Penelitian ini dilatar belakangin bahwa pentingnya stimulasi perkembangan bahasa anak melalui permainan tradisional pada usia 4-5 tahun. Permainan tradisional adalah suatu warisa leluhur yang sangat perlu dijaga dan dilestarikan, dalam permainan tradisionala ini memberikan manfaat bagi perkembangan anak mulai dari aspek perkembangan nilai agama moral, kongnitif, bahasa, sosial emosional, fisik, dan seni. Tetapi yang menjadi masalah  sejak munculnya berbagai permainan modern yang sangat menarik minat anak, seperti gadget dan game lainnya sehingga membuat anak teralu asyik bermain di dunia maya secara individu, anak mengalami keterlambatan berbicara, kurangnyaa interaksi sosial. Dengan anak bermain gadget sehingga tidak memberi kesempatan bagi anak untuk bersosialisasi. Jadi untuk permainan modern seperti ini yang dipengaruhi oleh gadget tidak baik untuk perkembangan anak terutama pada perkembangan bahasa.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan Stimulasi Perkemabangan Bahasa Anak Melalui Permainan Tradisional Usia 4-5 Tahu di Tk Pertiwi III Ladang Panjang Di Kabupaten Merangin. Penelitian Ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, yang melibatkan 5 orang guru dan anak-anak di Tk Pertiwi III Ladang Panjang untuk dapat menstimulus perkembangan bahasa anak. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dokumentasi. Dari hasil penelitian serta pengamatan langsung bahwa dengan menggunakan metode permainan tradisional menggunakan  telepon kaleng mampu mengembangkan bahasa pada anak serta memberikan suasana lebih menyenangkan.