Marasabessy, Abd. Chaidir
Unknown Affiliation

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Abdi Laksana

TIPS DAN LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN SOAL HIGHER ORDER THINKING SKILLS BAGI GURU DI MI MATHLAUL ANWAR BENDA BARU PAMULANG Marasabessy, Abd. Chaidir; Siswandi, R. Dede; Abdurahman, Rohman
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v2i1.8778

Abstract

Memasuki era keterbukaan yang ditandai dengan revolusi 4.0 merupakan suatu pertanda perubahan besar bagi kehidupan umat manusia. Setiap insan yang hidup pada abad sekarang ini dituntut memiliki kecakapan dan keterampilan yang memadai, agar dapat beradaptasi dan berkontribusi dalam menghadapi abad 21 yang semakin kompetitif. Kurikulum 2013 telah memberikan isyarat bahwa guru harus mempunyai kompetensi dalam mengevaluasi hasil belajar siswa. Penilaian hasil belajar diharapkan dapat membantu siswa untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi, karena keterampilan berpikir tingkat tinggi dapat mendorong siswa untuk berpikir secara luas dan mendalam tentang materi pelajaran. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan dalam menyusun soal-soal HOST bagi guru di MI Mathlaul Anwar Benda Baru Pamulang. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan menggunakan metode diskusi, tanya jawab, dan workshop. Pada intinya kegiatan ini berjalan dengan baik sesuai dengan tujuan yang diharapkan, yaitu adanya peningkatan dari peserta dalam memahami tentang konsep soal-soal berpikir tingkat tinggi (HOTS) dan meningkatnya keterampilan para peserta dalam menyusun soal-soal berpikir tingkat tinggi (HOTS) sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
PENDIDIKAN SEBAGAI HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA Setiawati, Setiawati; Utami, Ichwani Siti; Sulastri, Sulastri; Suanto, Suanto; Marasabessy, Abd. Chaidir
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2022): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i1.17038

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat Kampung Gunung Desa Kuripan Ciseeng-Bogor terkait pentingnya pendidikan sebagai hak dan kewajiban warga negara, sehingga kualitas pendidikan  Sumber Daya Manusia di daerah tersebut dapat meningkat. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah warga masyarakat RT 003/004 Kampung Gunung Desa Kuripan Ciseeng-Bogor . kegiatan pengabdian ini diawali dengan melakukan observasi kepada warga masyarakat di daerah ini.  setelah dilakukan observasi didapatkan data bahwa hampir 85% warga masyarakat di Kampung gunung ini belum mengetahui terkait pentingnya pendidikan sebagai hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara. Setelah dilakukannya kegiatan pengabdian ini terdapat kenaikan yang signifikan terkait pemahaman mereka terhadap pentingnya pendidikan terbukti dengan kuisioner yang diberikan setelah dilakukannya kegiatan pengabdian ini. 
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI POTENSI PESERTA DIDIK DI SD SWASTA TERPADU BINA ILMU PARUNG Hidayat, Arif; Utami, Ichwani Siti; Marasabessy, Abd. Chaidir; Prastini, Endang
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2022): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i1.17080

Abstract

Visi dan misi sekolah jangan hanya mengarah pada pencapaian pengetahuan (intelektual) siswa saja, melainkan harus diarahkan untuk penanaman pendidikan karakter melalui budaya sekolah. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada mitra tentang pentingnya pendidikan karakter melalui potensi peserta didik. Kegiatan dilakukan dengan menggunakan metode penyuluhan dan tanya jawab. Kesimpulan bahwa melalui kegiatan pengabdian ini para peserta mampu memahami tentang pengintegrasian pendidikan karakater dalam proses pembelajaran. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa jumlah guru yang memberikan penilaian pada skala 3 (puas) sebanyak 3 guru, dan pada skala 4 (sangat puas) sebanyak 16 guru. Sedangkan penilaian pada skala 3 (puas) dari siswa sebanyak 5 siswa, dan pada skala 4 (sangat puas) sebanyak 35 siswa. Hal ini berarti bahwa dari ke-tujuh indikator (pernyataan) kuesioner yang diisi oleh peserta menyatakan puas dan sangat puas dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh tim pengabdian, sehingga dapat dikatakan 100 persen peserta merasa puas dengan kegiatan pengabdian yang dilakukan.
MEMBANGUN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN DALAM LINGKUNGAN KELUARGA DAN MASYARAKAT Marasabessy, Abd. Chaidir; Kartasasmita, Saepudin; Prastini, Endang
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2023): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v4i1.28367

Abstract

Pendidikan lingkungan hidup mempunyai peran yang sangat stragis dalam membentuk manusia yang peduli terhadap lingkungannya sehingga dapat meminimalisasi resiko kerusakan lingkungan. Kegiatan Pengabdian ini dengan tujuan untuk memberikan pemahaman secara komprehensif kepada masyarakat tentang penting membangun karakter peduli lingkungan. Pendekatan yang digunakan pada kegiatan pengabdian yaitu penyuluhan (ceramah dan tanya tanya jawab). Melalui kegiatan pengabdian ini, mitra telah memahami dan menyadari bahwa membangun karakter peduli terhadap lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat menjadi hal yang sangat penting guna menjaga lingkungan dari berbagai kerusakan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa seluruh peserta memberikan penilaian pada skala 3 (puas) dan skala 4 (sangat puas). Dari jumlah seluruh peserta yang mengikuti kegiatan penyuluhan/sosialisasi, yang berjumlah 35 warga desa dan 4 perangkat desa Purasari Kecamatan Leuwiliang Bogor, tercatat bahwa peserta yang memberikan penilaian pada skala 3 (puas) sebanyak 11 peserta, dan penilaian pada skala 4 (sangat puas) sebanyak 24 peserta. Artinya dari ke-tujuh indikator (pernyataan) yang dicantumkan dalam kuesioner tersebut, peserta memberikan penilaian pada skala 4 atau “sangat puas” sehinga dapat disimpulkan bahwa 100 persen peserta telah memahami materi yang diberikan oleh tim pengabdian.Kata Kunci : Karakter, Peduli, Lingkungan
TANGKAL BULLYING DENGAN MENGUATKAN KEARIFAN LOKAL DALAM PEMBELAJARAN DI SMK DAARUN NI’MAH BOJONGSARI DEPOK Marasabessy, Abd. Chaidir; Amrizal Siagian; Herdi Wisman Jaya; Rustandi, Roni
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 2 (2024): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/aljpkm.v5i2.39096

Abstract

Pembelajaran berbasis kearifan lokal berorientasi pada mengidentifikasi dan mengintegrasikan kearifan lokal ke dalam pembelajaran; penciptaan iklim pembelajaran berpikir dan bertindak yang diwarnai kearifan; dan mengejawantahkan guru sebagai teladan dalam proses pembelajaran. ke-tiga aksi tersebut dapat menangkal aksi bullying di satuan pendidikan. Aktivitas pengabdian dilaksanakan di SMK Daarun Ni’mah Bojongsari Depok, dengan tujuan; 1) mitra/khalayak mampu mencegah bullying di lingkungan sekolah; 2) mitra/khalayak mampu mengintegrasikan nilai-nilai kearifan lokal ke dalam kegiatan kependidikan (kurikuler, ko-kurikuler, ekstra kurikuler serta manajemen sekolah; 3) Luaran jurnal nasional. Ceramah dan tanya jawab merupakan metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian. Hasil kuesioner menunjukkan bahwa dari jumlah peserta sebanyak 30 peserta, yang memberikan penilaian pada skala 4 (sangat puas) sebanyak 12 peserta. Sementara 18 peserta memberikan penilaian pada skala 3 (puas), sehingga dapat dikatakan bahwa 100% peserta telah memahami dan dapat mengintegrasikan kearifan lokal dalam proses pembelajaran. Kata Kunci: perundungan, kearifan lokal, pembelajaran