Simangunsong, Pahala Maringan Jubel
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kinerja perawat ditinjau dari gaya kepemimpinan, motivasi dan beban kerja Simangunsong, Pahala Maringan Jubel; Sibagariang, Eva Ellya; Sianipar, Milka Rositi; Pohan, Nurhayati Lindung; Hia, Teresia Lisnawati
Jurnal Kesmas Prima Indonesia Vol. 7 No. 2 (2023): Edisi Juli
Publisher : Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jkpi.v7i2.3956

Abstract

Perawat merupakan aset yang sangat berharga bagi fasilitas medis sehingga kinerja mereka berpengaruh dalam membantu fasilitas dalam mencapai tujuan kinerja secara keseluruhan. Studi kuantitatif ini menggunakan desain cross-sectional yang dilakukan di salah satu puskesmas yang termasuk wilayah Kota Medan selama bulan Agustus 2020. Populasi penelitian ini adalah seluruh pegawai puskesmas yang berjumlah 46 tenaga kesehatan yang keseluruhannya diikutsertakan sebagai subjek penelitian (total sampling). Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan uji Chi square (α=0,05). Hasil studi menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan (p=0,001), motivasi (p=0,000) dan beban kerja (p=0,000) berhubungan signifikan dengan kinerja perawat.
Individual and environmental risk factors for tuberculosis disease Simangunsong, Pahala Maringan Jubel; Wau, Herbert; Rusanti, Rina
Jurnal Prima Medika Sains Vol. 5 No. 2 (2023): December
Publisher : Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jpms.v5i2.4002

Abstract

This study aimed to analyse the association of individual and environmental factors with tuberculosis infection. The cross-sectional study was conducted in Puskesmas Sering, located in Medan Tembung subdistrict, North Sumatra, in November 2022. A total of 56 people were sampled in this study. Data were collected directly from the subjects by interview using a questionnaire sheet distributed to the respondents. Chi-square test was used to determine the significance of risk factors with tuberculosis disease. The results of the study showed that the prevalence of tuberculosis was 73.21%. The Chi Square test showed that all the risk factors such as age (0.002), gender (0.006), smoking habit (0.009), population density (0.014) and environmental sanitation (0.002) were significantly associated with tuberculosis disease.
Prevalensi dan Penyebab Gangguan Muskuloskeletal pada Pengayuh Sampan Hartono, Hartono; Simangunsong, Pahala Maringan Jubel; Manalu, Putranto; Pratama, Irza Haicha; Aulia, Yuli
Jurnal Kesehatan Vokasional Vol 9, No 2 (2024): May
Publisher : Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jkesvo.94841

Abstract

Latar Belakang: Studi mengenai gangguan muskuloskeletal yang diakibatkan oleh aktivitas mendayung perahu atau sampan pada atlit atau nelayan telah banyak dilakukan. Namun, studi yang berfokus pada pendayung sampan untuk jasa transportasi masih terbatas. Aktivitas mendayung yang berat dapat mengakibatkan gangguan muskuloskeletal sehingga menurunkan kualitas hidup pekerja dan merusak kesehatan fisik dan mental mereka.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan usia, durasi kerja dan masa kerja dengan gangguan muskuloskeletal pada pendayung sampan.Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional yang dilakukan selama bulan Januari 2021. Sebanyak 30 orang disertakan dalam pengukuran dan pengumpulan data. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Nordic Body Map dan selanjutnya dianalisis secara statistik menggunakan uji Chi Square.Hasil: Hasil analisis menunjukkan sebanyak 12 pendayung sampan transportasi (40%) mengalami gangguan muskuloskeletal. Keluhan yang timbul pada pendayung adalah pada bagian punggung, pinggang, bahu, lengan atas, lengan bawah, paha, dan pergelangan kaki. Dari hasil uji Chi Square terlihat bahwa keseluruhan faktor risiko seperti usia (p value =0,044), durasi kerja (p value=0,025), dan masa kerja (p value=0,016) berpengaruh terhadap gangguan muskuloskeletal.Kesimpulan: Pendayung sampan berisiko mengalami gangguan muskuloskeletal, sehingga perlu adanya penambahan jam istirahat dan melakukan peregangan otot.