Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik

APLIKASI KAHOOT SEBAGAI MEDIA DALAM EVALUASI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA GURU SMA DI SUKABUMI Lutfi Syauki Faznur; Khaerunnisa Khaerunnisa; Aida Sumardi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 2, No 2 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.2.2.39-44

Abstract

Di era teknologi moderen saat ini pembelajaran atau proses evaluasi seringkali dianggap tidak efektif dan cenderung subjektif ketika guru memberikan penilaian, dengan keadaan guru yang tidak hanya mendidik peserta didik guru juga diharuskan mengevaluasi peserta didik tersebut kebiasaan yang terjadi dalam proses evaluasi, guru hanya memberikan sebuah kertas lembar jawaban yang harus di isi oleh peserta didik, setelah proses tes selesai dilakukan guru harus menggoreksi kertas lembar jawaban peserta didik tersebut, biasanya menjadi polemik ketika guru harus menggoreksi kertas lembar jawaban tersebut satu persatu dan membutuhkan waktu yang lama untuk menggoreksinya, proses inilah yang menjadi menjadi kendala dalam melihat hasil evaluasi peserta didik,  dengan menggunakan teknologi sangat memungkinkan untuk membantu perkembangan dan kemajuan hasil belajar peserta didik. Melihat minimnya sarana yang dapat membantu peserta didik untuk mengetahui hasil belajarnya, serta memudahkan guru untuk meningkatkan fungsi kegunaan gawai yang digunakan peserta didik. Guru dapat memberikan fasilitas yang mudah digunakan peserta didik untuk mengukur kemampuan belajar salah satunya dengan menggunakan aplikasi kahoot. Aplikasi kahoot dapat digunakan sebagai media evaluasi pembelajaran bahasa Indonesia. Guru dapat menggunakan aplikasi kahoot sebagai media sarana untuk mengetahui hasil evaluasi peserta didik, serta dalam melakukan evaluasi media kahoot ini sangat mudah diterapkan kepada setiap guru dan siswa akan lebih tertarik dalam mengerjakan soal-soal. untuk itu membelajaran kreatif dan inovatif harus dilakukan oleh guru supaya peserta didik lebih bersemngat dalam proses pembelajarannya.