Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGURANGAN RISIKO PENULARAN COVID-19 PADA KELOMPOK NELAYAN DI KELURAHAN MALABERO KOTA BENGKULU Rina Aprianti; Ida Rahmawati; Dwi Putri Sulistiyaningsih; Vike Pebri Giena; Susilo Wulan; Hanifah Hanifah; Gemala Refoliza; Oki Yestiani
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Wahana Usada Vol. 3 No. 1 (2021): Juni : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Wahana Usada
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan KESDAM IX/Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47859/wuj.v3i1.68

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Belum adanya obat dan juga terapi yang sesuai untuk menurunkan angka suspositif Covid-19, WHO merekomendasikan kepada seluruh penduduk di dunia untuk dapat mewaspadai penyebaran Covid-19 dengan melakukan beberapa tindakan pencegahan seperti menjaga jarak, menggunakan masker, dan mencuci tangan. Sektor informal seperti kelompok nelayan pada daerah pesisir pantai berpotensi terjadi penyebaran virus Covid 19 dikarenakan beberapa aktifitas masyarakat setempat seperti pelelangan ikan, berlayar, serta berkumpul mebuat jala dan perahu. Tujuan: kegiatan ini bertujuan sebagai upaya pencegahan dan mengurangi risiko terpapar virus Covid-19. Metode: Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah pembagian masker dan penyuluhan kesehatan langsung pada masyarakat pesisir pantai khususnya kelompok nelayan. Masker yang diberikan adalah masker medis sekali pakai. Hasil: peran aktif para kelompok nelayan pada saat pelaksanaan kegiatan, tampak dari keinginan mereka menggunakan masker saat diberikan. Kesimpulan: diharapkan dengan dilaksanakan kegiatan ini dapat mengurangi penyebaran Covid-19 dan para kelompok nelayan lebih mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah demi pencegahan Covid-19.
Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kesepian (Lonlinnes) pada Lansia di Puskesmas Karang Dapo Hanifah Hanifah; Dian Dwiana Maydinar; Marsiah Marsiah
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 2, No 2 (2021): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesepian merupakan masalah psikologis yang paling banyak terjadi pada lansia, merasa terasing (terisolasi), tersisihkan, terpencil dari orang lain karena merasa berbeda dengan orang lain Kesepian yang dialami oleh lansia sering terjadi pada saat ditinggal pasangan hidup dan kurangnya dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kesepian (lonlinnes) pada lansia. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan design cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh lanjut usia di Puskesmas Karang Dapo Musi Rawas Utara. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling, dengan jumlah sampel 64 responden. Sebagian besar responden tidak mengalami kesepian 62,5%, mengalami kesepian 37,5%, dukungan keluarga baik 59,4% dan dukungan keluarga tidak baik 40,6%. Uji analisis menggunakan Chi-Square, diperoleh nilai p-value = 0,003 menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan depresi pada lansia dengan dengan kategori hubungan sedang. Disarankan agar anggota keluarga lansia dan petugas kesehatan dapat selalu memberikan perhatian, dukungan, semangat, pendampingan dan bimbingan agar lansia dapat menjalani masa tua dengan bahagia tanpa adanya tekanan yang dapat menyebabkan kesepian.Kata kunci: dukungan keluarga, kesepian, lansia
Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Kejadian Ulkus Diabetik pada Pasien Diabetes Mellitusdi Ruang Seruni RSUD DR. M. Yunus Bengkulu Hanifah Hanifah; Dian Dwiana; Patria Patria; Buyung Keraman
Jurnal Smart Keperawatan Vol 6, No 2 (2019): Desember 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Karya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (80.704 KB) | DOI: 10.34310/jskp.v6i2.269

Abstract

Diabetes Melitus adalah penyakit yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemia dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan sekresi insulin dengan gejala polidipsia, poliuria, polifagia dan kesemutan. Indonesia termasuk dalam peringkat 6 angka kejadian diabetes melitus terbanyak di dunia.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahu ihubungan tingkat pengetahuan  dengan kejadian ulkus diabetik pada pasien Diabetes Mellitus (DM)di Ruang Seruni RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah deskriptif  korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah seluruh pasien DM di Ruang Seruni RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu dengan teknik accidental sampling sebanyak 36 orang.Tehnik analisis data menggunakan uji statistic chi-square dan untuk mengetahui keeratan hubungan menggunakan uji contingency coefficient. Hasil didapatkan 12 orang (33,3%) mengalami ulkus diabetikum dan 24 orang (66,7%) tidak mengalami ulkus diabetikum. Terdapat 9 orang (25,0%) dengan pengetahuan kurang, 12 orang (33,3%) dengan pengetahuan sedang dan 15 orang (41,7%) dengan pengetahuan baik. Ada hubungan antara tingkat pengetahuan pasien dengan kejadian ulkus diabetik pada pasien DM di Ruang Seruni RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu. dengan kategori hubungan sedang. Diharapkan perawat dapat memberikan informasi dan pendidikan kesehatan tentang Diabetes Mellitus dan pencegahan komplikasinya kepada pasien dan keluarga. Kata Kunci :pengetahuan; ulkus dibetikum; diabetes mellitus
Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kesepian (Lonlinnes) pada Lansia di Puskesmas Karang Dapo Hanifah Hanifah; Dian Dwiana Maydinar; Marsiah Marsiah
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia Vol 2, No 2 (2021): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesepian merupakan masalah psikologis yang paling banyak terjadi pada lansia, merasa terasing (terisolasi), tersisihkan, terpencil dari orang lain karena merasa berbeda dengan orang lain Kesepian yang dialami oleh lansia sering terjadi pada saat ditinggal pasangan hidup dan kurangnya dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kesepian (lonlinnes) pada lansia. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan design cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh lanjut usia di Puskesmas Karang Dapo Musi Rawas Utara. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling, dengan jumlah sampel 64 responden. Sebagian besar responden tidak mengalami kesepian 62,5%, mengalami kesepian 37,5%, dukungan keluarga baik 59,4% dan dukungan keluarga tidak baik 40,6%. Uji analisis menggunakan Chi-Square, diperoleh nilai p-value = 0,003 menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan depresi pada lansia dengan dengan kategori hubungan sedang. Disarankan agar anggota keluarga lansia dan petugas kesehatan dapat selalu memberikan perhatian, dukungan, semangat, pendampingan dan bimbingan agar lansia dapat menjalani masa tua dengan bahagia tanpa adanya tekanan yang dapat menyebabkan kesepian.Kata kunci: dukungan keluarga, kesepian, lansia
PENYULUHAN TENTANG JENIS TERAPI DAN KONTROL ASMA BERPENGARUH TERHADAP KUALITAS HIDUP PASIEN ASMA BRONKIAL Marlin Sutrisna; Hanifah Hanifah; Neni Triana; Fatimah Nuraini Sasmita; Elsi Rahmadani
COVIT (Community Service of Health) Vol. 2 No. 2 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/covit.v2i2.13520

Abstract

The quality of life of asthma patients is influenced by many factors, including the type of therapy and asthma control. The purpose of this community service is to provide insight and knowledge for the community/hospital visitors about the quality of life of asthma patients. The method used is a question-and-answer lecture/discussion and the provision of leaflets. The results obtained by the respondents' knowledge increased from before being given counseling to after being given counseling. The conclusion is that giving counseling increases the respondents' knowledge about types of therapy, asthma control, and the quality of life of bronchial asthma patients. It is hoped that by doing this community service, the community will share information with others about improving the quality of life Keywords: Type of Therapy, Asthma Control, Quality of Life, Counseling
HUBUNGAN OLAHRAGA DENGAN KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II Marlin Sutrisna; Hanifah Hanifah; Neni Triana; Fatimah Nuraini Sasmita
KOLONI Vol. 1 No. 1 (2022): MARET 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/koloni.v1i1.439

Abstract

The number of diabetes mellitus patients in 2045 is predicted to reach 629 million cases. This study aims to determine the relationship between exercise and blood sugar levels in patients with Type II diabetes mellitus. The method used is a descriptive research design with a cross sectional approach. The population in this study were all patients with diabetes mellitus (Type II) in the Work Area of the Betungan Health Center. The number of samples in this study were 32 respondents. Sampling technique with accidental sampling. This study uses the chi-square test. The results of the univariate test analysis found that most of the respondents (59.4%) with irregular exercise in Type II diabetes mellitus patients, most of the respondents (53.1%) and most of the respondents (59.4%) with blood sugar levels abnormal. While the bivariate analysis test found that there was a relationship between exercise and blood sugar levels in Type II diabetes mellitus patients with p-value = 0.011 and 0.010 (p-value ≤ 0.05). Keywords: Diabetes Mellitus Type II, Blood Sugar Levels, Exercise