Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

SISTEM PENDETEKSI KADAR ALKOHOL BERBASIS MIKROKONTROLLER PADA MINUMAN BERALKOHOL DENGAN TAMPILAN LCD Mustapa, Apip Farid; Waslaluddin, Waslaluddin; Aminudin, Ahmad
ISSN
Publisher : Jurusan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.86/1977, minuman beralkohol dibedakan menjadi 3 golongan yaitu Golongan A dengan kadar alkohol 1-5%, Golongan B dengan kadar alkohol 5-20%, dan Golongan C dengan kadar alkohol 20-55%. Untuk mengetahui kadar alkohol pada minuman beralkohol perlu melakukan pengujian di laboratorium. Alat yang digunakan di laboratorium tersebut memiliki dimensi yang cukup besar dengan harga yang mahal. Karena itu perlu dirancang sebuah sistem yang memiliki dimensi kecil, harga relatif murah, dan mudah menggunakannya. Sehingga masyarakat dapat menggunakan sistem tersebut untuk mengetahui kadar alkohol pada suatu minuman beralkohol. Sistem yang akan dirancang ini terdiri dari beberapa komponen, yaitu sensor gas MQ-3 untuk mendeteksi uap alkohol sampel, rangkaian buffer, mikrokontroler ATMega16, dan LCD (Liquid Crystal Display). Mikrokontroler sebagai kendali utama pada sistem ini akan mengolah data dari output sensor berupa tegangan analog yang sebelumnya melewati rangkaian buffer, kemudian menghasilkan persentase kadar alkohol yang ditampilkan pada LCD. Dari hasil pengujian dan kalibrasi, sistem yang dirancang dapat mengukur kadar alkohol berupa persentase dan dapat menentukan golongan sesuai peraturan MENKES RI. Untuk golongan A dengan kadar alkohol 1-5%, error pengukuran sistem sebesar 0,27%. Untuk golongan B dengan kadar alkohol 5-20%, error pengukuran sistem sebesar 0,21%. Untuk golongan C dengan kadar alkohol 20-55%, error pengukuran sistem sebesar 0,11%.
RANCANG BANGUN ALAT UKUR KONDUKTANSI LISTRIK OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 Harjono, Dwi; Aminudin, Ahmad; Syarif, Dani Gustaman
ISSN
Publisher : Jurusan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan penelitian sifat kelistrikan bahan dalam rangka  pengembangan komponen elektronik, membutuhkan sebuah alat ukur yang teliti dan user friendly. Berkaitan dengan itu telah dirancang dan dibuat sebuah alat ukur konduktansi listrik bahan pada berbagai suhu. Alat ukur ini memiliki modul penguat sinyal sensor suhu, penguat sinyal arus dan tegangan, modul mikrokontroler berbasis ATMega8535, dan rangkaian penampil LCD 16 × 2. Alat ini dapat terhubung dengan personal computer (PC) untuk mencatat data pengukuran secara otomatis dengan bantuan dari software. Alat mampu mengukur mengukur hambatan pada rentang 10 kΩ hingga 1 MΩ pada berbagai suhu dari 25 °C hingga 500 °C. Alat ini dapat beroperasi dengan baik, namun masih butuh pengembangan lebih lanjut.
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA PADA KONSEP SUHU DAN KALOR Annisa, Fanny Nurul; Karim, Saeful; Aminudin, Ahmad
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 19, No 1 (2014): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v19i1.429

Abstract

Berdasarkan hasil observasi yang menunjukan bahwa 60% siswa mendapat nilai di bawah nilai KKM yang sudah ditentukan. Metode pembelajaran Demonstrasi Interaktif dapat menjadi salah satu alternatif metode pembelajaran yang diterapkan untuk meningkatkan hasil belajar dan respon siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah One Group Pretest Postest Design, yang diterapkan pada 40 siswa. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada setiap seri pembelajaran setelah diterapkannya metode pembelajaran Demonstrasi Interaktif. Pada seri I IPK pretest 38,86% (rendah) dan IPK postest 55,45% (sedang), pada seri II IPK pretest 36,59% (rendah) dan IPK postest 55,67% (sedang), pada seri III IPK pretest 29,06% (rendah) dan IPK postest 55,94% (sedang). Untuk profil aktifitas siswa rata-rata aktivitas motorik memiliki persentase 59,07% (cukup), aktivitas visual memiliki persentase 61,46% (baik), aktivitas lisan memiliki persentase 64,24% (baik). Respon siswa untuk pernyataan positif, jumlah responden menjawab ya sebesar 84,4% dan tidak sebesar 15,6%, untuk persentase rata-rata pernyataan negatif, jumlah responden menjawab ya sebesar 42,5% dan tidak sebesar 57,5%.Kata Kunci : aktifitas belajar, hasil belajar, metode demonstrasi interaktif, respon
RANCANG BANGUN SUMBER MEDAN MAGNETIK DINAMIK UNTUK IDENTIFIKASI ANOMALI MAGNETIK LAPISAN TANAH Kartikasari, Kartini; Aminudin, Ahmad; Ardi, Nanang Dwi
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tentang medan magnet dinamik yang banyak dilakukan lebih sering memfokuskan tentang radiasi yang dihasilkan oleh sumber medan magnet dinamik. Sedangkan tentang pemanfaatan sumber medan magnet dinamik sendiri untuk membantu kepentingan manusia masih sedikit. Ini alasan penelitian dilakukan yaitu untuk mempelajari lebih lanjut tentang sumber medan magnet dinamik dan pemanfaatannya. Diharapkan sumber medan magnet dinamik dapat dimanfaatkan lebih lanjut untuk aplikasi geofisik dalam identifikasi anomali magnetik lapisan tanah. Sumber medan magnet dinamik yang dirancang terdiri dari 3 bagian yaitu function generator, power amplifier, dan koil solenoida. Sumber medan magnet yang dibuat menghasilkan medan magnet dinamik, dengan menggunakan solenoida yang dialiri arus AC. Medan magnet dinamik yang dihasilkan dibaca oleh sensor magnetik, sensor magnetik yang digunakan adalah sensor GMR. Sensor GMR membaca medan magnet dinamik dalam bentuk tegangan. Hasil pengujian sumber medan magnet dinamik diperoleh hasil medan magnet dinamik antara rentang -0,281 G – 5,425 G dengan menggunakan koil solenoida 200 lilitan. Sumber medan magnet dinamik yang dihasilkan di aplikasi untuk identifikasi anomali magnetik lapisan tanah. Identifikasi anomali magnetik lapisan tanah dilakukan terhadap beberapa jenis tanah dengan memagnetisasi tanah kemudian dilakukan pengukuran dengan menggunakan sensor GMR. Hasil yang diperoleh dari pengujian dengan jarak 0 – 5 cm terhadap beberapa jenis tanah yaitu pasir beton antara -0,110 – 4,635 G; pasir beton ditambah FeCl3 antara -0,066 – 4,713 G dan pasir beton ditambah FeCl3 dan batu kali (Andesit) antara -0,154 – 4,702 G.
PERANCANGAN DAN EVALUASI UNJUK KERJA SISTEM AKUISISI DATA SENSOR GAYA TIGA DERAJAT KEBEBASAN Putra, Rian Adi; Alam, Hilman Syaeful; Aminudin, Ahmad
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perancangan sensor gaya tiga derajat kebebasan merupakan penelitian penting dan menantang untuk menghasilkan sensor gaya yang dapat mengukur serempak tiga komponen gaya secara akurat dan efisien. Kebutuhannya dari waktu ke waktu dalam berbagai industri semakin memacu perbaikan kualitas. Sistem akuisisi data merupakan salah satu faktor penting dalam perbaikan kualitas sensor. Penelitian ini ditujukan untuk mendapatkan rancangan dan hasil unjuk kerja sistem akuisisi data pada sensor gaya tiga derajat kebebasan berdasarkan tingkat akurasinya melalui pengamatan common systematic error, namun tidak disertai evaluasi ketidakpastian pengukuran. Common systematic error dalam penelitian ini terdiri dari linieritas, instrumental error dan cross coupling error. Penelitian sebelumnya merancang sensor gaya menggunakan virtual prototyping technique dengan hasil cross coupling error terbesar sebesar 1,67%. Disain sensor gaya yang digunakan pada penelitian ini mengacu pada penelitian tersebut dan mengamati hanya pada tiga axis-nya. Hal ini dilakukan mengingat belum adanya penelitian dengan acuan disain tersebut secara eksperimen. Hasilnya diperoleh sistem akuisisi data eksternal dengan output pada layar komputer melalui komunikasi serial. Dan tingkat akurasi terbesar dari tiap axis-nya melalui pengamatan common systematic error, namun tanpa disertai evaluasi ketidakpastian pengukuran adalah 2,55%. Berdasarkan hasil tersebut penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi perancangan dan unjuk kerja sistem akuisisi data dan/atau acuan cross coupling error secara eksperimen untuk disain sensor gaya menggunakan virtual prototyping technique pada ketiga axis-nya.
RANCANG BANGUN MESIN BOR PCB DENGAN PENGATURAN POSISI 3D BERBASIS MIKROKONTROLER DAN VISUAL PROGRAMING Permata, Fajar Arif; Aminudin, Ahmad; Waslaluddin, Waslaluddin
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mesin bor PCB dengan pengaturan posisi berbasis mikrokontroler dan visual programming berhasil dibangun. Mesin ini dibangun untuk menghilangkan beberapa kekurangan yang dimiliki pada pengeboran PCB secara manual dan mengatasi mahalnya pengeboran PCB secara otomatis yang ada diindustri ketika akan digunakan dalam skala laboratorium dan tujuan pembelajaran. Mesin bor dibangun menggunakan linear guide berupa drawer runners, penggerak translasi sumbu-x dan sumbu-y menggunakan tali baja dan screw ½ inchi sepanjang 4 cm, penggerak translasi sumbu z menggunakan screw½ inchi dan nut. Bagian penggerak digerakan oleh tiga buah motor stepper Nema 23 dengan resolusi 1,8 o/step. Pada pengujian pemberian koordinat secara manual mesin bor PCB ini memiliki kesalahan sebesar 0,18 mm pada sumbu-x, dan 0,20 mm pada sumbu-y. Pada pengeboran secara otomatis percobaan pada PCB A dengan jarak tetap 5 mm mesin bor ini memiliki kesalahan sebesar 0,13 mm pada sumbu-x dan 0,3 mm pada sumbu-y, pada PCB B memiliki kesalahan sebesar 0,3 mm pada sumbu-x dan 0,2 mm pada sumbu-y, dan pada PCB C memiliki kesalahan sebesar 0,12 mm pada sumbu-x dan 0,1 mm pada sumbu-y. Rata rata kesalahan yang dimiliki mesin bor PCB ini adalah 0,18 mm pada sumbu-x dan 0,2 mm pada sumbu-y. Kecepatan pergerakan mata bor pada sumbu-x dan sumbu-y adalah 1cm/detik dan pada sumbu-z adalah 0,12 cm / detik.
Rancang Bangun Kontrol Posisi Sky Quality Meter (SQM) Berbasis Pemrograman Visual Yoga, Prasika Dharma; Aminudin, Ahmad; Utama, Judhistira Aria
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rancang Bangun Kontrol Posisi SQM berbasis pemrograman visual ini memiliki fungsi untuk mengatur sudut azimuth dan altitude.Pembacaan sensor kecerahan langit melalui laptop atau komputer, sehingga pembacaan kecerahan langit dapat dilakukan secara jarak jauh dan hasil yang lebih akurat. Temuan dalam penelitian ini adalah mengenai pembuatan sistem mekanik,sistemhardware dan sistem software. Sistem mekanik memiliki dimensi alat 300 mm x 300 mm x 1500 mm, perbandingan gear 25: 45 untuk mengkonversikan sudut 1,8 derajat ke sudut 1 derajat. Sistem hardware yang terdiri dari rangkaian arduino UNO R2, driver motor, motor stepper dan interface mikrokontroler dengan komputer dan sensor. Tegangan rata-rata yang dibutuhkan sebagai input power supply adalah 221,97 VAC dengan arus rata-rata sebesar 0,239 A. Output yang dihasilkan memiliki tegangan rata-rata 36,05 VDC dengan arus rata-rata 0,633 A. Output yang dihasilkan power supply merupakan input dari driver motor stepper sehingga menghasilkan logika 0 dan 1. Sistem program yang terdiri dari Graphical User Interface (GUI).GUI dibuat menggunakan Visual Studio 2010 dengan bahasa pemrograman C++.GUI memiliki fasilitas untuk mengontrol sudut azimuth dan altitude secara terpisah, informasi tentang arah sudut yang sedang dibaca, mode Autoplot, komunikasi serial dan komunikasi ethernet.Hasil pembacaan sensor ditampilkan di komputer dalam bentuk textbox ,chart dan database MySQL.
A Design and performance analysis of a telemetry system for remote monitoring of turbidity of water during the COVID-19 pandemic Hasanah, Lilik; Hakim, Wahyu Luqmanul; Aminudin, Ahmad; Sahari, Siti Kudnie; Mulyanti, Budi
Indonesian Journal of Science and Technology Vol 5, No 2 (2020): IJOST: VOLUME 5, ISSUE 2, 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijost.v5i2.24705

Abstract

A turbidity telemetry system for COVID-19 pandemic situations using nRF24L01+transceiver and SEN0189 water turbidity sensor-based microcontroller has been successfuly  developed.. The method used to characterize the sensor is by comparing sensor output voltages with the value of water turbidity. Turbid water used was created by adding distilled water with a concentration of sediment obtained from the filtered sediment with less than 60 μm in diameter. Data transmission performance for various transmit power was done by calculating the error percentages by comparing the number of messages sent by transmitter and received by receiver. The transmit power settings were 0, -6, -12, and 18 dBm and variations in the distance of data transmission from 10 to 80 m. The test results show that the water turbidity sensor has a good measurement range in measuring turbidity of water from 1.873 to 3500 NTU. Higher concentrations of sediment and turbidity of the water made the sensor output voltage decrease. There was a decrease in output voltage in the value, namely -0.0006 in turbidity sensor sensitivity. The results also show an increase in error percentages as the distance of data transmission increases, while the bigger the transmit power is used for data transmission, the smaller the percentage of errors occurs.
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA PADA KONSEP SUHU DAN KALOR Annisa, Fanny Nurul; Karim, Saeful; Aminudin, Ahmad
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 19, No 1 (2014): JPMIPA: Volume 19, Issue 1, 2014
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v19i1.36160

Abstract

ABSTRAKBerdasarkan hasil observasi yang menunjukan bahwa 60% siswa mendapat nilai di bawah nilai KKM yang sudah ditentukan. Metode pembelajaran Demonstrasi Interaktif dapat menjadi salah satu alternatif metode pembelajaran yang diterapkan untuk meningkatkan hasil belajar dan respon siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah One Group Pretest Postest Design, yang diterapkan pada 40 siswa. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada setiap seri pembelajaran setelah diterapkannya metode pembelajaran Demonstrasi Interaktif. Pada seri I IPK pretest 38,86% (rendah) dan IPK postest 55,45% (sedang), pada seri II IPK pretest 36,59% (rendah) dan IPK postest 55,67% (sedang), pada seri III IPK pretest 29,06% (rendah) dan IPK postest 55,94% (sedang). Untuk profil aktifitas siswa rata-rata aktivitas motorik memiliki persentase 59,07% (cukup), aktivitas visual memiliki persentase 61,46% (baik), aktivitas lisan memiliki persentase 64,24% (baik). Respon siswa untuk pernyataan positif, jumlah responden menjawab ya sebesar 84,4% dan tidak sebesar 15,6%, untuk persentase rata-rata pernyataan negatif, jumlah responden menjawab ya sebesar 42,5% dan tidak sebesar 57,5%.ABSTRACTBased on observations which showed that 60% of students scored below a predetermined value of KKM. Interactive Demonstration method that can be an alternative learning methods were applied to improve learning outcomes and student response. The study design used was one group pretest posttest design, which is applied to 40 students. The result showed that the learning outcomes of students has increased in each series learning after the implementation of an Interactive Demonstration methods. In the first series of pretest GPA 38.86% (low) and 55.45% GPA posttest (medium) , the second series of pretest GPA 36.59% (low) and posttest GPA 55.67% (moderate), the GPA Series III pretest 29.06% (low) and posttest GPA 55.94% (moderate). For the activity profile of the average student has a percentage of motor activity 59.07% (enough), visual activity has a 61.46% percentage (good), the percentage of oral activity has 64.24% (excellent). Students' positive response to the statement, the number of respondents answered yes by 84.4% and 15.6%, for the average percentage of negative statements, the number of respondents answered YES by 42.5% and NO by 57.5% .
RANCANG BANGUN SMART PROTOTIPE PENGUKUR DENSITAS LARUTAN KIMIA DI DALAM BEJANA MENGGUNAKAN SERAPAN RADIASI GAMMA Rony Djokorayono; Achmad Suntoro; Robby Kurnia; Usep Setia Gunawan; Ahmad Aminudin
PRIMA - Aplikasi dan Rekayasa dalam Bidang Iptek Nuklir Vol 17, No 2 (2020): Nopember 2020
Publisher : BATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

RANCANG BANGUN SMART PROTOTIPE PENGUKUR DENSITAS LARUTAN KIMIA DI DALAM BEJANA MENGGUNAKAN SERAPAN RADIASI GAMMA. Pengukuran densitas dengan metoda serapan radiasi gamma dapat diaplikasikan untuk proses pengolahan kimia pada reaktor Sp36 petrokimia gresik sehingga densitas bahan baku P2O5 dapat dikendalikan secara akurat. Prototip ini tersusun dari detektor NaI(TL) diameter 5 cm yang dilengkapi photomultiplier, modul tegangan tinggi, modul preamp, modul pulse shaping dan mikrokontroller Atmega 328P dengan tampilan LCD dengan resolusi 128x64, serta dilengkapi juga dengan modul Wifi ESP8266-01 sehingga hasil pengukuran dapat dimonitor oleh hand phone menggunakan jaringan internet. Hasil rancang bangun prototip pengukur densitas larutan kimia di dalam bejana menggunakan serapan radiasi gamma telah di uji dengan berbagai sampel P2O5.dengan variasi densitas dan menghasilkan sensitivitas ukur ± 0.44%. Kata kunci : Pengukur densitas larutan kimia, bejana proses, serapan radiasi gamma