Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Cerita Panji, Memory of The World, dan Pembelajaran Vocabulary di Perguruan Tinggi Junaedi Setiyono; Ismawati Ike Nugraheni
Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE) Vol 6, No 1 (2020): Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE)
Publisher : UM Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1016.51 KB) | DOI: 10.37729/jpse.v6i1.6497

Abstract

Cerita Panji adalah satu-satunya karya sastra asli Indonesia yang telah tersebar dan terkenal di seluruh Asia Tenggara sejak abad ke-15. Pada 30 Oktober 2017 cerita ini ditetapkan sebagai Memory of the World oleh UNESCO. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan teks-teks berbahasa Inggris apa saja yang muncul diseputar diusulkan dan ditetapkannya Cerita Panji sebagai Memory of the World dan bagaimana memanfaatkanya sebagai pembelajaran vocabulary di Perguruan Tinggi. Dari penelitian ini diketahui bahwa teks-teks berbahasa Inggris yang muncul berasal dari laman UNESCO, dari surat kabar Jakarta Post, dari laman University of Leiden, dan dari Southeast Studies. Cara pembelajarannya adalah dengan menggunakan model pembelajaran Task-Based Language Teaching.
Suprasegmental Errors of Students with Javanese Mother Tongue: A Case at a Private Islamic University in Purworejo Semi Sukarni; Junaedi Setiyono; Rofiq Nurhadi
Ta'dib: Jurnal Pendidikan Islam Vol 25 No 2 (2020): Ta'dib
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teaching Sciences, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/td.v25i2.6084

Abstract

This study was aimed to examine errors found in suprasegmentals, more specifically in word stress and intonation; and to explain the causes of errors made by the learners. The research samples were twenty of the first semester students who spoke Javanese as their mother tongue and who took Pronunciation subject. The instruments of the study were pronunciation test and focus group interview. The pronunciation test was used to get the data of suprasegmental errors, specifically in word stress and intonation. Meanwhile, the interview was used to get the data of the causes of errors. The data were analyzed by using descriptive statistics analysis and thematic analysis. The findings showed that there were 35.8 % errors in word stress and 40 % errors in intonation. Then, the source of errors occurred because of mother-tongue influence, target language or intralingua, learning strategy and learners' attitude. Other factors contributed to the errors were lack of practice and lack of exposure to the native speakers both in the classroom and outside the classroom
CULTURE, LITERATURE, AND RELIGIOUS RADICALISM IN INDONESIAN SOCIAL MEDIA FROM ACADEMIC WRITING’S POINT OF VIEW Junaedi Setiyono; Bagiya Bagiya
p-ISSN 2356-0576
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/btr.v9i1.7754

Abstract

Abstrac : Art and cultural activities and the attempt to prevent religious radicalism constitute two entities which are considered to have a close relationship. Nowadays, the attempt to prevent religious extremity is crucial to hold, especially in Indonesia. This research aims at interpreting the thesis of texts or essays found in social media online by using the keywords of religion, culture, literature, radicalism, and extremity. Data is collected by finding and collecting essays found in social media dated from 2017 to 2020 by using such keywords. The research is categorized descriptive-qualitative research. In analyzing the data, the theory of developing a thesis proposed by Rodburg and the tutors of the Writing Center at Harvard University is used. There were ten essays found which consisted of 214 to 1088 words. The research findings showed that 60% of the theses found in the ten essays constituted of fact, and 40% of them constituted of opinion. Thus, the thesis of these essays cannot be considered representative thesis because the effective one should constitute argument rather than fact or opinion. The finding also showed that all thesis stated clearly that the relationship between literature or cultural activities and religion was positive. It means that literature or cultural activities is capable of preventing people from religious radicalism or extremity. Keywords: social media, literature, culture, thesis, religion, radicalism, extremity
PENGGUNAAN KONJUNGSI DALAM ARTIKEL ILMIAH Mohammad Fakhrudin; Rustono Rustono; Junaedi Setiyono; Umi Faizah
p-ISSN 2356-0576
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/btr.v8i2.7503

Abstract

Penelitian ini  bersifat pres­kriptif dengan tujuan mendeskripsi penggunaan konjungsi dalam artikel ilmiah. Dalam penelitian ini, data bersumber pada artikel ilmiah yang diakses dari jurnal ilmiah yang terdiri atas 5 rumpun ilmu dan 51 subrumpun ilmu sebagaimana dikelompokkan oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 257/M/KPT/2017. Data dikumpulkan dengan teknik dokumen; dianalisis dengan metode distribusional. Selanjutnya, hasil analisis disajikan dengan metode informal. Dari data dan pembahasannya, disimpulkan bahwa konjungsi antarkalimat yang digunakan sesuai dengan kaidah sebanyak 53,17%, sedangkan konjungsi antarparagraf yang ditemukan, tidak ada yang sesuai dengan kaidah. Ada konjungsi yang digunakan secara tidak konsisten pada artikel yang sama, yakni (1) konjungsi selanjutnya, kemudian, selain itu, dan namun. Konjungsi itu digunakan sebagai kojungsi antarkalimat dan digunakan juga sebagai konjungsi intrakalimat, (2) konjungsi sedangkan digunakan sebagai konjungsi intrakalimat dan digunakan pula sebagai konjungsi antarkalimat, dan (3) konjungsi sehingga dan maka digunakan sebagai konjungsi antarkalimat di samping digunakan sebagai konjungsi intrakalimat.Kata kunci: konjungsi antarkalimat, konjungsi antarparagraf, preskriptif, artikel ilmiah.
KAFKAESQUE DALAM ANTOLOGI CERKAK LINTANG KEMUKUS GAGAT RAHINA DAN UPAYA PELESTARIAN BAHASA JAWA DAN PENGUASAAN BAHASA INGGRIS Junaedi Setiyono
Jurnal Nusantara Raya Vol. 1 No. 3 (2022)
Publisher : Lembaga Kajian Nusantara Raya (LK Nura)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Meskipun eksistensi bahasa Jawa masih masuk kategori aman, upaya pelestariannya tetap perlu dilakukan. Di Indonesia ada 718 bahasa daerah dan sudah ada 8 bahasa daerah yang dikategorikan punah, 5 bahasa kritis, dan 24 bahasa terancam punah. Tujuan penelahaan ini adalah untuk mendeskripsikan upaya pelestarian bahasa Jawa sebagai bahasa daerah yang dapat dilakukan secara simultan dengan upaya penguasaan bahasa Inggris sebagai bahasa asing dengan memanfaatkan buku antologi cerkak Lintang Kemukus Gagat Rahina. Pendekatan yang digunakan adalah kesusastraan pasca modern dari Bennett dan Royle. Penelahaan ini menghasilkan temuan adanya 3 cerkak dari 19 cerkak (15,8 %) yang ada dalam buku antologi cerkak yang ditelaah yang bergaya Kafkaesque, yaitu perpaduan antara tragic dan comic, serious dan nonserious, dan macabre dan laughable.
Pengembangan Produk Ekowisata Rumah Pasepen Gagak Handoko Desa Loano Sebagai Destinasi Edukasi dan Pariwisata Umni Khonifa; Junaedi Setiyono; Octavia Eka Pratiwi; Fiona Delmart Rizky Aresta; Muhammad Ardyan Rivaldy; Mabda Arqomah; Aditianto Aditianto; Vebriyanti Dwi Lestari; Aghny Ma'rifah Rahman; Ika Putri Mei Surya; Naufal Rayhan Akbar
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 12 (2024): Maret
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10800776

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan wujud nyata dari tugas mahasiswa dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni aspek pengabdian masyarakat. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat Desa Loano, menciptakan sinergi antara perguruan tinggi dengan masyarakat sebagai wujud dari ilmu demokrasi. Tujuan pengabdian ini adalah untuk mengembangkan potensi-potensi yang ada dan menjadikannya sebagai wahana destinasi edukasi sekaligus pariwisata. Pengabdian dilakukan dalam bentuk kegiatan pelestarian cagar budaya di Museum Adipati Gagak Handoko sebagai destinasi edukasi dan pariwisata bagi generasi muda, revitalisasi permainan tradisional, promosi Museum Adipati Gagak Handoko, pengadaan brosur dan pamflet paket wisata, dan opening paket wisata. Hasil pengabdian menunjukkan adanya semangat dan antusiasme baik dari masyarakat Desa Loano itu sendiri maupun masyarakat diluar Desa Loano terhadap kegaiatan pelestarian cagar budaya yang ada di desa Loano.