Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

Aplikasi Metode Min-Max di PT. T dalam Merencanakan Kebutuhan Persediaan Bahan Baku pada Proses Body Repair Mobil Rudi Darmawan; Susanti Sundari; Burhan Nudin
Industrika : Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 7 No. 3 (2023): Industrika: Jurnal Ilmiah Teknik Industri
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tulang Bawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37090/indstrk.v7i3.1146

Abstract

Research on planning spare part inventory in the Car Body Repair Process at PT. T, which is a company in the automotive sector, uses the Min-Max method which aims to be able to better plan spare part inventory for customer satisfaction. This was motivated by the fact that the spare parts needed were not available, causing the car repair process to be delayed and cars having to stay overnight while waiting for the parts to be ordered and to arrive. From the results of data processing using the min-max method which has been carried out, it was concluded that the more often spare parts are used, the greater the minimum and maximum values when compared to spare parts that are rarely used. That there are 6 items out of 61 spare parts (0.1%) that are recommended not to have minimum stock or do not need stock because there has been no demand for parts for quite a long time. Meanwhile, for other items, it is recommended to stock at least 1 to meet existing demand. Apart from that, there are 5 items or 0.1% of spare parts with a maximum stock of only one because there is still demand, and 27 items out of 61 spare parts (44%) are recommended to have more than 10 maximum stocks. Keywords: Inventory, Min-Max Stock, Spare part
Analisis Framing Ruangojol.com untuk Mengetahui Strategi Menarik Minat Viewer: Indonesia Thabita Carolina; Susanti Sundari; Nicko Akbar
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 6 No 1 (2023): Jurnal Ilmu Komunikasi
Publisher : Pahlawan 12 Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47995/jik.v6i1.183

Abstract

Penelitian ini mengenai ruangojol.com yang merupakan situs blog yang berisi konten-konten tentang ojek online, kurir, e-wallet, otomotif, dan investasi. Dari perkembangannya, jumlah viewer terus bertambah dan trend statistiknya dapat dikatakan stabil dengan jumlah sepuluh ribu sampai lima belas ribu viewer perharinya. Untuk mengetahui strategi apa yang dipakai oleh ruangojol.com dalam menarik minat viewer dan mempertahankannya, menjadi tujuan studi ini dilakukan. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan analisis framing Zhongdan Pan dan Gerald M. Kosicki (1993) dalam menganalisis lebih jauh mengenai tata visual, pesan dan jenis konten apa saja, dan faktor-faktor yang menarik minat viewer dari blogruangojol.com. Hasil dari penelitian diketahui bahwa tata visual pada blog ruangojol.com memiliki tampilan sederhana, warna tidak mencolok dan menu navigasi yang mudah dipahami, metode yang digunakan berpengaruh dalam perkembangan blog ini dalam menambah viewer yaitu Paid Traffic, forum grup sosial media Facebook, dan Search Engine Optimization (SEO),dan faktor-faktor yang menarik minat viewer ruangojol.com didapatkan dari penulisan artikel yang bagus dan bermanfaat; gaya bahasa penulisan yang santai dan mudah dipahami; tampilan blog yang responsif, sederhana, ada menu navigasi, dapat diakses melalui handphone; dan didukung oleh kelengkapan gambar atau ilustrasi sebagai strategi menarik minat viewer terhadap blog ruangojol.com.
Analisis Kerentanan Tsunami di Bandar Lampung Menuju Mitigasi Era Industri 4.0: (Studi Kasus Tsunami Selat Sunda 2018) Susanti Sundari
INSOLOGI: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : Yayasan Literasi Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55123/insologi.v2i5.2713

Abstract

This research aims to analyze the vulnerability of the city of Bandar Lampung to tsunamis with a case study of the 2018 Sunda Strait Tsunami and at the same time provide an overview of past conditions and mitigation concepts to the community that are in accordance with the development of Industry 4.0 today and in the future, using qualitative methods descriptive with case studies. This method is used to reveal the problems behind the visible data can provide greater understanding the phenomena that occur. The research result is known that the potential for Tsunami vulnerability is due to the geographical location and the existence of Mount Krakatau which is a threat to tsunamis caused by earthquakes, volcanic eruptions, coastal and underwater landslides. Apart from that, public ignorance about tsunami in disaster preparedness is needing serious attention. The development of appropriate Industrial 4.0-based tsunami detection and early warning tools that can monitor in real time requires regulatory support as a sustainable management strategy. Efforts to increase people's knowledge and ability to face the threat of disaster can be done through education and outreach by creating disaster mitigation programs that are visionary, easy to implement and right on target using digital media.
PELATIHAN URBAN FARMING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN DALAM MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN MASYARAKAT DI BANDAR LAMPUNG Thabita Carolina; Susanti Sundari; Agustini Agustini; Heru Suharyono
Jurnal Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): JM-PKM
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37090/jmpkm.v2i1.932

Abstract

ABSTRACT This community service in the form of urban farming training aims to increase the understanding of the people of Bandar Lampung about urban farming so that they are motivated to become new entrepreneurs, at least they can build family food security. The method used is Community Empowerment so that community capacity can be increased through training. The results of this training where 100% of participants considered this training interesting and useful, there was an increase in the understanding of participants as much as 60% who were the younger generation, most of whom were high school students along with teachers, students and the younger generation of Lazdai. They gain interesting experience and knowledge and hope that there will be an advanced program that involves more young people so that a generation that is concerned with food security will emerge. Keywords: Community, food security, training, urban farming
Pendampingan pada UMKM Kerupuk 32 dalam Pengajuan Sertifikasi dan Label Halal Yudiana Sari; Alhibarsyah Alhibarsyah; Susanti Sundari
Jurnal Suara Pengabdian 45 Vol. 2 No. 4 (2023): Desember: Jurnal Suara Pengabdian 45
Publisher : LPPM Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/pengabdian45.v2i4.1208

Abstract

MSME Kerupuk 32 wants to create a competitive advantage so that it can compete to maintain the sustainability of its business by having halal certification and labels issued by BPJPH as the aim of the community service team providing assistance to help carry out the registration process. One of the things that can increase consumer confidence and is a value of excellence is by having recognition of the halalness of cracker products from the government through halal certificates and labels, besides that, because in Indonesia the majority of the population is Muslim, the government must guarantee the halalness of every product circulating in society which is a requirement. The main thing for Muslim consumers to consume food, in this case crackers. This mentoring activity goes through several stages, namely: preparation stage with interviews and observations with partners, document collection stage, account creation stage, data filling stage, data sending stage, validation process stage, inspection stage, halal certificate issuance stage, and certificate submission stage to partners. This mentoring activity ran smoothly and according to targets, and its success was marked by the issuance of a halal certificate which was handed over to partners. This activity can be continued to help MSMEs increase the value of their products in the eyes of consumers or the public so that it is hoped that they can increase sales and income for MSMEs in developing their businesses.
Digitalisasi Siswa Sekolah Dasar melalui Pelatihan Pembuatan Poster dengan PixelLab Indah Purnama Sari; Susanti Sundari
Jurnal Suara Pengabdian 45 Vol. 3 No. 1 (2024): Maret: Jurnal Suara Pengabdian 45
Publisher : LPPM Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/pengabdian45.v3i1.1426

Abstract

Digitalisasi siswa Sekolah Dasar penting untuk memberikan pelatihan membuat poster dengan menggunakan aplikasi dalam pemanfaatan teknologi di pembelajaran. Kegiatan pengabdian pada siswa SD Negeri 5 Talang, Kelas 6 di Bandar Lampung bertujuan mengajarkan siswa melalui menggunakan PixelLab dalam bereksperimen di pelajaran Matematika pada praktik Market Day yang diadakan sekolah. Hal ini bertujuan untuk mendekatkan dunia pembelajaran kepada anak-anak melalui pemanfaatan aplikasi PixelLab dengan cara yang menarik dan interaktif, dapat mengakses bantuan teknologi dan mengembangkan kreativitas siswa. Metode yang digunakan melalui pendekatan partisipatif dan komunikasi individual, dengan tahapan sosialisasi berupa ceramah, demonstrasi, pelatihan, dan evaluasi. Hasil dari kegiatan sosialisasi dan pelatihan secara umum menghasilkan keberhasilan berupa ouput bagi peserta pelatihan; keberhasilan dalam partisipasi peserta dengan keaktifan siswa dalam diskusi, sangat responsif dan bersemangat, tersampaikannya materi sesuai dengan rencana dan target, dan terjadi peningkatan pengetahuan jumlah siswa yang sebelumnya mengetahui aplikasi PixelLab hanya 5%, dan setelah sosialisasi meningkat menjadi 95%. Dan hasil pelatihan penggunaan disimpulkan bahwa tujuan pelatihan tercapai dengan baik dimana jumlah siswa yang awalnya bisa menggunakan aplikasi hanya sebesar 2%, dan setelah pelatihan meningkat menjadi 98% mampu menggunakan aplikasi untuk menghasilkan poster. Hasil akhir adalah siswa mampu membuat poster-poster yang menarik dengan menggunakan aplikasi PixelLab.
Menanamkan Budaya K3 Sejak Dini : Program Edukasi Untuk Siswa Sekolah Dasar Indah Purnama Sari; Susanti Sundari; Putri Endah Suwarni
Jurnal Suara Pengabdian 45 Vol. 3 No. 2 (2024): Juni Jurnal Suara Pengabdian 45
Publisher : LPPM Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/pengabdian45.v3i2.1626

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memperkenalkan K3 dalam bentuk edukasi agar dapat membantu siswa mengidentifikasi bahaya di lingkungan sekolah, mengembangkan kebiasaan yang baik tentang keselamatan dan kesehatan, membantu anak-anak memahami pentingnya menjaga keselamatan dan kesehatan diri sendiri dan orang lain, membantu untuk meningkatkan kualitas hidup siswa dengan mengurangi risiko kecelakaan dan cedera, serta meningkatkan kesehatan, dan juga meningkatkan kesejahteraan. Metode pendekatan yang digunakan dalam kegiatan pengabdian meliputi sosialisasi, diskusi dan tanya-jawab, dilanjutkan dengan pemasangan display. Dari hasil evaluasi melalui pre-test dan post-test terdapat peningkatan pengetahuan dan pemahaman siswa sebesar 92% setelah kegiatan, juga terdapat display tentang K3 di lokasi sekolah sebagai pengingat dan pemberi petunjuk. Kegiatan berlangsung lancar dan sesuai dengan target dan tujuan.