS Vol 8, No 1 (2024): Jurnal Agroteknosains
Publisher : Universitas Quality

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36764/ja.v8i1.1351

Abstract

This research aims to compare the value-added in the production of green bean long berry coffee variants in Kawa Gayo home industry in Central Aceh Regency with the production of long berry coffee powder variants that are ready to be brewed and consumed. This value-added analysis research uses the Hayami method. Sample determination in this research uses purposive sampling method where the researcher relies on their own judgment when selecting population members to participate in this research. The data used in this research include primary data and secondary data. The results of the research show that the value-added of the green bean long berry coffee variant is greater than that of the long berry coffee powder variant, with a value-added amounting to Rp. 8,500. This is in line with the total profit obtained by Kawa Gayo home industry through the production of green bean long berry variant, which is greater with a total profit of Rp. 116,000 compared to the production result of long berry coffee powder variant. Besides the scale of the business, the factors influencing the greater value-added of the green bean long berry variant are influenced by the low contribution of other inputs, as Kawa Gayo home industry uses very few third parties in its production activities.
Pendampingan Persiapan Olimpiade MIPA di Dayah Terpadu Al Muslimun Lhoksukon Hidayat, Amam Taufiq; Widya, Widya; Muttakin, Muttakin; Fadieny, Nurul; Zuliati, Septiarini; Elisyah, Nur
Jurnal Malikussaleh Mengabdi Vol 3, No 1 (2024): Jurnal Malikussaleh Mengabdi, April 2024
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jmm.v3i1.15696

Abstract

Pertimbangan pada penilaian SNBP dan SPAN-PTKIN sebagai salah satu jalur seleksi masuk Perguruan Tinggi selain daripada rapor dari kelas X-XII SMA/MA sederajat adalah prestasi siswa di bidang akademik dan non akademik di luar penilaian rapor. Salah satunya adalah prestasi pada keikutsertaan dalam bidang olimpiade. Salah satu jenis olimpiade bidang akademik yang menjadi salah satu pertimbangan jalur SNBP dan SPAN-PTKIN adalah Olimpiade Sains Nasional (OSN). Kompetisi sejenis juga banyak dilakukan oleh PT di Indonesia yang beberapa diantaranya memberikan tiket masuk PT tersebut jika memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku. OSN mempunyai tahapan-tahapan seleksi mulai dari seleksi tingkat kabupaten/kota, seleksi tingkat provinsi dan seleksi tingkat nasional. Materi uji yang diberikan dalam kompetisi tersebut secara umum berada pada satu tingkat di atas dari jenjang pendidikan peserta. Berdasarkan tahapan seleksi dan materi uji dalam kompetisi tersebut tentunya dalam target mencapai prestasi terbaik dalam keikutsertaan pada kompetisi tersebut diperlukan pendampingan intensif dan berkelanjutan. Diharapkan melalui pendampingan pelatihan persiapan peserta didik dalam mengikuti kompetisi bidang akademik peserta didik akan mempunyai  pandangan awal terkait bahan yang akan diujikan sehingga mampu memetakan bahan uji yang harus disiapkan. Lebih lanjut, dengan pendampingan tersebut dapat memberikan kesiapan secara mental sebelum mengahadapi kompetisi. Dayah Terpadu Al Muslimun Lhoksukon merupakan salah satu yayasan pendidikan di kota Lhoksukon yang di dalam terdiri dari beberapa jenjang pendidikan, mulai dari tingkat MIS hingga MAS. Hasil wawancara dengan Wakil Kepala Bidang Kurikulum menyebutkan bahan yang diujikan pada olimpiade MIPA tergolong berat sehingga sulit mencapai prestasi akademik di bidang tersebut. Sehingga peserta didik perlu diarahkan dan dibimbing dalam mengerjakan berbagai jenis soal latihan yang dapat membiasakan siswa dalam menghadapi soal-soal tes seleksi. Hasil kegiatan pengabdian ini membantu pihak sekolah dan siswa untuk mengetahui persebaran materi olimpiade MIPA dan memberikan gambaran serta teknik efektif dalam mengerjakan soal olimpiade MIPA. Sehingga kegiatan ini dapat membantu meningkatkan persiapan sekolah dalam mengejar prestasi akademik tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional ataupun internasional.  
Pentas Seni Dalam Meningkatkan Motivasi Peserta Didik Di UPTD SD Negeri 8 Gandapura Fadieny, Nurul; Nasution, Wahyu Isnanda; Zuliati, Septiarini; Ginting, Reza Pahlevi; Hidayatsyah, Hidayatsyah; Sudirman, Sudirman
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 1 No. 8 (2024): Juni
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/xpxtpd26

Abstract

Pentas Seni di UPTD SD Negeri 8 Gandapura merupakan inovasi pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman dan motivasi belajar peserta didik melalui kegiatan seni yang kreatif dan berakar pada budaya lokal. Acara ini bukan hanya berfokus pada kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk mengeksplorasi potensi kreatif peserta didik dalam berbagai bentuk seperti puisi, pidato, mewarnai, dan menyanyi. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai budaya dalam setiap kompetisi, pentas seni memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengungkapkan bakat mereka sambil memperdalam pemahaman terhadap budaya mereka. Melalui partisipasi aktif dalam pentas seni, peserta didik tidak hanya meningkatkan motivasi belajar, tetapi juga mengembangkan keterampilan berbahasa, rasa percaya diri, dan kemampuan berpikir kreatif. Acara ini menciptakan suasana belajar yang menginspirasi dan menyenangkan, merangsang semangat peserta didik untuk mencapai potensi terbaik mereka. Oleh karena itu, pentas seni telah terbukti berhasil dalam memberikan pengalaman belajar yang berkesan serta memperkuat kreativitas peserta didik sebagai bagian penting dari pendidikan di UPTD SD Negeri 8 Gandapura.
Perlakuan Nutrisi dan Media Tanam Untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium cepa L. var. aggregatum) pada Budidaya Secara Hidroponik Salawa, Salsabil; Inayatillah, Aufa; Ismadi, Ismadi; Nasruddin, Nasruddin; Zuliati, Septiarini; Safrizal, Safrizal
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol 2, No 4 (2023)
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jimatek.v2i4.18317

Abstract

Bawang merah merupakan komoditas hortikultura yang mengandung gizi tinggi dan memiliki potensi yang baik untuk dikembangkan di Indonesia. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi bawang merah dapat dilakukan secara hidroponik. Penelitian ini menggunakan rancangan petak terbagi (RPT) dua faktor dengan tiga ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi nutrisi hidroponik yang terdiri dari 900 ppm (A1), 1000 ppm (A2), dan 1100 ppm (A3). Faktor kedua adalah media tanam yang terdiri dari biochar (M1), cocopeat (M2), dan rockwool (M3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perlakuan konsentrasi nutrisi AB Mix dapat meingkatkan pertumbuhan dan hasil hasil tanaman bawang merah pada budidaya sistem hidroponik. Konsentrasi 900 ppm (A1) dapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun per rumpun dan jumlah daun perumbi, sementara konsentrasi nutrisi 1000 ppm meningkatkan diameter umbi, berat umbi, berat basah umbi, berat kering umbi, dan panjang akar. Penggunaan media tanam dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah yang dibudidayakan secara hidroponik. Media tanam rockwool dapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun perumpun, jumlah daun perumbi dan diameter umbi, sedangkan biochar meningkatkan berat umbi, berat basah umbi, berat kering umbi, dan panjang akar. Terdapat interaksi antara perlakuan konsentrasi nutrisi 1000 ppm dengan media biochar (A2M1) dapat meningkatkan berat kering umbi, dan konsentrasi 1000 ppm dan media rockwool (A2M3) dapat memperpanjang panjang akar tanaman bawang merah.
Karakteristik Fisiologi Dan Hasil Dari Beberapa Varietas Tanaman Jagung (Zea mays L.) Akibat Pemberian Kompos Kulit Biji Kopi Jamidi, Jamidi; Usnawiyah, Usnawiyah; Zuliati, Septiarini; Wijaksono, Ade
Agrium Vol 19, No 4 (2022)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v19i4.9741

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui peran varietas tanaman jagung dengan dosis kompos kulit biji kopi terhadap peningkatan fisiologi dan produksi tanaman jagung. Penelitian ini dilaksanakan di lahan perkebunan Desa Tambon Tunong dan Laboraturium Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh pada bulan Oktober 2020 - Januari 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial dengan 2 faktor perlakuan sebanyak 3 kali ulangan. Faktor pertama adalah varietas yang terdiri dari Provit A-1, Pulut Uri, Gumarang, Sukmaraga. Faktor kedua adalah kompos kulit biji kopi yang terdiri dari 0 gram/polybag (Kontrol), 15 ton/ha (75 gram/polybag), 20 ton/ha (100 gram/polybag). Adapaun Peubah yang diamati seperti panjang tongkol dengan kelobot, berat tongkol dengan kelobot, panjang tongkol tanpa kelobot, berat tongkol tanpa kelobot, dan berat 1000 biji. Berdasarkan penelitian yang didapat bahwa penggunaan varietas dan kompos kulit biji kopi menunjukkan adanya interaksi terhadap peningkatan fisiologi dan produksi tanaman jagung pada perkembangan berat tongkol dengan kelobot, berat tongkol tanpa kelobot, dan berat 1000 biji. Penggunaan varietas Sukmaraga dan pemberian kompos kulit biji kopi 100 gram/tanaman dapat meningkatkan produksi akhir diantaranya peningkatan panjang tongkoll dengan kelobot, berat tongkol dengan kelobot, panjang tongkol tanpa kelobot, berat tongkol tanpa kelobot, dan berat 1000 biji.
Peningkatan Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Di Pre-Nursery Dengan Aplikasi Biochar Dan Pupuk NPK Zuliati, Septiarini; Jamidi, Jamidi; Nazaruddin, M.; Irmawan, Irja
Agrium Vol 20, No 4 (2023)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v20i4.14340

Abstract

Kelapa sawit merupakan salah satu tanaman perkebunan yang mempunyai peranan  penting dalam kegiatan perekonomian di Indonesia. Dalam 5 tahun terakhir, luas areal perkebunan kelapa sawit mengalami peningkatan. Perluasan ini berdampak pada meningkatnya permintaan benih berkualitas. Upaya peningkatan mutu benih dapat dilakukan dengan mempertahankan prenursery dan main nursery. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat respon pertumbuhan bibit kelapa sawit pada pre-nurseri dengan pemberian biochar sekam padi dan pupuk NPK. Penelitian ini dilaksanakan di kebun percobaan dan Laboratorium Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh yang terletak di Kecamatan Muara Batu Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Agustus 2023. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok dua faktor dengan tiga ulangan. Faktor pertama yaitu biochar sekam padi terdiri dari 0 g/polibag (B0), 75 g/polibag (B1), dan 150 g/polibag (B2). Faktor kedua adalah pupuk NPK yang terdiri dari 0 g/polibag (P0), 4 g/polibag (P1), dan 6 g/polibag (P2). Parameter pengamatan berupa tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, luas daun, dan klorofil daun. Biochar sekam padi memberi pengaruh terhadap tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun pada 90 setelah tanam (HST), dan klorofil daun pada 45–90 HST. Aplikasi pupuk NPK  memberi pengaruh  terhadap tinggi tanaman pada umur 60–90 HST, diameter batang dan luas daun pada umur 75–90 HST, jumlah daun pada umur 90 HST, dan klorofil daun pada umur 45–90 HST