p-Index From 2019 - 2024
3.678
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan Matematika Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Jurnal Didaktik Matematika Lentera Pendidikan Nusantara of Research : Jurnal Hasil-hasil penelitian Universitas Nusantara PGRI Kediri (e-journal) Jurnal Pencerahan Jurnal Riset Pendidikan Matematika JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika) Suska Journal of Mathematics Education Jurnal Elemen Edu Sains: Jurnal Pendidikan Sains dan Matematika Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Eduma : Mathematics Education Learning and Teaching Holistik ITEj (Information Technology Engineering Journals) JIPMat (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika) KALAMATIKA Jurnal Pendidikan Matematika QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama MaPan : Jurnal Matematika dan Pembelajaran JRPM (Jurnal Review Pembelajaran Matematika) IndoMath: Indonesia Mathematics Education INSPIRAMATIKA IJTIMAIYA Natural: Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Beta: Jurnal Tadris Matematika Malikussaleh Journal of Mathematics Learning (MJML) Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Jurnal Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan Jurnal Math Educator Nusantara: Wahana Publikasi Karya Tulis Ilmiah di Bidang Pendidikan Matematika JURNAL MATHEMATIC PAEDAGOGIC Indonesian Journal of Educational Science (IJES) Sukma: Jurnal Pendidikan Ijtimaiya : Journal of Social Science and Teaching International Journal of Education and Humanities (IJEH) JCP (Jurnal Cahaya Pendidikan) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika FENOMENA: Jurnal Penelitian International Journal of Trends in Mathematics Education Research (IJTMER)
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Beta: Jurnal Tadris Matematika

Berpikir kritis siswa ditinjau dari gaya kognitif visualizer dan verbalizer dalam menyelesaikan masalah geometri Widodo Winarso; Widya Yulistiana Dewi
Beta: Jurnal Tadris Matematika Vol. 10 No. 2 (2017): Beta Nopember
Publisher : Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20414/betajtm.v10i2.109

Abstract

[Bahasa]: Strategi siswa dalam menyelesaikan masalah matematika tentunya tidak lepas dari cara siswa menerima dan mengolah informasi yang disebut sebagai gaya kognitif. Siswa mempunyai gaya kognitif yang berbeda ketika belajar. Ada siswa memiliki gaya kognitif visualizer dan ada juga yang memiliki gaya kognitif verbalizer. Perbedaan gaya kognitif tersebut akan memicu kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini dilakukan di Madrasah Tsanawiyah Daru’l Hikam Kota Cirebon dengan menggunakan metode kuantitatif jenis kausal-komparatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 45 siswa, yaitu 24 siswa visualizer dan 21 siswa verbalizer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa visualizer memperoleh nilai rata-rata sebesar 50,15 sedangkan siswa verbalizer memperoleh nilai rata-rata 40,05. Apabila dilihat dari rata-rata persentase hasil tiap aspek berpikir kritis, siswa visualizer dapat dikategorikan cukup baik, sedangkan siswa verbalizer dapat dikategorikan kurang. Hal ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan berpikir kritis antara siswa dengan gaya kognitif visualizer dan siswa dengan gaya kognitif verbalizer dalam menyelesaikan masalah geometri. Kata kunci: Berpikir Kritis; Gaya Kognitif; Pemecahan Masalah; Geometri [English]: Student's strategy in solving mathematics problem cannot be separated from the way students receive and process the information which is called as cognitive style. Students have different cognitive styles as they learn. They tend to have visualizer cognitive style and the others have verbalizer. The different cognitive styles will trigger students' critical thinking skills. This research was conducted in Madrasah Tsanawiyah Daru'l Hikam Cirebon using the quantitative method of a causal-comparative. The sampling technique used cluster random sampling, with a total sample of 45 students, 24 students are visualizer and the remaining is verbalizer. The results showed that the visualizer students obtained an average score of 50.15, while the verbalizer students got 40.05. Viewing from the average percentage of the results of each aspect of critical thinking, visualizer students can be categorized quite well, while the verbalizer students can be categorized less. This research implies that there are differences in critical thinking between students with visualizer cognitive style and students with verbalizer in solving geometry problems. Keywords: Critical Thinking; Cognitive Style; Problem-solving; Geometry