Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis

GAMBARAN DATA KLINIS STRUMA DAN KEGANASAN KELENJAR TIROID DI RSUD CIAWI DAN KOTA BOGOR TAHUN 2018 Junior, Ooki Nico; Nathaniel, Fernando; Wijaya, Dean Ascha
Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmmpk.v3i1.26102

Abstract

Kanker tiroid merupakan malignansi paling sering pada sistem endokrin. Berdasarkan pada GLOBOCAN tahun 2020, insiden dari kanker tiroid di seluruh dunia adalah 6,6 per 100.000 populasi dengan risiko kumulatif seumur hidup sebesar 0,87%. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai insidensi struma dan keganasan kelenjar tiroid di RSUD Ciawi dan RSUD Kota Bogor, baik saat masuk rumah sakit maupun saat keluar rumah sakit berdasarkan hasil klinis dan pemeriksaan patologi di RSUD Ciawi/ RSUD Kota Bogor yang dipilih sesuai kriteria secara non random consecutive sampling menggunakan data rekam medis pada periode 2018. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu usia, jenis kelamin, diagnosis saat masuk rumah sakit (struma nodosa non toksik, struma multi nodosa non toksik, struma toksik terkontrol atau karsinoma berdasarkan hasil patologi anatomi) dan diagnosis saat keluar rumah sakit berupa hasil akhir dari patologi anatomi setelah dilakukan pembedahan dan biopsi. Data disajikan dalam bentuk deskriptif. Penelitian ini mengikutsertakan 125 responden dan didominasi oleh perempuan sebesar 107 (85,6%) responden, umumnya berada pada rentang usia 36 hingga 55 tahun pada 68 (54,4%) responden. Diagnosis awal masuk rumah sakit secara klinis umumnya adalah struma nodosa non toksik pada 67 kasus dan karsinoma tiroid pada 43 kasus. Temuan patologi anatomi setelah dilakukan biopsi didominasi oleh PTC dengan varian sebanyak 69 kasus. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa kanker tiroid lebih sering terjadi pada perempuan dibandingkan dengan laki-laki dengan predileksi usia paling sering untuk mengalami kanker tiroid adalah dalam rentang 36-55 tahun.