Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

SISTEM PENDETEKSI KADAR ALKOHOL BERBASIS MIKROKONTROLLER PADA MINUMAN BERALKOHOL DENGAN TAMPILAN LCD Mustapa, Apip Farid; Waslaluddin, Waslaluddin; Aminudin, Ahmad
ISSN
Publisher : Jurusan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.86/1977, minuman beralkohol dibedakan menjadi 3 golongan yaitu Golongan A dengan kadar alkohol 1-5%, Golongan B dengan kadar alkohol 5-20%, dan Golongan C dengan kadar alkohol 20-55%. Untuk mengetahui kadar alkohol pada minuman beralkohol perlu melakukan pengujian di laboratorium. Alat yang digunakan di laboratorium tersebut memiliki dimensi yang cukup besar dengan harga yang mahal. Karena itu perlu dirancang sebuah sistem yang memiliki dimensi kecil, harga relatif murah, dan mudah menggunakannya. Sehingga masyarakat dapat menggunakan sistem tersebut untuk mengetahui kadar alkohol pada suatu minuman beralkohol. Sistem yang akan dirancang ini terdiri dari beberapa komponen, yaitu sensor gas MQ-3 untuk mendeteksi uap alkohol sampel, rangkaian buffer, mikrokontroler ATMega16, dan LCD (Liquid Crystal Display). Mikrokontroler sebagai kendali utama pada sistem ini akan mengolah data dari output sensor berupa tegangan analog yang sebelumnya melewati rangkaian buffer, kemudian menghasilkan persentase kadar alkohol yang ditampilkan pada LCD. Dari hasil pengujian dan kalibrasi, sistem yang dirancang dapat mengukur kadar alkohol berupa persentase dan dapat menentukan golongan sesuai peraturan MENKES RI. Untuk golongan A dengan kadar alkohol 1-5%, error pengukuran sistem sebesar 0,27%. Untuk golongan B dengan kadar alkohol 5-20%, error pengukuran sistem sebesar 0,21%. Untuk golongan C dengan kadar alkohol 20-55%, error pengukuran sistem sebesar 0,11%.
RANCANG BANGUN ALAT UKUR KONDUKTANSI LISTRIK OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 Harjono, Dwi; Aminudin, Ahmad; Syarif, Dani Gustaman
ISSN
Publisher : Jurusan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan penelitian sifat kelistrikan bahan dalam rangka  pengembangan komponen elektronik, membutuhkan sebuah alat ukur yang teliti dan user friendly. Berkaitan dengan itu telah dirancang dan dibuat sebuah alat ukur konduktansi listrik bahan pada berbagai suhu. Alat ukur ini memiliki modul penguat sinyal sensor suhu, penguat sinyal arus dan tegangan, modul mikrokontroler berbasis ATMega8535, dan rangkaian penampil LCD 16 × 2. Alat ini dapat terhubung dengan personal computer (PC) untuk mencatat data pengukuran secara otomatis dengan bantuan dari software. Alat mampu mengukur mengukur hambatan pada rentang 10 kΩ hingga 1 MΩ pada berbagai suhu dari 25 °C hingga 500 °C. Alat ini dapat beroperasi dengan baik, namun masih butuh pengembangan lebih lanjut.
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA PADA KONSEP SUHU DAN KALOR Annisa, Fanny Nurul; Karim, Saeful; Aminudin, Ahmad
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 19, No 1 (2014): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v19i1.429

Abstract

Berdasarkan hasil observasi yang menunjukan bahwa 60% siswa mendapat nilai di bawah nilai KKM yang sudah ditentukan. Metode pembelajaran Demonstrasi Interaktif dapat menjadi salah satu alternatif metode pembelajaran yang diterapkan untuk meningkatkan hasil belajar dan respon siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah One Group Pretest Postest Design, yang diterapkan pada 40 siswa. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada setiap seri pembelajaran setelah diterapkannya metode pembelajaran Demonstrasi Interaktif. Pada seri I IPK pretest 38,86% (rendah) dan IPK postest 55,45% (sedang), pada seri II IPK pretest 36,59% (rendah) dan IPK postest 55,67% (sedang), pada seri III IPK pretest 29,06% (rendah) dan IPK postest 55,94% (sedang). Untuk profil aktifitas siswa rata-rata aktivitas motorik memiliki persentase 59,07% (cukup), aktivitas visual memiliki persentase 61,46% (baik), aktivitas lisan memiliki persentase 64,24% (baik). Respon siswa untuk pernyataan positif, jumlah responden menjawab ya sebesar 84,4% dan tidak sebesar 15,6%, untuk persentase rata-rata pernyataan negatif, jumlah responden menjawab ya sebesar 42,5% dan tidak sebesar 57,5%.Kata Kunci : aktifitas belajar, hasil belajar, metode demonstrasi interaktif, respon
RANCANG BANGUN SUMBER MEDAN MAGNETIK DINAMIK UNTUK IDENTIFIKASI ANOMALI MAGNETIK LAPISAN TANAH Kartikasari, Kartini; Aminudin, Ahmad; Ardi, Nanang Dwi
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tentang medan magnet dinamik yang banyak dilakukan lebih sering memfokuskan tentang radiasi yang dihasilkan oleh sumber medan magnet dinamik. Sedangkan tentang pemanfaatan sumber medan magnet dinamik sendiri untuk membantu kepentingan manusia masih sedikit. Ini alasan penelitian dilakukan yaitu untuk mempelajari lebih lanjut tentang sumber medan magnet dinamik dan pemanfaatannya. Diharapkan sumber medan magnet dinamik dapat dimanfaatkan lebih lanjut untuk aplikasi geofisik dalam identifikasi anomali magnetik lapisan tanah. Sumber medan magnet dinamik yang dirancang terdiri dari 3 bagian yaitu function generator, power amplifier, dan koil solenoida. Sumber medan magnet yang dibuat menghasilkan medan magnet dinamik, dengan menggunakan solenoida yang dialiri arus AC. Medan magnet dinamik yang dihasilkan dibaca oleh sensor magnetik, sensor magnetik yang digunakan adalah sensor GMR. Sensor GMR membaca medan magnet dinamik dalam bentuk tegangan. Hasil pengujian sumber medan magnet dinamik diperoleh hasil medan magnet dinamik antara rentang -0,281 G – 5,425 G dengan menggunakan koil solenoida 200 lilitan. Sumber medan magnet dinamik yang dihasilkan di aplikasi untuk identifikasi anomali magnetik lapisan tanah. Identifikasi anomali magnetik lapisan tanah dilakukan terhadap beberapa jenis tanah dengan memagnetisasi tanah kemudian dilakukan pengukuran dengan menggunakan sensor GMR. Hasil yang diperoleh dari pengujian dengan jarak 0 – 5 cm terhadap beberapa jenis tanah yaitu pasir beton antara -0,110 – 4,635 G; pasir beton ditambah FeCl3 antara -0,066 – 4,713 G dan pasir beton ditambah FeCl3 dan batu kali (Andesit) antara -0,154 – 4,702 G.
PERANCANGAN DAN EVALUASI UNJUK KERJA SISTEM AKUISISI DATA SENSOR GAYA TIGA DERAJAT KEBEBASAN Putra, Rian Adi; Alam, Hilman Syaeful; Aminudin, Ahmad
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perancangan sensor gaya tiga derajat kebebasan merupakan penelitian penting dan menantang untuk menghasilkan sensor gaya yang dapat mengukur serempak tiga komponen gaya secara akurat dan efisien. Kebutuhannya dari waktu ke waktu dalam berbagai industri semakin memacu perbaikan kualitas. Sistem akuisisi data merupakan salah satu faktor penting dalam perbaikan kualitas sensor. Penelitian ini ditujukan untuk mendapatkan rancangan dan hasil unjuk kerja sistem akuisisi data pada sensor gaya tiga derajat kebebasan berdasarkan tingkat akurasinya melalui pengamatan common systematic error, namun tidak disertai evaluasi ketidakpastian pengukuran. Common systematic error dalam penelitian ini terdiri dari linieritas, instrumental error dan cross coupling error. Penelitian sebelumnya merancang sensor gaya menggunakan virtual prototyping technique dengan hasil cross coupling error terbesar sebesar 1,67%. Disain sensor gaya yang digunakan pada penelitian ini mengacu pada penelitian tersebut dan mengamati hanya pada tiga axis-nya. Hal ini dilakukan mengingat belum adanya penelitian dengan acuan disain tersebut secara eksperimen. Hasilnya diperoleh sistem akuisisi data eksternal dengan output pada layar komputer melalui komunikasi serial. Dan tingkat akurasi terbesar dari tiap axis-nya melalui pengamatan common systematic error, namun tanpa disertai evaluasi ketidakpastian pengukuran adalah 2,55%. Berdasarkan hasil tersebut penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi perancangan dan unjuk kerja sistem akuisisi data dan/atau acuan cross coupling error secara eksperimen untuk disain sensor gaya menggunakan virtual prototyping technique pada ketiga axis-nya.
RANCANG BANGUN MESIN BOR PCB DENGAN PENGATURAN POSISI 3D BERBASIS MIKROKONTROLER DAN VISUAL PROGRAMING Permata, Fajar Arif; Aminudin, Ahmad; Waslaluddin, Waslaluddin
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mesin bor PCB dengan pengaturan posisi berbasis mikrokontroler dan visual programming berhasil dibangun. Mesin ini dibangun untuk menghilangkan beberapa kekurangan yang dimiliki pada pengeboran PCB secara manual dan mengatasi mahalnya pengeboran PCB secara otomatis yang ada diindustri ketika akan digunakan dalam skala laboratorium dan tujuan pembelajaran. Mesin bor dibangun menggunakan linear guide berupa drawer runners, penggerak translasi sumbu-x dan sumbu-y menggunakan tali baja dan screw ½ inchi sepanjang 4 cm, penggerak translasi sumbu z menggunakan screw½ inchi dan nut. Bagian penggerak digerakan oleh tiga buah motor stepper Nema 23 dengan resolusi 1,8 o/step. Pada pengujian pemberian koordinat secara manual mesin bor PCB ini memiliki kesalahan sebesar 0,18 mm pada sumbu-x, dan 0,20 mm pada sumbu-y. Pada pengeboran secara otomatis percobaan pada PCB A dengan jarak tetap 5 mm mesin bor ini memiliki kesalahan sebesar 0,13 mm pada sumbu-x dan 0,3 mm pada sumbu-y, pada PCB B memiliki kesalahan sebesar 0,3 mm pada sumbu-x dan 0,2 mm pada sumbu-y, dan pada PCB C memiliki kesalahan sebesar 0,12 mm pada sumbu-x dan 0,1 mm pada sumbu-y. Rata rata kesalahan yang dimiliki mesin bor PCB ini adalah 0,18 mm pada sumbu-x dan 0,2 mm pada sumbu-y. Kecepatan pergerakan mata bor pada sumbu-x dan sumbu-y adalah 1cm/detik dan pada sumbu-z adalah 0,12 cm / detik.
Rancang Bangun Kontrol Posisi Sky Quality Meter (SQM) Berbasis Pemrograman Visual Yoga, Prasika Dharma; Aminudin, Ahmad; Utama, Judhistira Aria
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rancang Bangun Kontrol Posisi SQM berbasis pemrograman visual ini memiliki fungsi untuk mengatur sudut azimuth dan altitude.Pembacaan sensor kecerahan langit melalui laptop atau komputer, sehingga pembacaan kecerahan langit dapat dilakukan secara jarak jauh dan hasil yang lebih akurat. Temuan dalam penelitian ini adalah mengenai pembuatan sistem mekanik,sistemhardware dan sistem software. Sistem mekanik memiliki dimensi alat 300 mm x 300 mm x 1500 mm, perbandingan gear 25: 45 untuk mengkonversikan sudut 1,8 derajat ke sudut 1 derajat. Sistem hardware yang terdiri dari rangkaian arduino UNO R2, driver motor, motor stepper dan interface mikrokontroler dengan komputer dan sensor. Tegangan rata-rata yang dibutuhkan sebagai input power supply adalah 221,97 VAC dengan arus rata-rata sebesar 0,239 A. Output yang dihasilkan memiliki tegangan rata-rata 36,05 VDC dengan arus rata-rata 0,633 A. Output yang dihasilkan power supply merupakan input dari driver motor stepper sehingga menghasilkan logika 0 dan 1. Sistem program yang terdiri dari Graphical User Interface (GUI).GUI dibuat menggunakan Visual Studio 2010 dengan bahasa pemrograman C++.GUI memiliki fasilitas untuk mengontrol sudut azimuth dan altitude secara terpisah, informasi tentang arah sudut yang sedang dibaca, mode Autoplot, komunikasi serial dan komunikasi ethernet.Hasil pembacaan sensor ditampilkan di komputer dalam bentuk textbox ,chart dan database MySQL.
Rancang Bangun Prototype Counter Mobil Menggunakan Sensor Giant Magnetic Resistance (Gmr) Berbasis Mikrokontroler Ardiansyah, Adnan; Aminudin, Ahmad; Hikmat, Hikmat
Wahana Fisika Vol 2, No 1 (2017): JUNI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/wafi.v2i1.7020

Abstract

Kapadatan lalu lintas salah satunya diakibatkan pertambahan jumlah mobil yang tidak seimbang dengan pertambahan panjang jalan. Data kepadatan lalu lintas dapat menjadi informasi yang berguna untuk statistik pengembangan jalan dan pengguna jalan. Data tersebut didapatkan dengan cara menghitung manual ataupun dengan detektor yang ditanam pada jalan atau kamera CCTV. Namun, cara tersebut tidak efisien karena data yang didapat  membutuhkan sumber daya manusia dan sumber dana yang besar. Pada penelitian ini, telah dirancang sistem sederhana yang dapat mendeteksi frekuensi atau jumlah kepadatan mobil tiap satuan waktu. Data diperoleh dengan mikrokontroler berbasis arduino yang menggunakan sensor magnet GMR sebagai input. Ketika kendaraan diatas telah melewati sistem, mikrokontroler memproses sinyal  yang diterima dari sensor untuk mendapatkan data jumlah kendaraan. Serta LCD karakter 2x16 sebagai penampil data. Data yang diperoleh kemudian dapat digunakan untuk otomatisasi penggukur kemacetan dan sistem kontrol lalu lintas lainnya, menggantikan sistem detektor yang ditanam pada jalan raya dan video kamera dimalam hari dan untuk menutupi daerah yang tidak terjangkau. Hasil penelitian menujukan bahwa sensor mempunyai tingkat akurasi pengukuran 94,66%, serta mempunyai tingkat presisi yang cukup baik.Traffic data frequency can be beneficial for statistic extended road method and road user. Data may be found from manual counter or using detector implanted to the road or CCTV camera. However, that method not efficient because need operator in order to obtained the data and expensive cost. In this research, already planned a simple systemtraffic vehicle counter or vehicle quantity by the time. Data obtained by microcontroller Arduino UNO with magnetic sensor (GMR) attached as input. When a vehicle passes above the circuit system, a microcontroller processes signal of sensor to obtain data quantity of vehicle. And also character LCD 2x16 as display data.The collected data then can be used to automate the vehicle density meter and any traffic control system replacing the implanted road detector and surveillance camera in the night to cover extented areas or low light.. The result is indicating that the sensor is not yet be able to distinguish vehicle types but the level of accuracy reach 94,66% and very good precission.
ANALISIS KARAKTERISTIK SISTEM KONTROL TEMPERATUR BERBASIS AUTONICS TK4S-14RN UNTUK PROTOTIPE PENGERING BAHAN PAKAIAN Astuti, Desi Silvia; Aminudin, Ahmad; Waslaluddin, Waslaluddin
Wahana Fisika Vol 4, No 1 (2019): June
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/wafi.v4i1.15053

Abstract

Penelitian tentang analisis karakteristik sistem dari sistem kontrol temperatur berbasis Autonics TK4S-14RN yang berbasis Autonics TK4S-14RN.
Analisis Jangkauan Dan Baud Rate Transmisi Data Pada Sistem Telemetri Temperatur Berbasis Mikrokontroler Nurjannah, Nurjannah; Hasanah, Lilik; Aminudin, Ahmad
Wahana Fisika Vol 1, No 1 (2016): Juni
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/wafi.v1i1.4523

Abstract

Pengujian jangkauan dan boud rate transmisi data pada sistem telemetri temperatur dilakukan untuk menganalisis pengaruhnya terhadap data yang ditransmisikan.. Alat-alat yang digunakan untuk menganalisisnya adalah sensor temperatur LM35, perangkat transmitter, perangkat receiver dan PC. Adapun metode yang dilakukan untuk pengujian jangkauan transmisi data adalah dengan cara mentransmisikan data pada jangkauan 1 meter sampai dengan 10 meter. Sedangkan untuk melakukan pengujian pengaruh boud rate terhadap data yang ditransmisikan dilakukan dengan cara memvariasikan boud rate perangkat receiver pada setiap transmisi data.