Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search
Journal : Penentuan harga obligasi dan teori tingkat bunga

PENGARUH CURRENT RATIO (CR), RETURN ON EQUITY (ROE), DAN SALES GROWTH TERHADAP HARGA SAHAM YANG BERDAMPAK PADA KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Makanan dan Minuman Yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia) Lutfi, Asep Muhammad; Sunardi, Nardi
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 2, No 3 (2019): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.028 KB) | DOI: 10.32493/skt.v2i3.2793

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio Current Ratio, Return On Equity, Sales Growth Terhadap Harga Saham Yang Berdampak pada kinere Keuangan Perusahaan pada perusahaan industri manufaktur Makanan dan Minuman yang tercatat di Bursa Efek Indonesia. Pengumpulan data dilakukan dengan pengambilan data primer berupa laporan keuangan 15 perusahaan periode 2012 – 2017 dimana laporan keuangan dibuat data panel dan diolah dengan software Eviews 9.0.Metode analisis yang digunakan adalah analisis deksriptif. Analisis data meliputi uji kelayakan data, analisis regresi, serta pengujian hipotesis secara parsial dan simultan.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) pengaruh Current Ratio terhadap harga saham (CR) negatif dan signifikan, (2) pengaruh Return On Equity terhadap harga saham positif dan signifikan, (3) pengaruh Sales Growth terhadap harga saham positif dan tidak signifikan, (4) pengaruh current ratio, return on equity dan sales growth terhadap harga saham secara simultan dengan prob 0,0000 dan F-Statistic 20,94081  positif dan signifikan (5) pengaruh harga saham terhadap kinerja keuangan positif dan signifikan. 
Analisa Camel dan RGEC untuk mengukur tingkat Kesehatan Bank (Studi pada Industri Perbankan Syariah di Indonesia yang Listing di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2019) Lina Indra Rismala; Tasya Triposa; Devi Aprilianty; Dessy Elvina; Nardi Sunardi
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 5, No 1 (2021): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (934.459 KB) | DOI: 10.32493/skt.v5i1.12259

Abstract

Industri Perbankan Syariah merupakan bagian penting Lembaga Keuangan Indonesia yang mendukung pendukung pertumbuhan ekonomi dan berperanan sangat penting dalam pengelolaan dana masyarakat, dimana dengan performa finansial yang bagus dapat meningkatkan level kepercayaan sebagai wadah yang aman dan sehat untuk penanaman dan pengoelolaan dana masyarakat. Adapun penelitian ini dilaksanakan dengan penerapan metode CAMEL dan RGEC dalam rangka mengukur tingkat kesehatan perbankan syariah, yaitu dengan cara pengukuran rasio CAR, KAP, NPM, ROA, BOPO, LDR, NIM, NPL dan GCG terhadap kinerja Perbankan Syariah yang listing di Bursa Efek Indonesia dalam rentang periode penelitian tahun 2015-2019 berdasarkan “Surat Edaran Bank Indoneisa Nomor 6/23/DPNP/2004”. Sampel untuk pengukuran ini dibatasi dengan penerapan metode purposive sampling sebanyak 3 (tiga) Bank Syariah dengan menggunakan data yang bersifat sekunder yang diunduh dari www.idx.co.id, www.bi.go.id, dilengkapi dengan website tiap sampel perusahaan. Hasil analisa menunjukkan bahwa berdasarkan rasio-rasio dan profil yang dikaji secara umum industri Perbankan Syariah pada periode 2015-2019 dapat diperingkatkan sebagai :  SEHAT.
Kesehatan Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan dengan metode Risk Based Bank Rating (RBBR) Nardi Sunardi
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 3, No 2 (2020): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (842.776 KB) | DOI: 10.32493/skt.v3i2.4278

Abstract

Penelitian ini bertujuan “untuk mengetahui kondisi profil risiko, rentabilitas, permodalan dan tingkat kesehatan Bank Umum Syariah (BUS) yang terdaftar di OJK dinilai  dengan metode Risk Based Bank Rating (RBBR) selama periode 2014-2018. Jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor profil risiko BUS dengan faktor risk profile atas resiko kredit dengan rasio rata-rata secara keseluruhan NPF dengan predikat Sehat. Risiko Likuiditas menunjukkan bahwa rata-rata secara keseluruhan Financing to Deposit Ratio (FDR) dengan predikat Cukup Sehat, faktor earning (rentabilitas) dengan Return On Asset (ROA) predikat Sangat Sehat, dengan Net Interest Margin (NIM) predikat Sangat Sehat, sementara dilihat dari Beban & Pendapatan Operasional (BOPO) dengan predikat Kurang Sehat. Analisis modal dengan Capital Adequency Ratio (CAR) predikat Sangat Sehat, Metode Risk Based Bank Rating (RBBR) menunjukkan nilai PK 2 dengan predikat Cukup Sehat berdasarkan Pasal 2 Peraturan bank Indonesia No. 13/1/PBI/2011 dan sesuai yang telah dijelaskan dalam SE BI No. 13/24/DPNP 25 Oktober 2011
Penilaian Kinerja Keuangan dengan metode Economic Value Added (EVA), Financial Value Added (FVA) dan Market Value Added (MVA) (Studi Pada Industri Telekomunikasi di Indonesia yang Terdaftar di BEI Tahun 2014-2018) A. Kadim; Nardi Sunardi
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 3, No 2 (2020): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (716.16 KB) | DOI: 10.32493/skt.v3i2.4441

Abstract

EVA atau nilai tambah ekonomi adalah perbedaan laba usaha setelah pajak (NOPAT) dan beban modal untuk periode tersebut (yaitu, produk dari biaya modal perusahaan dan modal yang diinvestasikan pada awal periode). Sedangkan FVA untuk mengukur kinerja perusahaan yang mempertimbangkan kontribusi dari fixed assets dalam menghasilkan keuntungan bersih perusahaan dan MVA merupakan alat untuk mengukur berapa banyak kekayaan suatu perusahaan yang telah diciptakan untuk saat tertentu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan sampel perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di BEI.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan pada industri telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2018 dengan pendekatan Economic Value Added (EVA), Financial Value Added (FVA) dan Market Value Added (MVA). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perusahaan pada industri telekomunikasi dengan nilai EVA, FVA dan MVA adalah positif yang berarti perusahaan berkinerja baik.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laba dan Dampaknya pada Nilai Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan BUMN Bidang Kontruksi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2017) Nardi Sunardi; Deni Hendarsah
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 3, No 1 (2019): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1136.702 KB) | DOI: 10.32493/skt.v3i1.3271

Abstract

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laba Dan Dampaknya Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan BUMN Bidang Kontruksi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2017), penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh parsial Current Ratio terhadap Net Profit Margin, untuk mengetahui pengaruh parsial Debt to Equity RatioNet Profit Margin untuk mengetahui pengaruh simultan Current Ratio dan Debt to Equity Ratio terhadap Net Profit Margin, untuk mengetahui pengaruh parsial Net Profit Margin terhadap Price to Book ValueTeknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dimana diperoleh sampel sebanyak 4 perusahaan untuk periode penelìtian tahun 2008-2017. Pengujian yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji asumsi klasik (uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi)”,  “Panel data dìgunakan sebagai alat analisis dan untuk menguji hipotesis dìgunakan Uji-t dan Uji-F. Dengan hasil analisa secara parsial Current Ratio (CR) tidak berpengaruh terhadap Net Profit Margin (NPM), Dept to Equity Ratio (DER) berpengaruh terhadap Net Profit Margin (NPM),  Net Profit Margin (NPM)  tidak berpengaruh terhadap Price to Book Value (PBV) dan Current Ratio dan Dept to Equity Ratio secara simultan berpengaruh terhadap Net Profit Margin (NPM)
Pengetahuan Keuangan dan Love Of Money pengaruhnya terhadap Pengelolaan Keuangan Pribadi dan dampaknya terhadap Kesejahteraan Masyarakat Desa Cihambulu, Kec. Pabuaran Kab. Subang Rudy Rudy; Nardi Sunardi; Kartono Kartono
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 4, No 1 (2020): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (964.56 KB) | DOI: 10.32493/skt.v4i1.6335

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengetahuan keuangan, love of Money  terhadap pengelolaan keuangan pribadi dan dampaknya terhadap Kesejahteran Mayarakat Desa Cihambulu Kecamatan Pabuaran Kabupaten Subang Jawa Barat.Dengan metode confirmatory analys factor menggunakan uji regression weight melalui perangkat Amos SPSS 23 . Responden adalah warga desa Cihambulu sebanyak 100 orang. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan Keuangan Pribadi (PKP) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Pengelolaan Keuangan Pribadi (PKPI) dengan nilai Critical Rasio 0.016 < 1,196.  Love Of Money (LOM) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Pengelolaan Keuangan Pribadi (PKPI) dimana Critical Rasio 1,914 < 1,96. Pengetahuan Keuangan Pribadi (PKP) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap  Kesejahteraan Masyarakat Desa dimana Critical Rasio -0,769 < 1,96. Love Of Money (LOM) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kesejahteraan Masyaraat Desa (KM) dimana Critical Rasio 0,596 < 1,96. Pengelolaan Keuangan Pribadi Berpengaruh secara signifikan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat  Desa dimana Critical Rasio  7,516 > 1,96
PENGARUH LIKUIDITAS, LEVERAGE DAN GROWTH TERHADAP KINERJA INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERCATAT DI INDONESIA STOCK EXCHANGE SELAMA PERIODE TAHUN 2011 - 2015 Nardi Sunardi; Anisa Sari Sasmita
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 2, No 2 (2019): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.879 KB) | DOI: 10.32493/skt.v2i2.2492

Abstract

ABSTRACT Populasi penelitian ini adalah Perusahaan makanan dan minuman yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia pada tahun penelitian 2011 sampai dengan 2015. Metode penentuan sampel dengan metode purposive sampling, dengan beberapa kriteria yang telah ditentukan  maka jumlah sampel adalah sebanyak 6 perusahaan makanan dan minuman. Data penelitian merupakan data sekunder diperoleh dari Indonesia Stock Exchange (IDX) tahun 2011 sampai dengan tahun 2015. Menjawab masalah penelitian dan pengujian hipotesis penelitian digunakan pendekatan regresi panel yang akan digunakan yaitu ordinary least square (OLS). Untuk mengolah data sekunder yang didapat, peneliti mengunakan program aplikasi bantuan software diantaranya MS.Exel 2010 meliputi pembuatan tabel dan grafik untuk analisis deskriptif. Sedangkan kegiatan pengolahan data statistik dengan EVIEWS versi 9.0 digunakan untuk membantu dalam menganalisis data yang digunakan dalam melakukan pengujian signifikasi analisis regresi data panel. Keyword : Return On Asset, Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Growth
ANALISIS ECONOMIC VALUE ADDED (EVA), FINANCIAL VALUE ADDED (FVA) DAN MARKET VALUE ADDED (MVA) DENGAN TIME SERIES APPROACH SEBAGAI ALAT PENILAIAN KINERJA KEUANGAN (Studi Pada Industri Konstruksi (BUMN) di Indonesia Yang Listing di BEI Tahun 2013-2017) Nardi Sunardi
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 2, No 1 (2018): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (983.658 KB) | DOI: 10.32493/skt.v2i1.1965

Abstract

ABSTRACTPenelitian ini bertujuan untuk mengetahu kinerja keuangan perusahaan Industri Konstruksi (BUMN) di Indonesia yang listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2017 dengan pendekatan Economic Value Added (EVA), Financial Value Added (FVA) dan Market Value Added (MVA) dengan Time Series Approach, Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perusahaan PT.Adhi Karya (Persero)Tbk, PT.Wijaya Karya (Persero) dan PT. Waskita Karya (Persero) dengan nilai EVA adalah negatif ini berarti berkinerja tidak baik. sedangkan PT. PP (Persero) Tbk adalan positif berarti berkinerja baik, PT.Adhi Karya (Persero)Tbk, nilai rata-rata FVA adalah negatif berarti berkinerja tidak baik.. Sedangkan nilai rata-rata EVA pada PT. PP (Persero) Tbk, PT.Wijaya Karya (Persero), dan PT. Waskita Karya (Persero) adalan positif berarti berkinerja baik, PT.Adhi Karya (Persero)Tbk, PT. PP (Persero) Tbk, PT.Wijaya Karya (Persero), dan PT. Waskita Karya (Persero) nilai rata-rata MVA adalah negatif berarti berkinerja tidak baik,Kinerja keuangan perusahaan Konstruksi (BUMN) di Indonesia secara simutan sebesar  2,091 nunjukan hasill positif berarti berkinerja baik.
PENGARUH ANALISA KESAHATAN DAN KEBANGKRUTAN DENGAN PENDEKATAN ALTMAN Z-SCORE TERHADAP HARGA SAHAM INDUSTRI KONSTRUKSI DI INDONESIA YANG LISTING DI BEI PERIODE 2013-2017 Abdul Kadim; Nardi Sunardi
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 1, No 4 (2018): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (560.831 KB) | DOI: 10.32493/skt.v1i4.1379

Abstract

ABSTRACTPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh secara parsial maupun simultan antara X1, X2, X3, X4, dan X5) Dengan pendekatan Altman Z-Score terhadap Harga Saham. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Industri Konstruksi di Indonesia yang listing di BEI periode 2013-2017 Sampel dalam penelitian ini adalah 8 Peusahaan Konstruksi  sesuai dengan kriteria yang ditetapkan Analisis regresi dilakukan dengan didasarkan pada hasil analisis data panel. Penelitian ini menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut:. (1) Variabel X1 berpengaruh positif dan signifikan terhadap Harga Saham (HS), (2) X2 berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Harga Saham, (3) X3 berpengaruh positif dan signifikan terhadap Harga Saham, (4) X3 berpengaruh positif dan signifikan terhadap Harga Saham, (5) X5 secara parsial berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Return Saham (6) X1, X2, X3, X4, dan X5) secara simultan terbukti positif dan signifikan terhadap Harga Saham (HS) Hal ini terbukti dari analisis persamaan untuk keseluruhan variabel dalam model dilakukan menggunakan uji-F menunjukan nilai F-statistic sebesar 76.00342 dengan nilai probabilitasnya sebesar 0.0000 lebih kecil dari α = 0.05 yang berarti positif dan signifikan dengan tingkat keyakinan sebesar 0.539154 atau 53,39 persen
ANALISIS DU PONT SYSTEM DENGAN TIME SERIES APPROACH (TSA) DAN CROSS SECTIONAL APPROACH (CSA) DALAM PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Pada Industri Konstruksi (BUMN) di Indonesia Yang Listing di BEI Tahun 2013-2017) Nardi Sunardi
Jurnal SEKURITAS (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi) Vol 1, No 4 (2018): Jurnal SEKURITAS
Publisher : Prodi Manajemen Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.316 KB) | DOI: 10.32493/skt.v1i4.1375

Abstract

ABSTRACTPenelitian ini bertujuan untuk mengetahu kinerja keuangan perusahaan Industri Konstruksi (BUMN) di Indonesia yang listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2017 dengan pendekatan Du Pont System secara Time Series Approach (TSA) dan Cross Sectional Approach (CSA), Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perusahaan PT.Adhi Karya (Persero) Tbk. rata-rata 2.789% lebih basar 2.755 % dikatakan berkinerja Baik, PT. PP (Persero) Periode 2013-2017 dengan nilai rata-rata 2.910% lebih basar dari rata-rata industri dikatakan berkinerja Baik, PT.Wijaya Karya (Persero) Tbk rata-rata 2.645% lebih basar dari rata-rata industri dikatakan berkinerja Kurang baik, PT. Waskita Karya (Persero) Tbk rata-rata 2.675% lebih basar dari rata-rata industri sehingga dikatakan berkinerja Kurang baik. menggunakan analisis Return On Investment (ROI) dan Return On Equity (ROE) dengan Time Series Approach (TSA) pada periode 2013 sampai dengan periode 2017 mengalami penurunan dan fluktuatif.Analisis Du Pont System secara Cross Sectional Approach (CSA) pada Industri Perusahaan Konstruksi (BUMN) di Indonesia sebesar 2.755%, Hal ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan dikatakan berkinerja BAIK.