Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Value: Jurnal Manajemen dan Akuntansi

PENGARUH ELECTRONIC WORD OF MOUTH DAN BRAND TRUST TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK WARDAH VARIAN BEDAK (STUDI PENELITIAN PELANGGAN WARDAH BEAUTY KONTER MAJALENGKA) Puspa Dewi Yulianty; Agisty Mauludy
Value : Jurnal Manajemen dan Akuntansi Vol 14 No 2 (2019): Juli - Desember 2019
Publisher : Prodi Ilmu Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jv.v14i2.782

Abstract

Latar Belakang Penelitian ini adalah Pada era modern seperti sekarang ini, pertumbuhan internet di dunia semakin berkembang dengan pesat, sehingga para pelaku bisnis harus berfokus pada dampak potensi yang ditimbulkan akibat semakin tingginya penggunaan internet terhadap pasar dan terhadap perilaku bisnis di masa depan. Dengan semakin banyaknya pelaku bisnis dan pesatnya perkembangan teknologi, maka alternatif produk dan merek yang tersedia makin beragam. Oleh karena itu konsumen seringkali mencari referensi melalui opini-opini atau pendapat dalam komunitas tentang suatu produk. Kemajuan internet dan pertumbuhan world wide web (www) mampu memberikan konsumen sebuah dunia baru dimana mereka dapat berkomunikasi maupun mempengaruhi satu sama lain (Goldsmith, 2008). Internet dan teknologi informasi secara umum tidak hanya menyediakan fasilitas bagi konsumen untuk memberikan pendapatnya tentang produk tetapi juga menjadi alat dan saluran pemasaran bagi perusahaan (Chan dan Ngai, 2011). Kemajuan teknologi informasi, menyebabkan semakin banyak konsumen mencari informasi yang dibutuhkan terhadap suatu produk sebelum melakukan pembelian seperti melalui KASKUS (Online Community), blog, Facebook (Social Media) dan lain sebagainya. Adanya internet menciptakan sebuah paradigma baru dalam komunikasi Word Of Mouth dan inilah awal munculnya istilah electronic Word of Mouth (eWOM.). Fenomena e-WOM dianggap sebagai evolusi dari komunikasi tradisional interpersonal menuju generasi baru dari cyberspace atau dunia maya. Aktivitas e-WOM dapat menciptakan pernyataan negatif atau positif yang dibuat oleh konsumen aktual, potensial atau konsumen sebelumnya mengenai produk atau perusahaan dimana informasi ini tersedia bagi orang-orang ataupun institusi melalui via media internet, (Henning-Thurau et al. 2004). Kemajuan teknologi internet menjadikan penyebaran Word Of Mouth yang tidak terbatas pada komunikasi tatap muka, namun sudah dalam bentuk electronic Word Of Mouth. Dari perkembangan teknologi informasi tersebut Word Of Mouth (WOM) telah bergeser menjadi electronic Word Of Mouth (e-WOM). Kata Kunci : e-WOM, Brand Trust, Keputusan Pembelian
Perdebatan Empiris : Prinsip Metode Kualitatif dan Kuantitatif Untuk Penelitian Sosial Ekonomi Puspa Dewi Yulianty; Ali Jufri
Value : Jurnal Manajemen dan Akuntansi Vol 15 No 2 (2020): Juli - Desember 2020
Publisher : Prodi Ilmu Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jv.v15i2.1291

Abstract

Di era distrupsi teknologi sekarang perdebatan tentang metode mana yang terbaik dalam penelitian masih menjadi sebuah perdebatan sengit. Perdebatan yang saling menonjolkan kekuatan dan mencari kelemahan selalu menjadi hal yang menarik untuk kita analisis. Hal yang paling mendasar dalam melakukan penelitian adalah mengikuti aturan yang benar dengan prinsip paradigma dan metodologi yang dipilih sesuai dengan masalah penelitian yang muncul. Metodologi ilmiah adalah alat yang sangat penting bagi pengetahuan tentang metode yang digunakan dalam penjabaran dokumen ilmiah, seperti manuskrip, disertasi, atau karya menyelesaikan tugas pada universitas. Metodologi ilmiah mencakup studi tentang metode atau instrumen yang diperlukan untuk penjabaran suatu karya ilmiah. Tulisan ini menggunakan studi literatur yang relevan dengan menggunakan artikel-artikel yang saling terkait dalam menjabarkan perdebatan prinsip penelitin menggunakan metode kualitatif atau kuantitatif. Kami berharap tulisan ini memberikan pemahaman yang komprehensif dalam memandu penggunaan metode penelitian yang benar. Kata Kunci : Metode Kualitatif dan Metode Kuantitatif
KEPUASAN KERJA KARYAWAN: PERSPEKTIF LEADER MEMBER EXCHANGE DAN ORGANIZATIONAL JUSTICE Ali Jufri; Puspa Dewi Yulianty; Sari Laelatul Qodriah; Imam Hadiwibowo
Value : Jurnal Manajemen dan Akuntansi Vol. 18 No. 2 (2023): Mei - Agustus 2023
Publisher : Prodi Ilmu Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jv.v18i2.4458

Abstract

The role of justice plays an important function in shaping the behavior and perceptions of employees about the organization. Being interested in observing organizational justice is a key model and can act as a basic source of results for employees and organizations developing ideal relationships and building shared job satisfaction between employees and employers in PD. Sumber Utama Ciperna. This research is a type of casual research with a quantitative approach and uses a questionnaire instrument by taking a sample of 66 employees which means it is a saturated sample. This research shows that leader member exchange has a positive and significant effect on employee job satisfaction because there is a relationship between superiors and subordinates that is quite harmonious, communication is established between superiors and good subordinates, there is also a relationship of mutual trust given by superiors to their subordinates and the involvement of superiors in defending their employees in front of other superiors. Organizational justice partially has a significant influence on employee job satisfaction. Leader member exchange and Organizational justice simultaneously have a significant influence on employee job satisfaction. Keywords: LMX, Organizational Justice, Employee Job Satisfaction