Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

ANALISIS KESESUAIAN PENGGUNAAN LAHAN PADA DAERAH RAWAN TANAH LONGSOR DI KABUPATEN TEGAL Gilang Rupaka, Anggun Prima; Suharyanto, Suharyanto; Sudarno, Sudarno
Jurnal Presipitasi : Media Komunikasi dan Pengembangan Teknik Lingkungan Vol 12, No 2 (2015): September 2015
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (827.376 KB) | DOI: 10.14710/presipitasi.v12i2.52-56

Abstract

The frequency of landslides in Tegal regency increasing every year. The distribution area arealso more widespread, especially in districts Jatinegara, Bojong and Bumijawa. These regions has ahilly topography profile with a height ranging from 400 - 1200 meters above sea level. The landslide’sfactors that use as the parameters in this study are rainfall, slope, soil type, depth of soil solum andland use. Suitability of land use based on the level of vulnerability to landslides associated with thelevel of capacity and vulnerability, because the area that not conform based on these factors are theresidential area.The method used to calculate and analyze the landslide-prone area in this study are with thehelp of GIS. The software were used to analyze consist of ArcGIS 10, ER Mapper 7.0 and Basemap.Satellite images digitized with ArcGIS to produce maps of land use. Then the land-use maps overlaidwith maps of slope, soil type maps, rainfall maps and depth of solum. Predefined values for eachparameter were then summed and classified based on assessment standards. The landslidesusceptibility map is then used to analyze the suitability of land in landslide-prone areas in Tegalregency. The level of capacity and vulnerability to disasters in areas prone to landslides obtained byinterview in the form of a questionnaire.Subdistrict Jatinegara, Bojong and Bumijawa has an area of 25.000 hectares, 37,81% of thearea that included in the "Landslide Prone" category, while the 59.82% of the area goes into the"Pretty-Prone Landslide" category. Conversion of forest land into agricultural production into is the oneof the factors that aggravate the landslide that happened. Villagers who live in landslide-prone areasdo not have the awareness that cutting down trees and intensive agriculture are causing landslidesthat in their area, in addition to soil type and slope factors that dominant. Vulnerability and capacity tolandslides in the region included in the low category. Factors that influence are economic level,education level, living conditions and the condition of the access road. 
Identifikasi Aksesibilitas Angkutan Umum Dan Terminal Kawasan Metropolitan Sarbagita Soimun, A; Prima Gilang Rupaka, Anggun; Wayan Putu Sueni, Ni; Hendrialdi
Jurnal Keselamatan Transportasi Jalan (Indonesian Journal of Road Safety) Vol. 8 No. 1 (2021): JURNAL KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN (INDONESIAN JOURNAL OF ROAD SAFETY)
Publisher : PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (P3M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46447/ktj.v8i1.309

Abstract

Pemerintah Indonesia melalui kementerian pekerjaan umum telah menetapkan beberapa Kawasan metropolitan yang berkembang diantaranya Kawasan SARBAGITA. Kawasan tersebut meliputi Kota Denpasar sebagai pusat perekonomian dan daerah penyokongnya Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Tabanan. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis kelayakan aksesibilitas angkutan umum dikawasan metropolitan SARBAGITA untuk mendukung aktifitas masyarakat sekitar. Dari segi aksesibilitas angkutan umum memiliki fasilitas penunjang diantaranya terminal, halte, dan jalan yang mana dari tiga fasilitas tersebut merupakan simpul transportasi yang perlu diperhatikan dalam evaluasi. Hasil dari evaluasi didapatkan fasilitas aksesibilitas angkutan umum dikawasan SARBAGITA sudah cukup baik seperti fasilitas terminal tipe A sampai C. lokasi terminal sudah sesuai dengan tata guna lahan di Kawasan SARBAGITA. Yang perlu ditingkatkan adalah fasilitas halte di sepanjang jalan seperti fisik halte dan rambu rambu yang jelas, agar masyarakat mudah untuk menjangkau dan mau menggunakan angkutan umum. Hal ini sangat dibutuhkan agar meningkatkan kemauan masyarakat untuk menggunakan moda angkutan umum dan angkutan umum mampu menjadi moda andalan dalam mendukung pariwisata di Kawasan SARABGITA.
Emergency Response Dalam Pengiriman Barang Berskala Kecil Pada Transportasi Online Denpasar - Bali Soimun, Ahmad; Navianty, Dynes Rizky; Sadri, Putu Diva Ariethana; Pribadi, Ocky Soelistyo; Rupaka, Anggun Prima Gilang
JPMPPI (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Vol 1 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (699.582 KB) | DOI: 10.37367/jpm.v1i2.187

Abstract

Di era sekarang ini, Pengabdian kepada masyarakat (PKM) merupakan hal yang sangat berguna untuk dapat membina maupun untuk meningkatkan kualitas hidup masyrakat. Pandemi Covid19 membuat masyarakat banyak menggunakan transportasi online baik dalam berpergian maupun untuk transaksi jual beli perlengkapan sehari-hari. Ojek online merupakan salah satu transportasi yang sering digunakan dalam pengiriman tersebut, baik pengiriman berskala kecil hingga menengah. Dengan begitu, melalui beberapa dosen dan taruna yang terlibat, Politeknik Transportasi Darat Bali melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di sekitaran daerah Denpasar dengan merujuk terhadap ketanggapan Emergency Response dalam pengiriman barang berskala kecil pada transportasi online. Dengan adanya sosialisasi PkM ini, tujuan yang diharapkan adalah jasa transportasi online dapat menumbuhkan rasa tanggap dalam melakukan pengiriman barang. Selain itu, dengan sosialisasi kelengkapan jasa pengiriman juga dapatmengurangi adanya risiko pada pengiriman jasa transportasi online. Kelengkapan Jasa pengiriman online disini merupakan suatu hal yang harus selalu diperhatikan, karena jika tidak maka akan terdapat ancaman, perlakuan yang tidak baik hingga menyebabkan kerugian, maupun ancaman kriminal. Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan metode mediasi dan pendidikan masyarakat dengan penyuluhan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman serta kesadaran akan penting Emergency Respone. Dari metode tersebut diharapkan jasa transportasi online dapat menjalankan tugasnya dalam pengiriman barang menjadi lebih aman dan pada akhirnya, pelanggan merasa puas akan pelayanan yang diberikan jasa transportasi online.
Angkutan Massal sebagai Alternatif Mengatasi Permasalahan Kemacetan Lalu Lintas Metropolitan Sarbagita Hendrialdi Hendrialdi; Ni Wayan Putu Sueni; Ahmad Soimun; Anggun Prima Rupaka
Jurnal Teknologi Transportasi dan Logistik Vol. 2 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Poltrada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52920/jttl.v2i2.20

Abstract

Peningkatan kebutuhan akan jasa angkutan bagi mobilitas orang serta barang seiring meningkatkan perkembangan pendudukan dan pengembangan pemukiman yang semakin luas terutama di kota-kota besar. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kualitas moda angkutan umum apa saja yang ada di kawasan metropolitan SARBAGITA, mengetahui seberapa efektif dan efisien angkutan umum yang sudah ada, mengetahui Konsep pengembangan angkutan umum, untuk meningkatkan kemauan masyarakat menggunakan angkutan umum guna mengurangi kemacetan lalu lintas di di kawasan metropolitan SARBAGITA, dan mengetahui fasilitas penunjang dalam menarik masyarakat untuk menggunakan angkutan umum di kawasan metropolitan SARBAGITA. Peminat masyarakat menggunakan angkutan umum masih sangat rendah hal ini dikarenakan kurang efektifnya angkutan umum yang sudah ada seperti terbatasnya operasi yang ada. Dari hasil wawancara sebanyak 130 responden dan Dinas Perhubungan Kawasan kota Metropolitan SARBAGITA pengembangan angkutan massal sudah direncanakan dengan baik dan sudah mulai beroperasi seperti bus transabagita dan Teman Bus. Dari segi fasilitas penunjang transportasi Kawasan sudah cukup baik seperti keberadaan terminal, letak halte dan aksesibilitas angkutan kota. Untuk meningkatkan kemauan masyarakat dalam menggunakan moda angkutan massal harus diperhatikan rute angkutan massal tersebut mengingat Kawasan SARBAGITA merupakan penyokong pariwisata provinsi Bali.
Pemetaan Perilaku Pesepeda Pra dan Pasca Pandemi Covid-19 di Provinsi Bali Menggunakan Data Strava Metro Anggun Prima Rupaka; Aris Budi Sulistyo; Dewa Punia
Jurnal Teknologi Transportasi dan Logistik Vol. 2 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Poltrada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52920/jttl.v2i2.32

Abstract

Pandemi Covid-19 yang melanda dunia membuat semua pemerintahan negara dan daerah membuat peraturan karantina bernama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pelaksanaan PSBB pada bulan Maret hingga Mei 2020 mengakibatkan banyak dampak baik positif dan negatif. Dampak positif yang muncul akibat PSBB tersebut salah satunya booming-nya hobi bersepeda masyarakat di Indonesia. Booming tersebut akibat dari masyarakat yang tidak dapat bepergian dan berlibur ke luar kota atau ke luar negeri sehingga mencari cara untuk menyegarkan pikiran dengan cara bersepeda keliling kota. Penelitian ini menggunakan data dari Strava Metro dari tahun 2017 – November 2020. Strava Metro adalah bagian dari Stava, aplikasi media sosial bagi pada pehobi olahraga khususnya sepeda, lari, renang dan lain-lain. Strava menghimpun data penggunanya yang meliputi jarak tempuh, jumlah perjalanan, jumlah orang, dan asal pesepeda (lokal atau wisatawan) dengan tanpa menampilkan data pribadi penggunanya. Penelitian ini akan memetakan perilaku pesepeda sebelum dan sesudah PSBB dengan membandingkan data dari 2020, terutama pada bulan Maret – November 2020, dengan data dari tahun sebelumnya.
Analisa Pengambilan Keputusan Incoterms 2020 pada Perusahaan Jasa Pengiriman Bambang Istiyanto; Ahmad Soimun; Dynes Rizky Navianti; Anggun Prima Gilang Rupaka; Putu Diva Ariestaha Sadri
Jurnal Teknologi Transportasi dan Logistik Vol. 3 No. 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Poltrada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52920/jttl.v3i1.49

Abstract

Keunggulan pariwisata Bali dimanfaatkan sebagai modal dalam mengembangkan usaha untuk menarik perhatian para wisatawan agar berkunjung ke Bali. Salah satu keunggulan itu diantaranya adalah kesenian, bahkan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan perekonomian di Bali. Kegiatan usaha pengiriman barang saat ini kecenderungan terjadi peningkatan, khususnya di masa pandemik yang telah terjadi sejak tahun 2020. Namun dengan semakin banyaknya permintaan tersebut, semakin berkembang juga adanya kemungkinan-kemungkinan risiko yang dihadapi oleh perusahaan jasa pengiriman barang (ekspedisi) dalam proses pengirimannya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dan mengidentifikasi terkait implementasi incoterms 2020 oleh jasa pengiriman yang mengirim barang seni. Pengambilan sampel dilakukan dengan Systematic Random Sampling didapatkan 13 perusahaan yang dilakukan survey wawancara. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis statistik deskriptif kuantitatif dengan komparasi implementasi incoterm oleh ekspedisi. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat 31% yang mengimplemantasikan incoterm DDP, terdapat 27% untuk incoterm FOB yang menerapkan, terdapat 23% jasa pengiriman yang menerapkan incoterm CIF, terdapat 12% untuk incoterm jenis EXW dan 8% yang menerapkan untuk incoterm DPU.
Pengaruh Variabel Layanan terhadap Pengambilan Keputusan Pemilihan Jasa Layanan Logistik Ocky Soelistyo Pribadi; Bambang Istiyanto; Ida Ayu Masyuni; I Putu Adi Suryasa; Anggun Prima Rupaka; Dynes Rizky Navianti
Jurnal Teknologi Transportasi dan Logistik Vol. 3 No. 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Poltrada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52920/jttl.v3i1.53

Abstract

Perkembangan dunia usaha yang semakin cepat dan laju pertumbuhan penduduk yang semakin padat, pertumbuhan ekonomi semakin meningkat pula. Hal ini menyebabkan persaingan perusahaan semakin tajam terutama dalam memasarkan produk-produknya baik berupa barang maupun jasa kepada masyarakat atau konsumen. Pemasaran termasuk salah satu kegiatan yang penting bagi perusahaan dalam rangka mempertahankan kelangsungan hidupnya dan perkembangannya, serta untuk memperoleh keuntungan besar. Penelitian ini membatasi masalah pada hubungan pengaruh layanan terhadap pengambilan keputusan pemilihan jasa layanan logistic di area Kota Denpasar yang meliputi produk, harga, promosi (branding), lokasi, proses, karyawan, sarana dan prasarana penunjang logistik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan jasa layanan pengantaran kilat, pengemasan barang, harga, dan layanan karyawan adalah variabel yang berpengaruh signifikan pada pemilihan layanan logistik di Kota Denpasar.
Pedestrian User-Friendly Intelligent Crossing Advance For Improved Safety Rahmat Ahmad; Dwi Wahyu Hidayat; Riz Rifai Oktavianus Sasue; Ahmad Soimun; Anggun Prima Gilang Rupaka; Yogi Oktopianto; Aris Budi Sulistyo
Jurnal Keselamatan Transportasi Jalan (Indonesian Journal of Road Safety) Vol. 9 No. 1 (2022): JURNAL KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN (INDONESIAN JOURNAL OF ROAD SAFETY)
Publisher : PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (P3M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46447/ktj.v9i1.430

Abstract

The habit of pedestrians in using the road when crossing the road is in the spotlight because it will cause traffic jams so that they are prone to accidents. No road user wants to experience such an accident, whether it is a minor accident or an accident that is fatal and leads to death. Pelican crossings are made to minimize pedestrian accidents, but this facility does not guarantee that accidents will not occur. Problems arise when pressing the crossing button will create congestion and noise due to the notification sound of the crossing. When someone wants to cross it will result in the accumulation of vehicles around because they are waiting for irregular pedestrians to cross. The purpose of this research is to design a pedestrian Puffin Crossing advance simulation that is more adaptive and safe. The research was conducted by making a prototype using a microcontroller and several sensors which will later be used as a medium for interaction between drivers and pedestrians. The results of the prototype research can work well and in accordance with the function of each component. The recommended minimum number of pedestrians is 4 waders, the minimum required waiting time is 5 seconds, while the crossing time is conditioned based on pedestrian sensor readings at the zebra cross.
Penyuluhan Tertib Berlalu Lintas bagi Pesepeda di Masa New Normal Ocky Soelistyo Pribadi; Putu Diva Ariesthana Sadri; Ahmad Soimun; Anggun Prima Gilang Rupaka; I Made Purnama
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Semangat Nyata Untuk Mengabdi (JKPM Senyum) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Semangat Nyata untuk Mengabdi (JKPM Senyum)
Publisher : Politeknik Trasportasi darat Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.002 KB) | DOI: 10.52920/jkpmsenyum.v1i1.39

Abstract

Peningkatan yang signifikan pengguna sepeda selama masa pandemi Covid-19 atau masa New Normal dapat memberikan dampak buruk jika tidak diikuti dengan peningkatan pemahaman masyarakat mengenai bagaimana berlalu lintas bagi pesepeda. Peran yang diperlukan adalah memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada masayrakat terutama bagi pesepedan pruduk dari adanya pandemi Covid-19 tentang bagaimana bersepeda yang tertib, aman dan selamat sesuai dengan aturan yang berlaku serta bersepeda yang sesuai dengan protokol kesehatan melalui program penyuluhan kepada masayrakat. Sebagai Intitusi perguruan tinggi dengan kekususan bidang transportasi darat di bawah naungan Kementerian Perhubungan, Politeknik Transportasi Darat Bali (Poltrada Bali) memiliki kewajiban melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya adalah Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Melalui program PKM ini Poltrada Bali berusaha menyelesaikan permasalahan yang muncul dimasyarakat akibat peningkatan pengguna sepeda yang signifikan dan tidak dibarengi oleh pemahaman tentang berlalu lintas. Serta untuk menyelarasakan program pemerintah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 yang berpotensi muncul akibat bersepeda yang tidak sesuai dengan protokol kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan di sepanjang jalan pantai Kuta dan legian Kabupaten Badung.
Sosialisasi Teknik Pengemasan Berbagai Jenis Barang di Terminal Barang Dishub Kota Denpasar Anggun Prima Rupaka; Putu Diva Ariesthana Sadri; Ocky Soelistyo Pribadi; Bambang Istiyanto; Nengah Widiangga Gautama; Gloriani Novita Christin
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Semangat Nyata Untuk Mengabdi (JKPM Senyum) Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Semangat Nyata untuk Mengabdi (JKPM Senyum)
Publisher : Politeknik Trasportasi darat Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.851 KB) | DOI: 10.52920/jkpmsenyum.v1i2.41

Abstract

Pada tahun 2020 saat datangnya pandemi Covid-19 di Indonesia, paradigma masyarakat mulai bergeser tentang cara membeli barang kebutuhan yang pada awalnya membeli secara langsung di toko atau pusat perbelanjaan menjadi berbelanja melalui e-commerce atau toko online. Peningkatan permintaan masyarakat tersebut harus dapat diimbangi dengan peningkatan pelayanan. Peningkatan tersebut dimulai dari peningkatan armada, waktu tempuh, dan sumber daya manusianya, khususnya pada teknik pengemasan barang umum, khusus, dan barang berbahaya (B2). Mengemas barang atau packing barang sudah menjadi keharusan bagi jasa ekspedisi, karena ini sangatlah penting agar terhindar dari suatu masalah “kerusakan barang”. Pengemasan barang ini berguna agar barang yang akan dikirim aman dan terhindar dari kerusakan yang disebabkan goresan dan benturan. Pengabdian Masyarakat dengan judul “Sosialiasi Teknik Pengemasan Berbagai Barang di Terminal Cargo Denpasar” dilaksanakan dengan membuat brosur yang berisikan tentang pengetahuan umum tentang pengemasan barang, pengetahuan umum dan dasar hukum tata cara pengangkutan barang berbahaya, dan pelabelan barang berbahaya. Kemudian dilakukan sosialisasi secara door-to-door pada setiap gudang di terminal barang Kota Denpasar. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dapat menyampaikan informasi tentang pentingnya pengemasan barang yang tepat untuk meningkatkan pelayanan, rasa nyaman dan keamanan bagi pengguna jasa pergudangan dan pengiriman barang.