ABSTRAKSampah akan ada selama manusia ada dan akan bertambah jika jumlah manusia juga bertambah. Sampah terbagi menjadi organik dan anorganik. Permasalahan sampah merupakan permasalahan lingkungan hidup di Indonesia, pada penelitian ini akan membahas sampah di Kabupaten Serang. Penelitian bertujuan memberikan informasi mengenai frekuensi sampah organik dan anorganik yang digunakan oleh mahasiswa semester 5 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang tempat tinggal di Kabupaten Serang, keberadaan Tempat Pembuangan Sampah, proses akhir dari sampah,, dan dampak sampah bagi kesehatan. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif deskriptif menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan data dari mahasiswa. Data dikelola dengan mengelompokkan data untuk dianalisis jumlah frekuensi dari hasil pengisian kuesioner. Didapatkan frekuensi sampah terbanyak yaitu sampah organik 1.050 gr dan anorganik 4.050 gr Asrama Putri Kampus Sindangsari. Kemudian, sampah organik 27 gr dan anorganik 25 gr Waringin Kurung merupakan frekuensi paling sedikit. Keberadaan Tempat Pembuangan Sampah di tempat tinggal sangat penting. Pengolahan sampah dengan baik akan mengurangi permasalahan sampah.Kata kunci: Limbah, pengelolaan, pengumpulan sampah, jenis sampahABSTRACTWaste will exist as long as humans exist and will increase if the number of humans also increases. Waste is divided into organic and inorganic. The problem of waste is an environmental problem in Indonesia, this research will discuss waste in Serang Regency. The research aims to provide information about the frequency of organic and inorganic waste used by 5th semester students of Sultan Ageng Tirtayasa University who are domiciled in Serang Regency, the existence of landfills, the final process of waste, and the impact of waste on health. This type of research is descriptive quantitative research using a questionnaire to collect data from students. Data is managed by grouping data to analyze the number of frequencies from the results of filling out the questionnaire. The highest frequency of waste was obtained, namely 1,050 gr of organic waste and 4,050 gr of inorganic waste at the Sindangsari Campus Girls Dormitory. Then, 27 grams of organic waste and 25 grams of inorganic waste Waringin Kurung is the least frequency. The existence of a landfill in the residence is very important. Processing waste properly will reduce waste problems.Keywords: Waste, management, collection of waste, types of waste