Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

ANALISA PEMBUATAN PORTABLE SOLAR CHARGER YANG DIAPLIKASIKAN PADA JAKET Muhammad Agus Sahbana; Suriansyah Sabarudin; Suryo Saputro
TRANSMISI Vol 12, No 1 (2016): Edisi Februari 2016
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/jtmt.v12i1.4487

Abstract

Masyarakat pengguna gadget sangat membutuhkan listrik untuk men-charge atau mengisi ulang daya baterai agar gadget tetap menyala. Hal ini yang membuat para produsen teknologi membuat alat berupa power bank. Power bank adalah alat penyimpan suatu energi. namun, pada kenyataannya masyarakat tetap kesulitan mencharge gadget karena penggunaan power bank tetap membutuhkan listrik sebagai daya utama pada power bank. Selain itu, penggunaan power bank dinilai tidak praktis karena harus membawa dua alat (gadget dan powerbank) secara bersama-sama. Oleh sebab itu perlu adanya alternatif pengganti listrik yang praktis untuk men-charger gadget dengan pembuatan portable solar charger yang di aplikasikan ke jaket. Dalam pembuatan alat ini ada beberapa langkah yang dilakukan seperti : pemilihan jaket yang akan dijadikan media penempatan solar cell yang akan dijadikan alternatif untuk men-charger handhone dalam melakukan perjalanan berkendara sepeda motor, kemudian pemilihan bahan untuk pembuatan solar cell yang akan ditempatkan dijaket kulit, langka selanjutnya adalah perakitan solar cell dan melakukan proses penjahitan dijaket. Dalam penelitian ini hasil di peroleh dari mengukur tegangan, arus yang masuk dan juga menghitung daya yang di hasilkan panel surya. Dari hasil penelitian menemukan Rata-rata keluaran daya dengan menggunakan 9 panel surya pada saat berkendara adalah 46,46 watt. Rata-rata keluaran daya dengan menggunakan 9 panel surya pada saat berjalan adalah 30,09 watt, Rata-rata keluaran daya pada saat berkendara lebih besar daripada saat berjalan. Faktor eksternal seperti cuaca mempengaruhi daya yang dihasilkan keluaran daya terbesar ada pada jam 12.00.
ANALISA PENGARUH KOMPOSISI PROPERTIES NATURAL GAS TERHADAP ENGINE PERFORMANCE GAS TURBINE Muhammad Agus Sahbana; Akhmad Farid; Eko Sukti Wibowo
TRANSMISI Vol 11, No 1 (2015): Edisi Pebruari 2015
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/jtmt.v11i1.4538

Abstract

Turbin gas adalah suatu penggerak mula yang memanfaatkan gas sebagai fluida kerja. Salah satu faktor yang menyebabkan menurunnya performa turbin gas adalah terjadi perubahan properties bahan bakar yang digunakan, seperti yang terjadi di Gas Turbine Rolls Royce RB211-24G di offshore Platform Belanak-FPSO ConocoPhillips Indonesia. Hal ini mengakibatkan unit mengalami beberapa kali shotdown dan membutuhkan troubleshooting yang cukup lama. Sehingga berdampak pada tingkat produktivitas ekspor gas alam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti properties bahan bakar yang digunakan untuk dibandingkan terhadap effisiensi turbin pada saaat dioperasikan. Penelitian dilakukan dengan cara melakukan monitoring dan trending selama periode bulan Mei 2013 terhadap properties bahan bakar (variable terikat), yang meliputi nilai Heating Value, CO2 content dan C1 content. Kemudian dibandingkan dengan parameter operasional gas turbin (variabel bebas), yang terdiri dari nilai: tekanan, temperatur, putaran pada bagian kompresor dan power turbine (P1, P2, T1, T2, P4, P5, T4, T5, N1, N2). Setiap properties dalam suplai bahan bakar memiliki pengaruh yang berbeda-beda terhadap performa gas turbin. Semakin tinggi heating value (maksikum 1.044,6 BTU), akan menghasilkan efisiensi turbin yang optimum (maksimum 73,29%). Kadar gas CO2 terendah sebesar 3,19%, mampu menghasilkan effisiensi turbin paling besar dengan nilai 77,90%. Sedangkan nilai kadar gas C1 dengan nilai tertinggi sebesar 88,72%, dapat menhasilkan nilai effisiensi turbine paling optimum sebesar 73,90%.
PENGARUH VARIASI TEMPERATUR PEMANASAN MINYAK JARAK (JATROPHA CURCAS L) TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR DAN KEPEKATAN GAS BUANG PADA MOTOR DIESEL 4 TAK 4 SILINDER Muhammad Agus Sahbana; Naif Fuhaid
TRANSMISI Vol 10, No 1 (2014): Edisi Pebruari 2014
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/jtmt.v10i1.4604

Abstract

Minyak Jarak (Jatropha Curcas L) merupakan bahan bakar alternatif dari sumber terbarukan (renewable),dengan komposisi ester asam lemak dari minyak nabati antara lain: minyak kelapa sawit, minyak kelapa,minyak jarak pagar, minyak biji kapuk, dan masih ada lebih dari 30 macam tumbuhan Indonesia yangpotensial untuk dijadikan Minyak Jarak (Jatropha Curcas L). Selain itu Minyak Jarak (Jatropha Curcas L)hanya memerlukan sedikit modifikasi dalam sistem bahan bakar pada kendaraan. Kelebihan lainnya, MinyakJarak (Jatropha Curcas L) tidak beracun, bisa terdegradasi dengan alami, dan mengeluarkan emisi yangsangat kecil jika dibandingkan bahan bakar diesel yang berbasis minyak bumi.Penelitian ini menggunakan motor diesel chevrolet 4 tak 4 silinder 2000 cc dengan bahan bakar minyak jarak(Jatropha Curcas L) yang dipanaskan terlebih dahulu. Variabel penelitian meliputi : bahan bakar minyakjarak, motor diesel yang digunakan, putaran mesin, temperatur, konsumsi bahan bakar dan kepekatan gasbuang.Hasil akhir dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada proses pemanasan minyak jarak pada suhu 3000Cmenghasilkan konsumsi bahan bakar yang lebih irit sebesar 0,002374848 liter/menit dan kepekatan gasbuang sebesar 21,36 %.
ANALISA PENGGUNAAN TRANSISTOR 2N3055 DAN TEC (THERMOELECTRIC COOLER) SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF PANEL SEL SURYA (SOLAR CELL) Muhammad Agus Sahbana; Akhmad Farid
Jurnal Energi dan Teknologi Manufaktur Vol 4 No 01 (2021)
Publisher : Polinema Press, Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jetm.v4i01.74

Abstract

The renewable energy has a very important role in meeting energy needs. This is because the use of fuel for conventional power plants in the long term will deplete the dwindling resources of oil, gas and coal and can also cause environmental pollution. Solar panels based on 2N3055 transistors and Thermoelectric Cooler (TEC) are the basic materials for designing alternative power plants. In the manufacturing process, this solar panel utilizes electronic components that are capable of generating electrical energy (emf), so that it can be used as an appropriate technology to produce a solar panel that utilizes solar energy in the form of heat and solar radiation. The use of transistors 2N3055 and TEC proved to be more efficient in generating electrical energy, there was no significant decrease in voltage and current even though the weather was suddenly cloudy. The average voltage and current generated in this solar panel are 24.58 VDC and 2.72 Ampere DC.
PENGARUH BENTUK DAN KEKASARAN LINTASAN TERHADAP SISTEM MEKANIS FIRE-FIGHTING ROBOT BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51 Muhammad Agus Sahbana
Jurnal Teknologi Vol 3 No 2 (2010): Jurnal Teknologi
Publisher : Jurnal Teknologi, Fakultas Teknologi Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi robotika telah membuat kualitas kehidupan manusia semakin tinggi. Saat ini perkembangan teknologi robotika telah mampu meningkatkan kualitas maupun kuantitas produksi berbagai industri..Karena robot merupakan salah satu alat bantu yang dalam kondisi tertentu sangat diperlukan dalam industri. Terdapat kondisi-kondisi tertentu dalam industri yang tidak mungkin ditangani oleh manusia seperti kebutuhan akan akurasi yang tinggi, tenaga yang besar, kecepatan yang tinggi atau resiko yang tinggi. Keadaan-keadaan ini dapat diatasi oleh robot Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bentuk dan kekasaran lintasan terhadap sistem mekanis fire-fighting robot berbasis mikrokontroler AT89S51. Berdasarkan dari judul diatas maka kita akan mengetahui seberapa besar pengaruh bentuk dan kekasaran lintasan terhadap sistem mekanis suatu robot dalam melewati suatu lintasan yang tingkat kesulitan sangat berbeda-beda baik dalam melewati lintasan lurus atau pun zig-zag dan memiliki lantai yang tingkat kekasaran berbeda-beda agar nanti kita akan mengetahui kecepatan gerak robot yang akurat dan besarnya gaya gesek roda robot terhadap lantai untuk bisa memadamkan nyala lilin. Hasil dari analisa pengaruh bentuk dan kekasaran lintasan terhadap sistem mekanis fire-fighting robot berbasis mikrokontroler AT89S51.bahwa kecepatan robot yang sangat akurat terjadi pada lintasan lurus berlantai triplek ini disebabkan karna pada lintasan lurus gerak robot tidak terlalu susah untuk melewatinya sedangkan pada lintasan zig-zag berlantai rumah kecepatan gerak robot sangat lambat itu terjadi karena adanya gaya gesek dan delay time yang terjadi pada robot sehingga pada lintasan yang zig-zag membutuhkan waktu yang lama.
Metode optimasi pada interkoneksi sistem suplai uap untuk kehandalan dan ekonomi pada sea water desalination Angga Ridwan Pratama; Muhammad Agus Sahbana; Nova Risdiyanto Ismail
TURBO [Tulisan Riset Berbasis Online] Vol 8, No 2 (2019): Jurnal Turbo Desember 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (983.784 KB) | DOI: 10.24127/trb.v8i2.988

Abstract

Sea water desalination or desalination plant is an equipment that functions to change sea water into fresh water. Its reliability in supply water is important especially as raw material for the electricity generation process. Start-stop gas turbine operating mode as well as routine maintenance schedules or sudden damage in one of the desalination plant s cause a reduction in steam supply readiness. This research purposed to maintain the availability of supply steam desalination plant by using a method design interconnection line which is analyzed in terms of pressure drop and flow in theoretical calculations. This research resulted is design the interconnection line supply steam of the desalination plant by removing and modifying the position of the check valve dividing between desalination plant 1, 2 and 3. The analysis of the supply steam interconnection design in terms of pressure and flow desalination plant is still in accordance with the reference manual book. The operational cost of the desalination plant is more economical using supply steam from Block 1 Low-Pressure Auxiliary with a profit of 154.01% or 82,318,148 rupiahs per day. Keywords: Sea water desalination, interconnection line, pressure drop, flow, operational cost.
STRATEGI MANAJEMEN PRODUKSI DAN PEMASARAN UNTUK PENGEMBANGAN UMKM AYAM GEPREK “ANA” Muhammad Agus Sahbana; Akhmad Farid; Muhammad Ilman Nur Sasongko
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa kebonagung, Kecamatan Pakisaji masuk wilayah malang kabupaten mempunyai penduduk 14.580 jiwa dengan wilayah 418 Ha. Desa Kebonagung terbagi menjadi 4 dusun yaitu dusun sonosari penduduk 3.161 jiwa, dusun karangsono penduduk 3.010 jiwa, dusun sonotengah penduduk 3.633 dan dusun kebonagung penduduk 3.676. Mayoritas penduduk beragama islam dengan jumlah 15.701 jiwa sedangkan agama hindu 125 jiwa, budha 11 jiwa, kepercayaan 4 jiwa, katolik 216 jiwa, kristen 423 jiwa. Metode pelaksanaan pengabdian kepada kepada masyarakat, yaitu: pengetahuan variasi rasa dan sambal ayam geprek dengan tujuan agar pelanggan tidak merasa bosan, metode-metode pemasaran yang lebih tepat guna meningkatkan penjualan ayam geprek dan pembuatan kemasan.
OPTIMISASI PARAMETER SINTERING PADA SINTESIS NANOMATERIAL MnO Muhammad Agus Sahbana; Muhammad Ilman Nur Sasongko; Akhmad Farid
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

MnO (Mangan Oksida) adalah bahan yang ditemukan di salah satu batuan dan dapat berupa mineral di alam. MnO memiliki kelebihan, yaitu sifat magnetik, sifat elektrokimia dan sifat konduktivitas yang baik. Keunggulan MnO dapat dioptimalkan dengan mengubah bentuk batuan menjadi serbuk nanomaterial. Proses perubahan dalam bentuk ini disebut sintesis. Sintesis dilakukan dengan menggunakan metode bottom-up, di mana dalam proses sintesis dilakukan secara kimia. Metode bottom-up memiliki berbagai parameter yang dapat dioptimalkan untuk mendapatkan parameter terbaik dengan hasil ukuran nanometer terkecil. Optimalisasi dilakukan untuk mendapatkan parameter yang paling optimal dengan hasil terbaik dan efisien atau meminimalkan waktu sintesis untuk mendapatkan komposisi terbaik. Optimalisasi dilakukan menggunakan metode Taguchi dengan mengolah data berdasarkan penelitian sebelumnya menggunakan software Minitab 20. Data yang diproses, yaitu suhu sintering, 500 °C, 550 °C, 600 °C, 650 °C, dan 700 °C dengan waktu sintering 30, 45, 60, 75, dan 90 menit. Setelah dilakukan optimasi menggunakan metode Taguchi dengan software Minitab 20 didapatkan hasil terbaik pada suhu 600 °C dengan waktu sintering 60 menit.
PEMANFAATAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKROHIDRO SEBAGAI CHARGER SMARTPHONE Muhammad Agus Sahbana; Agus Suyatno
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2018 "Inovasi IPTEKS untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (545.134 KB)

Abstract

Kebutuhan listrik dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Pengembangan teknologi free energy perlu dikembangkan untuk menutupi pesatnya peningkatan kebutuhan listrik. Salah satu yang dapat dikembangkan adalah teknologi pembangkit listrik tenaga mikrohidro yang memanfaatkan aliran air sebagai sumber tenaga listrik. Pemanfaatan listrik dalam skala kecil sering digunakan sebagai charger smartphone. Untuk membuat charger smartphone menggunakan teknologi mikrohidro diperlukan alat dan bahan meliputi akrilik, gerinda, lem tembak, fan laptop, motor DC, mur & baut, dioda rectifier, kapasitor, buck converter, resistor, LED, port USB female, kabel, solder, dan timah. Pada penelitian ini menggunakan turbin dengan diameter 12 Cm dengan 4 jenis sudu yaitu sudu lurus tertutup, radius, lurus terbuka dan segitiga. Pada setiap sudu diuji pada ketinggian jatuhan air 20 Cm, 40 Cm, 60 Cm, dan 80 Cm. Hasil dari penelitian adalah Sudu yang paling baik digunakan pada mikrohidro ini adalah sudu radius (3,25 V pada ketinggian 80 Cm), yang kedua sudu segitiga (3,22 V pada ketinggian 80 Cm), yang ketiga sudu lurus terbuka (2,75 V pada ketinggian 80 Cm), dan yang terahir sudu lurus tertutup (2,55 V pada ketinggian 80 Cm).
OPTIMASI LP (LOW PRESSURE) AUXILIARY STEAM PADA DESALINATION PLANT UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI STEAM TURBINE PLTGU GRATI Deni Prasetio; Muhammad Agus Sahbana; Dadang Hermawan

Publisher : Prodi Teknik Mesin Universitas Yudharta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.392 KB) | DOI: 10.35891/jmmt.v2i2.2701

Abstract

Desalination Plant, which is an equipment that functions to distill sea water into fresh water by a heating process. The operation of the desalination plant in the generating system affects the production results produced by the steam turbine. The steam used is HP (High Pressure) Auxiliary steam on the ejector which functions to make the chamber a vacuum, and LP (Low Pressure) Auxiliary steam on the brine heater which functions to heat sea water. The use of HP (High Pressure) Auxiliary steam at the ejector causes a greater reduction in electricity production in the steam turbine when compared to the use of LP (Low Pressure) Auxiliary steam. This causes the cost to produce distillate to be more expensive and the production of electricity generated in the steam turbine is not optimal. Currently, the operation of the desalination plant of the Grati PLTGU is still using HP (High Pressure) Auxiliary steam to make the desalination plant chamber into a vacuum condition. The innovation is to replace the use of HP (High Pressure) Auxiliary steam with LP (Low Pressure) Auxiliary steam at the ejector desalination plant, with the aim of reducing distillate costs and increasing the optimization of electricity production generated by the steam turbine. The use of LP (Low Pressure) Auxiliary steam on the ejector is proven that the distillate value, condensate value and load setter are in normal conditions and the performance of the desalination plant is maintained. steam turbine of 26,761 kWh