Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

EFEK TERAPI DISFUNGSI EREKSI DENGAN LI-ESWT DIKOMBINASI DENGAN PDE-5 INHIBITOR DIBANDING PDE-5 INHIBITOR SAJA TERHADAP KADAR hs-CRP Nur Febriani, Rosy; Andrian; Supardi
JAMBI MEDICAL JOURNAL "Jurnal Kedokteran dan Kesehatan" Vol. 8 No. 2 (2020): JAMBI MEDICAL JOURNAL Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.077 KB) | DOI: 10.22437/jmj.v8i2.10574

Abstract

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis efek pemberian tadalafil 2,5 mg oral sekali sehari dan pemberian terapi Li-ESWT dua kali seminggu selama empat minggu pada penderita disfungsi ereksi serta melihat pengaruhnya terhadap kadar hs-CRP. Jenis penelitian ini merupakan uji klinis eksperimental dengan rancangan pre and posttest control group design. Pada penelitian ini terkumpul 26 orang subjek penelitian. Subjek penelitian dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Kelompok kontrol mendapatkan monoterapi PDE-5 Inhibitor (tadalafil) 2,5 mg dan kelompok perlakuan mendapatkan terapi kombinasi PDE-5 Inhibitor (tadalafil) 2,5 mg dengan Li-ESWT. Terapi diberikan selama 4 minggu. Skor IIEF-5, skor EHS diperiksa pada pre dan post-terapi. Kadar hs-CRP subjek diperiksa pada pre, mid, dan post-terapi. Kelompok perlakuan menunjukkan perbaikan disfungsi ereksi lebih baik dibanding kelompok kontrol dari skor IIEF-5 (p = 0,047) dan skor EHS (p = 0,032). Namun hal ini tidak didapatkan pada kadar hs-CRP (p = 0,271). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pemberian monoterapi dan terapi kombinasi tidak dapat menurunkan kadar hs-CRP secara konsisten. Pemberian terapi kombinasi PDE-5 Inhibitor dengan modalitas Li-ESWT mampu meningkatkan fungsi ereksi lebih baik dibandingkan monoterapi PDE-5 Inhibitor namun tidak dapat menurunkan kadar hs-CRP lebih banyak dibandingkan monoterapi. Tidak ada hubungan antara penurunan kadar hs-CRP dengan peningkatan nilai IIEF-5 dan EHS. Kata kunci: disfungsi ereksi, Li-ESWT, PDE-5 Inhibitor, tadalafil, hs-CRP
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR REPEAT ORDER TERHADAP IMPLEMENTASI STRATEGI FLASH SALE PADA USER APLIKASI MARKETPLACE SHOPEE Supardi; Ayu Lestari
Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi dan Akuntansi Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi dan Akuntansi
Publisher : Barenlitbangda Kabupaten Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (457.119 KB) | DOI: 10.55606/jurimea.v2i1.109

Abstract

The rapid development of e-commerce, coupled with advances in technology, makes the needs of the community increase. In addition, fulfilling needs is also easier with the use of e-commerce applications available on smartphones. Based on this, a fast-growing online shopping culture emerged in the community. Over time, many programs were intensified by e-commers=ce to attract more consumers and increase sales to the company, so that it became a lifestyle for consumers. This research uses a literature study approach by analyzing the topic of repeat orders on the marketplace application with a case study on Shopee. The results of this study found many factors that affect repeat orders on the marketplace application.
Pengaruh Fungi Mikoriza Arbuskular dan Pupuk Kandang terhadap Pertumbuhan, Serapan Hara dan Hasil Tanaman Kedelai (glicine max (l) merril ) pada Lahan Kritis Eka Sri Wulandari; Supardi
Jurnal Penelitian Hutan dan Sumber Daya Alam (PHSDA) Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Penelitian Kehutanan dan Sumber Daya Alam (PHSDA)
Publisher : LPPM STIK Pante Kulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.344 KB)

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Fungi mikoriza Arbuskular dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan dan serapan hara serta hasil kedelai pada lahan kritis. Penelitian dilaksanakan di desa Peunyerat Kecamatan Banda Raya Kota Banda Aceh. Penelitian dilakukan dalam percobaan dengan menggunakan polybag yang ditempatkan dilapangan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 2 faktor yaitu fungi mikoriza arbuskular yang terdiri 3 taraf yaitu tanpa mikoriza, mikoriza Gigaspora 10 g serta mikoriza Glomus 10 g dan pupuk kandang yang terdiri dari 3 taraf yaitu 0, 10 dan 20 ton ha-1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian mikoriza dan pupuk kandang berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman kedelai umur 30 dan 45 HST, diameter batang umur 30 dan 45 HST, berat berangkasan basah tanaman , berat berangkasan kering tanaman, jumlah polong berisi, jumlah polong hampa, berat buji pertanaman, serapan hara N, serapan hara P, serapan hara K serta berpengaruh nyata terhadap akar tanaman yang terkolonisasi fungi mikoriza arbuskula (FMA). Interaksi antara mikoriza gigaspora dan glomus terdapat pada perlakuan tinggi tanaman umur 30 HST, tinggi tanaman umur 45 HST, berat berangkasan basah, serapan hara P serta serapan hara K.Kata kunci: Fungi mikoriza arbuskula, pupuk kandang dan tanaman kedelai.
INOVASI PAKET WISATA DI DWH BILEBANTE DAN DWH SESAOT Supardi; Endang Wahyuni; Dayu Utami
Jurnal Pendidikan dan Perhotelan (JPP) Vol 1 No 2 (2021): JURNAL PENDIDIKAN DAN PERHOTELAN
Publisher : Family Welfare Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.895 KB) | DOI: 10.21009/jppv1i2.02

Abstract

Desa Wisata Hijau Bilebante Lombok Tengah dan Desa Wisata Hijau Sesaot adalah dua desa wisata yang memiliki sejarah yang sama dalam membangun dan mengembangkan desa wisata. DWH Bilebante pertama kali diideasi pembangunannya oleh koperasi Putri Renjani, sedangkan DWH Sesaot di ideasi dan dikembangkan pertama kali oleh Koperasi Sugeh Engger Sesaot, dimana dalam Koperasi tersebut terdapat unit usaha yaitu DWH yang bertugas untuk mengembangkan usaha pariwisata dalam rangka meningkatkan profit koperasi. DWH tersebut pada tahun 2014 difasilitasi oleh GIZ. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana inovasi paket wisata DWH tersebut yang berarti penelitian ini menggambarkan bagaiman proses yang dilalui dalam melakukan inovasi paket wisata dan perencanaan produk yang dilakukan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Acuan inovasi bersumber dari UU No 19 yaitu inovasi merupakan suatu kegiatan penelitian, pengembangan, dan atau perekayasaan yang dilakukan untuk pengembangan penerapan praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau pun cara baru, dalam produk ataupun proses produksinya maka penelitian ini memandang proses dalam Research & Devlopment yang dikembangkan oleh Sugiono (2008:40) dapat digunakan untuk menggambarkan bagaimana inovasi paket wisata yang dilakukan oleh kedua DWH, yang dimulai dari menemukan potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, ujicoba produk, revisi produk, ujicoba produk, potensi dan masalah, produksi masal (pemasaran). Hasil dari penelitian ini yaitu bahwa DWH tersebut sudah melakukan berbagai inovasi paket wisata namun belum menerapkan untuk berinovasi produk paket wisata, mereka melakukan loncatan proses tampa melalui desain produk yang dibuat dalam BMC, sehingga produk yang dihasilkan belum desirability, feasibility, viability.
STRATEGI PEMASARAN VIRTUAL TOUR DI MASA PANDEMI abdul hamid; Surayyal Hizmi; Supardi
Jurnal Pendidikan dan Perhotelan (JPP) Vol 2 No 1 (2022): JURNAL PENDIDIKAN DAN PERHOTELAN
Publisher : Family Welfare Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.618 KB) | DOI: 10.21009/jppv2i1.07

Abstract

Tujuan penelitian: Covid-19 menyebabkan banyak destinasi wisata terpaksa harus ditutup sehingga masyarakat tidak dapat melakukan perjalanan wisata, hal ini mempengaruhi penghasilan bagi perushaan travel khusunya di Lombok. Melihat hal tersebut virtual tour menjadi solusi tour di masa pandemi, khususnya pada Lombok Hidden Trip. Metode penelitian: pendekan yang digunakan adalah diskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi, yang kemudian hasilnya dianalisis dengan menggunakan anaslisi SWOT. Hasil dan pembahasan: Beberapa strategi yang digunakan Lombok Hidden Trip dalam memasarkan virtual tournya yaitu dengan cara meningkatkan inovasi dalam produk dan mengembangkan strategi promosi kemudian merekrut team ahli dalam vidiographer sehingga mampu berkretifitas dan menghasilkan virtual tour yang menarik sehingga virtual tour dapat menjadi opsi tour bagi banyak orang. Aplikasi: Penambahan media promosi pada media sosial dan membuat variasi promosi dengan menggunakan beberapa media menarik seperti video dapat menjadi solusi agar promosi paket wisata tidak monoton dan dapat menarik perhatian berbagai target pasar.
How Low is Low Enough to be Given Testosterone Replacement Therapy in Patients with Late Onset Hypogonadism? What Should Be Evaluated? A Case Report Geraldo Laurus; Supardi
Indonesian Andrology and Biomedical Journal Vol. 3 No. 2 (2022): December
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/iabj.v3i2.40773

Abstract

Abstract Background: Late Onset Hypogonadism (LOH) is a disease associated with advancing age, characterized by symptoms and a deficiency in serum testosterone. It is important to choose which patient suitable for testosterone replacement therapy (TRT), but there is no one consensus that fits for all. After treating patients with testosterone replacement therapy (TRT), several parameters need to be evaluated. Case: A 74-years old male came with chief complaint of difficulty to maintain erection since 2 years ago.. PADAM questionnaire was positive and IIEF-5 score was 6. Physical examination showed an underweight condition. Total testosterone level was 3,65ng/mL, and patient chose to be given TRT instead of evaluating his free testosterone. PDE-5 inhibitor and non-pharmacologic treatment was also given. Follow-up showed that his erection was improved. Discussions: At which level should testosterone be substituted is still debatable. Several consensuses issued by several organization still cannot be used universally. Study in Indonesia showed that symptoms of LOH had been occur when the testosterone level still in normal range. After giving TRT to our patients, routine follow up is needed. Non pharmacologic treatment also needs to be addressed to improve the outcome. Conclusions: Symptoms of LOH had been occurred even though testosterone level is still in normal range. The consideration made by clinician is the most important thing to be evaluated, whether to give TRT or not. Somatic and laboratory parameters mentioned in this study is important to be evaluated.
PENGARUH PELAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN NASABAH PADA PT BANK CENTRAL ASIA, Tbk KCP ROXY MAS Supardi
Jurnal Publikasi Sistem Informasi dan Manajemen Bisnis Vol 1 No 1 (2022): Januari : Jurnal Publikasi Sistem Informasi dan Manajemen Bisnis
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.865 KB) | DOI: 10.55606/jupsim.v1i1.233

Abstract

PT Bank Central Asia, Tbk Roxy Mas Branch continues to raise funds from the public. To achieve this, the right strategy is needed through optimal service by improving the quality of products and services in accordance with the wishes and needs of customers. By knowing the level of customer satisfaction, it can be seen how far the services that have been provided by employees / staff. Satisfied customers are customers who get value from suppliers, manufacturers or service provider. Value can be a service, product or system or something that is emotional. If the customer states that value is quality product, then satisfaction occurs when the customers gets a quality products. If the value gets comfort, then satisfaction is obtained if the service provided is really comfortable and satisfying. If the value of customer, is a low price the customer will be satisfied with the producer who provides the most competitive price.
Perancangan Sistem Informasi Company Profile Klinik Assyfa Al-Halim Lombok Barat Menggunakan Wordpress Indradi Rahmatullah Rahmatullah; Supardi; Ario Yudo Husodo
Jurnal Begawe Teknologi Informasi (JBegaTI) Vol. 4 No. 1 (2023): JBegaTI
Publisher : Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jbegati.v4i1.898

Abstract

Kesehatan merupakan hal terpenting yang harus dijaga oleh individu dan masyarakat secara keseluruhan agar dapatmenjalankan aktivitasnya sehari-hari. Klinik Assifa Al Halim merupakan salah satu instansi pelayanan masyarakatdibidang kesehatan yang seiring waktu selalu berkembang dan diikuti dengan bertambahnya jumlah pasien, sehinggaperlu adanya inovasi untuk memanfaatkan era digitalisasi saat ini agar informasi dapat tersalurkan dengan mudah danmenjangkau masyarakat serta pasien. Tujuan dari pembuatan sistem informasi ini yaitu untuk merancang danmembangun sistem informasi company profile untuk Klinik Assyfa Al Halim menggunakan WordPress dan diikuti denganmenggunakan metode pengembangan Extreme Programming. Berdasarkan hasil pengujian menggunakan metode SystemUsability Scale terhadap karakteristik sistem yang dibuat, dapat disimpulkan bahwa sistem yang telah dibangun memilikihasil yang baik dan dapat dengan mudah dipahami oleh calon pengguna.
PERANAN ROOM ATTENDANT DALAM UPAYA MENINGKATKAN PELAYANAN TERHADAP TAMU DI HOTEL GOLDEN VIEW Jefri; Supardi; Arina Luthfini Lubis
JURNAL MEKAR Vol. 2 No. 1 (2023): APRIL 2023
Publisher : Puslitabmas Batam Tourism Polytecnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59193/jmr.v2i1.150

Abstract

As an effort to develop special tourist attractions in the hotel industry to increase tourist attractiveness in Batam City, in producing goods and services for the needs of tourists according to these tourism destinations. The hotel industry has broad categories within the field of tourism specifically in the field of tourism which include lodging, food and beverage services, event planning, amusement parks and travel. A guest room (Room) is an important thing in hospitality and is the thing most sought after by local and foreign tourists, therefore the role of a Room Attendant is so important in maintaining cleanliness and quality so as to improve service to guests at the Golden View Hotel. This research was conducted at the Golden View Hotel Batam using qualitative research methods. Data collection techniques were carried out by interviewing 5 informants who were housekeeping employees. The data analysis technique used is data reduction, data display and data verification.
Latihan Senam Low-Impact Pada Perempuan Dengan Obesitas Esri Rusminingsih; Supardi; Marwanti
WASATHON Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 03 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61902/wasathon.v1i03.686

Abstract

Individuals with obesity will experience stress on weight-bearing joints such as the pelvis, knees, and vertebrae which are risk factors for osteoarthritis. Low-impact gymnastics is a type of exercise that is done without causing stress on the joints that support body weight, so it is suitable for individuals with obesity. This community service aims to provide low-impact exercise to members of the Aisiyah branch in Mendak, Delanggu District. Methods: Low-impact exercise was performed on women with BMI > 23 kg/m2. Low-impact aerobic exercise was done in 2 sessions in 1 hour, consisting of 10-15 minutes of warm-up phase, 30-35 minutes of core exercises, and a cooling phase for 10 minutes. At the end of the activity, participants were evaluated for pain response and asked to mention the types of low-impact exercise movements. Results: Low-impact aerobic exercise was attended by 31 participants with an average age of 54.23 ± 8.73 SD and body mass index (BMI) of 24.23 ± 2.12 SD. All participants enthusiastically followed all gymnastic activities until completion. After gymnastics, participants had an average pain level of 0.68 ± 1.107 SD. Participants were able to mention 5 types of low-impact gymnastics movements that were taught.